NovelToon NovelToon
Hasrat Tuan Impoten

Hasrat Tuan Impoten

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand
Popularitas:28.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Itta Haruka07

Nathan merasa dirinya tidak normal. Sudah banyak gadis yang dia pacari mulai dari lokal, sampai internasional. Namun, tidak ada satu pun dari mereka yang bisa membuatnya bergairah. Sampai akhirnya, orang tua Nathan memaksanya menikah dengan wanita pilihan mereka.

Sayangnya, takdir membawa Nathan bertemu dengan Sheren, gadis malang yang dikhianati pacar dan kakak tirinya saat baru kembali dari luar negeri. Akibat jebakan ibu tiri Sheren, membuat pertemuan pertamanya dengan Nathan harus berakhir dengan cinta satu malam.

Akankah Sheren benar-benar menjadi penyembuh untuk kelainan Nathan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itta Haruka07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

HTI | Bab 5

Sheren sekarang sedang memeriksa seluruh ruangan di apartemen pemberian papanya itu. Semua tampak masih baru, membuat Sheren yakin kalau papanya memang telah menyiapkan apartemen ini untuknya.

Papa Sheren memang menikah dengan mama Scarlett yang sangat kaya. Dari pernikahan itu, lahirlah adik Sheren dan Scarlett yang bernama Nando. Ya, meski Scarlett dan mamanya tidak menyukai Sheren, tapi setidaknya wanita itu masih memiliki Nando yang sangat menyayanginya.

“Setidaknya aku bisa hidup dengan tenang meskipun harus banting tulang lagi,” gumam wanita itu sembari menatap pemandangan ibu kota lewat jendela kaca yang sangat besar.

**

Permintaan dari orang tuanya untuk tinggal di rumah sementara, membuat Nathan merasa sangat kecewa. Tadinya dia sudah berencana untuk mencari tahu tentang wanita yang telah membayarnya lima puluh dolar itu. Padahal, sepertinya wanita itu tinggal di lantai yang sama dengannya. Namun, karena permintaan orang tuanya, dia harus menunda semuanya dulu.

“Kamu ini kabur dari rumah, tinggal di hotel. Sekarang, mau tinggal di apartemen, sebenarnya mau kamu ini apa sih, Ga?” tanya papa Nathan. Laki-laki itu selalu memanggil Nathan dengan nama tengahnya, bukan nama depannya seperti yang lainnya.

“Aku cuma mau cari ketenangan saja, Pa. Tinggal di hotel juga lumayan mahal. Makanya, aku sewa apartemen itu,” jawab Nathan dengan kepala yang tertunduk, enggan menatap sang ayah yang sebenarnya sangat menyayanginya.

Papa Nathan menghela napas dengan berat. “Kamu kayak nggak punya rumah saja. Kamu ini anak papa, rumah ini rumah kamu juga, Ga.”

“Tapi Mama bikin aku malas tinggal di rumah,” balas Nathan tanpa mau menatap mama dan papanya.

Sang ibu yang dijadikan alasan utama sang putra langsung melotot tidak terima. “Mama itu melakukan semua demi kebaikan kamu loh. Kamu dapat Selena yang cantik, baik, dan sederajat dengan kita. Kamu kurang apa lagi coba. Kenapa kayak nggak mau menikah begitu sama dia, mengecewakan Selena,” omel sang ibu.

Lagi-lagi itu adalah kalimat yang sangat dibenci oleh Nathan. Disuruh cepat-cepat menikah padahal dia tidak yakin bisa membuat Selena bahagia dengan pernikahan mereka nantinya.

Dengan malas, Nathan seketika meninggalkan kedua orang tuanya dan berpamitan ke kamarnya. Setidaknya dia butuh melarikan diri dari omelan sang ibu yang tidak akan berhenti hingga dia bosan mendengarnya.

“Mama jangan terlalu menekan Nathan. Kasihan dia itu seperti tertekan,” bela papa Nathan.

“Papa mana mengerti sih. Jangan sampai Nathan itu nantinya mempermainkan hati Selena saja.”

Kali ini papa tidak bisa berkutik. Nathan memang benar, mamanya akan sangat cerewet jika sudah membahas pernikahannya.

**

**

Pagi ini, Nathan mendapat keputusan yang bisa dibilang kurang mengenakkan yang diambil ayahnya. Revan yang sudah satu tahun ini menjadi sekretarisnya, tiba-tiba ditarik oleh sang ayah untuk menggantikan pekerjaan sekretaris lama sang ayah yang keluar karena pindah ke luar kota bersama suaminya.

“Papa jangan begitu dong, Revan ‘kan kerja sama aku sudah lama. Kalau papa tarik dia, aku bagaimana?” tanya Nathan bingung.

“Ya, kamu tinggal cari sekretaris baru. Papa tahu, kamu selalu menyusahkan dia, makanya papa tawari dia pekerjaan yang lebih baik dan dia mau,” jawab sang papa dengan santai.

Nathan melirik Revan yang kini bergabung dengan tim sekretariat ayahnya. Laki-laki itu hanya nyengir tanpa rasa bersalah. Akhirnya, Nathan meninggalkan ruangan ayahnya dengan kesal. Dia terpaksa meminta HRD untuk mencarikan sekretaris baru untuknya.

“Maaf, Pak. Untuk sekretaris laki-laki itu sangat susah, bagaimana kalau perempuan?” tanya pegawai bagian HRD.

Bukannya mendengarkan penjelasan dari HRD, mata Nathan justru tertuju pada dokumen dengan foto yang sangat dikenalnya. Dia mengambil berkas itu dan membacanya.

“Sheren Clarisa Hadinata,” gumam Nathan sembari membaca profil singkat wanita yang telah membayarnya dengan lima puluh dolar.

“Dia pegawai teladan yang baru kembali dari kantor pusat, Pak. Dia mendapat kesempatan dua tahun bekerja di sana, dan ....”

“Saya mau dia yang jadi sekretaris saya,” potong Nathan sembari membawa berkas Sheren tanpa mau mendengar penjelasan HRD terlebih dahulu.

“Hei, wanita lima puluh dolar, kita memang berjodoh sepertinya.”

***

1
Algis Alfarisyi
bagus
Bunda Puput
Luar biasa
Resakrvv
Biasa
Resakrvv
Kecewa
Yunerty Blessa
Makasih kak buat karya indah nya
bekti arianti
pasangan gokil
naura khalidya
lnjut 2 torrr seru
bekti arianti
mau ketawa tapi takut dosa/Grin//Grin/
bekti arianti
emang beda dari yang laen
onnie 😜
ppp
Yastika marfuah
Luar biasa
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
🤦🤣🤣🤣dasar si nathan beghok
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
ha ha haaaa
Nurul Fatimah
🤣🤣😍😍🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Nurul Fatimah
Luar biasa
Nurul Fatimah
dua2nya🤣🤣🤣😜
Nurul Fatimah
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Morton Hearrison
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!