NovelToon NovelToon
Jodohku

Jodohku

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:2.8k
Nilai: 5
Nama Author: Adira amna

perpisahan kedua orang tuanya itu,membuat seorang gadis bernama Adira Amna (21) sulit untuk menjalin sebuah hubungan serius dengan laki-laki.

hingga dengan tiba-tiba, Amna dilamar oleh seorang pria yang baru dikenal nya selama beberapa minggu! lalu,apakah Amna akan menerima lamaran dari pria tersebut?


penasaran sama kelanjutan ceritanya? yuk baca👉

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Adira amna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 24

Hari sabtu pagi Radit sudah membuat janji bertemu dengan dokter, untuk periksa rutin kandungan Amna. Kini kedua nya sedang bersiap untuk ke rumah sakit.

"Sayang, nanti setelah dari dokter mas anter ke rumah ayah aja ya, biar Ade gak sendirian di rumah" ujar Radit, karna nanti ia akan ada meeting di jam makan siang.

"Weekend gini kok masih kerja sih mas?" tanya Amna, ini hari Sabtu, tetapi suami nya itu malah membuat janji dengan klien nya.

"Maaf sayang" ucap Radit, yang memeluk Amna dari belakang, "Mas janji, meeting nya gak lama. setelah selesai, mas langsung jemput Ade ke rumah ayah".

"Yaudah!!" jawab Amna singkat, pagi tadi mbok har izin pulang, karna kerabat dekat nya ada yang meninggal.

"Sayang senyum dong, Ade jadi tambah cantik tau kalau cemberut kaya gitu" ujar Radit dengan gombal.

Amna langsung tersenyum walau sedikit di paksa, dan Radit pun langsung mencium kening sang istri. Kedua nya keluar dan Radit segara mengunci pintu rumah.

"Sayang..." panggil Radit lembut.

"Apa mas?" Amna segera menoleh ke arah suami nya.

"Maafin mas ya, weekend gini masih ambil kerjaan" ujar Radit dengan sedikit menyesal.

Amna langsung menggeleng pelan, "gapapa mas, Amna gak marah kok!".

"Makasih sayang" ucap Radit seraya mengecup punggung tangan sang istri.

Radit memarkirkan mobil nya tidak jauh dari lobby rumah sakit. Ia turun dari mobil, lalu membukakan pintu untuk istri nya.

"Hati-hati sayang" ucap lelaki itu, dengan tangan yang berada di atas kepala Amna.

Amna tersenyum tipis, dan langsung melingkar kan tangan nya di lengan pria itu.

Karna sudah membuat janji, jadi kedua nya tidak menunggu antrian terlalu lama.

"Selamat pagi Bu Amna" sapa dokter Fitri.

"Pagi juga dok" jawab amna dengan ramah.

Dokter Fitri menanyakan beberapa hal sebelum pemeriksaan, dan saat di rasa semua nya oke baru lah Amna di minta untuk berbaring di ranjang pasien.

"Alhamdulillah semua nya bagus Bu, Usia kandungan nya sekarang sudah masuk Minggu ke 16 ya bu" ujar dokter Fitri, dengan tersenyum.

"Udah bisa di liat jenis kelamin nya belum dok?" tanya Radit dengan antusias.

"Seharus nya bisa ya pak, tapi kaya nya ini Dede nya malu deh sama papah nya, jadi gak keliatan" dokter Fitri terkekeh kecil.

"Kalau bulan depan keliatan gak kira-kira dok?" tanya Radit, dengan mata yang masih berbinar.

"In syaa Allah keliatan ya pak, nanti bulan depan kita liat lagi" jawab dokter Fitri dengan senyum ramah.

Setelah pemeriksaan selesai, Amna pun langsung menuruni ranjang dan kembali duduk di depan dokter Fitri.

"Masih suka mual atau pusing gak Bu?" tanya dokter Fitri seraya menuliskan resep obat.

"Alhamdulillah udah engga dok" jawab Amna tersenyum lebar.

Dan kedua nya pun langsung keluar setelah menerima resep vitamin dari dokter Fitri.

Radit terus melebarkan senyum nya seraya memandangi foto USG sang anak. "Sayang, udah mulai kerasa ada gerakan belum?" tanya Radit, saat mobil nya berhenti di lampu merah.

"Kadang sih mas, cuma masih pelan banget belum terlalu kerasa!" jawab Amna, sambil mengusap perut nya.

"Sehat-sehat ya sayang, makasih karna sudah bersedia mengandung anak mas" ujar nya dengan mengecup kepala sang istri yang tertutup kerudung.

"Dede nya juga anak Amna kali mas" jawab Amna cemberut, lalu kedua nya pun tertawa.

Sebelum ke rumah ayah, mereka mampir terlebih dulu ke toko buah. Tadi Amna bilang, ia ingin memakan yang segar-segar.

"Mau buah apa sayang?" tanya Radit saat mereka berada di dalam toko buah.

"Kiwi kaya nya enak mas, sama apel" jawab Amna dengan mata berbinar.

Dan Radit pun segera mengambil buah yang di inginkan oleh sang istri, lalu ia juga mengambil anggur dan buah naga sekalian.

*****

"Udah sana mas berangkat aja, sebentar lagi Yaya pasti pulang kok" ujar Amna, karna suami nya itu tak ingin meninggalkan nya.

Pada saat mereka sampai ternyata rumah dalam keadaan terkunci, dan Amna pun segera menelpon Yaya, namun adik nya itu bilang ia masih berada di warung bude Salma, sementara Altaf sedang keluar bersama teman nya, dan untung nya Amna membawa kunci cadangan, jadi ia bisa langsung masuk.

"Mas susul Yaya dulu deh di warung, biar mas tenang juga kalau Ade ada yang nemenin" Radit langsung beranjak setelah mengatakan itu, membuat Amna sedikit mendengus.

"Mas gausah di samperin Yaya nya, dia pasti pulang kok sebentar lagi" dan benar saja, disaat itu mereka mendengar Yaya mengucapkan salam, "Nah pulang kan?".

"Yaudah, mas berangkat ya" ucap Radit tersenyum, lalu menyodorkan punggung tangan nya untuk Amna kecup.

"Hati-hati mas, jangan lupa makan siang" ujar Amna, sebelum Radit menuruni tangga.

Amna meminta tolong pada Yaya untuk mengupas buah dan juga mencuci nya, jadi kini mereka sedang menikmati buah tersebut dengan menonton film romantis komedi.

"Tadi apa kata dokter na?" tanya Yaya, di sela tontonan mereka.

"Alhamdulilah baik semua, bayi nya juga sehat" jawab Amna yang kembali menusuk buah lagi.

"Trus udah keliatan belum jenis kelamin nya, apa?" tanya Yaya antusias.

"Belum, tadi mas Radit juga penasaran, tapi kata dokter fitri anak nya malu-malu jadi gak keliatan" jawab Amna, dengan tersenyum geli mengingat ekspresi Suami nya tadi sewaktu di rumah sakit.

"Trus acara 4 bulanan yang lu bilang waktu itu gimana?" tanya Yaya lagi.

"Pesan katering aja sih paling biar gak repot" jawab Amna santai.

Amna sudah membicarakan itu sebelum nya pada Radit, dan suami nya itu bilang untuk pesan saja buat menu dan kue nya supaya gak repot, dan Radit juga tak ingin Amna kelelahan nanti nya.

Tepat pada pukul 2 siang, Radit sudah kembali ke rumah, namun ia tak menemukan istri nya itu di ruang tv.

"Tap kakak mana?" tanya Radit, pada Altaf yang sedang memainkan game di ponsel, anak itu baru saja pulang sekitar 30 menit yang lalu.

"Tidur bang di kamar" jawab Altaf, yang hanya menoleh sekilas.

Sebelum masuk ke kamar, Radit lebih dulu ke toilet untuk mencuci tangan dan kaki nya, sebab ia baru habis dari luar.

Radit buka pintu kamar Amna dengan pelan, dan ternyata istri nya itu masih tertidur dengan nyenyak. Radit membuka kemeja serta celana kerja nya dan mengganti nya dengan baju rumahan. Lalu

Ia naik ke ranjang dan ikut memejam kan mata nya bersama sang istri.

Sayup-sayup Amna mendengar suara adzan dari mushola dekat rumah nya. Amna merasa ada yang menimpa perut nya, dan saat ia menoleh kebelakang ternyata suami nya itu sedang tertidur dengan pulas.

Amna tak membangun kan suami nya, tetapi ia terus memandang wajah tampan yang sudah berhasil merebut hati nya itu. Amna mengelus rahang yang di tumbuhi oleh bulu halus itu, lalu mengecup bibir Radit dengan pelan.

Radit yang sebenar nya sudah bangun pun, langsung meledakan tawa nya ketika Amna diam-diam mencuri kecupan di bibir nya.

"Jahil banget sih mas!" ujar Amna dengan memukul pelan dada bidang suami nya itu.

"Maaf sayang maaf" ucap Radit dengan masih tertawa.

Amna ingin beranjak dari kasur, namun di tahan oleh tubuh kekar suami nya itu. Radit langsung melumat bibir Amna dengan lembut dan mengecup setiap inci wajah wanita itu.

"Mas solat dulu ih" ucap Amna di sela ciuman mereka.

Jadi mau tak mau Radit pun melepas kan sang istri dan beranjak menuju kamar mandi dengan wajah yang terlihat frustasi.

Happy Reading 💜

Jangan lupa like, komen dan vote ya guys 🥰

1
buna
aku pun mau kak, tapi langka kaya nya
Dinar
Mau yang kaya Radit, co di mana ya Thor?
paket lengkap banget si Radit Radit itu Tuhan
Dini Mariani s
bagus
KoriZen _ Zaa
bagus banget kak ceritanya, saya sukaa
♡ ECHI ♡
lah ayang aku kenapa ada di sini /Smirk/
♡ ECHI ♡
lanjootttt
♡ ECHI ♡
lanjutttttt
♡ ECHI ♡
lanjut dong, yang banyak
♡ ECHI ♡
bagus
♡ ECHI ♡
mampir 😁
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!