NovelToon NovelToon
Tetanggaku Yang Super Barbar

Tetanggaku Yang Super Barbar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Enemy to Lovers / Kencan Online / Kekasih misterius
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: Archers

Menceritakan seorang pemuda kampung yang bernama Daniel yang pergi ke kota untuk mengejar cita citanya menjadi seorang penyanyi solo di audisi pencari bakat, dan saat dia menemukan tempat tinggal barunya dia memiliki seorang tetangga wanita yang sangat bar bar, dikarenakan ruangan mereka hanya terhalang oleh dinding sangat tipis mereka seakan terganggu oleh kegiatan mereka masing masing, mereka pun mulai menganggu satu sama lain. seiring berjalannya waktu mereka pun mulai akrab dan timbul rasa nyaman di keduanya, walaupun tanpa mengetahui nama dan wajah satu sama lain mereka mencoba untuk menjalani hubungan yang cukup unik diantara mereka berdua, bagaimana ceritanya Yuk coba ikuti semoga Kalian suka ya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Archers, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 35 amplop coklat

" benar kan alamatnya disini?" Tanya danile pada diri sendiri saat ia melihat nama restoran di depannya itu.

Semalam danile menelpon Amanda karena ingin bertemu dan sekalian membicarakan perihal ibunya yang ingin bertemu dengannya.

Danile pun memasuki restoran itu sembari celingukan mencari sosok Amanda

" Ada yang bisa saya bantu mas?" Tanya pelayan restoran

Yang melihat danile yang tengah celingukan mencari sesuatu.

" Ah iya itu, saya mau ketemu dengan teman saya, dia sudah memesan meja disini" jawab Daniel

" Atas nama siapa mas?" Tanya pelayan itu

" Saya danile" jawab Daniel tersenyum

" Oh mas danile silahkan ikuti saya" ajak pelayan itu menunjukkan meja yang di pesan Amanda.

" Silahkan duduk mas, apakah mau pesan sesuatu?" Tanya pelayan itu

" Tidak saya nunggu teman saya dulu ya" ujar danile

" Baiklah permisi mas" angguk pelayan itu pergi

Danile pun mengeluarkan ponselnya dan memainkannya sambil menunggu kedatangan Amanda.

Setelah beberapa saat akhirnya Amanda pun sampai di restoran itu, dan dia langsung menghampiri danile yang tengah memainkan game di ponselnya

" Sudah lama nunggu?" Tanya Amanda yang langsung duduk di kursinya

" Tidak kok aku baru sampai" jawab Daniel tersenyum

" Baiklah kita langsung pesan aja dulu ya" ujar Amanda yang melihat di meja belum ada apapun selain hanya sebuah tempat tisu saja.

" Baiklah" jawab Daniel

Dan mereka pun memesan makanan yang Mereka inginkan.

" Oh iya Amanda aku ada hal yang ingin aku bicarakan denganmu" ujar danile membuka pembicaraan

" Apa itu?" Tanya Amanda yang melihat danile.

" Mungkin ini bagimu terlalu cepat, tetapi ibuku ingin bertemu denganmu saat dia mengetahui aku memiliki pacar disini" ujar danile menatap wajah Amanda

" Sedangkan Amanda terkejut di karenakan pembicaraan yang danile ucapkan sangat mirip dengan yang ingin dia ucapkan juga.

" Eh, benarkah sebenarnya aku juga ingin membicarakan hal ini, ibuku juga ingin bertemu denganmu" jawab Amanda.

Sedangkan mereka berdua langsung tertawa bersama, dikarenakan nasib mereka sama.

" Ko bisa sama ya" jawab Daniel tertawa

" Aku juga tidak tahu" ujar Amanda yang masih tertawa

" Baiklah jika begini, kita tinggal atur kapan kita bertemu orang tua kita masing masing" ujar danile memutuskan

" Baiklah aku ikut denganmu saja" jawab Amanda mengangguk.

Setelah bertemu dengan Amanda danile pun bertemu Asep, dikarenakan dia tidak ada kegiatan apapun hari itu

" Jadi kau akan kerumahnya?" Tanya Asep pada danile.

" Iya aku akan kerumahnya untuk bertemu dengan ibunya" jawab danile

" Tidak disangka sangat cepat hubungan kalian berkembang " jawab Asep tertawa

" Hey jangan mengejekku" jawab danile

" Bagaimana keadaan ibumu?" Tanya Asep

" Ibuku baik, hanya saja aku kasian dengan ibuku yang

Sendirian di kampung " jawab Daniel

Sedangkan Asep hanya terdiam dia mengerti dengan perasaan Daniel, hanya sang ibu yang dimilikinya sekarang, pasti danile sebagai anak pasti akan selalu khawatir.

" Terus kapan kau akan membawa dia bertemu ibumu" ujar Asep.

"Mungkin setalah bertemu dengan ibunya Amanda" jawab danile.

" Tetapi tidak buruk juga jika kau menikah dengan bela" ejek Asep

Sedangkan danile hanya menatap Asep dengan wajah kesalnya.

" Sudah hentikan tatapanmu itu, kita akan pergi karaoke nanti malam apakah kau ikut?' tanya Daniel

" Entahlah aku sedang tidak punya uang" jawab Daniel

" Tenang saja, jangan kau pikirkan tentang uang" ujar Asep

" Baiklah jika kau memaksa " rangkul danile pada Asep

Sedangkan Asep hanya mendelik melihat tingkah Asep.

" Hentikan itu" ujar Asep yang risih di rangkul oleh danile

Dan danile pun menghentikan tindakan itu.

" Aku bosan ada hal yang bisa aku bantu tidak" tanya danile

" Tidak ada jika kau mau, bantu aku memasukan semua buah itu kedalam kotak ini " ujar Asep yang menunjuk sebuah kotak kardus

" Tapi aku dapat gaji kan" tanya Daniel bercanda dengan alis di naik turun kan

" Kerja dulu jangan nanyain gaji" ujar Asep kesal

" Heheh baik baik, kau sedang datang bulan ya" jawab danile yang memulai memasukan buah buahannya kedalam kotak.

Asep hanya diam tidak menjawab ucapannya danile itu..

" Ah capeknya" keluh danile yang merebahkan tubuhnya di kasur

Danile pun melihat tasnya yang belum ia bereskan kemarin saat ia dari kampung

" Sebenarnya malas banget gue beres beres tapi mau gimana lagi" ujar danile yang bangun dan meraih tasnya untuk mengeluarkan isinya.

Danile pun mengeluarkan semua isi tas itu, saat ia mengeluarkan semuanya ia melihat sebuah amplop coklat disana.

" Apa ini?, perasaan gue tidak memasukkan ini" ujar danile yang mengambil amplop itu dan membukanya

" Uangnya banyak sekali" ujar danile dan danile pun mencari ponselnya untuk menelpon ibunya.

" Halo Bu" ujar danile

" Iya ada apa nak?" Tanya Mala di sebrang telepon

" Aku mau tanya, aku menemukan amplop coklat di dalam tas, apakah dari ibu?" Tanya danile memastikan

" Iya itu dari ibu nak buat kamu disana" ujar Mala

" Kan dibilang aku masih punya Bu, lagian ibu mending simpan aja uangnya " ujar danile

" Nak, uang simpanan ibu udah banyak lagian itu hanya sedikit, dan ibu sebagai orang tua mana mungkin kan melihat anaknya kesusahan " ujar Mala memaksa

" Baiklah terimakasih Bu" jawab Daniel akhirnya menyerah dengan sikap ibunya

" Iya nanti kalo ada apa apa telpon ibu" ujar Mala

" Iya Bu, ya sudah aku Mau bereskan barang barang dulu" ujar danile yang mau menutup telponnya

" Tunggu nak, apakah kamu sudah bisa membawa pacarmu kesini?" Tanya Mala Memastikan

" Aku sudah bicara sih Bu, tapi nanti aku atur waktunya " ujar danile

" Baiklah ibu tunggu kabar darimu " jawab Mala

Dan danile pun mengakhiri teleponnya bersama sang ibu.

" Hahhh ibu masih ingat aja soal itu" keluh Daniel

Dan dia pun mulai membereskan barang barangnya itu.

" Sepertinya aku harus cari kerjaan" ujar Daniel

Tut Tut Tut suara ponselnya Daniel, dan diapun kembali meraih ponselnya itu.

" Ada apa?" Tanya Daniel, karena yang menelponnya adalah Niko

" Nanti malam kau ikut kan karaokean?" Tanya Niko

" Gak gue gak punya uang" bohong Daniel

" Gak usah mikirin uang, kau cukup datang saja" ujar Niko

" Baiklah aku akan ikut" ujar Daniel tersenyum

" Kau kemarilah ke tempatnya bima, kami berdua sedang minum" ajak Niko

" Kalian tidak kerja?" Tanya danile heran

" Aku cuti sedangkan si bima sedang stress mikirin kasusnya, kau kemarilah siapa tau kau bisa bantu cari solusinya" ujar Niko

" Baiklah aku akan kesana " Jawab Daniel

Dan danile pun mematikan teleponnya dan mulai membereskan barang barang dengan cepat,

Pertemanan mereka cukup lama dan mereka sudah terbiasa membantu satu sama lain.

" Sebenarnya kasus apa yang bisa membuat dia sampai stres seperti itu, itulah jika dia sering  menyepelekan pekerjaannya" gerutu danile

Karena dia paham dengan sifat bima yang selalu menganggap pekerjaan itu hal yang sepele.

1
Professor Ochanomizu
Wah, gak sabar nunggu kelanjutan ceritanya, thor! 😍
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
total 1 replies
Valentino (elle/eso)
Menghibur
@le_10
Ceritanya keren, teruslah menulis thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!