Hiks... hiks... hiks..."
"Ayah...! Bunda..!"
"Kenapa, kenapa ayah dan bunda begitu cepat pergi. Kenapa ayah dan bunda tidak mengajak Raya pergi juga, Raya sendirian sekarang hiks... hiks... hiks...!" Seorang gadis menangisi makam bunda dan ayahnya yang baru saja di makamkan siang tadi.
"Bunda... Raya di usir dari rumah kita, maafin raya bunda yang gak bisa mempertahankan rumah itu."
ingin tahu bagaimana kisah Raya selanjutnya???
Ayo lanjut baca
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Surat Bunda Sovia
Tanpa banyak bicara dan tanya Jeslin dan Neo pun duduk, Liam yang membaca surat itu.
🌹isi surat🌹
"Assalamualaikum adik adik yang kakak sayangin, hemmm... Saat kalian baca surat ini pasti kakak sudah tidak ada di dekat kalian lagi.
Kakak merasa hidup kakak tidak lama lagi jadi kakak menulis kan untuk kalian, Duhhh.... Rasanya pingin nangis... Kok jadi sedih ya...
Baiklah... Untuk adikku Liam, Kean dan Kelvin serta Neo dan tercantik Jeslin, apa kalian tau kalian adalah adik adik kakak yang terhebat dan luar biasa.
Dari kalian kakak dapat menemukan pelajaran hidup, kakak sangat bahagia memiliki kalian. Tanpa kalian kakak pasti tidak bisa melangkah sejauh ini,
Dek terima kasih sudah hadir di kehidupan kakak, kakak sebenarnya memiliki penyesalan karena belum bisa membahagiakan kalian,
Karena kakak kalian kurang menikmati masa muda kalian sebab harus mengurus semua pekerjaan kakak. Tapi kakak bangga pada kalian berlima.
Dek kakak gak bisa banyak bicara lagi karena gak kuat dan bingung mau bicara apa lagi, hehehe... Lihat air mata kakak sampai membasahi kertas ini.
Dek Kakak hanya memiliki satu putri yang sangat kakak sayangin. Kakak titip pada kalian ya, tolong lindungi dan sayangi dia, Kakak percaya kalian pasti bisa menyaingi putri kakak yang cantik dan sangat baik.
Tolong carikan jodoh terbaik untuknya tapi biar jodoh itu datang sendiri jangan pernah menjodohkan nya, biar semua berjalan semestinya.
Tapi jangan lupa ya carikan tante dan om yang baik juga untuk Raya, maaf saat kalian menikah kelak kakak gak bisa ada di samping kalian, tapi tenang kakak sudah menyiapkan hadiah untuk kalian.
Kakak sudah menyiapkan satu unit rumah untuk kalian berlima dan itu semua berdekatan, karena kakak tidak ingin kalian berpisah jauh, maaf ya... kakak cuma bisa kasih kado itu untuk pernikahan kalian kelak.
Dan tolong jaga Raya dari orang itu, dia masih dendam pada kakak dan ingin membalasnya pada keturunan kakak, jadi sebelum masalah ini selesai jangan biarkan Raya bertemu mommy dan Daddy ini demi keselamatan mereka bertiga
Maaf jika kak banyak permintaan,
Kakak menyayangi kalian berlima adik adik kakak yang luar biasa,
Sovia ♥️
Mereka semua pun menangis mendengar Liam membaca surat itu,
"Kakak salah, kakak lah yang luar biasa tanpa kakak tidak tau apa yang terjadi pada kami, kak maafkan kami yang tidak bisa menjaga kakak" ucap Liam dan lainya
"kami akan selalu berusaha melindungi Raya kakak" ucap Jeslin menangis tersedu seduh.
"Soraya tidak pernah berubah dia memiliki hati yang besar dan sangat luas, baiklah giliran papa yang akan membaca surat ini" ucap paka Wili.
Dengan perlahan papa Wili membuka surat itu, sebelum membaca surat itu papa Wili menarik nafas pelan.
🌹Isi surat🌹
"Javier Mark Wiliam, apa karena aku harap surat ini sampai di tangan mu, jika itu benar berarti kau sudah bertemu putriku,
Bagaimana apa putri ku cantik seperti ku, dulu kita pernah bermimpi memiliki anak dengan nama Soraya dan aku sudah menepatinya ya walau dia bukan putri kandung mu tapi aku yakin dia akan menjadi putri mu tidak tau bagaimana cara nya nanti.
Tapi aku sangat kesal padamu kau meninggalkan ku tanpa pesan, kenapa kau tidak memberi tahu ku, kita bisa bekerja sama.
Awalnya aku sangat kesal pada mu aku ingin membenci dirimu karena kau meninggalkan ku, tapi saat aku pikir lagi itu bukan gaya mu, jika terjadi begini berarti kau salam masalah.
Aku berusaha mencarimu siang dan malam tapi tetap tidak bertemu,
Aku sangat mencintai mu hingga detik ini, ya mungkin salah karena aku sekarang sudah memiki suami. tapi bagaimana lagi ini ada di dalam hatiku dan tidak pernah berkurang.
Suamiku tau tentang dirimu karena dia juga sepertimu mencintai wanita lain tapi sayangnya wanita itu sudah tiada dan kami sama sama jujur memiki cinta lain di sisi hati kali yang lain tapi tenang saja kami saling menerima dan juga menyayangi, dia pria yang baik ya walau keluarga nya tidak.
Jamawi hehehe.... Aku ingat kau Ajan marah jika ku panggil dengan nama itu karena tidak cocok dengan wajah bule mu hehehe....
Baiklah aku ingin bicara serius,
Javier tolong jaga Putri ku dari seseorang yang mengincar nyawanya, kau mengenalnya juga, tolong selesai kan tugas ku untuk menangkap nya, dia sudah sering melakukan kejahatannya pada keluarga ku, yang ku tau dia sekarang bekerja sama dengan mertua ku tapi aku tidak bisa berbuat apa apa, aku sudah berusaha untuk menjaga Raya selama ini.
Aku sangat berharap pada mu aku yakin kau pasti bisa membantu adik adikku untuk mengurus Raya, jadilah wali untuk Raya.
aku minta maaf jika sudah memaksamu tapi kau adalah harapan ku,
Javier terima kasih atas semuanya, terima kasih atas cinta mu pada ku aku sangat bahagia bisa mengenalmu dan, aku selalu menyayangi mu, aku masih menyimpan benda pemberian mu dan ada pada kotak ini, terserah dirimu ingin di berikan pada siapa karena aku tidak bisa lagi menggunakan nya.
Javier Mark Wiliam kau cinta pertama ku, kenanga terindah hidup ku, aku pernah menyesal karena tidak lebih cepat bertemu dengan mu lagi tapi sepertinya jodoh kita hanya seperti ini.
semoga kau selalu bahagia Javier, Vivi mu selalu bersama mu,.
Ah iya aku memiliki satu buah benda ku pesan khusus untuk mu tapi aku tidak tau cukup atau tidak lihat dan gunakan, benda ini dulu ku janjikan untukmu tapi saat benda ini belum selesai kau menghilang,
Aku merindukan mu
Salam sayang ku untuk mu Jamawi untuk Vivi
^^^Sovia ♥️^^^
Raya pun melihat ada dua kotak sedang dan kecil lalu di berikan ke papa Wili yang menangis pilu, lalu membuka Kotan besar yang berisi sebuah gelang yang dulu di buat sendiri oleh papa Wili untuk bunda Sovia
"Sayang kematian tangan mu, dulu ini untuk bunda mu sekarang jadi milik mu" ucap papa Wili dengan air mata yang mengalir.
"Terima kasih pa, akan Raya simpan dengan baik, eh pa ini ada sebuah foto" ucap Raya melihat di kota gelang itu
papa Wili pun melihat foto itu dan tersenyum
"Ini foto terakhir kami sebelum kejadian itu" ucap papa Wili
lalu papa membuka kota kecil yang berisi cincin sangat unik dan bertuliskan nama J&S, cincin berwarna hitam pekat elegan
"Aku sangat menyukai nya, aku akan sekali menggunakan nya , terima kasih sayang, kamu cinta pertama dan terakhir ku, aku berjanji akan selalu. Menjaga putri kita, terima kasih sudah meninggal Raya untuk ku" ucap papa Wili menangis tergugu
Bersambung
d tnggu yg lain'ny y.....smngttt.....
semangat dan semoga sehat selalu kak