NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikah Dengan Tuan Muda

Terpaksa Menikah Dengan Tuan Muda

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak
Popularitas:15.7k
Nilai: 5
Nama Author: Merlin.K

Ganhia Wijaya, seorang gadis cantik yang penurut dan pekerja keras, hidup dengan tenang di bawah naungan keluarganya yang sederhana. Namun, kedamaian itu hancur ketika ayahnya terjerat utang besar kepada Tuan Danendra Mahendra, seorang pengusaha muda yang kaya raya namun terkenal dengan sifatnya yang dingin dan sombong. Demi menyelamatkan bisnis keluarganya yang hampir bangkrut, ayah Ganhia memaksa putrinya untuk menikah dengan Danendra, meski hatinya menolak.

Akankah mereka menemukan kebahagiaan di tengah pernikahan yang dilandasi oleh sebuah kontrak yang penuh tekanan?

yuk mampir yuk di karya pertama aku🙏😁

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Merlin.K, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Katakan Aku Mencintaimu

Masi di balkon......

Ketika Ganhia mulai tenang Danendra memiringkan kepalanya lalu mengecup pelan leher jenjang Ganhia, nafas Ganhia tercekat tubuhnya kembali menegang namun tak mampu berkata apa-apa.

Dan suara Danendra pun mulai terdengar "Nhia..."

"i...iya." gumam Ganhia hampir tak terdengar.

" bisakah malam ini Samapi seterusnya jangan perna memanggilku Tuan lagi?, bahkan di depan umum pun tetaplah memanggilku sayang." bisik Danendra dengan tangan yang mulai menelusup masuk ke baju Ganhia, yang membuat Ganhia semakin menegang.

Ganhia membulatkan matanya dengan jantung yang terasa berhenti berdetak sejenak, Ganhia memegang tangan Danendra dan langsung menoleh ke belakang menatap Danendra sebentar lalu menundukkan kepalanya berusaha menyembunyikan wajahnya yang mulai memerah seperti kepiting rebus.

Melihat itu Danendra justru tersenyum kecil tangannya tidak bergerak lebih jauh, hanya mendekatkan wajahnya dan kembali meletakkan darinya di pundak Ganhia.

" kamu ini...kenapa sih kamu manis banget " gumam Danendra sambil tertawa pelan,

"aku bahkan jadi....kayak orang bodoh karena kamu Nhia." kemudian Danendra menarik Ganhia lebih dekat dan memeluknya seakan tak ingin melepaskannya, ciuman kecil kembali mendarat di leher Ganhia.

" ingat kamu harus terbiasa memanggilku sayang baik di depan umum maupun hanya ada kita bedua". Danendra berucap lagi dengan dingin, namun matanya tak bisa menyembunyikan ketertarikan kepada Ganhia.

Ganhia hanya mengangguk takut berkata apapun " hei Ganhia kenapa kamu hanya menurut cobalah sekali-kali melawan, dan Manusia sombong ini menginginkan aku memanggilnya sayang di depan umum apa dia sudah gila bagaimana kalau kekasihnya salah? apa dia tidak takut jika kekasihnya meninggalkannya lagi?, aku harus mencari tau tetangga Nona Alea agar aku bisa menyatukan mereka kembali dan aku bisa bebas" gumam Ganhia dalam hati.

Danendra menatap wajah Ganhia dalam-dalam, ada sesuatu dalam sorotan mata Ganhia,

 yang membuat hatinya terasa tak nyaman

keraguan, ketakutan dan luka. melihat itu Danendra hampir mengungkapkan perasaannya tapi masih terhalang gengsi yang tinggi dan Danendra tak ingin terlihat lebih dulu jatuh cinta, Danendra masih menatap Ganhia yang masih menundukkan kepalanya.

Ganhia membulatkan matanya saat merasakan kedua tangan Danendra berada di kedua sisi pahanya dan mengangkat Ganhia dalam Gendongannya seperti menggendong anak kecil yang menempel erat seperti koala, reflek tangan Ganhia melingkar di leher Danendra karena takut jatuh, mata mereka saling mengunci beberapa detik setelah Ganhia lebih dulu memutuskan tatapan mereka kemudian Ganhia menyembunyikan kepalanya di batang leher Danendra membuat Danendra hanya tersenyum dengan tingkah polos Ganhia.

Danendra terus melangkah ke arah kamar sambil terus tersenyum begitu senang karena merasa menang telah membuat wajah Ganhia memerah, " ah kenapa gadis ini sangat manis, mulai hari ini aku tidak akan membiarkan wanitaku di pegang oleh pria lain bahkan menatapnya pun aku tidak rela" gumam Danendra dalam hati dan mengerahkan pelukannya Danendra merasa senang dengan Ganhia seperti ini yang terlihat manja.

 sampai di kamar Danendra menutup pintu balkon menggunakan kakinya dan melangkah kembali ke arah ranjang, menurunkan Ganhia dengan pelan dan memutar ke sisi ranjang dan mulai naik ke ranjang menggeser tubuhnya lebih dekat dengan Ganhia kemudian memeluknya dari belakang membuat Ganhia kembali menegang.

"Nhia" bisik Danendra di telinga Ganhia sambil sesekali mengecup pucuk kepalanya Ganhia.

"iya... sa...sayang" jawab Ganhia begitu gugur.

"Dengar " katanya tegas " kamu harus tau satu hal aku tidak suka kamu dekat dengan pria manapun, bahkan jika mereka hanya sekedar menatapmu"

Ganhia membekukan matanya membulat itu bukan pernyataan cinta tapi kalimat itu mampu membuat hatinya Ganhia bergetar.

Danendra membalikan badan Ganhia dan menatap wajah Ganhia tangannya terangkat mengusap-usap pipi Ganhia, kemudian Danendra menatap mata Ganhia " katakan kalau kamu mencintaiku"

Ganhia menegang dan membalas tatapan Danendra."ha apa yang Manusia sombong ini katakan dia ingin aku mengatakan cinta padanya apa dia gila, hei Manusia sombong kamu pikir perasaanku bisa kamu permainan dasar seenaknya saja, aku tidak akan mengatakannya" katanya Ganhia dalam hati.

melihat Ganhia masi terdiam Danendra mulai emosi " apa dia tidak mau mengatakannya baru kali ini ada wanita yang tidak mencintaiku, apa aku tidak menarik baginya padahal banyak wanita di luar sana yang ingin dekat denganku tapi tidak bisa, ataukah dia memiliki laki-laki yang dia cintai? tidak....tidak akan ku biarkan kamu mencintai pria lain selain diriku Nhia camkan itu." kata Danendra dalam hati begitu emosi dengan Ganhia yang masih terdiam.

"apa kamu tidak mendengarkan ku oh jadi kamu sekarang sudah mulai berani ya apa kamu lupa bahwa nyawa keluargamu ada di tangan ku, tidak masalah jika itu yang kamu inginkan" kata Danendra kemudian melepaskan pelukannya dan mendorong sedikit Ganhia dan mulai menjaga jarak dari Ganhia.

"apa dia marah, Ganhia bodo apa kamu lupa apa yang pernah sekretaris Dirga katakan, sekretaris kompleks itu perna mengatakan jangan pernah membuat Tuan Muda marah atau kau akan merasakan akibatnya, tidak...tidak cepat minta maaf Nhia, turut saja yang diinginkannya itu hanya kata-kata kok" gumam Ganhia panik takut dengan ancaman Danendra.

Ganhia menatap punggung Danendra kemudian mulai mendekat ke arah Danendra dan memeluk Danendra dari belakang "ah sangat memalukan, tenang Nhia demi keluargamu kamu harus membuang rasa Malumu itu semangat".

Danendra yang merasakan pelukan Ganhia mulai tersenyum tipis dan pura-pura melepaskan tangan Ganhia " apa yang kau lakukan lepaskan " kata Danendra dengan dingin.

Ganhia menggeleng dan semakin mengeratkan pelukannya "aku minta maaf.."

"lepaskan aku tidak butuh kau minta maaf" bentak Danendra dan berusaha melepaskan pelukan Ganhia

"ayo Nhia bujuk lah Manusia sombong ini agar tidak marah lagi" gumam Ganhia dalam hati masi memeluk Danendra erat.

Ganhia menarik nafas " aku me....mencintaimu".

Danendra hampir mengeluarkan suara tawanya tapi langsung menutup mulutnya dengan erat, kemudian membalikkan tubuhnya menghadap Ganhia dan menyentil kening Ganhia " katakan dengan benar."

"ah apalagi sih Manusia ini " gumam Ganhia dalam hati dan mengusap-usap keningnya.

Ganhia menundukkan kepalanya dan mulai mengulangi perkataannya "aku mencintaimu"

"apa aku tidak mendengar katakan dengan benar"

"sayang aku mencintaimu." kata Ganhia dan langsung masuk kedalaman selimut menyembunyikan seluruh tubuhnya.

" hhh ya itu baru benar, kamu harus mencintaiku " kata Danendra dan mulai ikut masuk kedalam selimut bersama Ganhia kemudian memeluknya dengan erat dan berisik di telinga Ganhia "tidurlah" katanya lagi menurunkan selimut yang membungkus mereka samping di dada lalu mendekatkan wajahnya dan mencium kening Ganhia.

Bersambung.......

1
srimusvita
ceritanya mencontoh novel yg pernah sy baca....copy paste banget....
Mhely: Mohon maaf ya bu, makin ceritanya hampir sama tapi ini murni ya ide author bukan Copy paste, kita bikin cerita novel itu pasti meniru sedikit gaya karya yang lain jadi mohon maaf ya bu.... jika ada karya yang hampir sama dengan ceritanya dan juga pasti dapat teguran kok jika kita copy paste..😢🙏
total 1 replies
partini
baik baik Thor ,,ih jangan lah wanita yg bucin dulu atuh Thor
partini: bikin cemburu nya yg banyak boleh Thor si nendra dia yg mulai biar dia yg sering merasa kannya,
tapi Masi mode aman jngn kasar seremmmm
Mhely: hhhh pasti ni Danendra yang akan bucin kok 🤭😁
total 2 replies
partini
👍
k.m
ceritanya bagus 👍👏🥰
Mar lina
kirain ngapain gitu thor
ternyata hanya untuk di panggil
sayang....
lanjut thor ceritanya
Mega Manna
seruni lanjut dong
Mar lina
benih-benih cinta
sedikit demi sedikit
telah tumbuh
lama" buanyak
dan bucin...
lanjut thor ceritanya
Paulina al-fathir
Cleo apa Alea nih thor
Mhely: Terimakasih sudah membaca karya pertamaku🙏

karena ini baru karya pertama author jadi Masi sering Typo ya🤣😁
total 1 replies
Mưa buồn
Ayo thor, jangan sampai kami penasaran terus!
Kiritsugu Emiya
Bagus banget thor, jangan lupa update terus ya!
boing fortificado
Larut malam ini tetap menunggu update dari thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!