Perjanjian Dengan Iblis

Setelah mendengar informasi tentang kekalahan kerajaan Azure Dragon dari kepala desa Han Huo.

Rea hanya terduduk dalam diam dengan ruang gelap tanpa ada nyala cahaya kecuali sinar bintang malam. Angin lembut datang dari arah selatan, mengusap gulma-gulma di halaman luar dan beranjak masuk melewati jendela kamar.

Tatapan mata Rea kosong yang mengarah lurus ke atas langit, bintang malam begitu cerah, namun keindahan itu tidak bisa mengobati rasa putus asa di hatinya.

Rea selalu percaya bahwa sang ayah tidak akan pernah kalah, selama seribu tahun melindungi kerajaan Azure Dragon dibawah kekuatannya sebagai salah satu dari empat Raja Naga surgawi.

Namun saat ini, dunia melihat dan mengetahui bahwa kemuliaan seribu tahun kerajaan Azure Dragon telah dipecundangi oleh kekaisaran Algardian yang baru berdiri hanya dalam kurun waktu kurang dari seratus tahun.

Rea pun sudah mendengar tentang sepak terjang sosok Algard, sang iblis merah tua. Tidak ada yang tahu siapa orang tua dari Algard, dimana dia dilahirkan atau asal usul keberadaannya.

Sedangkan nama Algard muncul untuk pertama kali ketika membantai sebuah desa iblis di kaki gunung Segram, wilayah timur benua langit hitam.

Empat ratus tujuh puluh tiga prajurit iblis dari desa Segram tewas hanya satu malam. Dikatakan oleh satu saksi mata yang sengaja diberi kehidupan untuk menyampaikan kepada seluruh ras iblis....

'Bahwa dirinya adalah akan membawa seluruh ras iblis menuju kemenangan atas dunia Dios.'

Atas ucapan tersebut, Algard pun menjadi incaran iblis-iblis lain yang menganggap dia tidak lebih dari pembual.

Tapi kenyataannya, setiap iblis datang untuk menantang Algard, sebagian tewas, sebagian lain tidak tahu kabar dan beberapa diantaranya memilih bertekuk lutut menjadi bawahan.

Dia adalah sang pemilik dari tubuh ilahi lima simbol, suatu keistimewaan dewa jahat kepada sosok terpilih, Begitu pula dengan ketujuh kaisar iblis yang menguasai benua langit hitam.

Dominasi Algard semakin menjadi-jadi, di tahun-tahun berikutnya, dia mengambil alih kekuasaan suatu desa di terpencil dalam kekuasaan kaisar iblis Cortez dan membangun pasukan untuk berperang.

Hanya dua tahun, satu demi satu kerajaan di wilayah kekuasaan kaisar iblis Cortez, berhasil dikuasai, termasuk kerajaan terbesar di wilayah Utara, kerajaan zograt dan kerajaan Vonnir.

Namun, dominasi Algard tertahan, ketika kaisar iblis Cortez yang sudah menguasai wilayah Utara selama ribuan tahun mengambil tindakan, dia menyatakan perang besar melawan kekaisaran Algardian hingga seratus tahun.

Tapi siapa sangka, dalam masa perang melawan kaisar iblis Cortez Rou Heim, Algard mengarahkan serangan ke tempat lain, lebih tepatnya di semenanjung timur laut, bersebelahan tepat dengan wilayah Utara, Setelah kaisar Algard menguasai bagian perbatasan di sekitar kepulauan naga surgawi.

Tempat itu adalah kerajaan yang dihuni oleh para Naga, kepulauan naga surgawi. Hingga kabar terakhir tentang kerajaan Azure Dragon terdengar di telinga Rea, dia masih tidak percaya, jika ayahnya, Long Ro'ou, sang raja naga surgawi telah kalah.

Apa yang Rea pikiran hanyalah satu.

"Ada penghianat di kerajaan Azure Dragon."

Spekulasi itu sendiri bukan tanpa alasan, ketujuh kaisar iblis tidak pernah mau mencari masalah dengan kerajaan Azure Dragon, mereka semua memberi hormat kepada setiap raja naga surgawi.

Soal kekuatan, kerajaan Azure Dragon memiliki ribuan prajurit naga yang dikenal tangguh dalam pertempuran, terlebih lagi, Long Ro'ou, dia mampu melawan dua kaisar iblis bersamaan dan berakhir imbang.

Atas keputusan kerajaan Azure Dragon untuk menyerah kepada kekaisaran Algardian, kini dia telah menjadikan para pasukan naga sebagai bawahan. Tentu berita ini akan cepat menyebar ke telinga ketujuh kaisar iblis.

Sebagai pemegang kekuasaan mutlak atas benua langit hitam selama ribuan tahun, para penguasa iblis itu tidak lagi bisa bersikap tenang, karena Algard sang iblis merah tua ingin memulai peperangan lebih besar.

Dan kini Rea pun memahami tujuan sang ayah untuk membawanya pergi dari kerajaan Azure Dragon menuju desa Ers han, bukan sekedar berjalan-jalan atau melihat kehidupan iblis lain di dunia luar.

Melainkan menjaga keselamatan Rea sebagai pemilik garis keturunan naga surgawi dari musuh yang menginginkan kekuatan tersebut.

*******

Waktu terus berjalan, setelah Rea menerima berita tentang kekalahan kerajaan Azure Dragon.

Rea tidak bisa bersikap santai, mana kala tempat kelahirannya di jajah oleh kekaisaran Algardian. Namun berpikir tenang dan rasional, bahwa dia tidak memiliki kekuatan untuk mengambil kembali kerajaan Azure Dragon dari Algard, sang iblis merah tua.

Sehingga satu-satunya pilihan yang diambil oleh Rea adalah menetap di desa Ers han, berlatih lebih keras, hingga dimasa depan nanti, dia mampu menyingkirkan kekaisaran Algardian dengan tangannya sendiri.

Tapi hilangnya keberadaan raja naga surgawi, Long Ro'ou, yaitu ayah dari Rea, membuat hati Rea selalu dilanda kekhawatiran.

Mengesampingkan semua masalah yang harus Rea hadapi sebagai putri mahkota kerajaan Azure Dragon. Dia mulai membiasakan diri untuk hidup dalam persembunyian sebagai iblis pemburu biasa di desa Ers han.

Di pagi hari, Rea melakukan kegiatan berlatih dan berburu sebagaimana pekerjaan yang sudah ditetapkan.

Hingga malam tiba, tanpa siapa pun menyadarinya, bahkan Ozu Nan selaku pengawal pribadi Rea pun tidak tahu, kalau dia selalu menyelinap keluar dari desa Ers han menuju hutan Ernesta.

Tujuan Rea hanya satu, mencari sumber daya batu energi demi mempercepat peningkatan status kekuatan.

Tidak ada iblis yang mengetahui rahasia dibalik persembunyian ini. Rea memiliki tingkat status sebagai Jendral Iblis, dimana secara sengaja aura kekuatan tersebut ditekan oleh artefak khusus.

Di usia Rea ke 19 tahun, memasuki tingkat Jendral Iblis menjadi hal sangat luar biasa, karena bagaimana pun juga garis keturunan darah naga surgawi adalah suatu keistimewaan dari binatang suci milik dewa iblis.

Kini di tengah hutan Ernesta...

Rea berdiri diantara tumpukan mayat binatang iblis yang jumlahnya lebih dari hitungan jari.

Pedang perak ditangan basah oleh darah hitam hingga menggenang di atas tanah, pepohonan tanpa dosa pun ikut menjadi korban atas perjuangan tekad Rea, semua itu demi mencari kekuatan.

Dia mengambil semua batu energi dari binatang buas yang menjadi mayat, satu kantong penuh dia dapatkan, meski semua itu belumlah cukup untuk membawa Rea memasuki evolusi ke tingkat Demon master.

Semakin tinggi tingkat status yang akan dicapai, maka semakin banyak sumber daya dibutuhkan, termasuk kesulitan dalam fase evolusi, mengharuskan pondasi tubuh serta mental cukup kuat untuk melewati ujian berat.

Tapi Rea percaya diri dengan pondasi tubuh dan mentalnya, karena garis keturunan naga surgawi memiliki keistimewaan sebagai binatang yang diciptakan langsung oleh dewa jahat.

Ketahanan fisik dari seekor naga sama kuatnya dengan tubuh ilahi, dan esensi darah naga juga mampu bertahan dari serangan mental aura tempur hingga beberapa tingkat lebih tinggi.

Itu pula menjadi alasan ketahanan mental Rea terhadap tekanan combat aura yang begitu luar biasa. Disaat iblis lain tergeletak pingsan, hanya Rea satu-satunya berdiri tegak, meski pun merasa gemetar tapi baik-baik saja.

Hingga dirinya hampir sampai ke desa Ers han, beberapa ratus langkah dari tempat Rea sekarang, aura familiar terasa jelas terlihat melalui mata naga.

Dia pun sadar akan sesuatu yang menarik perhatiannya.

"Tidak salah lagi, combat aura ini, sama seperti saat itu..." Rea pergi dan mencari tahu sosok pemilik aura tempur yang mampu membuat esensi darah naga gemetar.