manda dan teguh mereka pasangan yang romantis namun mereka mempunyai tetangga tak lain adik dari teguh bernama meri dia yang sombongnya dan selalu jilid kepada saudara saudara nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurur Rohmah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kegaduhan di alun alun
"Masa ayok jalan jalan" rengek Vina ke mama nya karena iri melihat saudara nya berangkat jalan jalan
"Haduhhh Vina kan kemaren kita sudah jalan jalan uang mama menipis ini" bentak mbak meri
"Mama jahat " Vina pun marah sambil menangis dan menghentakkan kakinya masuk kedalam rumah meninggalkan makanan nya yang masih tinggal setengah
"Gara gara mereka Vina marah sama aku" gerutu mbak meri sambil mengumpat
Tak lama kemudian mas Joko keluar menghampiri istrinya karena melihat Vina menutup pintu kamar nya dengan keras
"Ma kenapa Vina" tanya mas Joko
"Dia ngerengek tuh minta jalan jalan gara gara lihat maa teguh sama yang lain berangkat jalan jalan" ucap mbak meri sambil melanjutkan makan nya yang sempat tertunda
"Emang ya keluarga kamu itu bikin masalah saja" ucap mas Joko yang ikutan marah
" ayok ma kita keluar buat Vina gak nangis lagi " ajak mas Joko
Mas Joko memang tidak bisa jika melihat anak bungsunya menangis
"Haduh paaa kemaren kan sudah jalan jalan uang nya ini sudah menipis " jawab mbak meri
" aku ada kemarin dapet cepetan dari gudang " ucap mas Joko dan masuk ke dalam untuk menemui anak kesayangan nya itu
Tok
Tok
Tok
"Vinaaa buka pintunya sayang" mas Joko pun memanggil anak nya
"Apa sih paa aku gak mood" teriak Vina dari dalam kamar yang enggan membuka kak pintu untuk papa nya
"Katanya minta jalan jalan ayo berangkat" jawab mas Joko dari balik pintu kamar Vina
Dan benar tidak lama pun kamar Vina terbuka
Ceklekkk
"Bener pa" tanya Vina pun langsung tersenyum bad mood menjadi good mood
"Iya cepet ganti baju sana" perintah mas Joko ke Vina anak nya
Mas Joko pun tak lupa ke anak sulung nya ia pun menghampiri kamar anak sulung nya
"Risss"
Tok
Tok
"Risma" panggil mas Joko
Ceklekkk
"Iya pa ada apa" tanya risma ketika membuka pintu
"Kamu ikut gak jalan jalan" tanya mas Joko
"Gak pa nanti jam 9 aku ada janji sam temen temen " tolak risma karenaa risma sudah SMA jadi dia punya kesibukan sendiri di masa remaja nya
"Yasudah hati hati" mas Joko pun berlalu dan dia mengambil kunci motor nya di nakas
"Sudah pa ayok" Vina pun sudah berganti baju dan sudah rapi
"Panggil mama kamu" perintah mas Joko yang menunggu istrinya di luar
"Maaaa ayoooo" teriak Vina dari luar
"Iya bentar " jawab mbak meri
Tak lama pun mbak meri keluar dan siap untuk jalan jalan
"Mau kemana vin" tanya papa Vina
"Mmmm mbak naya sama lala kemana ma " bukan jawaban naum Vina kembali bertanya
"Tadi aku lihat di story sih mereka ke alun alun sidoarjo sihh" ucap mbak meri
"Kita kesana deh kan belum pernah kesana aku mau nunjukin ke mereka kalo aku juga bisa jalan jalan" ucap Vina yang memang dari didikan nya suka pamer dan sombong dan lagi tidak mau di kalahkan
" oke " jawab mas Joko dan mereka pun berangkat menaiki motor
.
.
.
Di sisi lain mas teguh dak keluarga besar sudah sampai
"Wahhh rame ya mbak naya tempat nya" lala pun senang melihat alun alun yang rame pengunjung karena ini pertama kali lala dan nina jalan jalan yang lumayan jauh
"Iya lala kan hari libur pasti rame nanti kita naik kuda ya" ajak naya dengan semangat
" yuk jalan kesana disana banyak permainan" ajak anita sambil menuntun anak semata wayang nya
Mereka pun berjalan ke arah permainan anak anak
Yang paling antusias naya dan lala
"Ibu nanti aku mau naik kuda ya sama mbak naya" ucap lala ke Ranti
"Iyaa nanti naik sama adik ravan sama adik nina ya" ucap anita
Ravan adalah nama anak anita dan andri
Mereka pun duduk di sebelah play ground tempat naya dan lala bermain anita dan ranti pun ikut main ke playlist ground karena mengawasi nina dan ravan
Karena terlalu asyik tak terasa mereka sudah bermain satu jam di area play ground alun alun dan tiba tiba Vina datang dan menyenggol lala sampai lala tersungkur jidat nya pun terbentur tembok
Akhirnya lala pun menangis kencang
Ranti pun sontak berdiri dan menghampiri lala
"Ya allah lala kamu terluka" Ranti pun panik karena jidat nya sobek sehingga keluar darah lumayan banyak
Dandi yang tau jika lala di senggol Vina pun tak Terima menghampiri Vina
"Kamu kenapa nyenggol lala" bentak dandi ke Vina
Meri pun ikutan emosi ketika melihat anak nya di bentak oleh mas nya
"Hehhh ma siangan asal ngomong mungkin bukan Vina" elakkan meri meskipun sebenarnya meri tahu Vina lah yang menyenggol lala
"Aku dari sana lihat mer anak kamu sengaja nyenggol lala" dandi pun tak Terima
"Kamu ngapain sih mer ikutan kesini gak ada tempat lain?? Harus ngikutin kita??? " ucap anita penuh sengit
"Ini tempat umum yaa helloooo jadi terserah dong siapa saja yang datang" jawab meri dengan berkacak pinggang
"Awas kamu meri sampai terjadi apa apa sama lala kamu harus tanggung jawab" ucap dandi menunjuk ke arah wajah meri
" gak usah lebay lah kamu mas cuma terbentur kok" jawab meri enteng
"Hehh kmu butaaaa tadi keluar darah banyak" anita yang sangat marah mendengar jawaban adik nya yang menyepelekan itu dandi tak menggubris adik nya lagi dan lari ke arah lala dan menggendong nina
"Ya allah lala sebentar ya biar di tutup dulu luka nya" ucap manda yang untung nya di mobil anita selalu sedia p3k kecil lengkap ada plester dan kawan kawan nya
" sakit ibuu" rengek lala
"Udah gak apa apa sayang" ucap mbak manda
"Kenpa mereka ngikut kesini sih mbak" ucap Ranti kesal dengan wajah cemberut
"Gak tau dan tiba tiba datang" Jawa mand gak mau ambil pusing
"Huhhh dimana mana suka nya ngajak ribut muluuu" anita datang dan duduk di sebelah manda sambil ngomel ngomel.
" habis ini kita pindah aja kan katanya lala sama naya minta naik kuda " ucap andri
" oke, lala pusing nak??? " tanya anita
"Gak tante sudah mendingan " ucap lala
"Maafin mbak naya ya lala tadi aku tinggal ambil bola" naya pun merasa bersalah karena tadi waktu kejadian memang naya sedang ambil bola dan meninggalkan lala sendrii
"Bukan salah mbak naya Vina aja yang gak suka sama aku kenapa dia ikut kesini sih Buu" ucap lala yang tidak suka kehadiran Vina
"Sudah biarin saja ayuk naik kuda " ajak Ranti
.
.
"Kenapa sih ma baru datang udah ribut aja" tanya Joko karena tadi dia ke toilet dulu
"Namanya anak kecil pa Vina nyenggol lala dikit aja udah emosi semua" jawab meri sewot
