NovelToon NovelToon
Devia Pura Pura Amnesia

Devia Pura Pura Amnesia

Status: sedang berlangsung
Genre:Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Identitas Tersembunyi / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:11.4k
Nilai: 5
Nama Author: si ciprut

Lanjutan Liontin
Kisah Dari putri Daniella Anderson. Devia Ganendra Abraham.

Devia selalu mendapatkan perlindungan dari kakak kakaknya yg protektif.
Hingga Devia merasa tidak bebas. Karena pengawasan dari kakak kakaknya, Davin dan Devan.

Suatu ketika ia mengikuti kegiatan arung jeram. Dan Devia hanyut, kemudian ditolong seseorang. Dan Devia pura pura amnesia, agar bisa bebas dari kakak kakaknya yg protektif tersebut.

Devia terjebak pernikahan dengan salah satu keluarga ningrat. Karena yg menolongnya adalah salah satu abdi dalem yg sudah pensiun.

Bagaimana kelanjutannya?
Apakah Devan dan Davin juga mengajak Duel adik iparnya itu.
Ataukah menerima begitu saja.

Dan bagaimana sikap Devia yg memang sengaja menerima Satria sebagai suaminya.

ikuti kisah Devia Pura Pura Amnesia

si©iprut

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon si ciprut, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Janji Adalah Hutang

Sementara saat ini Resti dan Mila serta Alfian berada di kediaman Devia. Sebuah rumah kecil milik Nenek Ais dahulu. Rumah itu masih terawat sangat apik. Sebab Ibunda Devia mempunyai kenangan disana.

" Jadi Om Alfian kerja di keluarga Anderson ?" Tanya Resti kepada Alfian yang saat ini sedang menikmati teh buatan Daniella, Ibunda Devia.

" Iya dan keluarga mereka sangatlah ramah dan baik. Bahkan orang seperti kita kita ini diterimanya dengan baik bukan. Makanya om betah ikut keluarga ini" Sahut Alfian sambil menyeruput teh produk milik Safira. Yang saat ini dikelola oleh Bang Rozak serta istrinya.

" Benar om, aku engga tahu kalau ternyata Devia tidak amnesia seperti yang aku kira dahulu. Eh malah jebulnya anak orang kaya " Sahut Mila berbahasa campur campuran. Membuat Resti tertawa.

" Jebulnya itu apa Nul ?, hahaha "

" Kagok aku nganggo bahasane wong kene iki " Sahut Mila sambil cengengesan. ( Kagok apasih bahasa Indonesianya🤣🤣🤣)

" Kan sama aja bahasa indonesia di sekolah Nul " Lanjut Resti masih tertawa.

" Tetep aja medok jawane "

Mila masih saja mencari alasan mengenai bahasa yg digunakan. Memang kalau di kampung, mereka lebih banyak menggunakan bahasa daerah daripada bahasa indonesia. Terkecuali kalau dalam acara acara khusus, seperti sekolah ataupun perkumpulan remaja di kampung. Tapi tidak mengapa, Mila malah sangat senang karena ada rasa yang nyentrik menurutnya.

" Assalamualaikum"

" Waalaikumsalam"

" Devia..!!"

Ketiganya berpelukan ketika mengetahui yang datang adalah Devia. Bahkan Resti sampai menitikkan air matanya. Sebab disini yang dikenalnya hanya Alfian. Tidak ada orang lain lagi yang bisa diajak berbincang akrab selain Mila. Sehingga jika membutuhkan sesuatu atau apapun merasa segan dan malu malu.

" Tadi malam kemana, kok udah sampai sini aja, naik apa dan...mmmppppptt"

Mila segera ditutup mulutnya oleh Resti pakai tangan. Sebab kalau udah nerocos seperti ini tidak akan berkesudahan.

" Banyak amat pertanyaan. Biarin dulu duduk apa Nul. Via kan tuan rumah disini "

" Eh iya ya..."

Akhirnya Devia ikut tertawa karena tingkah Mila. Sementara Alfian menunduk hormat kepada Devia yang baru datang. Tampaklah keakraban di ruangan itu.

" Sorry, tadi malam ada penguntit dirumah simbok. Aku dan Den Satria mengejar, tapi sepertinya orang orang keraton sana "

Devia menjelaskan tentang kepergiannya semalam. Karena hal itulah kejadian saat ini terjadi. Resti yang memanggil mbak Watik membuatnya terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit di Jakarta. Yang nyatanya adalah Mabak Watik adalah Romiyati yang selama ini ditunggu oleh Nenek Welas. Putri semata wayangnya yang hilang.

Resti meminta maaf, karena tidak mengetahui hal itu. Tentang Romiyati yang Nenek Welas cari selama ini. Dan mengakibatkan Mbak Watik terluka.

" Mungkin karena Budhe Watik ke rumah simbok menjadi ingatannya kembali. Atau mungkin ada sebuah kenangan yang tak terlupakan disana dari kecil " Sahut Devia, karena beberapa kali meminta ijin kepada ibundanya untuk mempertemukan keduanya selalu menolak. Sebab ada kejanggalan yg terjadi ketika menemukan Mbak Watik dahulu bersama paman Rozak.

Namun karena kondisi Mbak Watik yang membaik, membuat Daniella, ibunda Devia tidak melanjutkan penyelidikan. Justru Daniella menyelidiki tentang keluarganya dahulu hingga Devia remaja saat ini. Lupa, itulah alasan setiap kali di tanya oleh Devia.

" Mau balik ke Jogja kapan Vi ?" Tanya Resti, setelah saling bercerita tentang masa lalu Nenek Welas dan Romiyati, yang saat ini bernama Watik.

" Besok pagi aja ya, aku ada perlu ke kampus dahulu "

" Kamu kuliah ?" Celetuk Mila, yang nyatanya Devia anak kuliahan.

" Udah lulus sih "

" hah...!!"

Resti dan Mila terngangga. Sebab Devia ternyata sudah lulus kuliah. Dan kini sudah menjadi Sarjana. Dan Devia pun menceritakan, jika kemarin waktu arung jeram di Jogja itu adalah acara perpisahan. Karena lahar dingin kemudian hanyut dan ditemukan oleh Nenek Welas serta Mila dan Resti.

" Begitu ceritanya "

" iyaa, lhah yang di otakmu apa yg terpikir ?" Sahut Devia tersenyum tipis, melihat Resti dan Mila malah ndomblong. ( ndomblong apa bahasa indonesia nya). 🤣🤣

" Kirain korban pembunuuuhhann....adaaaawww !!" Teriak Resti karena rambutnya dijambak Mila disebelahnya. Kemudian mereka pun tertawa bersama. Tanpa ada kecanggungan walau Alfian masih turut menimpali perkataan Devia.

Beberapa saat kemudian Devia mengajak Resti dan Mila menuju rumah sakit. Namun Devia mampir dahulu ke kampus untuk mengurus beberapa hal di kampus. Kemudian menuju rumah sakit Ganendra.

Dan disana masih ada ibunda Devia, Daniella. Dan Nenek Welas pun sudah sadar bahkan kini menunggu mbak Watik yg masih terbaring. Ingatannya telah kembali, namun harus melakukan beberapa perawatan. Karena ingatannya itu membuatnya pusing dan nyeri. Apalagi kejadian yang terjadi di masa lampau.

" Mbok " Devia mencoba mendekati Nenek Welas yg masih sesenggukan karena terharu, telah menemukan putrinya kembali. Kemudian Devia pun memeluk Nenek Welas. Sambutan pelukan pun diberikan oleh Nenek Welas saat ini. Membuat Daniella sang ibunda merasa bersalah.

" Maafkan Ella mbok, Ella tidak tahu jika mbak Watik adalah mbak Romiyati. Ella hanya mencoba menyelamatkannya dari orang orang itu." Ucap Daniella yang kini turut mengusap punggung nenek Welas. Semalam Nenek Welas belum mau bicara.

" Terima kasih nduk, cah ayu. Beruntung simbok masih bisa bertemu. Karena kabar yang diberikan Raden Mas Arya adalah Romiyati telah meninggal dunia. " Sahut Nenek Welas tersenyum, namun masih saja sesenggukan karena mengingat kejadian yang telah berlalu itu.

" Saya berjanji akan mengabulkan permintaan simbok. Sebagai permintaan maaf, karena tidak segera mempertemukan simbok dengan mbak Romiyati atau Mbak Watik." Ucap Daniella yang kembali merasa bersalah. Setelah beberapa waktu lalu di minta Devia untuk segera mempertemukan Nenek Welas dan Mbak Wati.

" Serius Neng, saya pegang janjinya.."

" haaaahhh..!!"

" Budhe..!!"

" Mbak Watik..!!"

Tiba tiba mbak Watik bangun sambil mengulas senyum kepada Daniella. Sementara Daniella gelagapan, karena nyatanya mbak Watik sudah sadar namun pura pura tidur.

" Kenapa pada kaget ?" Ucap mbak Watik keheranan.

" Mbak Watik sudah sadar ?" Tanya Daniella dan kini mendatangi mbak Watik di pembaringan.

" Yesss, udah dari tadi subuh neng ". Mbak Watik kemudian tertawa. Melihat Daniella dan Devia celingukan. Dan nenek Welas pun mengulas senyum.

" Sudah dari subuh tadi neng ayu, dan Simbok sudah bicara banyak tadi. " Sahut Nenek Welas disebelahnya. Walau mata ya sembab karena kerinduan yg selama ini terobati. Dan Romiyati sudah mengingat jelas siapa dirinya.

" Mbak Watik sudah ingat semuanya ?" Tanya Daniella kembali, dan mbak Watik menjawab dengan anggukan.

" Mau ikut ikutan Neng Devia, pura pura amnesia. Tuh Resti dan Mila sudah dikerjain olehnya. Bahkan simbok juga dikerjain. Hayooo.."

" Yeeee, itu beda ceritanya budhe." Celetuk Devia yang kini turut memeluk mbak Watik. Tampak raut bahagia dari semua yang ada di ruangan itu. Termasuk mas Yanto yang selalu setia menemani istrinya, mbak Watik.

" Sementara kalian tinggal di rumah nenek Aish yaa, biar mbak Watik bisa bantu aku. Hehe..." Daniella berucap dan meminta mbak Watik sementara tinggal di perkampungan tempat Daniella dahulu. Karena tempat itulah dahulu menjadi awal mula mbak Watik akrab dengan Daniella.

" Piye mas, lha simbok juga?. Anakku yang di Jogja bagaimana ?" Sahut mbak Watik yang kini malah bingung. Memang dirinya sudah sangat akrab dengan Ella semenjak dahulu. Bersama Mpok Odah yg kini berada di perkebunan milik Safira.

" Yang di Jogja urusan Devia.."

" Kok Via Bun..?" Sahut Devia yang turut menimpali perkataan ibundanya dengan mbak Watik.

" Sekalian selesaikan tugasmu, siapa yg mencoba mencelakai budhemu itu Via..!!"

...****************...

Ohhhh....

Yang nolong Bang Rozak sama Daniella tooo....

Nyuwun pangapunten para sederek Sedaya. Lanjutanipun rodo rendet. Kathah pedamelan ingkang mboten saget ditinggal.

Mugi panjenengan Sedaya Kanti sabar mirsani kelanjutanipun carios meniko.

Monggo paringono kasenengan Kanti tombol Like.

Kembang kambojo utawi dipun subscribe

Arrrrgggghhhh

Jawaku acak acakan🤣🤣🤣😑😑😑

1
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
/Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose//Rose/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
Res.. majuuu
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
bukankah
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
pendeknya jan liat aku/Sly/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
emotnya ngakak 😂😂😂
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
waalaikumsalam
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
kalau?
pada\sama
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
kuli?
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
minta bayaran gagak panggang pake bumbu rujak
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
semapi/Scare/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
itu gender owow /Scare/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
oh ternyata Dia penguasanya
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
bukan orang/Scare/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
aku kok nangkep nya si ini
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
ini batuk nular sampe ke banyak gc lho
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
harus daki gunung nih 🦸‍♀️
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
uang?
orang ya?
ussy kusumawati
jowo alus tenan iki/Shame/
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
serius dong itu kalau sampai lumpuh.. efeknya gak main2
𝕃𝕒𝕕𝕪𝕤𝕥𝕚_𝓓𝓯𝓮ྀ࿐
/Chuckle//Chuckle/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!