NovelToon NovelToon
Pernikahan Dadakan Anak SMA

Pernikahan Dadakan Anak SMA

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Crazy Rich/Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Bad Boy / Enemy to Lovers
Popularitas:309.9k
Nilai: 4.8
Nama Author: Haasaanaa

Aldan harus menuruti kemauan sang Ayah untuk menikahi musuh abadinya dimulai dari masa SMA. Menikahi Alya tidak pernah terbayang dalam benaknya, terlebih lagi umurnya yang masih terlalu muda untuk menjamah sebuah hubungan pernikahan.



"Yang benar saja, Ayah.. Aku harus menikahi gadis tantrum itu?" Tanya Aldan sembari menunjuk ke arah Alya yang menatap nya tajam.

"Yaelah, aku nggak akan tantrum kalau Lo nggak ganggu!" Lawan Alya tak mau kalah.


SEASON 2 Cerita ini=→Istri Dadakan Om Duda




~~~

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Haasaanaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PDAS~~~Chapter 34

Jika istri pada umumnya membujuk suaminya ketika marah lain dengan Alya yang sepertinya malah bodoamat. Kemarahan Aldan membuat hidup Alya menjadi lebih tenang, tidak ada yang menganggu atau menjahilinya. Seperti saat ini, Alya sedang asyik sarapan seorang diri. Tidak memikirkan apakah sang suami sudah makan atau belum? 

Bagi Alya, Aldan pantas ia diamkan seperti ini. Jelas-jelas dia yang salah, kenapa malah Alya yang dituntut mengerti? 

“Sumpah, nggak masuk akal cara berpikir itu manusia kecoa!” Gumam Alya sambil menenggak habis minumnya. 

Kala Alya sedang mencuci piring bekas makannya tadi, Aldan datang dengan wajah datarnya. Alya hanya melirik Aldan saja sambil mencuci piring, tidak ada percakapan diantara mereka. Malah Aldan terlihat asik memakan buah sambil menatap kearah Alya tentunya. 

Tatapan mata Aldan sungguh tajam kepada Alya yang tengah bodoamat itu. “Bukannya bujuk suaminya lagi marah, eh malah terlihat santai begitu..” Gumam Aldan didalma hati, bahkan buah apel yang manis itu menjadi tidak enak karna suasana hati Aldan sendiri. 

Alya mengelap tangannya yang sehabis mencuci piring, melewati Aldan begitu saja sambil sedikit bernyanyi. Dan disaat itulah Aldan mengikuti langkah Alya, ia melihat Alya yang tengah bersiap-siap memakai cardigan. 

“Kau mau kemana?” Aldan tidak bisa menahan rasa penasarannya. 

“Mau cari udara segar diluar, tadi aku liat ada sepeda motor milik Pak Security.. Aku udah minjam kok, kata dia boleh.” Jawab Alya tanpa menatap Aldan sedikitpun. Malah fokus memakai flatshoes nya setelah itu mengikat rambut panjangnya. 

“Tidak boleh, kau itu memangnya bisa bawa motor?”

“Kenapa nggak boleh? Aku bisa, Aldan.. Hanya saja selama ini dilarang sama Ayah, masa iya Ayah udah nggak ada, kamu masih mau melarang juga?” Bantah Alya dengan alasan yang membuat Aldan berdecak. 

Aldan melangkah mendekati Alya yang ingin melangkah menuju pintu keluar. “Tidak boleh, Alya. Aku ini suamimu, semua perintah ku harus kau dengarkan.” Pertegas Aldan lagi. 

Alya terlihat muak kepada suaminya itu, ia menghela napas panjang. “Udah deh, Al.. Nggak usah sok perhatian dan sayang gitu sama aku.” Ucap Alya dengan ekspresi wajah yang cukup serius. 

“Aku merasa seperti benar-benar orang menyedihkan karna kau memperlakukan aku seperti ini.” Sambungnya. 

Jujur Aldan tidak mengerti dengan maksud perkataan Alya. “Lagian kau juga mau pergi makan siang dengan Thena kan?” Tanya Alya. 

“Dari mana kau tau?”

“Apa yang tidak aku tau, hem? Ck, pergi lah bersenang-senang dengan mantanmu itu, aku bisa apa kecuali membiarkan mu bukan?” 

Aldan tidak bisa berkata-kata lagi, ia membiarkan saja Alya yang sudah melangkah pergi. Sulit sekali bicara Alya yang keras kepala itu, membuat kesabaran Aldan cepat sekali habis jadinya. 

“Terserah dia saja mau apa!” Aldan jadi sebal sendiri, ia bodoamat dengan apa yang akan di lakukan Alya. 

Baru melangkah satu langkah menaiki tangga Aldan tersadar sesuatu. Ia langsung melirik kearah belakang, ntah kenapa Aldan menjadi tidak tenang melepaskan Alya begitu saja. 

“Ck, merepotkan sekali!” 

••

“Pak, motornya saya bawa ya?” Alya permisi dulu kepada sang pemilik motor. “Agak lama ya, Pak.. Soalnya saya mau main sama temen..” Kata Alya lagi. 

“Iya nggak papa, Non.. Bawa aja, saya juga nggak butuh amat motornya.” Balas Pak security itu, sungguh senang Alya mendengar nya. Alya langsung memakai helm pink yang pernah Zea berikan dulu, lalu menyalakan mesin tidak lupa berdoa dulu sebelum melakukan perjalanan. 

Sebenarnya Alya lihai dalam mengendarai sepeda motor matic itu, hanya saja Reygan tidak pernah memperbolehkan nya. Dengan alasan ini itu yang berhasil membuat Alya patuh akan semua perintah dari sang ayah. 

“Ayah, Alya izin naik sepeda motor lagi..” Lirih Alya sambil mulai melajukan sepeda motor itu dengan kecepatan sedang. Sungguh senang hati Alya bisa melakukan hal seperti ini lagi setelah sekian lama. Sepanjang perjalanan Alya terus tersenyum, ia akan menjemput sahabat satu-satunya yang ia miliki. 

Untungnya jarak Mansion Aldan dengan kediaman Hadzel tidak terlalu jauh. Hingga tidak terasa Alya sudah sampai saja dirumah sahabatnya itu, terlihat Hadzel memang sudah menunggu kedatangan nya. 

“Yakin ini naik motor?” Tanya Hadzel dengan tangan berkacak pinggang. Ya sebenarnya dia sudah ready si, sudah memakai helm bahkan. 

“Yakinlah, Lo ragu sama keahlian gue bawa motor?”

“Nggak ragu, cuma gue..”

“Udah cepetan naik! Keburu Mall tutup, nanti kita kau kemana lagi coba..” Alya sebal karna Hadzel masih ragu kepada keahliannya. Cepat-cepat Hadzel langsung naik, ia memegang erat pinggang Alya. Barulah Alya melaju dengan kecepatan sedikit tinggi, membuat Hadzel terkejut tentunya. 

Disisi lain ada orang yang memperhatikan mereka dari kejauhan, ya pria itu adalah Aldan. Karna rasa khawatir yang terus menyerang membuat Aldan terpaksa mengikuti Alya. Dengan alibi takut aja Alya menjatuhkan sepeda motor orang lain. 

“Dasar tu bocah, bawa motor masih kaku juga udah main ngebut aja!” Aldan sakit kepala melihat tinggkah Alya yang ada-ada saja. 

Aldan kembali menaiki sepeda motornya, segera mengikuti Alya sebelum hilang jejak. 

~

Alya berhenti di parkiran Mall khusus kendaraan roda dua, ia tertawa kala Hadzel berantakan sekali karna ulahnya tadi. “Lain kali gue nggak mau naik motor sama Lo deh, sumpah gue trauma!” Kata Hadzel yang sepertinya sudah tidak berdaya sekarang. 

Sementara sang pelaku terlihat biasa saja, malah seperti tidak melakukan apapun. “Biasain dong, nanti pergi Ngampus.. Setiap hari_”

“Nggak! Gue mending naik ojek, dari pada sama Lo!” Tolak Hadzel mentah-mentah membuat Alya tertawa kencang tentunya. 

Alya mengajak Hadzel untuk segera pergi mengingat waktu juga sudah siang. Hari ini Alya ingin mengajak Hadzel untuk berkeliling saja melihat sesuatu hal yang menarik. Tentu saja Hadzel sangat suka dengan kesenangan seperti ini. 

“Suami lo kemana?” Tanya Hadzel kala mereka mulai memasuki Toko yang menjual berbagai roti dan eskrim. 

“Jangan tanya deh, gue masih kesel sama tu anak.” 

“Kesel? Huh, sejak kapan kau tidak kesal sama tu orang?”

“Tapi kali ini lebih kesel, dia itu amit-amit tau nggak?!” Sungguh Hadzel tidak mengerti dengan apa yang dibicarakan sahabatnya. Tangan Hadzel pasrah saja kala Alya memberikan eskrim rasa strawberry kepadanya. 

Hadzel melotot sempurna kala melihat Aldan yang datang ke arah mereka dengan teman-temannya. “Zel, Lo lihat apa si?” Tentu saja Alya heran karna ekspresi Hadzel seperti melihat sosok yang menyeramkan. 

Cepat-cepat Alya berbalik badan, dan ya.. Alya terkejut kala melihat Aldan yang berjalan kearahnya dengan memakai jaket genk motor kebanggaan nya. Serta tiga orang yang berpakaian serupa, seperti orang mau tempur bukan menghabiskan waktu untuk bersenang-senang disini. 

“Dih, kenapa dia mengikuti ku?” Tanya Alya pelan, tapi Hadzel masih mendengar dengan baik. 

1
Qaisaa Nazarudin
Waah ternyata sepupuan,Pantesan sama2 brengseknya,sama2 Jalangnya..🙄🙄
Qaisaa Nazarudin
Terus apa kabar dgn sikap mu sendiri,Jabgan Egois Aldan..
Qaisaa Nazarudin
Noh langsung aja Thena yg fi kawatirin,Saat Alya ngewatirin Rio dia marah,Ckk egois banget..
Qaisaa Nazarudin
Kenapa selalu ada kata ayat YANG MANA,YANG MANA gitu..Vuba hilangkan kata kalimat YANG MANA itu thor..😂
Qaisaa Nazarudin
Jangan gampang banget memaafkan Aldan deh Alya,Ntar dia melakukan hal sama lagi dan jadi kebiasaan..Kasih dia pelajaran biar dia gak mengulanginya lagi..
Qaisaa Nazarudin
Bagus Alya,Jangan Lemah dan Jangan mau di Tindas..
Qaisaa Nazarudin
Dasar Egois,Dia aja selingkuh,Saat Alya sama cowok lain dia malah marah2,Heran deh aku,Maunya Aldan itu apa sih,Lama2 aku eneg dgn sikapnya Aldan..
Qaisaa Nazarudin
Kenapa pikiran Reyqan cetek banget sih??Lembek banget sebagai seorang lelaki..ckk..
Qaisaa Nazarudin
Aku heran Maunya Aldan itu apa sih?? Pengenndi hargain tapi dia sendiri tdk pernah menghargain Alya,Bicara seenak udelnya,tuh mulut lemes banget,kesel aku..
Qaisaa Nazarudin
Makanya lain kali selidiki dulu,cari tau dulu kebenarannya,Mana ada anak yg sanggup membunuh ortu dan mencelakakan Suami sendiri,Goblok Cloudia.. Sekarang sok soan nyesel..😏😏😏🙄🙄🙄
Qaisaa Nazarudin
Claudia tdk merasa bersalah sama sekali,Kemaren aja dia yg mengusir Alya utk menjauh dari kehidupan putra nya,Malah sekarang sok soan sedih...ciihh
Qaisaa Nazarudin
Noh noh noh...
Qaisaa Nazarudin
Noh kan kan kan..PERJODOHAN..🤣🤣
Qaisaa Nazarudin
Apa kah ini benaran sakit? Atau sekadar drama untuk Alden menerima PERJODOHAN,Seperti yg ku baca di novel2 sebelah...🤭🤭
Qaisaa Nazarudin
Aku pernah baca di novel lain alur yg kek gini,Biasanya si cowok iaitu Aldan selalu menganggu si cewek itu sebenarnya pengen CAPER sama si cewek,Karna si cowok itu sebenar suka sama si cewek,Cuman gengsi doang ngakuin nya..
Delvyana Mirza
Kak sambungan cerita Aldan ma ma Zira berlanjutkan,kan kak,aku tunggu ni kabar baik nya,
Delvyana Mirza: Terima kasih kak,
Ig:authorhaasaanaa: iya sabar ya, besok aku update
total 2 replies
Satria Anita
Buruk
Zelda Puspa
lah laaaaah kok wes tamat toh Thor
gak lanjut ini tror 🥹
Nissy Ashilla Pratiwi
Ditunggu S2 nya thorr
Ig:authorhaasaanaa: udah adaaa, Istri Dadakan Anak SMA
total 1 replies
Nor L
Oke
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!