Karya baru aku, masih dengan tema percintaan yang sama ya. Semoga pada suka dan mampir disini,aku tetap buat cerita yang sama seperti dulu. Ngak ada yang berubah,kalau mau liat sinopsis nya bisa mampir di novel ku yang berjudul percintaan panas .
Makasih buat semua nya yang masih stay disini 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuliati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
berusaha
🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺🌺
Raga tak perduli dengan tatapan mata semua orang,dia tetap mengikuti sheila hingga mereka sampai didepan ruangan dokter Mala. Sheila berhenti dan menatap tajam ke arah Raga yang terus tersenyum ,membuat nya merasa kesal.
"Apa anda ingin ikut masuk juga dok?" tanya Sheila dengan ketus ,semua orang masih memperhatikan kedua nya.
Bagi raga sebenar nya ngak masalah,tapi bagi sheila berbeda. Dia ngak suka dengan sikap raga ,pandangan orang lain mengenai mereka bukan hal baik untuk nya. Mereka hanya memandang kalau Raga ngak mungkin mengikuti dan menyukai wanita desa seperti nya, sehingga dirinya lah yang dikatakan penggoda dan merayu Raga selama ini.
"ya....saya ingin bertemu dengan sahabat saya ,dokter Mala " jawab dokter Raga dengan tegas,senyuman nya ngak lepas dari bibir nya sedari tadi.
"Baiklah,kalau begitu anda bisa menunggu sebentar dok. Saya akan memberitahukan nya pada Dokter Mala " ucap Sheila dengan nada tegas nya ,dia sama sekali tidak tersenyum.
Sheila mengetuk pintu beberapa kali kemudian masuk ,kemudian raga pun ikut masuk juga. Dia tidak memperdulikan ucapan sheila sama sekali,sehingga kedua nya mendapatkan tatapan tajam dari dokter Mala.
"perawat sheila,ada apa ini ?" tanya dokter Mala dengan formal,sheila tau maksud dokter Mala memanggil nya secara normal karena dokter Mala ngak mau dikatakan dekat dengan sheila agar Raga tidak menanyakan sheila pada nya .
Sebelum nya dokter Mala sudah menjelaskan nya pada sheila, kalau Raga pernah datang kerumah nya dan ingin mencari tau mengenai kehidupan sheila. Hal itu membuat Sheila terkejut,tapi kemudian dia bersikap tenang karena dia yakin kalau Raga melakukan nya karena penasaran dengan Sheila yang selalu menolak dan bersikap tak perduli pada nya .
"maafkan saya dok,tapi saya sudah menyuruh dokter Raga untuk menunggu dan saya akan menanyakan nya pada Dokter lebih dulu tapi dok...." jelas Sheila tapi ucapan nya terpotong oleh Raga.
"mala....Sheila ngak salah, aku yang sudah sangat merindukan mu dan langsung masuk tanpa perduli ucapan perawat sheila " potong raga dengan tegas .
"mulut mu itu!!!manis sekali,tapi aku ngak suka " bentak dokter Mala dengan kesal,dia menatap tajam pada Raga membuat Raga tertawa.
"kita baru bertemu dua hari yang lalu di rumah,kau mencari Sheila. Kini kau mengatakan merindukan ku?" ucap dokter Mala yang masih berkata dengan ketus.
"Ha...ha...maafkan aku,aku hanya ingin disini sebentar saja . Ada yang ingin aku bicarakan dengan mu,kau bisa memberikan ku waktu sebentar dokter Mala ?" ucap raga dengan tawa yang masih menggema tapi mata nya masih terus menatap ke arah Sheila dan mala secara bergantian.
"La....kamu keluar dulu,saya ingin berbicara dengan sahabat ba ji ngan ini " ucap dokter Mala dengan nada pelan,dia menghela nafas nya dengan kasar karena memang dia tau kalau sahabat nya ini ingin menanyakan mengenai Sheila lebih jauh.
Sheila pun akhirnya memilih untuk keluar,dia juga ngak mau berlama lama dengan raga dimana pun karena memang dia tak tertarik dengan Raga sama sekali. Makanya dia berniat menjauh dari pria itu,dia akan berusaha menghindari raga karena dia yakin jika Raga seperti ingin mendekati nya.
Bersambung
jangan lupa vote like dan komentarnya ya makasih 😘😘😘😘😘😘😘😘
hanya menceritakan kenakalan sang dokter yg keenakan aja.
apalagi shita, masih sekolah kan, masa udah diperlakukan begitu sih sama Oscar.