Dania memutuskan untuk menikah dengan Denis karena jebakan dari seseorang. Dengan berat hati ia setuju dengan usulan dari para warga masyarakat yang datang menggebrek mereka berdua.
Denis sengaja melakukan hal itu agar ia mendapatkan istri secepatnya sebelum kedua orang tuanya balik dari luar negeri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fania Mikaila AzZahrah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab. 34
Bu Sanaya menatap putri pertamanya dengan tatapan mata yang sulit ditebak, "Itu tidak mungkin sayang! Abang kamu pasti akan memberitahukan kepada Mama dan minta restu kepada mama jika ingin menikah" sangkalnya Bu Sanaya yang memang sama sekali tidak mengetahui kebenaran berita itu.
"Aku serius ma, Abang Dennis sendiri yang memberitahukan kepadaku, Abang bahkan diam-diam menyuruhku untuk menjaga Istrinya Ma," ungkap citra sembari duduk di hadapan mamanya.
"Mungkin ini ada penjelasan dari mulutnya putraku, tapi apakah ia memilih menikah diam-diam karena untuk menghindari perjodohannya? Aku harus mengkonfirmasi kepada Mbak Martha secepatnya," Batinnya Bu Sanaya.
Citra diam-diam memperhatikan perubahan raut wajah mamanya yang setiap saat berubah.
"Aku yakin Mama memiliki rencana untuk istrinya Abang Dennis," Citra ikut membatin.
"Gimana Istrinya Abang kamu,apa dia baik, apa dia wanita sholeha, apa dia cantik, gimana orangnya sayang?" Tanyanya Bu Sanaya yang memberondong pertanyaan dan antusias ingin mengetahui menantu pertamanya itu.
"Kalau menurut aku, Mbak Dania itu tipe cewek yang baik, ramah, cantik, supel, istri sholeha dan paling penting ia orangnya disayang sama Abang," tuturnya Citra.
Citra menjelaskan dan berbicara sambil mengingat wajah Dania.
"Kamu kenalnya dimana dan sudah lama kenalnya kah?" Selidik Bu Sanaya.
"Tadi sih baru kenalnya Ma, dan Aku yakin banget kalau Abang tidak salah pilih istri, Istrinya masih muda loh Ma, umurnya baru mau 21 tahun seumuran dengan aku," jelasnya Citra lagi.
Bu Sanaya menutup mulutnya, "Wooo daun muda nih mantuku, ternyata saudaramu itu suka daun muda rupanya,"kelakar Bu Sanaya.
Citra dan mamanya tertawa bersama sambil menikmati secangkir teh hijau dan kue kering yang ada di meja dapur sedangkan maid dan asisten rumah tangganya hanya melihat, menyaksikan perbincangan dua perempuan beda generasi.
"Calon bayi kakak kembar loh Ma, pasti Mama akan dibuat sibuk oleh mereka kalau lahiran," imbuhnya Citra.
"Alhamdulillah kalau gitu, tapi mereka baik-baik saja kan sayang?" Tanya Bu Sanaya seraya sesekali menyeruput teh hijaunya itu.
"iya Ma! sampai saat ini mereka baik-baik saja dan harapanku mereka sehat dan selamat hingga melahirkan nanti yang tersisa sekitar lima bulan lebih lagi," jawab Citra.
"Kalau Mama ketemu dengan Mbak Dania pasti senang, aku jamin keriput di wajah Mama akan hilang semuanya secara otomatis tanpa perawatan," gurau Citra yang tersenyum simpul.
Setelah berbicara seperti itu, Citra buru-buru mengambil langkah seribu dan langsung berlari cepat meninggalkan mamanya di dapur. Nyonya Sanaya paling anti bahas keriput didepan orang banyak.
"Awas yah nanti Mama potong uang jajan kamu baru tahu rasa loh!" Ancamnya Bu Sanaya.
Ibu Sanaya berbicara seperti itu sambil tersenyum melihat tingkah putri pertama sekaligus anak keduanya itu.
"Aku tidak takut!!" Tampiknya Citra yang tertawa terbahak-bahak melihat reaksi dari mamanya.
Anak dan mamanya sama-sama kompak, sama-sama suka bercanda dan tentunya baik hati. Nyonya Sanaya kemudian berjalan masuk ke dalam kamarnya dan mengambil figura yang berisi foto Dennis Ritchie Valens Edgardo.
"Nak, Mama kangen sama kamu, maafkan Mama yang tidak bisa membelamu dan membantumu, Mama tidak mungkin membantah semua perkataan Papa, tapi yakinlah suatu saat nanti papa akan terbuka pintu hatinya untuk menerima dan merestui pernikahan kalian," gumam Bu Sanaya.
Bu Sanaya mencurahkan segala isi hatinya dan rasa rindunya diatas figura anak sulungnya. Hubungan mereka sebenarnya tidak ada ikatan darah karena Bu Sanaya adalah Istri kedua dari Pak Edgardo Muller Winata. Sedang istri pertamanya sudah meninggal dunia ketika Dennis berusia 7 tahun yang bernama Nyonya Naomi Watts Lim Edgardo.
Sedangkan di tempat lain, Dania duduk di ujung ranjangnya dan meraih sebuah foto album yang berisi beberapa foto kenangan masa mereka menikah beberapa bulan lalu.
Air matanya menetes membasahi pipinya sembari mengelus foto suaminya," Mas Dennis aku sudah hamil anak kembar Abang, aku harap Abang disana bahagia,sehat selalu dan aku akan sabar dan setia menunggu kepulangan Mas," cicitnya Dania.
****************
Mohon maaf jika terdapat banyak kesalahan atau typo dalam penulisannya..
Mampir juga dinovelku yang lain Kakak ceritanya juga bagus tidak kalah dengan Cinta Pertama loh, judulnya ada di bawah ini:
Pelakor Pilihan
Cinta Kedua CEO
Love Story Ocean Seana
Ketika Kesetiaanku Dipertanyakan
Baby Sitter Pilihan
Dewa dan Dewi
Merebut Hati Mantan Istri
Duren, i love you
Jangan lupa untuk selalu memberikan dukungannya terhadap CP Istri dengan caranya:
Like Setiap babnya
Rate bintang lima
Favoritkan agar tetap mendapatkan notifikasi
Bagi gift poin atau koinnya dan klik iklannya juga yah kakak readers...
Makasih banyak all readers…
I love you all..