Alma seorang gadis badgirl yang bar-bar dan cegil ia mengalami insiden tak terduga sehingga mengakibatkan dirinya menempati tubuh seseorang yang tidak ia kenali nya,namun siapa sangka masalah pun terjadi!
akibat insiden itu terjadi akan kah itu sebuah rekayasa untuk menjebak si Alma agar celaka atau yang lainya.
ini lah cerita penuh ketegangan dan penuh intrik dan misteri akankah terungkap siapa dalang di balik semua ini? mari simak cerita lengkap nya disini,dan ikuti alur cerita misteri dalam cerita ini!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khaynida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 33 Sedih Campur Emosi
“deg”
jantung nya berdegup dengan kencang nya seperti guntur yang menyambar bertalu-talu ketika melihat seorang perempuan dengan kebaya berwarna putih sampai mata kaki tapi ia tak memakai alas kaki alias nyeker,rambut nya di sanggul seperti seorang pengantin ia sedang menangis histeris dan tersedu-sedu bak seperti orang yang kesetanan.
“Wah dari jarak jauh gue pikir tadi hantu anjir,setelah gue lihat-lihat mana mungkin hantu di pagi hari menjelang siang begini yakan”monolog nya dengan dirinya sendiri.
“eh tapi itu cewek mau ngapain anjir sendirian begitu udah ditengah-tengah jembatan,udah gitu nangis-nangis lagi kayak orang gila begitu” sambil menatap penasaran dan mengerjabkan matanya berkali-kali
“atau jangan-jangan cewek itu mau bundir lagi wah gak bener nih,kalau bundir terus gue jadi saksi nya sama cewek itu,habis itu jadi hantu terus dia bisa nakutin gue setiap hari dong karena arwah nya yang penasaran hiiiii”sambil bergindik ngeri dan mengusap tengkuk nya yang merasa merinding.
“ah belum apa-apa kok gue udah overthinking begini dah”sambil mengibaskan tangan nya di depan wajahnya untuk mengusir pikiran negatif nya.
Ketika ia sibuk sedang mengusir pikiran negatif nya ia terbelalak tak percaya melihat wanita itu mulai bertingkah.
Ia mulai memanjat di atas jembatan dan siap akan turun terjun.
Seketika matanya melebar melihat pemandangan seperti itu di depan mata nya langsung dengan secepat kilat ia berlari sekuat tenaga dan segera menghentikan aksi gila wanita itu sebelum terjadi hal-hal yang tidak di inginkan nya.
“Eh! eh! Mbak? Mbak? Stop mau ngapain berdiri di situ turun mbak,bundir itu nggak baik Lo mbak, gak bagus juga nanti sama aja mbak nya nanti tidak di terima di alam sana juga yang ada di tolak mbak, karena di benci sama yang maha kuasa,ingat mbak semua masalah bisa di selesaikan dengan kepala dingin bukan dengan cara seperti ini” menjelaskan dengan panjang lebar,sebenarnya ia juga malas meladeni orang yang seperti ini,ya mau bagaimana lagi orang di sekitarnya nggak ada orang lain,tempat nya yang memang cukup sepi dan cuma ada dirinya dan juga mbak nya yang berada di situ.
Wanita itu seketika menengok dan menatap tajam dirinya seperti ingin menelan nya hidup-hidup dan tersenyum sinis,”Ini bukan urusan mu dan pergi dari sini” ucap nya melengos.
“Lah kok nyolot sih mbak,di bilangin nggak percayaan banget sih Lo mbak!!,udah untung gue pergokin coba kalau nggak ada orang yang lihat mungkin sudah mati kaku Lo nya mbak,bahkan nggak bakal di ampuni juga di atas sana nanti” ucap nya mengejek penuh dengan kepercayaan diri tinggi.
“lo nggak akan ngerti sama keadaan gue”ucap nya dengan nada angkuh dan bersedekap dada sambil mengusap air matanya dengan kasar.
“Iya emang gue nggak ngerti sama keadaan nya mbak,tapi mbak harus ingat di dunia ini yang hidup dengan yang lebih sulit ada mbak dan bukan hanya mbak nya saja,selain itu gue memang nggak tau duduk permasalahan nya mbak,kalau mbak nya nggak cerita ke gue”ujar nya menasehati pelan-pelan.
“Sekarang mbak nya turun ya kita bicarakan masalah mbak dengan sedikit kepala dingin dan tanpa emosi,tarik nafas dalam-dalam lalu hembuskan perlahan-lahan nanti lama-lama akan sedikit lega”
Wanita itu perlahan-lahan luluh dengan Lilian ia langsung turun dari jembatan itu dengan hati-hati dan mulai menarik nafas sesuai dengan yang di instruksi kan Lilian tadi kepada nya.
Seketika Lilian menghela nafas lega karena mbak nya mau menuruti permintaan nya.
“Sekarang coba mbak nya cerita ke gue kenapa bisa sampai ingin bundir begitu???”
Menghela nafas sangat dalam lalu menghembuskan nya secara kasar sebelum bercerita,”Lo yakin bisa gue percaya?”
“Tergantung mbak nya percaya sama gue nggak nya karena gue juga tidak kenal dengan lo,kalau gue nyebarin cerita Lo gue nyebarin kemana?,kalau gue aja gak kenal siapa Lo!,kalau pun gue nyebarin cerita ke teman-teman gue sekalipun mereka pun juga nggak kenal Lo tuh!” jawab nya santai sedikit sarkas.
“Baiklah”sembari menunduk dan meremas baju kebaya nya yang masih membalut di tubuhnya.
“Gue tuh benci sama bokap gue yang menikah lagi dan mempunyai ibu tiri yang sial nya nggak tau asal-usul nya siapa dia?, tinggal dimana pun,gue gak tau,dan baru beberapa bulan lalu dia baru tinggal bersama bokap gue dan tentu nya bersama gue juga dong satu rumah,dan yang bikin gue tak habis fikir kenapa tiba-tiba bokap gue langsung berubah sikap ke gue dan selalu pilih kasih terhadap gue ke anak tiri nya seakan-akan gue ini cuma di anggap tidak ada oleh nya dan selalu membanding-banding kan sikap gue ke anak tiri sialan itu dan hanya anak tiri nya lah yang dia bangga-bangga kan,dan ketika bokap gue pergi kerja Mereka selalu memperlakukan gue seakan pembantu di rumah gue sendiri mereka menyuruh gue dengan seenak jidat nya dan ketika bokap gue pulang gue yang nggak tau apa-apa selalu di kambing hitam kan dengan berakhir sebuah tamparan yang menyakitkan dan sampai menusuk rongga hatiku yang paling dalam rasanya sesak dan sakit hati secara bersamaan,dan sampai lah pada puncak nya,bokap gue perusahaan nya bangkrut akibat ulah ibu tiri dan anak tiri nya yang selalu boros dan berfoya-foya dalam hal memegang keuangan sampai-sampai dia berani minjam duit ke rentenir dan asal Lo tau apa yang dia lakukan dia mengatakan bahwa melunasi hutang nya dengan syarat menikah kan ku dengan rentenir itu sampai gue nggak sanggup buat hidup lagi”
“Hah”ia menutup mulut nya sedikit terkejut dengan pengakuan wanita di hadapan nya.
“Terus Lo jadi nikah sama rentenir nya??”tanyanya dengan pandangan mengerjab penasaran.
Ia mengangguk pelan dengan genangan air yang kembali tumpah tanpa permisi di pelupuk mata nya.
“Yaampun kenapa Lo mau goblok tolol sumpah”ia kesal sendiri karena yang jahat kenapa menang coba dalam cerita wanita itu”
“Kalau gue di posisi Lo gue udah langsung pergi minggat dari rumah dan cari tempat tinggal sendiri terus cari penghasilan sendiri gak Sudi gue tinggal satu rumah sama keluarga toxic kayak begitu,iuuu gue jijik dengernya,keluarga Gue aja kagak ada ya sampai membeda-beda Kan anak nya sendiri,dan mereka selalu berlaku adil kepada gue dan Abang gue,kasih sayang nya sama rata nggak seperti bokap gila Lo itu, udah tau Lo anak kandung nya,kenapa bisa Sampek lupa akan hal itu,kan aneh juga atau mungkin bokap Lo udah di cuci otak nya nih sama nyokap tiri Lo dan anak tirinya yang mungkin menganggap Lo sebagai saingan nya yang harus di singkirkan,kalau pendapat gue si lu goblok kalau menuruti syarat itu” ucap nya panjang kali lebar sekaligus melirik sebal.
“Lo malah nambah suasana hati sedih gue hancur tau nggak dengan ngatain gue goblok plus tolol pula”dengan masih nangis sesenggukan.
“Lah habis Lo terlalu tolol kalau Lo mau nikah sama rentenir itu, padahal kan Lo gak pernah pakek uang bokap gila Lo yang katanya ngutang rentenir itu,yang pakai uang nya kan ibu tiri Lo sama anak tiri bangsat Lo itu kenapa jadi Lo yang nanggung akibat nya bego” ujar nya emosi dan senewen sendiri.
“Sumpah cerita ke Lo bukan nya sedih gue mereda tapi malah tambah ikut emosi nih atas kebodohan gue sendiri”
“Ya Lo emang bodoh” ujar nya sarkas.
“Lo tuh”sambil menunjuk dengan jari telunjuknya dengan dada kembang kempis seakan emosinya ingin meledak lagi.
“Apa!! Bener kan?”
Ia menurunkan jari telunjuknya dan mengatur nafasnya agar tidak emosi lagi.
“Pasti yang nikahin Lo udah tua kakek-kakek ya atau mungkin udah aki-aki yang pakai tongkat?”
“Mulut Lo ya nyebelin sumpah? Ucap nya melengos masih tak terima di katain bodoh karena sangat nyelekit serasa menusuk jantungnya.
“Lah lu pms?” tanyanya heran kenapa wanita di depan nya ini kembali berubah sifat nya.
“Nggak” jawab nya singkat.
Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki tegas yang mendekati mereka berdua di atas jembatan.
“SAYANG” teriak nya memanggil istri nya.
“Sayang kenapa lama sekali,katanya ingin menenangkan diri sebentar di sini kok lama” ucap nya cemberut.
“Deg”
“WHAT THE FUCK!”
Ubur-ubur ikan lele ikutin terus lee🌹🌹🌹🌹
Hai ketemu lagi di bab selanjutnya mohon dukungan nya dong guys agar author tambah semangat nulis nya buat menghibur kalian see you.
...BERSAMBUNG...
...Selamat membaca...