Path To God

"Ya, ada tuan. Tapi, harganya sangat tinggi dan mencapai lebih dari 10.000 batu roh kelas atas," ucap pelayan itu dengan senyum karena mendapat pelanggan yang bahkan tidak menawar Dagger sebelumnya dan malah meminta Dagger Tier Rare.

"Tidak masalah sama sekali menyangkut harga asalkan sesuai dengan seleraku," jawab Ren Yuu datar.

"Silahkan tunggu sebentar tuan, saya akan memanggil atasan saya, karena jika seseorang membeli senjata Tier Rare ke atas itu akan di layani langsung oleh atasan saya," pelayan itu membungkuk sedikit lalu pergi keluar.

Ren Yuu hanya mengangguk. Ia berkeliling ruangan untuk mencari Dagger yang mungkin menarik perhatiannya.

"Apakah kamu ingin membeli Dagger saya?" Tanya seorang pria yang merupakan orang yang mencari Dagger juga.

Karena mendengar suaranya, Ren Yuu menoleh ke belakang dan melihat pria di atas umur 20 sedang melihat ke arahnya.

"Dagger apa yang kamu jual?" Tanya Ren Yuu pelan.

Pria itu mengeluarkan Dagger yang agak panjang juga. Ia melemparkannya ke arah Ren Yuu.

Ren Yuu menangkapnya lalu melihat Dagger yang sudah memiliki sedikit kerusakan.

"Ini memang Dagger Tier Rare tingkat menengah, tapi ini sudah rusak sedikit," Ren Yuu berkata apa adanya sambil mencoba mengayunkan Dagger.

Dagger yang di pegang Ren Yuu agak berat sedikit dari Dagger yang ingin di belinya sebelumnya.

"Lumayan nyaman memakainya, jika aku menemukan satu lagi Dagger Tier Rare, aku mungkin akan memakai Dagger yang sedikit rusak ini di tangan kiri," pikir Ren Yuu.

"Matamu memang jeli, aku akan menjualnya kepadamu dengan 60% harga asli karena kerusakannya," ucap pria itu sambil tersenyum.

"Berapa harga aslinya?" Tanya Ren Yuu datar dan mencoba menggesekkan Daggernya dengan Dagger orang itu karena ia melihat bahwa Dagger ini sudah sangat lama tidak di pakai dan sedikit karat di gagangnya.

"Aku akan menjual 7.500 batu roh kelas atas karena perkiraan harga aslinya 18.000 batu roh kelas atas," jawab pria itu dengan lurus.

"Hmm? Bukankah itu terlalu tinggi?" Tanya Ren Yuu pelan.

Pria itu berkedut mendengar Perkataan Ren Yuu karena itu sudah termasuk harga di bawah pasar menurutnya. Tapi, jika dia menawarkan ke toko senjata, itu hanya akan di hargai 5.000 batu roh kelas atas.

Sebelum pria itu menjawab, seseorang pria tua datang dan melihat ke arah Ren Yuu yang memegang Dagger Rare. Tapi dia tau itu bukan dari tokonya karena mereka tidak pernah melihatnya.

Lalu pria itu Melihat ke arah Ren Yuu dan bertanya, "apakah anda mencari Dagger Rare?" Tanya pria tua itu.

"Ya, jika ada Epic yang bisa kau tawarkan aku akan mencoba membelinya juga jika harganya sesuai," jawab Ren Yuu datar.

Pria di depan Ren Yuu memiliki wajah gelap karena Ren Yuu bahkan mencari Epic Dagger dan masih menawar Daggernya yang sudah murah.

Pria tua itu merenung sebentar dan berkata, "sebelum itu perkenalan nama saya Xing Law. Dan, jika anda ingin Epic Dagger harganya mungkin mencapai 500.000 batu roh kelas atas."

"Bisa aku lihat Daggernya?" Tanya Ren Yuu dan melempar satu cincin ke arah pria di depannya yang memiliki Dagger agak rusak.

Ren Yuu penasaran dengan Dagger orang ini karena ada pola kabur di gagangnya yang mungkin Dagger ini berasal dari clan Ren.

Pria itu menangkapnya dan melihat isi cincin ruang itu dan tersenyum karena Ren Yuu membayar harga yang sesuai.

"Baik, terima kasih atas transaksinya, nama saya Luo Sa. Kita mungkin akan bertemu lagi di dimensi medan perang," Luo Sa memperkenalkan diri karena sudah menduga siapa identitas Ren Yuu hanya karena Dagger yang di berinya adalah benar Dagger dari clan Ren.

"Sama sama dan saya Yuu Shawn. Semoga kita bertemu lagi," jawab Ren Yuu.

Luo Sa hanya tersenyum mengerti. Ia pergi berbalik karena sudah menemukan targetnya untuk memulai rencana pemusnahan clan Zhang.

"Anak itu sudah mencapai Xiantian tahap ketujuh. Sungguh kecepatan kultivasi yang hebat. Jika manual itu tidak khusus untuk clan Ren seperti yang di ceritakan ayah, aku juga ingin merebutnya," pikir Lou Sa dalam hati.

Hanya monster tua yang mengerti tentang manual kultivasi warisan clan Ren. Dan Luo Huo tau itu dari kakeknya di jaman beberapa ribu tahun lalu.

Jika bukan pemegang garis darah clan Ren yang mengolah manual itu, mereka akan memiliki kecepatan peningkatan kultivasi yang sangat lambat.

Dan itu hanya dongeng, karena mereka tidak tau cara sebenarnya mengolah manual God Body Teknik dan tanpa Devour Teknik itu hanya akan menjadi manual Tier Bumi kelas atas karena kelambatan kultivasinya.

Devour Teknik adalah eklusif untuk membantu pengguna manual God Body Teknik untuk mempercepat proses kultivasi.

"Ikut saya tuan," Xing Law langsung memandu Ren Yuu karena bisnis Ren Yuu dengan anak keluarga Luo sudah selesai.

Ren Yuu mengangguk dan mengikuti Xing Law ke lantai empat gedung tempat senjata Rare.

"Apakah anda yakin ingin membeli Dagger Tier Epic?" Tanya Xing Law lagi dan berhenti sebentar di jalan menuju lantai lima.

Senjata di Azure Dragon Continent yang tertinggi pernah di lihat adalah Epic kelas rendah dan itu sangat langka juga.

"Ya," jawab Ren Yuu datar dan Xing Law mengangguk lalu berjalan menuju ke lantai lima yang merupakan lantai teratas dari paviliun Xing.

Setelah berjalan beberapa saat mereka mencapai lantai lima, hanya ada satu orang di atas, dia adalah pria tua dengan kultivasi Tier Gold Core.

"Orang ini mungkin pemilik Paviliun Xing ini," pikir Ren Yuu karena dia sudah memeriksa kultivasinya, ia sedikit terkejut bahwa ada orang dari keluarga Xing yang sekuat ini.

Pria tua itu tau dia di periksa walaupun hanya sekejap. Jika itu Tier Core Formation tahap puncak, dia tidak akan menyadarinya.

"Oh? Anak muda ini lumayan terampil!" Pikir pria tua itu sambil tersenyum kecil.

Ren Yuu agak tegang karena melihat senyum kecil pria tua itu, "dia tau!!" Pikir Ren Yuu agak muram dan tidak akan mau melacak orang sembarangan lagi jika orang itu sudah tua.

Lalu Xing Law membawa Ren Yuu ke arah orang tua itu dan berhenti di depannya. Ren Yuu sebenarnya gugup di dalam tapi tetap tenang.

"Pelanggan ini mencari Dagger Tier Epic," Xing Law berkata pelan dan pria tua itu mengangguk lalu pergi ke belakang. Setelah dua menit, pria tua itu kembali dengan membawa dua kotak panjang bersamanya.

Pria tua itu membuka kotak itu menampilkan dua Dagger Tier Epic kelas rendah.

"Dua Dagger ini adalah Dagger Tier Epic kelas rendah. Silahkan periksa," ucap pria tua itu datar. Ia tidak memperkenankan dirinya sama sekali.

Ren Yuu tidak peduli, ia melihat salah satu Dagger dengan lambang clannya. Ia tersenyum tapi dia tidak menyentuhnya dan malah menyentuh Dagger yang lain.

Pria tua itu mengerut sebentar karena Ren Yuu tidak menyentuh Dagger dari clan Ren. Pria tua itu sudah mendengar bahwa pewaris clan Ren sudah muncul bersama dengan warisan clan Ren.

Dagger pertama tidak terlalu menarik minat Ren Yuu karena terlalu pendek. Mungkin naluri garis darah clan Ren membawanya ke Dagger yang agak panjang dan tidak tertarik dengan Dagger pendek.

"Berapa harga Dagger ini?" Tanya Ren Yuu sambil membelai Dagger itu seakan tertarik padanya.

"Itu seharga 450.000 batu roh kelas atas," jawab pria itu datar dan mendesah pelan karena merasa Ren Yuu bukan orang yang menarik minatnya.

Ren Yuu meletakan Dagger itu kembali lalu mengambil Dagger clan Ren serta mencoba mengayunkannya ke arah lain. Ia berhenti sebentar seperti memeriksa Dagger itu dan memutar mutarnya di tangannya.

"Dagger ini berapa harganya?" Tanya Ren Yuu dengan nada sedikit agak kecewa di dalamnya karena seperti kecewa dengan kedua Dagger mereka.

"Itu seharga 520.000 batu roh kelas atas," jawab pria itu datar lagi dan tidak lagi mengira Ren Yuu adalah sisa Clclan Ren.

"Apakah harganya tidak bisa di samakan dengan Dagger yang itu?" Tanya Ren Yuu pelan.

"Tidak bisa, tapi saya bisa menjualnya seharga 500.000 batu roh kelas atas," jawab pria tua itu sedikit curiga akhirnya karena sepertinya Ren Yuu tertarik dengan Dagger clan Ren.

Ren Yuu melempar cincin ruang ke arah pria tua itu, cincin ruang itu berisi 500.000 batu roh kelas atas. Pria tua itu memeriksanya sejenak dan mengangguk karena Ren Yuu memberikan bayaran sesuai harga yang di tawarkan.

"Apakah ada armor Rare yang bagus? Lebih baik itu ringan dan tanpa Pelindung lengan," Ren Yuu langsung menyimpan Dagger yang baru di belinya.

"Silahkan di sini tuan," Xing Law memimpin Ren Yuu ke lantai empat lagi karena merasa Ren Yuu akan mudah membelinya karena bahkan membeli Dagger Epic.

Xing Law pergi kearah bawah dan Ren Yuu mengikutinya dengan pelan.

Setelah Ren Yuu pergi pria tua itu tersenyum sambil bergumam pelan, "keputusan bijak untuk sangat berhati hati anak muda."

"Jika tidak, mereka akan cepat menemukanmu, itu akan menjadi akhir dari hidupmu," sambung pria tua itu lalu duduk di kursinya dengan santai.

Xing Law menuntun Ren Yuu menuju ruangan yang berisi Armor Tier Rare. Ia Melihat semua armor dan mengangkat salah satu dari mereka.

Armor itu gelap keemasan sedikit tanpa lengan. Itu sangat ringan juga. "Berapa harga Armor ini?" Tanya Ren Yuu.

"Itu seharga 20.000 batu roh kelas atas. Kami akan memberi diskon 25% dan harganya 15.000 batu roh kelas atas," jawab Xing Law cepat karena Xing Law sudah di beri pesan mental oleh atasannya agar memberi Ren Yuu diskon.

Pesan mental hanya bisa di gunakan jika seseorang mencapai Gold Core ke atas.

Ren Yuu mengangguk dan melempar cincin ruang lagi ke arah Xing Law. Ia langsung memakai Armor yang baru di belinya di depan Xing Law yang membuat Xing Law berkedut tapi tidak berbicara.

Setelah memakai Armor, Ren Yuu memakai bajunya serta jubahnya lagi.

"Terima kasih atas pelayanan kalian," Ren Yuu pergi menuju ke lantai bawah karena urusannya sudah selesai dalam membeli perlengkapan sebelum memasuki dimensi medan perang.

"Tidak masalah tuan," jawab Xing Law sambil tersenyum dan mengantar Ren Yuu menuju lantai satu.

Ren Yuu langsung pergi menuju sebuah penginapan menyewa satu kamar. Besok ia berencana pergi ke sana, itulah sebabnya dia butuh istirahat sejenak.

Ren Yuu tidak berani masuk ruang dimensinya karena mungkin ada yang melacaknya karena tiba tiba menghilang secara misterius di dalam ruangan.

Sambil menatap ke arah langit langit Ren Yuu merenung sebentar sambil berkata sambil tersenyum, "mulai besok aku akan melewati hari yang melelahkan."

Ren Yuu tertidur dengan cepat karena agak lelah sewaktu berangkat dari jauh menuju Hell's City.

Keesokan harinya Ren Yuu terbangun, ia membersihkan diri lalu bersiap siap untuk pergi sambil berkata.

"Sudah waktunya."