" Jodoh itu di tangan Allah, mau seberapa keras usaha kita untuk mendapatkanya jika dia bukan jodoh kita ya dia ga bakal jadi sama kita, jadi stop buat nanya kapan Ila nikah !" Ucap Laila Maheswari seorang wanita dewasa yang kini sudah berusia 30 tahun, Laila kerap kali ditanyakan dengan pertanyaan yang sama yaitu kapan menikah, bukan tidak ingin hanya saja ia selalu kurang beruntung dalam masalah percintaan.
" Gua bakal nikah lagi kalo anak gua yang minta dan wanita itu juga harus pilihan kedua anak gua, karna gua ga mau anak gua punya ibu tiri yang kejam kaya di sinetron !" Ucap Kevindra hermawan seorang lelaki berusia 42 tahun yang sudah 7 tahun menduda karena di selingkuhin, dan kini Kevin harus merawat kedua anak nya karna memang hak asuh mereka jatuh ke tangan Kevin.
Penasaran dengan kisah mereka? yuk baca 👉
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon emak naufal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 33 : salah sangka
Malam hari di kediaman Kevindra Hermawan nampak ramai dengan celotehan kedua anak perempuan nya, mereka nampak asik bersenda gurau bersama sang bunda yang mana membuat Kevin menatap jengkel kepada kedua anaknya itu yang terus saja memonopoli sang istri.
" Kalian pada ga ngantuk Hem, besok kan udah harus masuk sekolah lagi ?" Tanya Kevin pada kedua putrinya, karna saat ini jam sudah menunjukan pukul 20.49 wib.
" Sebentar lagi papa, papa kalo udah ngantuk tidur duluan aja, Nana masih mau ngobrol sama bunda !" Jawab Alana yang masih asik mengobrol sambil bermanja dengan sang bunda, mendengar jawaban dari sang anak langsung membuat Kevin mendengus sebal, tidak peka sekali anak bungsunya itu.
" Udah malem, besok sekolah, sana pada tidur !" Ucap Kevin lagi kali ini dengan suara yang lebih tegas agar kedua anak nya cepat masuk ke dalam kamar, sebab Kevin juga ingin bermanja dengan sang istri.
" Ih papa galak banget, biasanya juga tidur jam 10 gapapa, ini loh masih jam 9 kurang !" Sahut Camelia dan juga langsung di setujui oleh sang adik membuat Kevin menghela nafas sejenak sambil menatap ke arah Laila seperti minta pertolongan, Laila yang mengerti arti tatapan sang suami pun akhirnya ikut turun tangan membujuk kedua anaknya agar mau cepat tidur.
" Benar kata papa sayang, ini udah malam besok kalian harus sekolah pagi, jadi sekarang kalian istirahat ya ?" Ujar Laila dengan suara lembut.
" Besok bunda janji akan bikinin kalian bekal yang lucu, jadi sekarang kalian masuk ke kamar terus tidur biar besok ga kesiangan !" Sambung Laila lagi yang langsung di balas dengan wajah berbinar kedua nya.
" Benar ya bunda, besok siapin kita bekel yang lucu-lucu !" Jawab Alana yang langsung di angguki oleh Laila.
" Oke kalo gitu kita tidur duluan, selamat malam bunda, selamat malam papa !" sambung Alana sambil mencium kedua pipi Laila dan juga Kevin, begitu pun dengan Camelia yang melakukan hal yang sama seperti sang adik.
Kevin langsung menatap kedua anak nya dengan alis yang mengerut, heran sekali dia dengan kedua anaknya yang langsung menurut kalau Laila yang berbicara, sedangkan dengan dirinya harus selalu melewati beberapa perdebatan dulu.
" Mau ila bikinin teh mas ?" Tanya Laila saat memastikan kedua anak nya sudah masuk ke dalam kamar mereka masing-masing.
" Boleh sayang, mas tunggu di balkon kamar ya, mas mau ngobrol sama kamu di sana !" Jawab Kevin yang langsung di angguki oleh Laila.
Kevin pun langsung melangkah menuju kamar mereka di lantai atas, sementara Laila menuju dapur untuk membuat teh sekaligus membawa cemilan untuk mereka mengobrol nanti.
Setelah selesai membuat dua cangkir teh dan tidak lupa membawa cemilan Laila pun langsung menuju kamar Kevin yang kini sudah menjadi kamar nya juga.
Saat melihat kedatangan sang istri Kevin yang sedang bermain ponsel pun langsung berdiri dan mengambil alih nampan yang di bawa oleh sang istri dan menyuruh wanita itu untuk duduk di sebelah nya, tidak lupa Laila pun mengucapkan terima kasih kepada suami nya itu.
" Duduk sini sayang !" Ujar Kevin sambil menepuk bangku yang berada tepat di sebelah nya, Laila pun langsung menuruti permintaan sang suami dan langsung duduk tepat di sebelah Kevin.
" Mas pengen ngerasain pacaran sama kamu, karna kita kenal dengan waktu yang sangat singkat, jadi mas belum tau banyak apa yang kamu suka dan yang ga kamu suka, kaya nya pacaran setelah menikah lebih seru !" Ucap Kevin tiba-tiba sambil menatap ke arah Laila membuat wanita itu menjadi gugup seketika.
" Emang apa yang mau mas tau tentang ila ?" Tanya Laila yang berusaha menutupi kegugupan nya.
" Semuanya, semua yang ada di diri kamu mas ingin tau !" Jawab Kevin dengan nada lembut dan sedikit tersenyum saat melihat wajah istrinya yang memerah.
" Apa ya ila bingung, ga ada yang spesial sih ?" Tanya Laila ada dirinya sendiri.
" Hemm dari makanan deh, apa yang kamu suka dan apa yang ga kamu suka !" Ucap Kevin memberi saran.
" Ila Alhamdulillah ga milih-milih soal makanan ya mas, kecuali buah ila ga suka sama alpukat !" Jawab Laila membuat Kevin mengangguk-anggukan kepala nya.
" Kenapa ga suka alpukat, bukan nya buah itu buah paling enak ya, sehat juga bagus buat diet ?" Tanya Kevin lagi.
" Ga tau ya mas ila lupa alasan apa yang buat ila ga suka sama buah alpukat, dan ngebayangin nya aja udah buat ila merinding !" jawab Laila sambil menunjukan bulu kuduk nya yang kini pada berdiri.
Melihat itu membuat Kevin menjadi tertawa, lucu sekali istrinya ini hanya membayangkan buah alpukat saja sampai merinding seperti itu.
" Kalo mas gimana ?" Tanya Laila membuat Kevin berdehem sejenak untuk menormalkan suaranya.
" Mas juga ga pilih-pilih soal makanan dan ga ada alergi juga, tapi mas lebih suka masakan rumahan daripada masakan western gitu !" Jawab Kevin membuat Laila tanpa sadar tersenyum yang mana membuat Kevin menatap nya dengan bingung.
" Kenapa malah senyum kaya gitu ?" Tanya Kevin langsung membuat Laila tersadar dengan apa yang ia lakukan barusan.
" Hah, gapapa mas, ila cuma seneng aja karna ternyata mas lebih suka masakan rumahan dari pada Masakan western, karna jujur aja ila ga bisa masak nya kalo itu !" Jawab Laila yang langsung membuat Kevin tertawa lepas karna tidak menyangka jika sang istri bisa sampai tersenyum seperti itu karna ia yang lebih menyukai masakan rumahan.
Obrolan pun berlanjut hingga waktu menunjukan pukul 10,25 wib, melihat sang istri yang sudah mengantuk Kevin pun langsung beranjak dari duduknya dan langsung mengulurkan tangan ke arah Laila.
" Ayo tidur, kamu udah ngantuk banget kayanya !" Ajak Kevin yang langsung di terima oleh Laila uluran tangan suaminya itu.
" ila ke kamar mandi dulu ya mas, mau bersih-bersih dulu !" Pamit Laila namun langsung di tahan oleh Kevin.
" Bareng sama mas !" ucap Kevin membuat Laila yang tadinya mengantuk langsung seger seketika.
" M-maksud nya gimana mas ?" Tanya Laila dengan gugup.
" Mas juga mau bersih-bersih, jadi bareng aja biar cepet !" Ucap Kevin langsung menggandeng tangan sang istri menuju kamar mandi, Laila yang masih ngeblank pun hanya bisa mengikuti langkah sang suami.
" Nih !" Ucap Kevin seraya menyerah kan sikat gigi yang sudah di beri odol kepada Laila membuat wanita itu langsung tersadar.
" Hah !" Respon Laila bingung saat Kevin memberinya sikap gigi.
" Kenapa seneng banget bengong sih sayang, tadi katanya mau bersih-bersih, sekarang sikat gigi dulu habis itu cuci muka terus ganti baju biar bisa langsung tidur abis ini, bareng-bareng gapapa kan biar cepet, soalnya mas juga udah pengen istirahat ?" Ujar Kevin panjang lebar membuat wajah Laila langsung memerah karna malu sebab sudah berpikiran yang tidak-tidak tadi.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
#Happy Reading ❤️