NovelToon NovelToon
Anak Kembar Genius Milik Mafia

Anak Kembar Genius Milik Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / One Night Stand / Anak Kembar / Identitas Tersembunyi / Dokter Ajaib / Anak Yang Berpenyakit
Popularitas:935.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: Yayuk Triatmaja

Senson 1. Pernikahan Marcell dengan Gracella.

Senson 2. Pernikahan Markus dengan Caroline

Senson 3. Pernikahan Marcella dengan Jonathan

Marcella mengalami kecelakaan dan hilang ingatan hingga dirinya menikah dengan pria yang mengaku menolong dirinya. Namun di malam pertamanya dirinya tidur dengan pria asing dan melahirkan sepasang anak kembar.

Suaminya mau menerimanya walau bukan Ayah kandungnya namun di usia pernikahan menginjak 2 tahun suaminya selingkuh dan membawanya untuk tinggal bersamanya. Belum lagi Ibu mertuanya mendukung anaknya untuk menikah lagi membuat Marcella meminta cerai.

Apa yang terjadi selanjutnya? Yuk ikuti novelku


Noted :

Tolong jangan di boom like / lompat baca / nabung bab. Diusahakan baca setiap kali update agar novel ini dapat bab terbaik. Terima kasih banyak.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yayuk Triatmaja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kota Tua

"Marcella bersama para dokter yang terpilih di tugaskan di kota tua selama satu hingga dua bulan." Ucap Marcella.

"Kata orang - orang di kota tua jauh dari peradaban di mana tidak ada alat komunikasi dan listrik. Apakah kamu bisa tinggal di kota tua yang jauh dari peradaban? Mengingat kamu itu suka pergi ke mall dan makan - makan bersama rekan - rekan kerjamu." Ucap Michael sambil menaikkan salah satu alis matanya.

"Tidak apa - apa, Dad. Hitung - hitung buat menambah pengalaman dan suasana baru." Jawab Marcella dengan nada santai.

"Kalau itu sudah menjadi keputusanmu, kami sebagai orang tua hanya bisa mendukungmu." Ucap Sandra.

"Apa dikatakan Mommy memang benar karena Mommy dan Daddy memberikan kebebasan anak - anaknya untuk melakukan apa yang diinginkannya selama itu baik. Karena kami percaya sama kalian semuanya." Sambung Michael.

"Terima kasih Mom, Dad." Ucap Marcella Sambil memeluk ke dua orang tuanya.

Sandra dan Michael membalas pelukan Marcella setelah beberapa saat mereka melepaskan pelukannya. Tidak berapa lama Marcell datang sambil membawa laptop. Dokter Maria dan Marcella pamit untuk istirahat di ruangan pribadi milik Marcell.

"Daddy dan Mommy belum tidur?" Tanya Marcell sambil berjalan ke arah sofa.

"Daddy belum mengantuk." Jawab Michael sambil berjalan mengikuti Marcell.

"Hoam ... Mommy sangat mengantuk mau tidur dulu. Daddy dan Marcell ingat tidur jangan malam - malam." Ucap Sandra sambil menguap dan menatap ke arah Grace yang masih tertidur dengan pulasnya.

"Oke." Jawab Michael dan Marcell dengan serempak.

Sandra kemudian berbaring di ranjang khusus untuk menunggu pasien sedangkan Marcell mengotak atik laptop milik Michael.

"Marcell akan buat mereka terbangun dan tidak bisa tidur lagi karena perusahaannya Aku akuisisi." Ucap Marcell.

"Ini baru langkah awal karena besoknya hukuman yang tidak pernah mereka bayangkan sama sekali." Ucap Michael.

"Marcell ingin menyiksanya, Dad. Karena mereka telah membuat Gracella dan ketiga anak kembarku menderita." Ucap Marcell sambil menahan amarahnya.

"Daddy mendukungmu karena mereka sangat kejam terhadap calon menantu Daddy dan Mommy terlebih pada ketiga cucu kesayanganku yang masih kecil." Ucap Michael sambil menahan amarahnya.

"Terima kasih, Dad. Karena Daddy dan Mommy selalu mendukung kami." Ucap Marcell.

"Sebagai orang tua tentu saja mendukung apa yang dilakukan anak - anaknya selama itu baik." Ucap Michael sambil menepuk - nepuk bahu Marcell.

"Sekarang sudah selesai dan bersiaplah tidur kalian tidak bisa lagi nyenyak." Ucap Marcell sambil menutup laptopnya.

"Sudah malam, sekarang kamu tidurlah karena besok pagi kita menjalankan rencana kedua." Ucap Michael sambil berjalan ke arah ranjang di mana istrinya sudah tidur dengan pulas.

"Baik, Dad." Jawab Marcell sambil ikut berjalan namun arahnya ke Gracella yang matanya masih terpejam.

Marcell duduk di kursi dekat ranjang kemudian menggenggam tangan Gracella lalu mencium tangan Gracella.

"Maafkan Aku, Aku akan membantumu untuk membalas perbuatan mereka yang telah membuat kita dan anak - anak kita terpisah." Ucap Marcell.

"Aku mohon berikan kesempatan kedua untukku agar Aku bisa menjaga dan melindungi kalian dari orang - orang yang berniat jahat." Sambung Marcell.

Tubuhnya yang lelah membuat Marcell membaringkan kepalanya di ranjang dengan menjadikan ke dua tangannya sebagai bantalannya. Tidak membutuhkan waktu lama Marcell tidur dengan pulasnya.

Di tempat yang berbeda di mana Veni dan Brandon tertidur dengan lelap sambil berpelukan. Setelah dua jam yang lalu mereka melakukan hubungan suami istri di mansion milik Gracella yang di rampas secara paksa oleh Veni dengan di bantu Brandon.

Tiba - tiba ponsel milik Brandon berdering membuat tidur mereka terusik. Brandon dengan malas mengambil ponselnya yang diletakkan di atas meja sambil menahan kesal terhadap orang yang menghubungi dirinya.

("Ada apa?" Tanya Brandon tanpa melihat siapa orang yang menghubungi dirinya).

("Maaf Tuan, perusahaan milik Tuan diakuisisi dan besok pagi Tuan datang untuk menghadiri rapat pemegang saham."Jawab orang kepercayaannya).

("Apa? Bagaimana mungkin perusahaan yang Aku bangun bertahun - tahun bisa diakuisisi? Siapa yang melakukannya?" Tanya Brandon sambil duduk di sisi ranjang dengan wajah terkejut).

("Perusahaan 7 M di bawah naungan Tuan Marcell." Jawab orang kepercayaannya).

7 M adalah singkatan dari Michael, Mike, Marcell, Marcella, Marbella, Markus dan Martinus. 7 M ini adalah perusahaan besar di mana ada 7 perusahaan pusat yang di pimpin masing - masing oleh Michael dan ke 6 anak kembar.

Selain ada 7 perusahaan besar, mereka juga mempunyai banyak perusahaan cabang baik dalam negri maupun luar negri yang di pimpin oleh orang kepercayaan Michael dan ke enam anak kembarnya.

Selain 7 M, Michael bersama ke 6 anak kembarnya masing - masing mendirikan rumah sakit berdasarkan kepemilikan. Yaitu Rumah Sakit Michael Sandra Internasional, Rumah Sakit Mike Internasional, Rumah Sakit Marcell Internasional, Rumah Sakit Marcella Internasional, Rumah Sakit Marbella Internasional, Rumah Sakit Markus Internasional dan Rumah Sakit Martinus Internasional.

("Apa? Perusahaan 7 M?" Tanya Brandon dengan wajah terkejut).

("Benar, Tuan." Jawab orang kepercayaannya).

("Selama ini Aku tidak pernah menyinggung perusahaan 7 M tapi kenapa perusahaanku diakuisisi?" Tanya Brandon dengan wajah bingung).

("Maaf, Tuan. Saya juga kurang tahu." Jawab orang kepercayaannya).

("Kamu hubungi asisten CEO perusahaan 7 M. Jika sudah terhubung tanyakan kenapa perusahaanku diakusisi." Ucap Brandon).

("Baik, Tuan." Jawab orang kepercayaannya dengan patuh).

Tut Tut Tut

Tanpa menunggu jawaban Brandon memutuskan sambungan komunikasi sedangkan Veni yang sejak tadi diam mulai membuka suaranya.

"Apa yang terjadi? Kenapa perusahaan milik kita diakuisisi?" Tanya Veni.

"Aku juga tidak tahu padahal selama bertahun - tahun kita tidak pernah mengusik perusahaan 7 M. Malah yang ada semua proposal kerja sama kita selalu di tolak." Jawab Brandon sambil berpikir.

"Akhhhhhh... Kalau diakusisi sia - sia saja merampas perusahaan milik orang tua angkatku bahkan menjebak Kakak Angkatku." Ucap Veni dengan wajah kesal.

"Betul katamu." Ucap Brandon dengan wajah kesal.

'Kok tumben Aku ingat sama Gracella? Sayang sekali seharusnya sebelum Gracella mati Aku tidur bersama Gracella karena Aku belum merasakan tubuhnya.' Sambung Brandon dalam hati.

"Oh ya selama 6 tahun kita selalu melakukan hubungan suami istri, kapan kamu menikahiku?" Tanya Veni yang ingin menikah dengan Brandon.

"Lebih enak seperti ini dan Aku sangat nyaman jika kita tidak ada pernikahan." Jawab Brandon tanpa ada rasa bersalah sedikitpun.

"Jadi kamu tidak ada niat untuk menikahiku?" Tanya Veni dengan wajah kesal.

"Ya." Jawab Brandon dengan singkat sambil turun dari ranjang untuk mengambil celana boxernya.

"SELAMA INI KAMU BISA HIDUP MEWAH DAN MENIKMATI SEMUA KEKAYAANKU, APAKAH INI BALASANMU?" Tanya Veni dengan suara menggelegar.

Plak

"JANGAN BERTERIAK DI DEPANKU! APAKAH KAMU TIDAK MENGACA? APA YANG AKU LAKUKAN ITU SAMA SEPERTI YANG KAMU LAKUKAN DULU TERHADAP ORANG TUA GRACELLA DAN GRACELLA!" Teriak Brandon dengan suara tak kalah menggelegarnya kemudian menampar pipi mulus Veni untuk pertama kalinya.

"Kamu menamparku?" Tanya Veni sambil memegangi pipinya yang terasa perih akibat di tampar oleh Brandon.

1
Nana Formosai
alur ceritanya bgus
Akbar Razaq
Kenapa Veni matinya gampang sekali harusnya di potong secuil demi secuil biar deritanya lama.
Akbar Razaq
🤣🤣🤣🤣
Merry Merr
Luar biasa
Merry Merr
Lumayan
-the'XXI✓
Luar biasa
mutiyah wiyono
Keluarga marcella itu kan genius, kenapa thor kadang dibuat bodoh, telat bertindak
ccsm
Luar biasa
Ryan Jacob
semangat Thor
Elaephela
kan keracunan, kok bisa butuh darah
Majotiku
Luar biasa
gah ara
harusnya Mike namanya Marcello... biar sekalian aja pembaca bingung...
Ah Serin
terbaik
Yuni Martopo
Luar biasa
Ayu
wah.. sdh tamat ya thor. tinggal martinus aja yg blm dpt jodoh. tk bc kelanjutan nya. smgt trs thor
Ayu
thor.. kok gk hbs2 musuh nya. jadi penasaran trs. sbnr nya siapa sih lelaki yg dendam sm kluarga pp mickhail. thor cpt dong ksh tau
Ayu
thor.. dlm crita marcella sm jonatan ini. mmg kdg ada tulisan nama yg berganti. tapi bg sy gk ada mslh. bs di maklumi. jgn kwatir sy penggemar critamu dr awal sy bc crita marcel dgn graciela. dan jg crita markus. smpai crita marcella ini. pokok nya smgt aja ya thor.
Ayu
Oh pantas sj marcel menyamar pkai rambut dan kumis palsu. mk nya gk di kenali. smgt thor
Ayu
thor.. gimana kbr dr maria. dr adrian dan putri. smg mereka msh hidup ya thor
Ayu
ada lg musuh dlm kluarga pp mickail. siapa kah dia. hanya aurhor yg tau ya thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!