Season 1 end
Anindira Fidelya harus menerima kenyataan bahwa dia telah hamil anak kembar, setelah di ceraikan secara kejam dan tidak adil oleh suaminya.
Anindira akhirnya melahirkan anak kembar laki-laki yang tampan juga Genius. Semenjak anak kembar ini hadir, kehidupan Dira berubah menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya.
Awalnya Dira mengira bahwa ayah si kembar adalah mantan suaminya. Tapi ternyata bukan, melainkan seorang Ceo genius yang bucin dan juga sangat posesif.
Season 2
Menceritakan bagaimana kehidupan si kembar setelah dewasa, serta kesetiaan Ken yang hanya mencintai mendiang istrinya.
Ketika kesedihan mereka mulai memudar, hadirlah seorang wanita yang sangat mirip sekali dengan Dira sebagai istri dari klien besar PT Fabio Grup.
Siapa wanita itu? Apakah dia hanya wanita yang mirip atau memang Anindira yang selmat dari tebing 16 tahun lalu?
Ikuti kisahnya hanya di papa bucin yang posesif.
Follow iG : Novi_Rahajeng
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi rahajeng, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Teman lama
Sesampainya di Apartemen, dira langsung membaringkan tubuhnya di atas kasur, dengan posisi terlentang. Di tatapnya dinding-dinding langit kamarnya yang berwarna abu pastel itu. Raganya memang ada di sini, tapi fikiranya telah melalang buana entah kemana.
Tiba-tiba bunyi notifikasi pesan masuk, membuat lamunan dira buyar. Tangannya meraba-raba mencari benda persegi yang di simpanya diatas nakas. Di layar hp terpampang jelas pesan whatsaap dari Andrian. Ya dia adalah Andrian prayoga, pria tampan dengan senyuman manis yang di temuinya di taman. Andrian adalah satu-satunya teman pria yang dekat dengan dira waktu masih duduk di bangku SMA dulu. Mereka sudah lama tidak bertemu, sejak Andrian pindah ke luar negeri kelas 2 SMA.
hari ini Andrian baru saja sampai di Jakarta, dan langsung datang ke danau tempat dia dulu sering datang bersama dira. Tanpa di sengaja, dirinya langsung bisa bertemu dengan gadis yang membuat Andrian ingin pulang ke Indonesia.
Andrian : Dir.... Apa Kamu sudah sampai di Apartemen?.
Dira : Alhamdulillah sudah. Kamu sendiri sudah sampai di rumah?.
Andrian : iya, alhamdulillah. aku juga sudah sampai di rumah. Dir, kapan-kapan apa bisa kita makan bareng?.
Dira : em.... Bisa kok. Memangnya Kapan?.
Andrian : sebisanya kamu saja dir. Kalau kamu tidak sibuk!.
Dira : oh.... Kalau gitu, nanti aku kabarin lagi ya...
Andrian : oke... Aku tunggu kabar baiknya ya princess dira 😊.
Dira : ih.... Rian, jangan panggil gitu ah. Geli tau dengernya. Kayak anak kecil aja!.
Andrian : haha...... Oke. Oke!. Aku hanya ingin mengingat panggilan kamu waktu SMA dulu. 😊
Dira : ya... Tapi, sekarang geli aja di panggil seperti itu. Karena sudah tua!.
Andrian : oh ya.... Sepertinya masih sangat muda dan masih cantik kok.
Dira : Rian..... 😡😡😡. Sudahlah, malas aku bicara sama kamu!.
Andrian : oke... Oke!. Piss.. ✌️✌️. Jangan marah ya... Aku hanya bercanda aja kok. Nanti kalau marah-marah cepet tua dan cantiknya hilang loh!.
Tapi, sudah tidak ada balasan dari dira.
Aduh dir..... Kamu masih sama ya. Seperti dulu, kalau lagi ngambek langsung deh diem!. Batin Rian dengan memandang fotonya saat bersama dira dulu di layar handphonenya.
Di sisi lain. Dira yang masih kesal dengan sikap Andrian yang ke kanak-kanakan. Segera bangun dari tidurnya dan mengambil leptop milik kean. Di bukanya leptop milik anaknya itu, untuk mencari sesuatu yang di sembunyikan oleh kean. Tapi, naas dira tidak bisa menemukan apapun. Karena kean mengunci semua data-data di dalam leptopnya.
Ah..... Kenapa aku bisa lupa, kalau anakku itu sangat genius. Mana mungkin aku bisa membuka semua kode-kode ini!. Geruti dira yang kesal karena kean adalah anak yang begitu berhati-hati, sehingga semua data yang ada di leptopnya di kunci dengan kode rahasia yang tidak sembarangan orang bisa membukanya. Hanya orang-orang yang genius dalam ilmu komputer yang bisa membuka kode itu.
Karena merasa kesal. dira membuka handphonenya untuk membuka media sosial. Ternyata kean juga sudah menghapus dan memblokir semua media sosial milik dira. Hanya tersisa whatsapp. Itu pun juga karena Dira sudah menginstal lagi aplikasi itu. Dira tidak habis fikir dengan Anaknya itu. Kenapa dia menghapus semua media sosialnya dan memblokir sebagian no telp rekan kerjanya. Sisa tinggal satu saja, no dea. Dea juga yang mengirim pesan teks ke dira, dan baru masuk ketika dira menghidupkan layar handphonenya.
🐍🐍
Hari pun sudah mulai sore, kean meminta Carol untuk mengantarnya pulang. Karena takut kalau sampai kemalaman, nanti mamanya akan marah dan khawatir. Sebenarnya Carol masih ingin bersama dengan cucu-cucunya, dan belum rela berpisah. Tapi, disisi lain Carol sadar bahwa dira belum tahu tentang dirinya. Jadi, Carol menuruti permintaan kean.
Di dalam mobil saat perjalanan pulang. Carol terus menatap wajah kean dan lean bergantian. Seakan-akan dia tidak rela melepaskan kean dan lean pergi. Menyadari Carol yang terus menatapnya,lean mulai membuka suara.
"oma... Oma kenapa terus menatap kita seperti itu?."
"oh.... Oma hanya belum rela aja, pisah sama kalian." Tungkas Carol dengan raut wajah yang terlihat sedih.
"oma.... Oma jangan sedih. Bukankah besok-besok kita masih bisa bertemu lagi!. Ucap lean dengan mengenggam tangan Carol, untuk menenangkan Carol agar tidak sedih.
Carol menghela nafas panjang." emm.... Baiklah. Oma tidak akan sedih lagi. Tapi, kalian janji ya... Akan main dan jalan-jalan bareng lagi sama oma! ." lalu Carol mengacungkan dua jari kelingkingnya di hadapan kean dan lean.
Dengan senyuman lebar. Kean dan lean menautkan jari kelingking mereka dengan jari kelingking Carol.
" janji!. " ucap kean dan lean bersamaan.
Setelah itu mereka tertawa bersama. Tidak terasa waktu cepat berlalu. Akhirnya mereka sampai di depan lobi Apartemen.
Dari jendela mobil, Carol melihat bahwa mereka sudah sampai. Membuat raut wajah Carol terlihat seperti tidak begitu rela, kalau dia sudah akan berpisah dengan kedua cucu kembarnya itu
Setelah mobil berhenti. Mereka semua keluar dari mobil. Pak sopir membantu mengeluarkan barang-barang kean, lean dan risa.
" oma... Sekali lagi makasih ya...." lean memeluk Carol yang disambut dengan pelukan hangat. Melihat hal itu, kean juga ikutan memeluk Carol.
Setelah merasa cukup, kean dan lean melepaskan pelukanya.
" saya juga makasih ya bu. Karena sudabh di belikan hadiah yang mahal juga!. " ucap risa.
Carol tersenyum. "iya sama-sama. Lagian kamu juga sudah membantu saya untuk bisa main bersama kean dan lean. Jadi, sudah Sepantasnya kamu mendapatkan itu!."
"hehehe..... Ya saya hanya membantu sedikit." ucap risa merendah.
"yaudah oma. Kita pulang dulu ya... Sampai bertemu lagi. Ucap kean dan lean dengan melambaikan tangan ke Carol.
" iya.... Jangan lupa dengan rencana kita oke!. "👌👌
Dari kejauhan kean dan lean hanya memberikan simbol jari berbentuk o. Menandakan bahwa mereka setuju.
Carol masih terus memperhatikan cucu kembarnya, dari kejauhan. Sampai bayangan mereka tidak terlihat lagi. Semoga rencana kita berhasil, agar kita semua segera bisa berkumpul bersama. Tanpa sembunyi seperti ini!. Batin Carol, lalu masuk ke dalam mobil.
Mobil Carol pun melaju pergi meninggalkan Area apartemen.
Sesampainya di depan pintu. Kean, lean dan risa masuk dengan mengendap-endap seperti pencuri. Setelah Memastikan kalau dira tidak ada di ruang tamu. kean dan lean berlari kecil tanpa menimbulkan suara, segera masuk ke kamar mereka, untuk menyimpan barang-barang pemberian Carol agar dira tidak tahu dan curiga. Setelah merasa aman, kean dan lean kembali lagi ke depan pintu, dan Berpura-pura bahwa Mereka baru saja datang.
"Assalamualaikum...... Ma.... Uti.... Kita pulang..."
Mendengar suara kean dan lean datang. Dira segera bangun dari tempat duduknya dan melangkah keluar dari kamar untuk menemui anak-anaknya.
Melihat Dira yang baru Saja keluar dari kamar. Kean dan lean langsung berlari kearah dira.
" mama...... "seru kean dan lean. Mereka langsung mencium tangan dira dan memeluknya.
Melihat sikap Kean dan lean yang sedikit aneh. Dira merasa bahwa telah terjadi sesuatu.
" kalian dari mana?. Kenapa baru pulang?. "
🐍🐍🐍
Terimakasih buat kalian semua yang sudah like, komen, klik favorit dan memberikan hadiah kepada author.
Author sangat senang sekali kalau kalian suka dengan tulisan author. Apalagi ketika baca komentar-komentar dari kalian. Membuat author semakin semangat lagi.
Jika ada penulisan atau kata yang salah. Author minta maaf ya.... Kalian boleh mengkritik tulisan author jika ada yang kurang berkenang di hati kalian. Nanti author akan revisi dan belajar lagi.
jika ada yang berkenang kalian juga bisa membaca novel author yang terbaru. judulnya the Childhood love.
Pokoknya Salam sayang banyak-banyak dari author untuk kalian semua💞💞💞.