Arash seorang umat kristiani yang rajin ke gereja , namun pada satu waktu ia bermimpi aneh , hingga ia menjadi seorang mualaf yang taat ,
akankah arash bisa mengejar arsya & arsyi-nya ?
ikuti terus kisah mereka
follow ig : @Rohatinh98_ @Byrohatinurhumaira @rohatiberquotes_
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rohati nur humaira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 32
Hari demi hari terus berlalu , hingga tiba pada waktu yang dinanti nantikan kedua keluarga , undangan pun telah disebar ,
Setiap hari arash bertafakur dan bermuhasabah , terus memperbaiki dirinya dan niatannya .
Sejak ia mengucapkan kata ikhlas disaat itulah ia akan menerima istrinya dengan sepenuh hatinya .
Jodoh adalah misteri , kita tak pernah bisa tau akan berakhir seperti apa dan bersama siapa , mau keujung dunia sekalipun jika allah menggariskan berjodoh , maka allah sendiri yang akan mendekatkan bahkan menyatukan , pun sebaliknya sedekat ujung kuku sekalipun jika allah tidak menggariskan berjodoh , maka allah sendiri yang akan menjauhkannya .
"Bismillahirrahmanirrahim , ya allah aku bertawakal kepadamu apapun yang akan terjadi esok dan dengan siapapun aku bersanding esok , kumohon jadikanlah ia sebagai kunci dari pintu manapun termasuk pintu hatiku dan pintu surgaku , ya allah jika memang ini garis takdirku , ku mohon tanamkan cinta dihatiku selalu untuk mencintaimu penciptaku ." lirih arash dalam doanya
"Yaa allah , ya rahman , aku hambamu yang penuh dosa kumohon berikan kebahagian untuk orang orang yang menyayangiku dengan ketulusannya bahkan jika waktu nanti telah habis , aku akan tetap memohon berikan kebahagian yang tak bisa aku berikan pada mereka ,
Ya allah hari ini hari yang ditunggu tunggu kami semua , meski dihatiku masih ada keraguan aku harap, aku masih terus memenangkan cinta darimu ya allah ,
Dan apapun yang terjadi esok ku mohon permudah segalanya dan berikan keberkahan yang indah" lirih arsya dengan sujudnya
Mereka semua pun telah bersiap siap termasuk arsya yang kini sangatlah cantik dengan gaun putih syar'i dan polesan makeup yang ia kenakan , yang mana semakin menambah aura kecantikan nya , meski tetap memakai kursi rodanya .
"Bismillahirrahmanirrahim , ya allah mudahkanlah" ucap umi sallamah
"Gimana sudah siap semuanya ?" tanya mc acara
"Pengantin pria nya belum datang mas masih dijalan " ucap crew wo
"Baiklah , kita tunggu sebentar lagi ya " ucap mc acara
Acara pernikahan arsya dirayakan disalah satu gedung yang tak jauh dari rumah kiyai abdurahman ,
Dengan mengusung tema dekorasi perpaduan warna putih dengan biru langit serta bunga bunga yang senada didalamnya dan acara ini pun berkonsep intimate karena permintaan dari arsya sendiri dan hanya beberapa tamu undangan saja yang hadir termasuk keluarga dan kerabat saja .
"Bismillah ya ar , semoga allah mudahkan segalanya" ucap bu ranti menggenggam tangan putra semata wayangnya yang tampak gagah dengan balutan jaz putih
"Iya mah" ucap arash menarik nafasnya
"Jangan tegang ar , rileks aja pokonya" ucap pak willy
"Kamu yakin ar , gak mau tau siapa calon istrimu ?" tanya bu ranti
"Nanti saja mah" ucap arash dengan keukehnya dan bu ranti pun mengangguk
Keluarga arash pun telah tiba dipelataran gedung , crew dan mc pun sudah bersiap siap menyambut kedatangan mereka ,
"Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Innalhamdalillah wala haula wala quwwata illa billah amma ba'du".
"Yang saya hormati, para undangan yang kami muliakan dan rombongan pengantin pria , Selamat pagi, selamat datang di acara pernikahan yang sakral dan penuh berkah ini".
Hadirin yang berbahagia, sesaat lagi kita akan menyaksikan pernikahan dengan penuh khidmat ini , kalo begitu mari kita memulai akad nikahnya dengan diawali lantunan ayat suci al-quran oleh ustadz muzzamil hasballah , tafadhol ustadz " ucap mc dengan panjang lebar dan mempersilahkan ustadz muzzamill hasballah untuk memulai membaca al-qurannya
Lantunan indah ayat suci Al-quran yang dibacakan oleh ustadz muzzamill hasballah pun telah usai , kini tiba saat nya Pada waktu yang kita semua tunggu tunggu yaitu akad nikah
"Bismillahirrahmanirrahim , Qobiltu nikahaha wa tazwijaha alal mahril madzkuur wa radhiitu bihi, wallahu waliyyu taufiq" ucap arash dengan lantang
Arash memang sudah sering melafazkan kata kata akad tersebut , berharap ia akan mengucapkannya untuk menghalalkan arsya kelak
"SAHHHH" ucap semua orang menggema didalam gedung itu dan arash pun menangis tersedu sedu
"Allhamdulilah" ucap sebagian orang
"Dan selanjutnya , Untuk mas arash silahkan berdiri dan silahkan untuk menemui istrinya diruangan yang sudah crew siapkan , mohon bantuannya para crew , dan untuk para tamu undangan bisa menyaksikan di layar disamping saya ini" Ucap mc
Kemudian arash pun melangkahkan kakinya menuju ruangan yang diarahkan para crew wo tersebut , dan pak willy beserta istrinya mengikutinya dari belakang , hingga tiba di depan pintu ruangan itu , para crew pun mengetuk pintunya dan membukanya
Setelah pintu itu terbuka memperlihatkan seorang gadis Berdiri mengenakan gaun putih simple dan didepannya terdapat seorang gadis yang duduk dikursi rodanya dengan menghadap ke arah jendela itu sendiri , gadis itu terlihat memakai gaun putih yang dikhususkan untuk pengantin ,
Dan kemudian gadis yang berdiri tadi membantu membalikan kursi roda gadis didepannya itu , hingga gadis itu berhadapan dengan arash
Deg ,,,,
"A,,arsya ?" lirih arash yang terhentak kaget dengan melihat gadis yang selama ini ia cintai kini ada dihadapannya ,
"Samperin nak" titah pak willy
"Pah ini maksudnya gimana ?" tanya arash , dan para tamu undangan menyaksikan lewat layar besar yang sudah disiapkan
"Arsya istrimu nak" ucap pak willy
"Arsya istriku ? Aku mengucapkan akad untuk arsya ?" tanya arash dengan air matanya yang terus menetes ,
"Iya nak , silahkan nak" ucap pak willy dan arash pun melangkahkan kakinya mendekati arsya kemudian arashpun menyimpan tangannya diatas kepala arsya untuk membacakan doa
"Allahumma inni as'aluka min khoirihaa wa khoirimaa jabaltahaa 'alaih. Wa a'udzubika min syarrihaa wa syarrimaa jabaltaha 'alaih" Ucap arash dengan bergetar
"Ci*m keningnya nak" pinta kiyai abdurahman Dan arashpun menci*m kening arsya sambil terus menangis
"Nak , sya ci*m tangan suamimu" pinta kiyai abdurahman dan arsya pun menci*m tangan arash yang kini menjadi suaminya
"Pakaikan cincin nya nak" pinta pak willy dan arash pun memakaikan cincinnya pada arsya
"Kamu juga nak" ucap kiyai abdurahman pada arsya , dan arsyapun memakaikan cincin kepada arash
"Ya allah rencanamu indah sekali" rintih arash
Kemudian alma pun menghampiri arash
"Tolong Bahagiakan sahabat saya pak , arsya segalanya buat saya pak , dia salah satu kebahagiaan saya , saya mohon jangan pernah sakiti arsya pak , kalo sekali aja anda memukulnya , saya yang akan membalasnya berkali kali lipat " lirih alma
"Al saya tidak akan berjanji tapi saya akan berusaha membuktikannya , kamu tenang aja saya akan membahagiakan sahabatmu al" ucap arash
"Saya pegang ucapan anda" ucap alma dengan menangis
"Al jangan nangis" pinta arsya yang ikut menangis melihat alma
"Enggak , aku bahagia sya , aku bahagia " ucap alma yang menangis tersedu sedu kemudian memeluk arsya sahabatnya
"Nak arash , saya yakin dan percaya , nak arash mampu membahagiakan putri saya , tapi ada satu hal yang saya pinta pada nak arash" lirih kiyai abdurahman
"Apa itu pak kiyai" tanya arash
"Jangan jauhkan kami dengan sya , saya dan istri gak bisa jauh dari sya , dia hidup kami , kalo suatu saat nanti nak arash sudah tidak bisa membahagiakannya Tolong pulangkan sya dengan secara baik baik pada saya tanpa terluka sedikitpun " lirih kiyai abdurahman
"Pak kiyai" lirih arash dan kemudian memeluk kiyai abdurahman
"Tolong nak" rintih kiyai abdurahman sambil berbisik ditelinga arash
"Pak kiyai sesuai yang pak kiyai ajarkan pada saya , saya akan berusaha selalu mencintai istri saya dan berusaha membahagiakannya" ucap arash sambil tersenyum
"Jangan lupa kasih cucu buat saya yang banyak" pinta kiyai abdurahman dan melepaskan pelukannya
"Kalo masalah itu , tergantung pada putri pak kiyai nya" ucap arash .
Sesuatu yang telah ditakdirkan untukmu , akan mencari jalannya menemukanmu ,
Nama yang kau langitkan atas kesungguhanmu , akan kembali kepadamu, entah itu dengan membawa kabar baik , atau membawa hikmah utuh .
Tapi percayalah allah lah maha sebaik baiknya rencana .
_Rohati nur Humaira_