NovelToon NovelToon
Andre Untuk Bella

Andre Untuk Bella

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Pengantin Pengganti / Paksaan Terbalik
Popularitas:1.3M
Nilai: 4.9
Nama Author: moon

Dia bukan kekasihku, sampai kapanpun dia sahabat baik dalam hidupku. -Andre Alexander Geraldy-

Dia bukan sekedar sahabat bagiku, dia juga cinta pertamaku. -Belinda Roger Smith-

Suatu hari mereka di hadapkan dalam situasi terbalik, Andre yang sekian lama menganggap Bella hanya sebagai sahabat, tiba tiba merasa gelisah, karena ada hal tak biasa yang ia rasakan.

Tak terima jika Bella yang dianggapnya hanya sahabat, serta selama ini mencintai Andre, tiba tiba memberikan kabar pertunangan.

Bahkan sebentar lagi menikah dengan Jonathan, pria yang sejak lama mencintai Bella.

Bagaimana rasanya jungkir balik dunia Andre, ketika akhirnya, ia menjadi suami Bella, namun wanita itu, menyimpan nama pria lain dalam hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon moon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

32.

32.

Denting sendok dan garpu sesekali terdengar di antara sunyinya suasana makan malam, masing masing orang terdiam, larut dalam pikiran masing masing.

Satu satunya orang yang sejak tadi manahan senyuman hanya Kevin, satu jam yang lalu, ia iseng mengetuk pintu kamar saudara kembar nya, begitu Andre membuka pintu, ia menyaksikan ekspresi wajah Andre yang tampak marah, dengan nafas tak beraturan, tanpa diberitahu pun Kevin sudah tahu, ia tak sengaja mengacaukan malam pertama sang pengantin baru, namun ia tak menyesal, justru ia senang karena berhasil melakukannya, 'ini balasan setimpal untuk orang yang dulu memasukkan obat laknat ke minumanku, puas rasanya setelah tak sengaja berhasil menggagalkan malam pertama mu,' pikir Kevin.

Saat ini Andre masih tampak muram, bahkan dari wajahnya terlihat bahwa pria itu tengah menyimpan sesuatu yang teramat menyakitkan, dan Kevin bahkan bisa menebak bahwa Andre dan Bella belum sempat melakukan apa apa. 

#(😂 si abang perlu di hukum gak neeeh? Iseng banget jadi saudara tertua.)

Gadisya yang menyadari sikap aneh Kevin, "abang kenapa? Ada yang lucu?" Bisiknya dengan suara pelan 

Kevin menatap wajah gadisya yang tampak keheranan, "tidak ada apa apa sayang, aku baik baik saja, jangan merisaukan aku, pikirkan saja anak anak kita, I Love you." 

Cup 

Kevin mengecup hidung Gadisya, pasca membaiknya kembali hubungannya dengan Gadisya, ia tak lagi malu menunjukkan perasaannya di depan semua orang.

Semua orang menatap keduanya dengan bahagia, terkecuali Andre yang masih teramat sangat dongkol usai Kevin menggagalkan kegiatan panasnya bersama Bella. 

"Kak, kapan kalian berencana menempati rumah baru kalian?" Tanya mommy Stella, "walaupun sebenarnya, mommy lebih suka kalau kalian tinggal saja di rumah ini," 

"Belum mom, perabot yang ku pesan, masih dalam proses pengiriman, mungkin minggu depan baru kami akan pindah," jawab Andre datar, karena mood nya sedang benar benar buruk.

"Kasihan sekali menantu mommy, pasti kesepian di sana." mommy Stella menggenggam tangan Bella yang sejak tadi duduk di sampingnya.

"Aku akan sering kemari mom," jawab Bella singkat, "lagi pula si ibu hamil pasti butuh teman." Kali ini Bella menatap Gadisya.

"Ah … benar sekali, sering seringlah menemani Gadisya, supaya kamu juga segera Hamil." 

Duaaarrr!!! 

Andre dan Bella kompak terdiam, keduanya membeku dengan ekspresi yang sulit di tebak.

Sementara di seberang mereka Kevin jelas jelas menyeringai menatap saudara kembarnya, ia bahkan tak menyadari, istrinya kini tengah waspada dengan tingkahnya.

*

*

*

Usai makan malam, semua orang berkumpul di ruang tengah, sementara Kevin diseret istrinya menuju kamar mereka.

Ting 

Suara pintu lift terbuka.

Kini di rumah utama ada lift, lift tersebut di pesan khusus oleh papi Alex untuk Gadisya yang tengah mengandung tiga bayi kembar.

"Apa sih sayang, kenapa kamu membawaku ke kamar?" Protes Kevin ketika Gadisya menyeret lengannya menuju kamar mereka.

Namun Gadisya diam tak bersuara, Kevin jadi merinding sendiri, Gadisya bukan tipe yang cerewet, tapi ketika ia lebih banyak diam, sungguh membuat Kevin merinding ketakutan.

"Apa kamu sudah sangat tak sabar Hem hem?" Tanya Kevin dengan seringai di wajah tampannya.

Brak!!

Gadisya menutup pintu dengan sedikit keras, ia menatap wajah suaminya, yang di tatap sudah ke ge er an, hingga Kevin mendekat kemudian meraih pinggang Gadisya, namun ketika ia hendak mendarat kan kecupan di leher, Gadisya menghentikan aksinya.

"Kenapa? Bukannya kamu sudah tak sabar?" 

Tanya Kevin gemas.

"Siapa bilang?" 

"Sikapmu." Jawab Kevin polos.

Gadisya menatap malas wajah jahil sang suami. "Ayo katakan, kenapa sejak makan malam di mulai abang terus terusan menahan tawa, sudah seperti orang tak waras saja." 

"Yaaa … mana ada orang tak waras tapi tampan seperti ku?" Protes Kevin dengan pede nya.

"Kalau sikap abang masih seperti tadi, maka mulai sekarang akan ada pria tampan, tapi tak waras." Gadisya melipat kedua lengannya di dada. "Katakan apa yang terjadi, selagi aku masih bertanya baik baik." Tanya Gadisya lagi.

Kini Kevin tertawa lagi, "sebenarnya, tadi aku tak sengaja menggagalkan malam pertama, sang pengantin baru," jawab Kevin jujur.

"Yakin … abang tak sengaja melakukannya?" Selidik Gadisya.

Kevin menggaruk kepalanya, ia tahu jika di hadapan Gadisya ia tak pernah bisa berbohong, Gadisya benar benar seperti cenayang, yang bisa membaca isi kepalanya dengan tepat.

"Sebenarnya, tadi ketika berenang, aku memancing Andre, aku masih sedikit kesal karena dulu dia memasukkan obat per****ng ke minumanku, jadi tadi aku sedikit mengejek Andre, karena ia belum pernah bercinta dengan istrinya." Kevin tertawa puas, usai mengakhiri ceritanya.

Entah kenapa Gadisya merasa kesal mendengar pengakuan suaminya, mungkinkah karena ini karena pengaruh hormon kehamilannya yang sering berubah ubah.

Tapi Gadisya sungguh berharap, Andre bisa mencintai Bella sama besarnya dengan cinta yang dulu pernah Bella rasakan, tentunya untuk menumbuhkan rasa cinta mereka harus dekat dan merasa saling memiliki, tapi ternyata suaminya dengan tega menghancurkan apa yang memang seharusnya dilakukan sepasang pengantin baru tersebut.

"Kenapa wajahmu terlihat sedang memikirkan hal yang berat? Jangan banyak berpikir sayang, kasihan anak anak, mereka tidak boleh stress agar sel sel otak nya berkembang sempurna." Kevin mengusap sayang perut sang istri kemudian seperti biasa mendaratkan tiga kali kecupan di sana.

"Sudah?" Tanya Gadisya dingin.

Kevin mengangguk, "ayo aku temani istirahat."

Namun Gadisya menggeleng, "kenapa? Kamu belum mengantuk?" 

"Tidak juga, malam ini aku ingin tidur sendiri, abang tidur saja di kamar tamu." 

.

.

.

.

.

.

tik tok tik tok 😁🤭🤪 rasain bang, dapet hukuman tunai kan?? 😁

.

.

.

.

plis like komen vote kembang dan kopi seikhlasnya 🥰

.

.

.

.

sarangeeeeee 💟❤️

1
@𝕬𝖋⃟⃟⃟⃟🌺nada Mυɳҽҽყ☪️
Luar biasa
Wulan Sari
critanya menarik sekali tentang kelg ibu suka 👍👍👍🙂
Nuryati Yati
👍👍
Nuryati Yati
sudah kudugong psti othor ngeprank🤪
Nuryati Yati
seneng ya thor bikin penasaran
Nuryati Yati
serius nih thor 🥺
Nuryati Yati
ki Othor mesti ngeprank
Nuryati Yati
Andre cemburunya kebangetan 😆
Nursina
Luar biasa
Nuryati Yati
kalian bikin baper😚
Nuryati Yati
tiap hr bulan madu terus ya And
Nuryati Yati
semoga Bella gk kenapa napa
Nuryati Yati
gk sekalian pake kembang 7 rupa And😂😂
Nuryati Yati
Andre bucin nya ngelebihi Kevin
Nuryati Yati
akhirnya goll
Nuryati Yati
yah pengganggu datang
Nuryati Yati
jari manis thor
Nuryati Yati
yo jangan di samakan to Ndre Bella sama Melly mereka berbeda
Nuryati Yati
gemes ma pengantin baru 😄
Nuryati Yati
jangan mau Bell pergi yg jauh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!