NovelToon NovelToon
Terpasung Gairah 3 Cogan

Terpasung Gairah 3 Cogan

Status: tamat
Genre:Beda Usia / Cinta Seiring Waktu / Dijodohkan Orang Tua / Chicklit / Tamat
Popularitas:350.1k
Nilai: 5
Nama Author: Zhang zhing li

Diumur yang tidak lagi muda, susah mencari cinta sejati. Ini kisahku yang sedang berkelana mencari hati yang bisa mengisi semua gairah cinta.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zhang zhing li, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengajak Bersantai

Kelihatan sekali non Dilla tak kuasa melihat adegan pacarnya telah berciuman didepan matanya, walau ini hanya sekedar adegan pekerjaan, pasti dia shock atas apa yang dilihatnya barusan. Tangannya begitu kuat sekali mencengkram lengan bajuku, sehingga akupun mencoba menenangkannya dengan mengenggam erat tangannya. Karena aku tak mau melihat wajahnya yang kecewa, langsung saja kutarik telapak tangannya untuk mengikuti langkahku.

"Eee, Dio ... Dio, kita mau kemana? Pekerjaan itu belum selesai," cegah majikan, berusaha melepaskan genggaman tanganku.

"Gak usah banyak tanya, ayo ikut aku sekarang!" jawabku yang masih menarik tangannya.

Langkahku yang sedikit melebar-lebar membuat majikan sedikit kewalahan sebab sedang memakai higheels. Akhirnya tempat yang ditujupun telah sampai, yaitu sebuah taman depan perusahaan, walaupun kecil dan tak banyak bunganya, tapi cukuplah untuk menghilangkan rasa kekecewaan majikan.

"Kamu tunggu disini, Non. Sebentar saja aku akan pergi, ok! Jangan kemana-mana, sebelum aku datang," suruhku.

"Emm, tapi jangan lama-lama," balas cakapnya.

"Siip."

Langkah kaki sudah sibuk untuk mencoba menyebrangi jalanan, agar bisa sampai disupermaket mini diseberang jalan. Dengan langkah agak sedikit berlarian, kini tangan sudah sibuk mengambil beberapa minuman kaleng dan roti. Setelah membayar yang kubeli, saat mau menuju pintu keluar ada satu barang yang membuatku tertarik, dan akupun mengambilnya dan kini kembali ke tempat kasir untuk membayar barang yang barusan kuambil.

"Ini, Non. Biar bisa sedikit melegakan," sodoran minuman kaleng.

"Makasih, Dio."

"Iya, Non. Kamu ngak pa-pa 'kan?" tanyaku.

Minuman bersoda kubuka dan segera ikutan meneguk. Walau tenggorokan tidak haus tapi majikan sudah minum, jadi tak enak jika membiarkan dia sendirian menghilangkan dahaga

"Aku baik-baik saja."

"Maafkan aku yang telah membawa kamu kesini, sebab aku merasa kamu sedang tidak baik-baik saja tadi, akibat sikap pacarmu Reyhan," jelasku sambil tangan sibuk meneguk air dalam kaleng.

"Gak pa-pa, Dio. Aku tahu maksud kamu, mungkin aku saja yang terlalu terbawa perasaan dan tak kuat melihat adegan itu. Justru aku mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya padamu, karena sudah membawaku kesini."

Wajah yang tidak ingin kulihat saat ada aura kesedihan.

"Aku heran juga sama kamu juga, Non. Kamu ngak kuat melihat adegan pacar kamu melakukan ciuman, tapi apa kamu itu tidak merasa bersalah juga melakukan ciuman pada kekasihmu yang lain yaitu Joan. Kalau Reyhan tahu pasti dia akan menelan kekecewaan juga, seperti apa yang kamu rasakan sekarang ini," tanyaku penasaran.

"Itu wajar dilakukan sebab status kami sedang pacaran, tapi Reyhan tadi beda sama perempuan itu, sebab statusnya bukan siapa-siapa," jawabnya santai dan sedikit ada rasa tak senang atas perkataanku.

"Bukankah Non melakukan itu statusnya bukan apa-apa juga? Yang boleh dikatakan kamu hanya menjalin asmara saja, bukan status dalam ikatan pernikahan" jawabku tak mau menyerah.

Masih bisa menjawab, maka harus diimbangi jawaban cetar yang bisa menyadarkan majikan.

"Kamu itu mau ceramah lagi? Lama-lama kamu itu ngak asyik dan bisa diajak kompromi dalam berbicara," ujar Non Dilla ketus.

"Bukan gitu, Non. Aku tidak mau wanita secantik kamu akan terus terjerumus dalam cinta sesaat, tapi bisa-bisa nanti membuat kamu akan menyesal seumur hidup kamu. Setan ada dimana-mana, siap mengoda jika kita tidak bisa mengontrol kekhilafan. Itu saja sih," jelasku.

"Heeeeeh, aku tahu Dio. Maaf atas ucapanku tadi, yang sudah sedikit emosi," jawabnya sambil menghembuskan nafas panjang.

"Ngak pa-pa, Non. Aku senang kamu mau mendegarkan ucapanku. Tak semua cinta itu akan berakhir dengan apa yang diinginkan yaitu contohnya kebahagiaan. Kadang cinta itu bisa membawa luka, kepedihan, sakit hati, dan kadang kecemburuan, dan aku tak mau kamu merasakan itu, sebab bagiku wanita sebaik kamu tak patut merasakan yang namanya patah hati," cakapku yang tak ingin majikan terluka.

"Uhuuk ... uhuk," Suaranya tiba-tiba tersedak minuman, mungkin tidak percaya atas apa yang kuucapkan.

"Kamu ngak pa-pa, Non!" tanyaku yang merasa khawatir.

Majikan hanya melambai-lambaikan tangan, menjawab bahwa dia baik-baik saja. Dengan cepat tangan menyodorkan minuman kaleng lagi, agar bisa membantu menghilangkan batuk Majikan. Efek tersedak isi kaleng sempat muncrat jauh.

"Makasih, Dio."

"Oh ya, Non. Ini ada lagi barang untukmu," cakapku memberikan sesuatu.

"Apaan ini?" tanyanya binggung.

"Ini adalah hadiah dariku. Katanya tadi pagi mau minta hadiah ulang tahun, karena uangku menipis jadi hanya bisa membeli ini saja," jawabku sambil mengambil pergelangan tangan majikan.

Sebuah gelang yang terbuat dari tali telah selesai terpasang ditangannya, yang satu berwarna merah dan satunya warna biru. Akupun diam-diam ikut memakai juga dengan gelang yang warna biru, walau berbeda warna tapi dari bentuk dan tulisan sama, yaitu berbentuk huruf D ditengahnya.

"Gimana, kamu suka ngak?" tanyaku penasaran.

"Halah barang ginian pasti harganya cuma lima ribu perak," hinanya.

"Non ngak suka? Kalau tidak mau, sini aku lepaskan lagi. Dasar majikan matre, maunya barang mewah melulu," tuturku marah.

"Eeiit, siapa bilang tidak suka. Aku tuh cuma ngak senang kamu membeli barang-barang seperti gelang ini. Memang ngak ada barang lain apa gitu, kayak baju atau boneka atau apalah, yang lebih mengemaskan gitu," jelasnya.

"Aku tuh lagi kena kanker, Non!" sautku menjawab lemah.

"What? Kanker? Berarti hidup kamu tak akan lama lagi dong! Yaaah Dio, maafkan aku ya jika selama ini kata-kataku selalu menyakiti maupun menyinggung kamu," responnya merasa sedih.

"Haaaissst, mulut majikanku satu ini benar-benar sadis dan kejam, masak pengawal sendiri didoain cepat-cepat mati," Kekesalanku menjawab.

"Laaah tadi, bukannya kamu bilang lagi kena penyakit kanker?" cakapnya yang tak mengerti.

"Kanker yang kumaksud bukan penyakit, tapi kanker\= kentong kering, mengerti!" tekanku berkata.

"Hihihihi, dasar kamu ini. Makanya kalau ngomong jangan disingkat, perjelas dengan sejelas-jelasnya, paham!" balas majikan tak mau mengalah.

Kamipun terus saja larut berbincang-bincang, sampai lupa tujuan pertama kami digedung perusahaan didepan. Aku sungguh gembira dan senang sekali, atas hadiah yang kuberikan sebab tanpa henti majikan terus memandangi tangan, dengan wajah manisnya yang terus-menerus tersenyum. Diapun juga tak menyadari bahwa aku juga memakai pasangan gelang itu.

1
✿⃟‌⃟ᶜᶠᶻˢKтяι'𝐆🤎ˢ⍣⃟ₛ❤️⃟Wᵃf 💋
kembaran 3G mampir kesini 🤭🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
❤️⃟Wᵃf🍁🍾⃝ͩ ᷞᴛͧʀᷡɪͣ𝗚ˢ⍣⃟ₛ❣️🤎
semoga Dio selamat ya ampun 😱 pasti pingsan karena keluar darah terus
❤️⃟Wᵃf🍁🍾⃝ͩ ᷞᴛͧʀᷡɪͣ𝗚ˢ⍣⃟ₛ❣️🤎
lanjutkan baca lagi setelah sekian lama 🤦‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️🏃‍♀️
➶𝖈𝖎𝖈𝖎🍒⃞⃟🦅
cakep atu ih si cewee, kaya aku
anyway bagi satu perusahaannya ga akan bangkrut kalii bole laa
Erarefo Alfin Artharizki
agak nekat kak ceritanya tp keren banget kok ceritanya
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
aduhh thor nanggung bener, kenapa g ntar aja dio baliknya...kan kasihan mau encup bibirnya g jadi.. 🤣🤣🤣🤭
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
kayaknya dilla harus disumpal deh mulutnya pake daun kelor... buru gihh dio masakin.. terus suapin dilla biar g banyak omong.. 😂😂
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
ternyata dio itu pintar juga... cocok jadi bodyguard... g salah papah dilla milih dio jadi pengawalnya
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
bocil vs perawan tua... kira kira spa y yang punya rasa duluan... g sabar nih
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
wkwkwk.. sukurin km Dilla, suruh spa ngebantah jadi kan akhirnya dio tidur dikamar km...astaga kenapa selucu itu sih tingkah kalian
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
wkwkwkwk.. kenapa jadi ngakak gini by di bab ini.. astaga dila dio.. kalian mirip tom end jery😂😂
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
y ampun dilla klo aq jadi dio udah qu comot bibir km yang bawelnya mirip mama km...
jangan suka merendahkan orang lain hanya karna orang itu dari kampung..
ntar km kena karma.
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
emang bener sih apa kata orang tua dilla.. jadi pacar ato istri artis itu banyak drama..apa apa dipublish.. jadi konsumsi publik..

semoga dio bisa tahan y jadi pengawal Dilla
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
cogan nya bikin aq susah milih.. kira kira dila sama spa y... hubungan dengan Reyhan udah 10 thn tapi g menjamin bisa sampe ke pelaminan..
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
bagi satu perusahaannya buat aq
❤️⃟Wᵃf 🤎ˢʰᵉʸₙᵤᵣ𝒻ₐ₳Ɽ💔
halo thor.. aq mampir nih..
nekat banget sih km,,agak laen y cewe satu ini.. 😂🤦‍♀️
@🏘⃝𝙰ⁿᵘ Mak tik𝐀⃝🥀
bikin meleleh yg cowok
Afriyeni Official
ternyata kamu nekat juga ya Dilla 😁
❤️⃟Wᵃf Abang⃠nya ell ꫞
Yg bisa bikin gol ternyata bukan hanya Arhan aja si pemain Timnas yg lagi viral ..si Dio juga udah bisa gol in si Dilla ekkhhh /Drool//Facepalm//Facepalm/
❤️⃟Wᵃf Abang⃠nya ell ꫞
nah bner itu beramallah sebelum ajal menjemput ..keren thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!