Kepincut Cinta Anak Magang

Selesai dari lari pagi mereka pun sarapan bersama dan sesudahnya melakukan aktivitas masing2, hari ini hari terakhir mereka gathering, sebelum pulang acara yang terakhir yaitu lomba berjoget balon bersama, yang kalah nanti akan mendapatkan hukuman..

"ky gue sama lo ya pasangan buat joget balonnya? (tanya heni pada kyara)"

"okee (kyara menunjukan jempolnya pada heni)"

mereka bersiap2 untuk kelapangan karna sebentar lagi acara akan segera dimulai, tiba2 keenan menghampiri kyara yang dilihatnya lagi sibuk memakai sepatu

"ky, pasangan lombanya jangan sama cowok ya (ucap keenan sambil tersenyum ke arah kyara)"

"iyaaa, pak keenan juga (jawab kyara)"

"maksudnya saya juga? nggak boleh sama cowok gitu? (tanya keenan sambil meledek)"

"terserah pak presdir aja (kyara tersenyum dan berlalu meninggalkan keenan)"

"jadi makin gemes sama kyara, aduuhh sabar keenan 3 bulan lagi (ucap keenan lirih sambil memegang dadanya)"

zaka yang melihat keenan sedang berdiri sambil memegang dadanya langsung menghampirinya

"bos, lo sesak nafas? (tanya zaka pada keenan)"

"nggak, kenapa? (tanya keenan bingung)"

"itu kenapa megangin dada aja?"

"oohh ini... ada yang abis nyuri hati gue (ucap keenan dan berlalu meninggalkan zaka)"

zaka mengerenyitkan dahinya mendengar keenan berucap seperti itu

"kok gue geli sendiri sih ngeliat orang jatuh cinta, apa gue juga selebay itu? (zaka bertanya2 pada dirinya)"

acara lombapun dimulai, semua peserta memilih pasangannya masing2, keenan sengaja memilih pasangannya zaka karna yang keenan tau zaka sangat jago dengan lomba ini

"duuhh pak keenan gemes deh, mau dong jadi pasangan lombanya (lirih salah satu karywan keenan)"

ketika lomba dimulai tanpa disangka ternyata balon milik zaka dan keenan pun jatuh duluan, otomatis mereka kalah dan mendapat hukuman.

hukuman mereka berdua yaitu harus memberikan seikat bunga kepada salah satu wanita yang ada disana, zaka yang mendengar hukuman itu dengan sangat senang hati akan memberikan bunganya pada anggi..

zaka menghampiri anggi dan langsung memberikan bunga itu kepada anggi

"anggi, ini bunga spesial buat kamu.. aku sayang kamu (ucap zaka sok puitis)"

"ciiieeeee...."

orang2 bersorak ketika zaka memberikan bunganya pada anggi, dan ketika giliran keenan semua orang pun terdiam karna penasaran keenan akan memberikan bunga itu kepada siapa.

semua wanita disana berbisik2 berharap akan mendapat bunga dari presiden direktur tersebut, kyara yang melihat keenan sedang kebingungan merasa sangat gelisah, kyara takut keenan akan memberikan bunga itu pada wanita lain karna kyara dan keenan sepakat untuk tidak mengumbar hubungan mereka

dari jauh keenan melihat kearah kyara yang sedang berdiam diri, keenan ingin melangkah kearah kyara tapi keenan malu dan gengsi, dia takut semua orang membicarakan dia dan juga kyara

"terserah orang mau bilang apa, yang pasti gue bakal kasih ini ke kyara (ucap keenan lirih)"

shanti yang duduk tepat didepan kyara sudah merasa sangat senang karna keenan berjalan kearahnya, dan ternyata keenan hanya melewati shanti dan menghampiri kyara

"ini buat kamu, jangan lupa cepet wisuda (ucap keenan pada kyara sambil memberikan seikat bunga)"

kyara merasa wajahnya sekarang sangat merah, ucapan keenan sangatlah simple tapi sungguh kyara sangat tau makna dari ucapan keenan.

semua orangpun ikut bersorak dan tepuk tangan ketika keenan memberika bunganya pada kyara, shanti yang berada tepat didepan kyara sangat jengkel melihat adegan itu..

"gue udah deg degan, kirain ngasih ke shanti (ucap dina ke anggi)"

anggi pun menganggukan kepalanya dengan cepat. setelah itu keenan berjalan kembali ketempatnya, banyak yang merasa patah hati ketika keenan memberikan bunga itu pada kyara, mereka bingung padahal kyara lebih sering dilapangan dan keenan dikantor tapi keenan lebih memilih memberi bunga ke kyara

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

maaf ya up hari ini agak lama, hari ini author sibuk banget dengan tugas2 kuliah yang lumayan nguras otak. Terimakasih semuanya atas pengertiannya, peluk cium dari author 😘😘😘