NovelToon NovelToon
Di Jodohkan Dengan Anak Presiden Cacat

Di Jodohkan Dengan Anak Presiden Cacat

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Wanita
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: megawati

"Mulai sekarang kamu harus putus sekolah."

"Apa, Yah?"Rachel langsung berdiri dari tempat duduk nya setelah mendapat keputusan sepihak dari ayahnya.

"Keluarga kita tiba-tiba terjerat hutang Dan ayah sama sekali nggak bisa membayarnya. Jadi ayah dan ibu kamu sudah sepakat kalau kita berdua akan menjodohkan kamu dengan anak Presdir keluarga Reynard agar kami mendapatkan uang. Ayah dengar kalau keluarga Reynard akan bayar wanita yang mau menikahi anaknya karena anaknya cacat"

Rachel menggertakkan giginya marah.

"Ayah gak bisa main sepihak gitu dong! Masalahnya Rachel tinggal 2 bulan lagi bakalan lulus sekolah! 2 bulan lagi lho, yah! 2 bulan! Terus tega-teganya ayah mau jadiin Rachel istri orang gitu? Mana yang cacat lagi!" Protes Rachel.

"Dengerin ayah dulu. Ini semua demi keluarga kita. Kamu mau kalau rumah kita tiba-tiba disita?" Sahut Ridwan, Ayah Rachel.

"Tapi kenapa harus Rachel, pa?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon megawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab

"Saya disini, Rachel. Semuanya sudah beres untuk sementara waktu. kita akan terus waspada, tapi yang terpenting sekarang adalah kamu harus beristirahat dan pulih."

Reagan terduduk di sebelah ranjang Rachel dan mencoba melihat lukanya yang masih basah.

Tetapi tanpa di duga Rachel langsung memeluk Reagan membuat pria itu agak skeptis.

Tubuh Rachel bergetar hebat, dan Reagan merasakan ketakutan serta kekhawatiran yang dirasakan nya.

"Mas, aku takut. Aku takut mereka akan kembali."

Reagan terdiam merasakan reaksi Rachel. Ia menerka-nerka sepertinya ada yang tidak beres dengan gadis itu.

"Tenang saja. Saya ada disini. Kamu aman sama saya."

Rachel menarik napas dalam-dalam, mencoba menenangkan dirinya.

"Aku tahu, mas. Tapi bagaimana kalau mereka punya rencana lain? Bagaimana kalau mereka datang lagi?"

"Mereka mungkin akan datang."

Tanpa sadar itu membuat Rachel langsung melepas pelukannya.

Dia tidak mengatakan apapun. Seperti pikirannya berada di kalang kabut.

"Ada apa?" tanya Reagan.

"Aku pernah terjadi hal semacam ini juga."

"Semacam ini?" tanya Reagan.

Rachel mengangguk. "Ini memang masa lalu aku, tapi ini juga berkaitan sama temen aku."

Rachel menggeleng pelan, air mata mulai mengalir di pipinya.

"Mas, aku... Aku takut. Marvin... Dia pernah menolong aku juga dalam situasi kayak gini."

Reagan terdiam, bingung. "Apa maksud kamu, chel?"

Rachel menarik napas dalam-dalam, berusaha mengumpulkan keberanian untuk menceritakan masa lalunya yang kelam.

"Beberapa tahun yang lalu, aku pernah ditembak. Itu adalah saat yang sangat buruk dalam hidup aku. Aku hampir mati, mas. Tapi Marvin menolong aku. Dia membawaku ketempat aman dan mengobati luka aku."

Reagan menatap Rachel dengan tajam, mencoba mencerna informasi ini.

"Jadi, Marvin menyelamatkan kamu? Bagaimana kamu bisa berada dalam situasi seperti itu?"

Rachel mengusap air mata di pipinya, mencoba menenangkan diri.

"Itu semua karena masalah yang terjadi saat aku bekerja di kota lain. Ada orang-orang jahat yang mau balas dendam sama aku karena suatu alasan yang nggak pernah aku pahami sepenuhnya. Mereka menembak aku dan ninggalin aku gitu aja. Kalau bukan karena Marvin, aku mungkin udah nggak ada disini sekarang."

Reagan mengangguk perlahan, memahami lebih banyak tentang masa lalu Rachel yang tersembunyi.

"Jadi, Marvin bukan hanya teman biasa. Dia adalah seseorang yang punya peran besar dalam hidup kamu?"

Rachel mengangguk lagi, matanya menunjukkan rasa takut dan keraguan.

"Aku tahu dia punya sisi gelap, mas. Tapi aku juga tahu bahwa dia punya hati yang baik. Aku takut jika aku membocorkan tentang dirinya, aku bisa mengkhianati orang yang pernah menyelamatkan aku."

"Terlibat kegiatan mafia juga?"

"Dia bukan mafia, tapi sebenarnya---"

Namun Rachel langsung menutup mulutnya. Ia tidak ingin membocorkan temennya sendiri dan itu membuat Reagan hampir kecewa.

"Maaf, aku nggak bisa kasih tau kamu," sahut Rachel.

Reagan mulai merubah mimik wajahnya. Hampir saja dia mengetahui siapa sosok Marvin.

Namun, Rachel masih tetap tidak jadi memberitahunya.

Ia penasaran bagaimana Marvin tidak memiliki identitas untuk ditelusuri di mana-mana.

"Jadi begitu? Yaudah terserah kamu," kata Reagan kemudian.

Rachel merasa sedikit lega melihat Reagan mengendurnya Sikapnya.

Tetapi dia juga tahu bahwa kebenaran tentang Marvin masih menggantung di udara.

"Terimakasih, mas," kata Rachel dengan suara pelan.

"Marvin... Dia selalu berada di sana ketika aku sangat membutuhkannya. Dia orang yang luar biasa dan sangat pintar. Dia tahu cara menghindari masalah, dan itulah yang membuatnya sulit ditemukan."

Mendengar pujian Rachel tentang Marvin, wajah Reagan berubah menjadi dingin.

"Luar biasa dan pintar, ya? Hebat sekali dia bisa begitu sempurna Dimata kamu," kata Reagan dengan nada yang penuh sarkasme.

Rachel bisa merasakan perubahan nada Reagan dan mencoba meredakan situasi.

"Mas, bukan itu maksud aku. Aku cuman mau kamu tau kalau Marvin adalah orang baik. Dia udah banyak bantu aku dan aku berhutang Budi padanya."

"Tapi harus gitu kamu nyebut berkali-kali?"

Rachel mengamati wajah Reagan dengan seksama, mencoba memahami perubahan sikapnya yang tiba-tiba.

"Jadi kamu cemburu?" ulang Rachel, kali ini dengan nada yang lebih serius.

"Kenapa tiba-tiba jadi begini, mas? Apa kamu benar-benar peduli sama aku, atau ini hanya bagian dari permainan kamu?"

Reagan menghela napas sejenak sebelum menjawab.

"Rachel, saya tidak pernah ingin kamu berada dalam bahaya. apa yang saya lakukan ini bukan hanya akting. Saya peduli padamu. Dan saya tidak bisa melihat kamu dekat dengan pria lain, apalagi jika dia bisa membahayakan kita."

Meskipun yang dikatakan Reagan bohong. Tetapi hati Reagan sedikit merasa tidak nyaman Rachel tampak mengunggulkan Marvin?

Rachel menghela napas, merasa bingung dengan perasaan campur aduk yang membanjiri pikirannya.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!