natasya dan nayla adalah anak kembar namun orang tua mereka lebih menyayangi natasya di bandingkan nayla,pada saat itu Natasya di jodohkan dengan keluarga orang kaya di dunia itu namun saat di hari pernikahan itu Natasya kabur.
"dimana anak itu" ucap mila selaku ibu Natasha dan nayla
"mah,lihat"ucap jayden selaku papa nayla dan Natasya,pada saat itu jayden melihat selembar kertas di atas meja dan memberikan kertas itu kepada sang istri
"apa bagaimana bisa,bagai mana ini bisa terjadi"ucap mila yang panik setelah membaca kertas itu
"tenang dulu mah"ucap jayden berusaha memenangkan
"gimana bisa tena.."
"permisi katanya acaranya mau di mulai" ucap Nayla yang tiba tiba muncul,nayla juga gak berani memanggil mila dan jayden mama dan papa.
"kebetulan kamu di sini kamu gantikan natasya"ucap mila yang langsung menunjuk nayla
dan dengan terpaksa nayla menikah dengan orang yang di jodohkan dengan natasya walaupun nayla menolak pasti gak bakal bisa.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon liliaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
pizza
lucas yang sudah frustasi itu hanya bisa pasrah dan menyusul Nayla ke kamar untuk membujuknya.
namun lucas gak bisa membuka pintu kamar karena Nayla menguncinya.
"Nay buka aku mau masuk"ucap lucas pelan sambil mengetok pintu.
"gak mau tidur di luar saja"ucap Nayla menolak membuka pintu dan saat ini Nayla sudah merebahkan tubuhnya.
lucas melihat jam yang sudah menunjukkan pukul sebelas malam lalu dengan tenang lucas masuk ke dapur mengambil pizza yang ia bawa waktu pulang namun lupa memakannya.
lalu kembali lagi ke kamar masih terlihat jelas pintu kamar itu yang masih terkunci lucas memfoto pizza itu lalu mengirim nya ke Nayla tentu foto itu langsung di lihat Nayla.
"mau gak Nay sebelum habis"ucap lucas
"gak"tolak Nayla padahal dia ingin sekali
"yasudah"ucap lucas lalu kembali lagi ke dapur memindahkan pizza tadi ke piring dan menaruh nya di atas meja makan.
Lucas kembali lagi dan dengan sepotong pizza di atas kotak lalu memakannya di Depan pintu.
"yakin gak mau ini enak banget lo"ucap lucas menggoda Nayla
Nayla yang mendengar itu berpikir kembali akhirnya Nayla membuka pintu kamar dan melihat lucas yang makan pizza itu di samping pintu.
"yah habis Nay kamu sih lambat"ucap lucas yang langsung menelan pizza yang iya makan
"kok habis sih aku kan juga mau"ucap Nayla seperti kesal.
"bukannya tadi bilang gak mau jadi aku habisin deh"ucap lucas
"kok gitu sih"ucap Nayla yang malah menangis yang membuat lucas langsung gelagapan.
"udah Nay jangan nangis dong"ucap Lucas yang langsung memeluk Nayla dengan sebelah tangan karena tangan satunya kotor.
"aku kan juga mau"ucap Nayla yang semakin sesegungkan.
"iya iya makan aja masih banyak kok di meja makan"ucap lucas
"serius"ucap Nayla yang langsung berhenti menangis,lucas mengaguk
Segera Nayla langsung menuju meja makan dan Nayla langsung ingin mengambilnya untuk memakannya namun piring pizza itu langsung di ambil lucas sebelum Nayla mengambil Nayla kembali mau menggeluarkan air matanya namun gak jadi saat mendengar ucapan lucas.
"cuci tangan baru boleh makan"ucap lucas dengan segera Nayla mencuci tangan nya dan memakan pizza itu.
Sementara lucas hanya melihat saja karena memang pizza itu sengaja lucas beli untuk Nayla namun Nayla yang melihat lucas melihat nya makan itu menyuapi lucas tentu lucas juga langsung menerima suapan Nayla.
"enak"tanya Nayla
"iyaa enak"jawab lucas
"makan lagi"ucap Nayla menyuapkan lucas lagi dengan segera lucas menerimanya.
lucas juga membalas dengan menyuapi Nayla hingga terjadilah suap menyuap malam itu.
Setelah selesai makan mereka berdua ke kamar untuk tidur, tidak butuh waktu lama buat mereka tertidur.
Besok paginya Nayla bangun dengan Lucas yang sudah bangun dan sudah terlihat rapi dengan setelan jas kantornya.
"pagi banget"ucap Nayla melihat lucas yang sudah siap buat berangkat.
"ada meeting aku berangkat dulu yaa"ucap lucas mencium kening Nayla lalu keluar buat berangkat berkerja.
Nayla sendiri bukannya bangun Nayla justru melanjutkan kembali tidurnya seperti sangat ke capekan.
Sementara di sisi Natasya dia sedari tadi menunggu Nayla namun Nayla gak kunjung datang hingga jam sudah menunjukkan pukul sepuluh pagi dengan terpaksa Natasya menutup tokonya lalu berangkat ke kampus.
Bersambung...
