NovelToon NovelToon
Cinta Di Ujung Nestapa

Cinta Di Ujung Nestapa

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: @LJSDewyLee

"Freya Larasati, seorang gadis cantik dari keluarga sederhana hidup dengan penuh kebahagiaan dan suka cita bersama Paman dan Bibinya.

" Kedua orangtuanya meninggal dunia saat Freya berusia lima tahun, meskipun begitu Freya tak pernah kekurangan kasih sayang, Paman dan Bibinya begitu menyayangi dirinya.


" Namun kehidupan Freya berubah 180 derajat setelah kehadiran sosok pria yang membuatnya mengenal arti cinta dan kebahagiaan.


" Freya yang tadinya pendiam dan cenderung tertutup mulai terbuka dan ceria, namun penghianatan dan kebohongan membuat Freya menjadi pribadi yang kembali tertutup "


" Mampukah Freya melewati masa sulitnya dan kembali bahagia ?"


" Dan siapakah sosok pria yang membuatnya berubah?


" Yang penasaran dengan ceritanya yuk, di kepoin ya...


Dan seperti biasa Author selalu meminta dukungan dan support kalian para reader ku yang tercinta.


Semoga kalian semua suka dengan cerita-cerita yang aku buat terimakasih and happy reading guys!💛💛💛💛

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @LJSDewyLee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rindu yang menusuk

Sepanjang malam Freya menangis dengan menekuk lutut diatas tempat tidur.

Perkataan Dirga menjadi kenyataan Alexander tersinggung dan pergi meninggalkannya tanpa sedikit pun memberinya kesempatan untuk bicara.

Freya benar-benar menyesal atas kebodohannya hingga membuat Alexander marah dan pergi.

Terbayang semua yang pernah Alexander untuknya, pria itu selalu memperlakukan dirinya dengan penuh kasih sayang dan juga cinta.

Alexander selalu mengutamakan dirinya dalam hal apapun juga perhatian dan juga waktunya hanya untuk dirinya mengingat hal itu semakin membuat Freya terpuruk.

Airmata terus saja membasahi wajahnya hingga menjelang pagipun ia masih saja menangis.

Yuda dan Dirga yang diam di balik pintu kamar Freya dapat mendengar jelas bagaimana saat ini Freya tengah menangis.

" Kita tak bisa berbuat apa-apa, masalah ini adalah urusan pribadi mereka"

" Kau benar, kita hanya bisa mendoakan mereka supaya menemukan solusi untuk mengatasi permasalah mereka "

Dirga dan Yuda pun beranjak menuju kamar masing-masing.

Ditempat lain hal yang sama juga sedang dialami Alexander sepulangnya dari kediaman Hutama ia sama sekali tak bisa tidur hingga ia memutuskan untuk duduk di ruang kerjanya saja dengan ditemani asisten pribadinya James.

" Tuan Muda, Tuan Dirga mengirim pesan ia bilang jika saat ini Nona Freya tengah mengurung diri di kamar dan menangis tanpa berhenti sedari tadi"

" Biarkan saja dulu James, aku ingin sendiri dulu saat ini dan beberapa waktu ke depan, aku ingin memikirkan dulu apa yang harus aku lakukan kedepannya "

" Baik Tuan Muda "

" Dan satu hal lagi, tetap lakukan pengawasan padanya dari jauh , aku tak ingin terjadi sesuatu yang buruk padanya lagi"

" Baik Tuan Muda, sesuai keinginan anda "

" Baiklah kau pergilah beristirahat sudah larut malam "

" Baik Tuan Muda "

James pun pergi meninggalkan Tuannya di ruang kerja itu sendirian.

Alexander menatap wajah Freya yang menjadi wallpaper ponselnya hatinya saat ini benar -benar rindu walaupun barusaja ia memutuskan untuk berhenti dan menjauh dari Freya.

" Akankah aku bisa melewati hari-hariku tanpa melihatmu? Kenapa kau tidak bisa merasakan semua ketulusanku Frey? Aku harus bagaimana lagi untuk bisa meyakinkan mu? Kalau aku sangat mencintaimu!!"

Lirih Alexander, selama bertahun-tahun ia lewati dengan menunggu Freya dan semua cerita tentang gadis itu dari kedua orang tuanya.

Hingga Alexander memupuk rasa cintanya terhadap Freya tumbuh dan berkembang setiap hari, hingga akhirnya ia bisa bertemu dengan gadis pujaannya itu namun ia kini dihadapkan dengan masalalu Freya.

" Aku harus bersaing dengan masalalumu sayang" gumamnya.

🍁🍁🍁🍁🍁

Hari-hari pun berlalu tanpa terasa, Freya kini semakin murung dan tertutup setelah pertengkarannya dengan Alexander ia tak pernah berusaha untuk menghubungi ataupun menemui Alexander.

Freya berpikir jika semuanya sudah berakhir dengan keputusan Alexander yang memilih untuk pergi meninggalkan dirinya malam itu tanpa memberinya kesempatan untuk bicara.

Freya melewati hari-harinya dengan menyibukkan diri di perusahaan dan juga beberapa perjalanan bisnis agar ia bisa melupakan semua kesedihannya.

Namun jika ia sendiri maka ia akan kembali pada kesedihannya terkadang ia sampai menangis sendirian tanpa sebab.

Yuda dan Dirga juga merasa cemas dengan keadaan Freya, tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa.

Beberapa kali Yuda ataupun Dirga mengirimkan pesan pada Alexander namun tak pernah mendapatkan jawaban dari Alexander.

Saat ini Freya tengah duduk sendirian di ruang kerjanya menatap wajah Alexander yang menjadi wallpaper ponselnya seperti hal nya Alexander.

Tiba-tiba ia beranjak pergi meninggalkan ruang kerjanya menuju ruang kerja Dirga dengan tergesa -gesa.

" Kak Dirga"

" Frey, ada apa?"

" Kak, aku mau pergi selama beberapa hari ini, aku minta Kakak dan Kak Yuda menghandle semua urusan perusahaan"

" Tapi Frey, kau mau kemana?''

" Tidak kemana-mana, sampai jumpa "

Freya segera saja pergi meninggalkan ruangan Dirga.

" Frey... Freya tunggu dulu!!"

" Ada apa kenapa kau berteriak -teriak?"

Yuda yang membawakan laporan untuk ditandatangani oleh Dirga .

" Yuda , Freya pergi dia bilang kita harus menghandle semua urusan perusahaan selama beberapa hari"

" Apa? tapi dia mau kemana?"

" Dia tidak bilang mau kemana "

" Kenapa kau biarkan ? "

" Apa kau bisa mencegahnya?, kau tahu kan apa akibatnya jika kita melarangnya melakukan sesuatu, kalau tidak marah-marah ya dia akan menghukum kita"

" Setidaknya lebih baik dia menghukum kita daripada dia terus menerus larut dalam kesedihannya "

" Yuda ,kau benar"

Dirga dan Yuda saling menatap satu sama lain dan menatap ke arah ruang kerja Freya yang baru saja ditinggalkan sang pemilik.

Freya berangkat menuju ke Bandara dengan diantarkan kedua pengawalnya.

" Kalian pulanglah dan jaga Kak Dirga dan Kak Yuda, kalau ada sesuatu yang terjadi segera kalian hubungi aku"

" Baik Nona, jaga diri anda"

" Iya , terimakasih sana cepat pulang"

Kedua pengawal itupun masuk kembali ke dalam mobil dan meninggalkan Freya di bandara.

Setelah membeli tiket pesawat yang sudah di pesan terlebih dahulu melalui aplikasi online Freya duduk menunggu keberangkatannya di kursi yang tersedia di bandara.

" Frey, kau disini?"

Tiba-tiba seseorang berdiri di hadapannya menyapa dirinya dan sosok itu adalah Arka yang baru saja kembali dari perjalanan bisnis nya .

" Arka , kau disini juga?"

" Iya , aku baru saja kembali dari perjalanan bisnis dan kau ?"

" Aku , aku juga mau melakukan perjalanan bisnis "

Arka merasa salah tingkah dihadapan Freya, begitu juga dengan Freya yang memilih untuk menjaga jarak dari Arka setelah kejadian tempo hari.

" Bagaimana dengan tanganmu apa sudah sembuh?"

" Sudah , aku sudah lebih baik, maaf aku harus segera pergi "

" Tunggu Frey, ada sesuatu yang ingin ku katakan "

Freya menepis tangan Arka yang meraih tangannya.

" Jangan sentuh aku Arka"

" Ma...maaf tapi aku hanya ingin mendengar dan memastikan sesuatu, Freya apa benar jika kau sudah melupakanku? Semua mimpi dan janji-janji kita dulu? Apa dihatimu sudah tidak ada lagi tempat untukku?"

Freya menatap wajah Arka dengan tajam dan juga kekecewaannya sementara Arka pria itu masih menatap Freya dengan tatapan penuh cinta dan juga kerinduan.

" Untuk apa Arka kau ingin tahu semua itu? Semuanya sudah berakhir dan tak ada gunanya lagi kita membicarakannya"

" Tapi bagiku itu sangat penting Frey"

" Baiklah Arka, aku akan katakan semuanya yang kurasakan saat ini untuk mu hanya lah rasa kasihan tidak lebih"

Arka memejamkan mata mendengar perkataan Freya yang seperti panah yang melesat ke jantungnya sakit tak berdarah itulah yang ia rasakan saat ini.

"semua rasa cinta dan sayangku terhadapmu hilang tanpa aku menyadarinya, entah kapan itu terjadi aku juga tidak tahu, awalnya memang sakit, bahkan sangat amat sakit , saat aku tahu kau mengkhianatiku dengan begitu kejam dan juga kebohonganmu membuatku terluka bahkan aku sampai terpuruk karenamu, tapi rasa sakit itu hilang aku tak tahu dan kau tak perlu tahu kenapa?" Freya dengan menahan airmatanya

" Aku tahu Frey, itu karena seseorang yang sudah berhasil mengobati luka hatimu tanpa kau sadari , kau tahu dengan pasti siapa orangnya "

" Entahlah Arka , aku tidak tahu" Freya mengusap air matanya.

" Frey, maafkan semua kesalahanku aku melakukannya karena aku ingin memilikimu aku tak bisa kehilanganmu "

" Arka sudahlah, lupakan aku "

" Aku tidak bisa Frey, aku terlalu mencintaimu, dan ku mohon ingatlah aku orang yang pernah kau cintai jika kau dalam kesulitan suatu hari nanti "

" Arka...

Pengumuman pesawat Freya akan berangkat pun diumumkan melalui pengeras suara membuat Freya dan Arka mengusap air mata mereka.

" Kau pulang ke desa?"

" Iya, aku rindu pada Paman dan Bibi"

" Sampaikan salamku pada mereka dan permohonan maafku karena aku tak bisa menepati janjiku pada mereka untuk menjaga dan melindungimu, tolong maafkan aku"

" Arka...

Freya mengucapkan selamat tinggal dengan berjabat tangan dengan Arka dan segera pergi meninggalkan pria itu dalam diam menatap kepergian Freya memasuki pesawat terbang yang akan membawanya kembali ke desa dimana awal mereka berdua bertemu.

1
Dewi Nur Anggraeni
Sekali lagi maafkan author yang selalu meminta dukungan kalian dengan vote jika berkenan mohon di maafkan happy reading guys /Pray//Pray//Pray/
Dewi Nur Anggraeni
Maaf untuk semua READER KU, Author jarang up episode soalnya Author lagi sakit dan baru bisa up kembali, mohon tetap dukungan kalian dan juga doa kalian , terimakasih and happy reading guys love you all /Kiss//Kiss//Kiss//Pray//Pray//Pray/
Anto D Cotto
menarik
Anto D Cotto: oke, seep /Ok//Good/
Sunrise🌞: Hallo kak mampir juga diceritaku yuk

STUCK WITH MR BRYAN
total 2 replies
anggita
iklan☝+👍like. semoga novelnya lancar sukses.
Dewi Nur Anggraeni: Aamiin thank ya
total 1 replies
anggita
Arka.. Freya,,,
Dewi Nur Anggraeni
/Rose//Rose//Rose//Rose/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!