NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikah Demi Kembaranku

Terpaksa Menikah Demi Kembaranku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:88.6k
Nilai: 4.8
Nama Author: Bilqies

Alex.. Menikahlah dengan Denada, Berjanjilah ! Jaga Denada, sayangi Denada, lindungi Denada, perlakukan Denada seperti kamu memperlakukanku. Deswita Jovanka

Kenapa, Kenapa kamu memberikanku pilihan yang terberat dalam hidupku... sampai kapanpun tidak akan ada wanita yang bisa menggantikan posisi kamu di hatiku, sekalipun dia adalah kembaranmu. Alexander Harison Galaxi

Tidak kak, aku tidak mau menikah dengan pria yang tidak ku kenal, terlebih aku sudah punya kekasih. Denada Jovanka

Pernikahan yang terjadi tanpa cinta itu, apakah berlangsung lama atau hanya akan bertahan seumur jagung saja ?

Yang penasaran dengan ceritanya, langsung saja kepoin ceritanya disini yuk.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bilqies, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menjalankan Misi

"Denada... Ikut lah denganku sebentar," panggil Eva tersenyum simpul ke arah Denada.

"Mau kemana tante?" Denada mengerutkan keningnya menatap wajah wanita yang berada di hadapannya.

"Temani tante pergi ke salon, sebagai gantinya tante akan mengajak mu shopping, kita akan keliling mall, dan kita akan belanja sepuasnya nanti," sahut Eva tersenyum tipis.

"Tapi aku harus ijin Kak Alex dulu tan..."

"Ck, sudah nanti tante yang akan bilang kalau kamu pergi ke salon bersama Tante."

Denada masih bergeming, dia masih bingung dengan sikap baik tante Eva yang barusan, Denada kembali menatap wajah wanita yang ada di hadapannya, sembari menelisik wajah itu, namun nihil Denada tetap tidak menemukan keanehan di wajah wanita itu.

"Denada... Ayo! kenapa kau malah diam, buruan ganti baju sana, Tante tunggu di bawah," titah Eva sembari pergi meninggalkan Denada yang masih berdiam diri di tempat.

Denada mengiyakan perkataan Tante Eva, dan segera masuk ke kamarnya, Denada mengambil sebuah kemeja, celana jeans, dan sepatu kets kesayangannya yang di belikan oleh Marcel, pria yang begitu dia cintai, tak lupa juga dia memakai tas selempang nya, Surai panjang dia biarkan tergerai indah, setelah itu Denada bergegas turun ke bawah menemui Eva yang sudah menunggunya.

"Sudah siap kan, ayo kita berangkat sekarang," ajak Eva seraya menarik lengan Denada.

Mobil mewah milik Eva melewati gerbang utama dan meninggalkan mansion Alex menuju salon kecantikan milik Eva yang berada di sebuah Mall ternama di kota ini.

🌷🌷🌷

Setelah satu jam lamanya, Mobil Eva sudah tiba di tempat tujuan, mereka langsung masuk ke dalam salon milik Eva. Denada tampak gugup berjalan berdua bersama Eva, karena ini baru pertama kali dia di ajak ke salon milik Eva, mengingat sikap Eva yang tidak menyukai dirinya.

Eva mulai mengecek persediaan barang yang ada di salon nya, mulai dari perlengkapan dan peralatan lainnya yang harus dia ganti, sedangkan Denada duduk di sebuah sofa panjang yang sudah tersedia disana, dia menunggu Eva sembari memainkan ponselnya. Setelah selesai Eva mengajak Denada makan malam di sebuah cafe yang berada di dalam mall itu, mereka bergegas keluar dari salon milik Eva, dan berjalan menuju cafe langganan Eva yang tak jauh dari tempat mereka sekarang.

Beberapa menit kemudian mereka sudah tiba di cafe dan Eva langsung memesan makanan untuk makan malam mereka, bersamaan dengan itu terdengar bunyi suara dari benda pipih milik Denada, di ambilnya ponsel tersebut yang dia simpan di dalam tas nya, tertera sebuah nama yang begitu dia rindukan saat membuka ponselnya, yang saat ini sedang menghubunginya, sontak Denada terkejut dan menutup mulutnya, lalu Denada segera menekan tombol merah yang ada di dalam ponsel tersebut, dia tidak ingin sampai Eva tau kalau yang menghubunginya saat ini adalah Marcell kekasihnya, dan yang Eva tau adalah jika Marcell saat ini tunangan Sarah. Denada tidak ingin menyakiti ataupun mengecewakan Opa Harison terlebih Opa Harison sangat menyayanginya, dan begitu sebaliknya Denada juga menyayangi dan sudah menganggap Opa Harison sebagai Opa nya sendiri, namun disisi lain Denada tak bisa membohongi perasaannya pada Marcell, yang makin hari semakin membuncah. Denada merasa bingung dengan kisah cintanya saat ini yang begitu rumit, dimana sekarang posisi dia sebagai istri dari Alex sedangkan hatinya masih terpaut pada Marcell, akan tetapi sang kekasih pun sudah bertunangan dengan sepupu Alex.

Kenapa takdir mempertemukan ku dengan Marcell, jika pada akhirnya aku dan Marcell tak bisa bersatu, dan berujung aku harus menikah dengan pria yang sama sekali tak kucintai. Denada

Seketika butiran kristal meluruh dari sudut ekor matanya, dan tanpa Dena sadari Eva terus memperhatikan nya membuat Eva semakin curiga, sesaat jiwa keponya meronta, ingin tau siapa gerangan yang menghubungi Denada sampai berlinang air mata.

"Ehem... Siapa Dena? Kenapa tidak kau angkat telpon nya, angkatlah barangkali itu penting," Eva berdehem membuyarkan lamunan Denada, seraya menautkan kedua alisnya menelisik wajah cantik Denada, Eva berusaha mencari sebuah kebohongan di raut wajah tersebut, dan benar adanya jika ada hal yang di sembunyikan oleh Denada, entah itu apa Eva pun tidak tau tapi perasaan nya mengatakan jika ada suatu hal yang di sembunyikan oleh Denada.

"Mmm... temanku tante, biar nanti aku yang menghubunginya lagi," jawab Dena dengan bibir yang bergetar.

Kebetulan saat Eva membrondong Dena dengan berbagai macam pertanyaan, seorang pramusaji datang dengan membawa beberapa pesanan mereka, tampak mereka berdua menyantap semua makanan di atas meja, selesai makan mereka berdua berjalan keliling mall.

"Dena, ayo kita masuk kesana," tunjuk Eva pada sebuah butik yang tak jauh dari tempat mereka.

Denada hanya mengangguk dan mengiyakan segala ajakan tante nya Alex, entah kenapa hari ini Denada tidak curiga dengan sikap Eva yang mendadak baik padanya, dan membuat Eva tersenyum puas sebab sebentar lagi misinya akan berjalan lancar tanpa ada hambatan apapun.

Tepat di depan butik yang mereka tuju, Denada segera masuk ke dalam bersama Eva yang sudah berjalan duluan di depannya. Mereka berdua belanja pakaian yang baru launching bulan ini, awalnya Denada sempat menolak tapi Eva terus mendesaknya untuk segera mengambil beberapa pakaian yang ada di dalam butik itu, dengan biaya yang di tagihkan pada kartu kreditnya. Denada sungguh tak menyangka bahwa tante Eva bisa sadar secepat itu, setelah dia dapat teguran dari Opa Harison, yang kemudian Denada tersenyum senang menatap wajah Eva, dan tertangkap oleh penglihatan Eva yang juga sedang memperhatikan gerak gerik Denada.

"Tante, setelah ini kita pulang kan?" tanya Denada menatap wajah Eva yang masih menikmati makanan nya.

"Dena, sudahlah hari ini kita happy saja, kau tak perlu memikirkan Alex keponakanku itu, tante tau kau terpaksa bukan menikah dengan Alex?"

DEG!!!

"Apa maksud tante? Kenapa tante bisa bicara seperti itu?" Denada terhenyak dengan ucapan Eva barusan.

"Sudahlah Dena, tanpa kau bilang tante sudah tau semuanya, dan tante kasihan melihatmu hidup di bawah tekanan Alex, maka dari itu tante sengaja mengajak kau jalan jalan, supaya kau tidak suntuk berada di dalam mansion terus, sekarang ikutlah bersama tante ke sebuah tempat."

"Memangnya kita mau kemana lagi tante?" Denada mengernyitkan keningnya menatap bingung pada Eva.

"Nanti kau akan tau sendiri," sahut Eva tersenyum tipis pada Denada.

"Lalu bagaimana dengan Kak Alex, tante?"

"Tante sudah minta izin pada Alex untuk membawamu jalan-jalan hari ini," jawab Eva santai.

🌷🌷🌷

Mereka berdua sudah sampai di sebuah club dan masuk ke dalam, suasana sangat ramai, dan suara musik berdentum memekak kan telinga. Denada begitu terkejut, ternyata tempat itu sebuah bar, laki-laki dan wanita berpakaian seksi berbaur jadi satu, kemudian mereka berjalan masuk dan melihat seseorang yang sudah menunggunya.

"Gue pikir loe gak datang?" sambut Ronal pada Eva.

"Gue pasti datang, tenang aja. Oh iya kenalin ini keponakan gue, cantik bukan?" ucap Eva sembari menunjuk Denada.

"Ronal," ucapnya sambil mengulurkan tangan.

"Denada," menyambut uluran tangan Ronal.

"Ronal, gue tinggal sebentar dulu ya, gue titip keponakan gue."

Ronal mengangguk sambil mengerlingkan sudut matanya menatap Eva.

"Tante mau kemana? Dena ikut ya tante, Dena takut."

"Kau disini saja Dena, tante mau ke toilet sebentar," sahut Eva yang kemudian berjalan meninggalkan Denada berdua dengan Ronal.

Seketika Ronal berpindah duduk di sebelah Denada.

"Haii cantik..." sapa Ronal pada Denada dengan tatapan lapar membuat Denada begitu risih dengan tatapan pria yang ada di hadapannya.

"Menjauhlah dariku atau aku akan berteriak!" titah Denada menatap tajam Ronal yang sudah mulai mendekat kan tubuhnya pada Denada.

"Kau sungguh membuatku penasaran, dan aku tidak sabar untuk segera mencicipi tubuh indah mu itu, ha... ha... ha..."

"Lepaskan!" teriak Denada dengan sorot tajamnya menatap pria itu.

"Tidak! Aku tidak akan melepaskan wanita secantik dirimu ini, terlebih aku belum mencicipi tubuhmu yang sudah membakar gairahku, ha... ha... ha..." pria itu tertawa lagi seraya menatap lapar ke arah Denada.

.

.

.

🌷Bersambung🌷

1
Ino Mamarichi
wah kayaknya ada kisah antara Sarah dan Carlos nih 🥰
Teteh Lia
🌹🌹🌹 meluncur
Teteh Lia
harus nya Daddy bersikap adil lho ya .
Teteh Lia
Jo sama Tante eva aja deh... Kan Tante eva udah baikkan
Teteh Lia
Jo, setia sekali...
Teteh Lia
bakal berurusan lagi sama Deswita lho. yakin bisa setia kamu?
Teteh Lia
siapa? Alex maksud mu....
Teteh Lia
yakin nda bakal tergoda 🤔
Teteh Lia
meleleh.. berasa ice cream nda tuh
𝓜𝓮𝓷𝓽𝓪𝓻𝓲𝓢𝓮𝓷𝓳𝓪
🌹🐠🐠🐠🐠 untukmu, semangat
Aulia's
sesajen untukmu thor 🌹🌹🌹
Teteh Lia
maaf baru mampir lagi kak. aq Hiatus seminggu kemarin 🙏

10 iklan meluncur
Bilqies: makasih kak 🥰

kenapa Hiatus kak? padahal aku ngguin karya terbarumu lagi loh

segera rilis ya kak
total 1 replies
Teteh Lia
udah ya Alex... inget lho udah punya anak. jangan esmosian lagi
Bilqies: Alex; siap
total 1 replies
Teteh Lia
bisa manis juga Alex nih. moga kedepannya selalu manis ya alex
Teteh Lia
Tante eva sudah baik sekarang
Teteh Lia
kemajuan, Alex bisa lembut
𝓜𝓮𝓷𝓽𝓪𝓻𝓲𝓢𝓮𝓷𝓳𝓪
🐟🐟🐟🐟🐟 biar berenang di kolam Alex
Bilqies: thanks ibu cantik 😘😘
total 1 replies
𝓜𝓮𝓷𝓽𝓪𝓻𝓲𝓢𝓮𝓷𝓳𝓪
deswita yg datang mau nyelakai nicko x
𝓜𝓮𝓷𝓽𝓪𝓻𝓲𝓢𝓮𝓷𝓳𝓪
dirimu jg ikut andil, bukannya ksh tahu klo Deswita masih hidup, dgn begitu kesalahpadaman selesai
ora
🐋🐋🐋🐋🐋 untuk Kakak......
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!