Update hari RABU, JUM'AT DAN MINGGU
Ini lanjutan cerita penghianatan Suamiku dan sahabatku.
Gerhana Kavindra seorang Mafia kejam. Siapapun yang berani mengusiknya, ia akan menghancurkan orang itu tanpa sisa. Sifat dinginnya membuat banyak orang takut berurusan dengannya. Namun seperti itu banyak wanita berusaha menggoda Gerhana agar bisa memiliki Gerhana. Bahkan mereka selalu berusaha menghalalkan segala cara agar Gerhana bisa jadi miliknya.
kemudian satu ketika Gerhana menolong Mahasiswa baru yang menggunakan cadar dikerjai oleh seniornya. disaat itu Gerhana mulai penasaran dengan Gadis Gerhana yang menurutnya mempunyai sejuta rahasia. Ketika ia ketemu dengan wanita itu Gerhana merasakan berdebar.
Apakah Gerhana dapat menaklukkan gadis bercadar itu?
ataukah Gadis bercadar bisa membuat Gerhana meninggalkan dunia bawah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chinta Maulana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
MMGM 031
Hap
"Mau kemana sayang." Pria brewok itu berhasil memegang tangan Icha yang semakin membuat Icha ketakutan.
"Lepas... Tolong... Tolong... Tolong.. " Teriak Icha minta tolong. "Lepas.. Tolong. tolong.. " Dia berusaha melepas pegangan tangan pria itu namun usahanya Nihil karena tenaga pria itu lebih kuat dari tenaganya.
"Gue tidak akan melepaskan sebelum kita menikmati tubuhmu dan tentunya melihat wajahmu yang tertutup kain itu." Pria brewok itu mengarahkan tangannya untuk membuka Cadar Icha. Sementara Icha terus menangis dan berdoa dalam hati agar ada seseorang menolongnya.
Buug...
Pria terlempar cukup jauh karena tendangan keras oleh seorang pemuda tampan dengan wajah datarnya. Dia menatap tajam pria itu yang berani mengusik miliknya.
"Gerhana... " Lirih Icha menatap senduh Gerhana.
Gerhana yang melihat istrinya menangis, Tangannya terkepal, Seakan dia mau mencabik-cabik orang yang ada didepannya.
"Lo telah mengusik milikku. Lo harus terima konsekuensinya." Gerhana menghajar semua orang yang berani menganggu Icha. Dan tak butuh waktu lama, semua yang tadi mengganggu Icha sudah terkapar tak berdaya.
Gerhana mengambil ponselnya yang berada di saku celananya. "kebelakang kampus, Bereskan." Ucap Gerhana datar.
Dia menghampiri Icha dan memeluknya. Dia tidak perduli lagi dengan perkataan orang lain. Baginya Icha adalah miliknya, tidak ada boleh menyakiti istrinya. Siapa pun yang berani mengusik miliknya, Nyawa yang akan jadi taruhannya.
Sementara tanpa Gerhana ketahui ada seseorang menatapnya dengan senyuman Smirk. "Akhirnya gue dapat kelemahan lo." Dia meninggalkan belakang kampus dengan santai tanpa ada yang tahu. Dia harus bermain cantik untuk mengalahkan musuhnya.
***
#Apartemen Gardenia#
Gerhana membawa Icha keapartemennya. Disinilah mereka di sofa panjang, Yang dimana Icha berada di pangkuan Gerhana dan itu semua atas keinginan Gerhana. dia membuka cadar Icha dan terlihatlah wajah cantik alami tanpa make up. Dia sangat beruntung memiliki istri yang shole dan cantik. Satu lagu keberuntungan yang dia dapatkan adalah kecantikan istrinya hanya dia yang bisa melihatnya.
"Sayang, Kamu harus belajar belah diri untuk melindungi dirimu." Ucap Gerhana sambil menyelipkan rambut Icha ditelinganya.
"Nanti ya, aku pikirkan dulu." Gerhana mengangguk, Kemudian dia mencium bibir Icha membuat mata Icha melotot.
Tidak ada penolakan dari Icha, Dia mulai menggerakkan bibirnya dan menggigit kecil bibir Icha sehingga Icha repleks membuka mulutnya. Gerhana langsung melesatkan lidahnya kedalam mulut Icha. Mereka berciuman cukup lama, Icha yang mulai tidak bisa bernafas, Gerhana melepaskan ciumannya. Membiarkan Icha mengambil nafas sebanyak-banyaknya.
Icha menutup mukanya dengan kedua tangannya, Dia sangat malu terlihat pipinya yang memerah.
"Malu." Icha menganggukkan kepalanya membuat Gerhana terkekeh. Dia pun menarik Icha masuk kedalam pelukannya.
"Honey, Aku mencintaimu." Hati Icha menghangat mendengar pengakuan Gerhana. Dia sangat bahagia karena suaminya mencintainya dan berharap kedepannya Gerhana tidak bersikap dingin kepadanya
"Honey." Gerhana memegang dagu Icha agar melihat kearahnya. "Apa kamu juga mencintaiku seperti yang aku rasakan."
Icha menganggukkan kepalanya. "By, Tidak ada alasan bagiku tidak mencintaimu. Kamu adalah suamiku dan kamu pantas mendapatkan cintaku. Sangat berdosalah diriku jika aku tidak menerimamu. Sedangkan kita sudah halal dimata negara dan agama."
Gerhana begitu terharu mendengar perkataan Icha. Ternyata orang tuanya tidak salah memilihkan jodoh untuknya. Ternyata istrinya adalah wanita yang shole dan baik hati. Dia sangat bahagia bisa memiliki istri seperti Icha. Dan dia berjanji akan melindungi Icha dari siapapun. Dia tidak akan membiarkan siapapun menyakitinya.
ᥴ⍴𝗍ᥒ kk