NovelToon NovelToon
Menantu Yang Tidak Diinginkan

Menantu Yang Tidak Diinginkan

Status: tamat
Genre:Tamat / Anak Yatim Piatu / Romansa / Ibu Mertua Kejam
Popularitas:85.7k
Nilai: 5
Nama Author: Siti Asiseh

Menantu Yang Tidak Diinginkan sebuah cerita yang dialami seorang wanita yang tidak diinginkan oleh mertuanya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Asiseh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

31

Luna sudah bisa menerima Aryo, karna meskipun ia melarang Sinta tak akan pernah bisa. Memang lebih baik mereka berdamai dan membuka lembaran baru biarlah masa lalu terkubur dengan kisah yang tidak menyenangkan.

Fandi masih mementingkan egonya padahal usia mereka sudah tidak muda lagi jika harus bertengkar karna masalah seperti ini, dan itu pun juga sudah berlalu.

“Mah, apa mamah tahu sesuatu tentang anak aku?” tanya Sinta di tengah obrolannya dengan Luna

Luna terkejut mendapat pertanyaan seperti itu, dirinya memang tidak tahu menahu masalah itu tapi ia sempat mendengar suaminya berbicara dengan seseorang.

Flash back on

“Bagaimana apa anak itu sudah kalian buang?” tanya Fandi

“Sudah bos” jawab mereka

Luna yang ingin ke dapur menghentikan langkahnya karna mendengar suami sedang berbicara dengan seseorang.

“Apa ada yang melihatnya? Kalau ada yang melihat bisa gawat semuanya” ujar Fandi

“Tenang saja bos semua aman tidak ada yang melihat kami membuang bayi itu” jawab salah satu pria itu

“Bagus, ini buat kalian sesuai janji” Fandi memberikan amplop yang berisi uang pada dua pria bertubuh besar itu

“Terima kasih bos kalau ada pekerjaan jangan lupa hubungi kami”

“Ya, sekarang kalian pergi sebelum istri saya tahu”

Kedua pria itu pun keluar dari rumah, Luna yang masih berdiri di balik tembok menghampiri Fandi.

“Mas” panggil Luna

Fandi terkejut namun ia mencoba bersikap biasa saja seolah tidak ada apa-apa.

“Kamu ngapaian di sini?” tanya Fandi

“Siapa mereka?” tanya Luna

Fandi tak langsung menjawab, ia masih memikirkan jawaban yang sekiranya membuat Luna percaya.

“Bukan siapa-siapa, kamu ngapain ada di sini bukannya ke kamar ini sudah malam, ayo ke kamar” ajak Fandi

Fandi pun berjalan melewati Luna.

“Apa kamu membuang anak Sinta mas? Bayi yang kalian maksud adalah anak Sinta?” tanya Luna

Fandi pun menghentikan langkahnya, ia menoleh ke arah Luna yang sudah menangis.

“Kamu mendengarnya?” tanya Fandi

“Kenapa kamu tega mas? Dia itu cucu kita, apa kamu tidak cukup membuat Sinta dan Aryo menderita setelah semuanya yang telah kamu lakukan”

“Aku sudah pernah bilang kalau aku tidak akan menyukai Sinta menikah dengan Aryo, kamu tidak perlu membelanya dia sudah menjadi anak durhaka yang tidak mau mendengarkan ucapan orang tuanya” Fandi mulai tersulut emosi

“Tapi mas, dia itu anak kita”

“Argh sudahlah biarkan saja, semenjak dia meninggalkan rumah ini aku sudah tak menganggapnya anak lagi”

Meski bukan Sinta yang mendengar langsung, tapi Luna tak pernah menginginkan suaminya berkata seperti itu.

Luna memang tidak setuju jika Sinta menikah dengan Aryo, ia pun juga ikut menentang. Tapi setelah Sinta ingin pergi bersama Aryo, ia tak memikirkan lagi tentang kasta. Namun sayangnya Fandi masih tidak menerimanya dan membiarkan Sinta pergi. Luna sudah menahannya, tapi lagi-lagi Fandi menyuruh Luna membiarkan Sinta pergi.

Dan setelah itu Fandi berniat membuat kehidupan anaknya sengsara agar kembali ke rumah dan meninggalkan Aryo, namun semua rencananya tak membuat Sinta kembali ke rumah dan itu membuat Fandi semakin emosi. Fandi terus menyuruh orang untuk mengganggu kehidupan Sinta dan Aryo namun tetap saja gagal sampai ia membiarkan Sinta hidup bersama Aryo dan tak lagi mengganggunya sampai sekarang.

Flash back off

“Jadi papah yang menculik anak aku lalu membuangnya?” Sinta terisak, ia sudah menduga kalau semua itu perbuatan sang papah namun ia tak mau menyimpulkan sebelum tahu yang sesungguhnya.

“Apa mamah tahu di mana anak aku mah?” tanya Aryo

“Mamah tidak tahu, tapi mamah sempat bertemu dengan dua orang yang membuang anak kalian dan menanyakan tapi mereka sempat tidak memberi tahu. Setelah mamah memberi mereka uang barulah mereka memberitahu mamah, namun mamah tidak juga menemukan anak kalian” ucap Luna sendu

“Mas, kita harus mencarinya mas” ajak Sinta yang sudah tak bisa mengontrol kesedihannya

“Tenang dulu Sinta, kita cari sama-sama nanti. Mungkin kita bisa menemukan dan bertanya pada orang-orang terdekat di tempat bayi kita dibuang” Aryo menenangkan sang istri

“Aryo benar Sinta, kamu jangan seperti ini” Luna ikut menenangkan Sinta

Setelah menangis dan meluapkan kesedihannya, Sinta kini mulai tenang.

Mereka beristirahat sebentar sambil menunggu sore hari untuk pulang.

*

Sinta dan Aryo berpamitan untuk pulang, karna hari juga sudah sore dan perjalanan yang akan mereka tempuh tidak dekat apalagi sudah sore pasti jalanan sangat padat karna orang-orang pulang kerja.

“Kami pamit dulu ya mah, sampaikan salam untuk papah” ucap Aryo mencium punggung tangan Luna

“Iya nanti mamah sampaikan kalian hati-hati ya” ucap Luna

“Iya mah, kami pulang dulu lain waktu kami akan ke sini lagi” ucap Sinta

Mereka pun masuk ke dalam mobil dan meninggalkan Luna yang masih berdiri di depan pintu.

Luna tak tega melihat anaknya yang sangat merindukan anaknya. Ia bisa merasakan bagaimana rindu bisa menggerogoti semangat hidupnya karna Luna pun juga pernah merasakan ketika ia jauh dari Sinta. Namun kisahnya dengan sang anak berbeda, ia yang tidak tahu seperti apa wajah anaknya ketika dewasa pasti amat sangat sakit jika harus mengingat semuanya.

Luna juga masih berusaha mencari keberadaan cucunya tanpa sepengetahuan sang suami. Luna menyuruh orang untuk menyelidiki keberadaan cucunya itu.

Di perjalanan Aryo dan Sinta sesekali mengobrol untuk menghilangkan rasa bosannya. Ya, mereka hampir sampai, namun siapa sangka Aryo yang sedang mengobrol dengan Sinta tak terlalu melihat jalan sehingga ia hampir saja menabrak orang yang ingin menyeberang.

Ciiit

Mobil berhenti, Aryo dan Sinta langsung turun untuk melihat keadaan orang yang hampir di tabraknya.

“Kamu tidak apa-apa?” tanya Sinta

Perempuan itu menoleh dan menjawabnya “Saya tidak apa-apa kok bu, maaf saya tidak lihat-lihat tadi karna buru-buru” ucap Nita

Perempuan itu adalah Nita, ia akan menyeberang untuk menaiki taksi namun karna terburu-buru dia tidak menoleh dan melihat mobil yang sedang melaju.

Sinta tak langsung menyahuti, ia menatap Nita. Begitu pun Aryo.

“Perempuan ini yang aku lihat waktu itu dan wajahnya mirip dengan Sinta” ucap Ryo dalam hati

Aryo ingat betul bahwa perempuan yang kini  di depannya adalah perempuan yang sempat ia lihat beberapa waktu yang lalu, ia sempat ingin mengejarnya namun ia tak mendapatkannya karna sudah kehilangan arah.

“Bu, ibu” panggil Nita karna Sinta tak menanggapi ucapannya

Setelah sadar dari lamunannya Sinta menjawab ucapan Nita, Aryo pun mendekati sang istri.

“Ah iya, nama kamu siapa?” tanya Sinta

“Nama saya Nita bu” jawab Nita

“Nita cepat!” panggil Wiwik yang berada di seberang jalan

1
eka abud
dioerbaiki ya kalau nanti bikin ceroen lg..biar gak duduk 1 perkara ber bab bab
eka abud
ceritane gak maju
Ros Konggoasa
satukan Nita n Hengki
Ros Konggoasa
Mertua sadis tinggalin aja
Ros Konggoasa
ya bagus Nita seharusxdr dulu km unjuk gigi de
Anid's Nasya
goo
Gadis Sandman
Halo kak author! Aku pembaca baru dan bakalan jadi pembaca setia, nih. Ditunggu next up, ya!
TwilightQueenbee
Fix ceritanya bikin aku kecanduan buat terus baca huah
SquigglyMunchkin
Thor chakep, kalau saya bilang lanjuut, lanjuuuut~ hahah
flowerbean
Thor update crazy dong ...... author baik.. pinter... update crazy ya 😙👍👍
sunshinegyspy
lanjut up trus thorr
coastbycoast
Aku lagi semangat baca nih, et taunya dah mentok! Semoga author juga semangat nulis ya
booksandpeonies
Kak jangan lupa jaga kesehatan, biar tetep bisa berkarya! Aku menunggumu~
SugaryHeaven
Ealah tanggung jawab thor! Aku jadi lupa waktu gini grgr baca ceritanya
Windy Miller
Thor, aku nungguin crazy up karena ceritamu sudah drive me crazy~
MouthofMexico
aaa d tunggu eps selanjutnya *baru kali ini ninggalin jejak hhwhw:› semangat ya author
moonstrucktraveller
seru thor... perjalan akan dimulai....
SweetWhimsy
Benar-benar debest deh kalau baca karya kakak. Moodbosterku :*
Irma Purwanti
Kamulah mimpiku setiap malam Thor :( lanjutkan!
SecretFruity
Aku belum bisa move on dari bab sebelumnya.. tapi aku nungguin bab baru.. gimana dong..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!