NovelToon NovelToon
CONQUERING THE BARON'S DAUGHTER

CONQUERING THE BARON'S DAUGHTER

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Romansa
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: bila bintang

berawal dari di tolak oleh pria yang di sukai nya berakhir di kejar oleh putra dari keluarga Duke .

apa kah kalian penasaran dengan bagai mana perjalanan mereka
ayo baca

★CONQUERING THE BARON'S DAUGHTER ★

untuk mengetahui ending dari kisah cinta mereka ,dan kisah persahabatan sang MC

★selamat membaca★

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bila bintang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

Setelah 30 menit berlalu akhirnya mereka sampai di tepi danau dengan warna biru bagai permata bekilauan dan di tepi nya ada lapangan luas dengan rumput hijau dan juga semak buah berry dan bunga yang indah

" hah akhirnya sampai" ucap Viona sambil turun dari kuda nya

" ya ,aku lelah berada di atas kuda ku terus ,dan pasti dia juga lelah" ujar Mawara

" hhm, ayo cepat ikat dan biarkan mereka memakan rumput disini" sambung Mirota

"dan ayo kita beberapa buah " ujar Abigail mengajak

Setelah mengikat dan memastikan kuda mereka aman ,mereka berempat pergi untuk memetik beberapa buah ,Mawara dan Viona mengambil buah yang rendah seperti berry,sedangkan Mirota dan Abigail mengambil buah yang pohon nya harus di panjat

"hei Mawara lihat itu Mirota dan Abigail mereka memanjat seperti monyet saja ya" ujar Viona sambil tertawa

" iya" jawab Mawara sambil tertawa

sementara itu Mirota dan Abigail yang mendengar pembicaraan mereka berdua saling tatab

" hei kami dengar ya" protes mereka berdua kompak yang tidak terima dengan omongan viona

Viona dan Mawara mendekat sambil membawa kantung yang berisi buah berry dan berhenti di bawah pohon apel yang di 0enuat oleh Mirota dan Abigail

"lagian kenapa kalian memanjat kan kalian bisa menggunakan kekuatan elemen kalian" ujar Mawara

" tidak , sepertinya ini lebih seru ,kapan lagi aku bisa memanjat dan memakan buah langsung dari pohon nya tanpa di omelin oleh ibu atau ayah"ujar Abigail yang masih melanjut kanemetik apel yang di taruh blazer yang ikatnya menyerupai sebuah kantung

" ya benar dengan apa yang di katakan oleh Abigail"timpal Mirota

" hah, aku sudah takbisa berkata kata legi dengan kalian berdua " ucap Mawara sambil menggelengkan kepala

" sudah lah, karna kita sudah selesai ayo kita duduk di dekat danau sambil menunggu mereka" ucap Viona menggandengan lengan Mawara.

Setelah nya mereka berjalan kearah danau yang indah itu sambil saling bercanda dan memakan berry yang mereka ambil

Sedang kan Mirota dan Abigail kembali melanjutkan kegiatan mereka memetik buah apel yang berada di dahan dahan pohon

ketika memetik tiba tiba mata mirota teralihkan kearah tanaman menjalar yang berada di pohon apel itu

" Abigail" panggil nya

" ada apa " jawab Abigail sambil memakan satu apel

" ayo buat mahkota bunga menggunakan buah yang masih kecil dan bunga" ajak Mirota

" boleh juga ,ayo" jawab Abigail dengan antusias

Lalu selah nya mereka turun dan mengambil beberapa tumbuhan menjalar dan buah apel kecil lali segera berlari ketempat Mawara dan Viona dan lalu mengatakan kan ide mereka yang di sambut gembira oleh Mawara dan Viona

Setelah mendengarnya Mawara dan Viona berdiri dari duduk nya dan mengambil beberapa bunga yang indah

«Viona dan Mawara»

«Mirota dan Abigail»

Mereka bercanda sambil merakit karangan yang mereka buat dan memakan buah buahan yang mereka ambil ,tepi danau itu di penuhi oleh canda tawa mereka yang ceria

Sampailah ketika mata hari mulai terbenam senja yang indah dengan warna merah dan jingga yang bersatu menambah syahdu suasana di tepi danau itu

" hah, waktu liburan kita sangat singkat ya" ucap Abigail

" ya ,tapi setidak nya kita satu akademi ,Bahakan kita satu kamar" ucap Viona yang kepalanya berada di pundak Abigail

" ya,meskipun begitu terlalu sibuk untuk bermain bersama ,tapi aku tetap menikmati pelajaran yang ada karna ada kalian" ujar Mawara

" ya ,aku juga menikmati ,dan karna kalian aku tau apa itu berteman" ujar Mirota

" ya ,aku berharap kita akan terus begini "ujar Abigail

" ya kami juga" jawab mereka kompak

Setelah sinar sang senja semangkin terbenam mereka menaiki kuda mereka masing masing dan untuk kembali ke rumah mereka masing masing

Di tengah perjalanan mereka berempat berpencar hanya Mirota dan Viona yang mengarah kearah bersama di sana lah mereka saling mengucapkan perpisahan mereka

****************

Ketika sampai dirumah mata Abigail langsung tertuju kepada ibunya yang sedang menyulam di ruang tamu ,namun yang membingungkan nya adalah sebuah kotak besar kotak itu terlihat seperti kotak gaun

" ibu ,aku pulang"ucap nya sambil mencium pipi ibunya

" wah,putri ibu sudah pulang, bagai mana hari ini apakah menyenangkan " tanya ibunya sambil mengusap kepala Abigail

" iya hari ini menyenangkan" Abigail mencetikan semua hala yang menyenangkan yang terjadi hari itu

Takluoa dia mencetikan ketika ia secara kebetulan bertemu dengan dua keluarga Duke

ketika mendengar itu ibunya langsung terkesiap seakan mengingat sesuatu

"ah iya ,ibu ingat ini" ucap ibunya sambil memberi sebuah kotak,kotak itu adalah kotak yang berada di atas meja yang dari tadi di perhatian oleh Soo Joo

" apa ini ibu" tanya nya bingung

" tadi salah seorang suruhan dari kediaman Duke kesini dan mengantarkan sebuah gaun yang indah untuk mu" ucap ibunya menjelaskan

" apa,untuk ku?"

" iya"

"tapi kenapa?"

"ibu juga tidak tahu tapi dia hanya mengatakan ,kalau Duchess memberikan ini kepada untuk di pakai pada pesta musim gugur yang akan datang nanti " ucap ibunya menjelaskan

" oh, kalau begitu aku akan kemari untuk bersih-bersih ya Bu" ucapnya sambil bangkit dan membawa kotanya

ketika di kamar dia membuka kotak itu yang berisi undangan yang secara khusus di tujukan untuk nya dan setelan gaun namun tidak seperti gaun para lady pada umum nya

Gaun itu benar benar tipenya dan juga sepatu dan sebuah parfum

Abigail memandangi gaun itu dengan kagum ,sungguh betapa indah nya gaun tersebut

' tapi apa ini akan cocok dengan ku' Monolok nya dalam hati

Ketika masih mengagumi gaun tersebut terasa seperti ada kertas yang ia sentuh dari dalam kotak itu,dia mengalih kan pandangan nya dan mendapati surat dengan setempel khas keluarga Duchess

" sebuah surat?" ucap nya sepontan

Di membuka surat tersebut tulisan didalam nya sangat indah bagai di tulis oleh peri pengetahuan Abigail mulai membaca kata perkata yang di tulis oleh nyonya Duchess

{hai nona Abigail apa kau menyukai gaun yang kukirim ,kau tau aku memilih itu Karana ketika melihat gaun itu aku malah memikirkan wajah mu ,aku harap kau bisa datang di pesta yang akan ku adakan nantinya dengan mengenakan gaun dan aksesori yang kuberikan}

" sebenarnya kenapa Duchess begitu memperhatikan ku ya" ucap bertanya tanya

Ketika di sedang larut dalam pikiran nya tiba tiba jendela balkon kamarnya diketuk ,dan ketika dia berbalik terlihat seorang dengan jubah hitam ,yang meletakan sebuah kotak kado

Abigail mencoba berlari untuk menangkap orang itu namun nihil orang itu melesat begitu cepat ,sepertinya dia pemilik elemen petir

Setelah nya Abigail berjongkok untuk mengambil kotak berwarna hijau itu ketika dia membuka ya terlihat liontin dengan hiasan semanggi berdaun Empat yang indah

Dan didalam kotak itu terlihat sebuah surat yang di lipat keci,Abigail mengambil surat tersebut dan membukanya

{aku harap kau dengan senang hati akan memakainya }

" siapa sebenarnya pria?"

★ Bersambung★

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!