NovelToon NovelToon
CINTA SUAMI YANG KUBAYAR 700 RIBU

CINTA SUAMI YANG KUBAYAR 700 RIBU

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Pernikahan Kilat
Popularitas:83.4k
Nilai: 5
Nama Author: ELLIYANA

"sadar kamu itu cuma Suami yang Aku bayar tujuh ratus ribu, harus nya kamu bersyukur karena Aku menyelamat kan kamu dari kejaran para brandal itu!!, jadi gak perlu kamu ngatur Aku sebelum Kamu mampu jadi suami yang bener!! " bentak Heny marah. Karena Anas, melarang nya keluar.
Heny merasa dunia nya jungkir balik setelah menikah dengan Anas kalau bukan karena paksaan sang Papa mana mungkin Heny mau menikah.
sudah dua bulan sejak menikah Heny tidak pernah keluar rumah karena Arifin huda sang Papa masih di rumah memantau pergerakan nya.
Arifin huda selalu melarang Heny keluar rumah kalau tidak pergi bersama sang suami.
"Kamu kalau mau keluar pergi dengan Suami mu, Papa tidak ijin kan Kamu pergi kalau tidak dengan Suami mu" ucap Arifin huda menekan kata Suami agar putri nya sadar akan status nya sekarang.
bentakan serta ungkitan itu udah biasa menghiasi hidup seorang Anas Magenta Jafar.akan terus terngiang ketika Anas sampai di depan rumah, ketidak berdayaan nya selalu jadi ungkitan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ELLIYANA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 4

Heny yang semula ingin menarik tangan nya. ahir nya terdiam kembali menatap intens mata Anas yang memang tertutup rapat nyata kalau anas bukan sengaja mempermainkan Dirinya, " huf...ngelindur " desis Heny ingin kembali menarik tangannya secara perlahan.

Baru saja tangan Heny hendak bergerak" Jangan Buk jangan tinggalin Anas huuuuu..." lagi-lagi Anas menarik dan menggenggam tangan Heny malah semakin kuat. " sebegitu takut nya kah " batin Heny menatap remeh Anas ternyata hanya seorang lelaki cengeng. Tidak menyangka laki-laki seperti Anas bisa cengeng juga. Mata kembali terpaku jadi tak tega kala melihat airmata merembes di sudut mata Anas berarti begitu berat beban Anas saat ini.

Tangisan pilu Anas lama-lama mereda, namun genggam Anas masih terlalu kuat rasa tangan mulai kesemutan serta kaki yang mulai capek akibat lama berdiri. Heny jadi tidak sampai hati ada rasa bersalah menyelinap di dalam lubuk hati nya. Bagaimana pun Ia sudah salah besar menyeret Anas dalam masalah nya.

Harusnya Tidak usah di perduli kan cuma sesama manusia tentu masih punya rasa empati. Dengkur halus kembali terdengar melihat sudut mata yang basah Heny seperti serba salah tidak punya pilihan lain, terduduk di pinggir sofa membiarkan tangan nya tetap berada dalam genggaman Anas hingga Heny ketiduran dengan posisi duduk di lantai dan kepala bersandarkan di sofa.

Tepat pukul empat tiga puluh Anas terbangun, telapak tangan nya merasa hangat seperti sedang menggenggam sesuatu. Anas membuka mata, " Astaghfirullah tangan siapa ini" sentak Anas terkejut melepas genggaman nya begitu saja.

Tangan putih dengan jemari lentik itu tergantung di pegangan sofa karena empunya tertidur sangat pulas.

Anas yang memang tidur setengah duduk merubah posisi menjadi duduk tegak.

Mata Anas mengedar melihat ke atas ranjang tidak ada Heny, "ahh...mungkin Dia tidur di kamar lain " batin Anas tapi kemudian melihat tangan yang masih di posisi semula. Sesaat Pikiran nya melayang," masa iya ada kunti hihh.." Anas bergidik mengangkat kedua kaki apa mungkin kamar sebagus ini ada penghuni halus nya.

Anas kembali mengamati kuku-kuku di jari yang masih terjuntai, rapi bersih terawat apa lagi ada pakai kutek semakin penasaran Anas melongok kebalik sofa. Betapa terperanjat ternyata tangan itu tangan nya Heny.

" Hahhh. " Anas mengucek mata nya beberapa laki-laki, " ngapain Dia tidur di situ apa semalem coba bangunin mau minta malam pertama !?" lirih Anas sekonyong konyong pikiran kotor itu terlintas di kepala. wajah nya bersemu merah nggak kebayang gimana rasanya. Anas menggeleng-gelengkan kepala mana boleh mikir sejauh itu. " tuk tuk " Anas mengetuk kepala nya takut otak nya konslet karena udah mikir soal malam pertama yang tentu tidak akan mungkin terjadi.

melihat posisi Heny pasti sangat tidak enak tidur dalam keadaan begitu, Anas turun dari sofa lalu memutar untuk melihat keadaan Heny yang masih tertidur dengan posisi semula, " ihhhh .pasti ketiak nya pegel nih kasian ngapain cobak tidur di lantai begini " batin Anas menatap tangan Heny, tidak sampai hati walau benci Anas tidak tega melihat orang sakit apa lagi seorang perempuan. dengan kesadaran penuh Anas perlahan menyalip kan tangan nya kebawah pinggang ramping Heny.

Hangat itu yang pertama di rasakan Anas saat tangan nya sudah di bawah pinggang Heny, " Deg .Deg .." Anas Menahan nafas saat ini detak jantung nya malah tidak beraturan seperti marathon entah apa dengan jantung nya kok bisa berdebar-debar tidak karuan.

Anas mengangkat Heny dengan sangat perlahan sekali. karena kalau grusa grusu dan Heny terbangun pasti Anas langsung kena semprot berupa makian yang bakalan nggak ada habis-habisnya.

Anas menatap damai wajah perempuan di dalam gendongan nya, sudut bibir nya melengkung. " andai saja pernikahan mereka memang di dasari rasa saling cinta tentu Anas tidak akan memberi jeda untuk Heny tertidur " huh...mikir apa sih Aku!?" monolok hati Anas masih menatap lekat wajah Heny.

Teringat beberapa hari kebelakang. Mereka tidak pernah bisa bicara dengan benar selalu berahir dengan makian dan itu kata-kata makian itu akan keluar lancar dari mulut Heny. Tapi entah kenapa dalam keadaan tidur wajah judes berubah begitu damai dan cantik lebih dari biasa nya.

Kalau ingat makian Heny ingin rasanya sekarang juga Anas menjatuhkan tubuh Heny biar dia tau rasa apa itu sakit. Tapi Anas tidak mungkin tega melakukan itu Anas begitu menghormati Arifin Papa mertua kalau di tuntut bisa berabe.

Perlahan Anas meletakan Heny di atas tempat tidur, sejenak Anas menatap paras cantik Heny. " Cantik" desis Anas memuji Walau tampa polesan kayak nya Heny memang sudah sangat cantik.

Berulang kali Anas membuang nafas kasar apa pun yang sekarang mereka lalui pada ahir nya tidak bisa saling menyalah kan, Heny juga sedang dalam masalah waktu itu, Anas kembali teringat pertemuan tiga minggu lalu.

Flash back on.

siang tengah hari Aku berjalan di trotoar, di kepala Aku ke pikiran tentang penyakit Ibu ku yang tidak kunjung sembuh rasanya menyentak dada . Pekerjaan kuli bangunan tidak seberapa upah nya. Hanya cukup buat makan tiga kali sehari. Maka Aku sering berhemat dengan cara mengurangi jatah makan agar bisa menebus obat Ibu Ku.

Tujuh puluh ribu. Masuk jam delapan dan rampung pada jam empat sore, masih ada waktu beberapa jam sebelum istirahat tidur malam. Aku Rencana cari tambahan agar keuangan Ku cukup dan bisa membeli obat ibu tampa harus nunggu kumpul berapa hari dan gara-gara itu Ibu kadang harus off minum obat sebab Aku tidak punya duit lagi untuk beli obat.

Kerja part time itu lah yang kini sedang Aku usahakan, tampa lelah dan tampa malu Aku bertanya di warung-warung penjual sembako dan beberapa penjual kuliner sebagai tukang cuci piring pun jadi asal bisa mendapat kan uang hingga tidak perlu kuatir lagi kekurangan uang.

Namun sayang sekian banyak ruko penjual sembako semua sudah ful pekerja jadi mereka tidak butuh tenaga tambahan Aku lelah.

Perut lapar dan tenggorokan kering karena haus terpaksa Aku tahan karena uang di saku cuma sepuluh ribu cukup beli nasi untuk Ibu nanti saat Aku pulang, walau hanya air putih yang sering jadi pengganjal perut Aku wajib bersyukur karena memiliki tubuh yang kuat.

Kepala Ku sudah pusing nggak tau harus kemana lagi mencari pekerjaan tambahan. Semua nya nolak seperti nggak celah buat Aku cari tambahan. Di bilang pasrah tidak juga Aku yakin akan ada peluang itu.

1
Mamu Cartiviel
anas bodoh, tolol, pengecut, goblok, dungu, lemah, nggk punya harga diri, nggk punya malu,
Erliza Rosyanda: 🤭🤭🤭 thank you ya besty 🙏🙏🙏
total 1 replies
Sera
bilang tobat karna mau kabur
Sera
jd penasaran kok bisa heny dinikahi anas
Sera
lanjut...
Memed Adrianto
anas bodoh udh istri udh di obok2 kok maah diam
EMP Official
waduh, jambret nya salah alamat 🤦
EMP Official
satu vote satu iklan meluncur thor 🥰😍
EMP Official: masama thor 🥰
Erliza Rosyanda: terimakasih 🙏🙏🙏
total 2 replies
EMP Official
baru mampir lagi thor, 🥰 satu iklan dua 🌹🌹 untuk novel baru 😍
EMP Official: masama 🥰🥰
Erliza Rosyanda: terimakasih ya 🙏🙏🙏
total 2 replies
Daulat Pasaribu
lanjut thor.knp gantung
Erliza Rosyanda: iya maklumi lagi kurang enak body 🙏🙏entar di lanjut terimakasih ya udah mampir sehat selalu ya 🙏🙏🙏
total 1 replies
Riaaimutt
kembaran nya anas yaa,, anak nya juragan emas berlian
Riaaimutt
pie.... pie....😄😄
Riaaimutt
astaga
hanya kata itu yg bisa kamu maklumi untuk istri mu weh weh weh...
Riaaimutt
jd pingin liat 😂😂
pasti seru 🤣🤣🤣
Riaaimutt
yah.. yayang imut
saya merasa tersaingi
Riaaimutt
merk spare part truk 🤭
Riaaimutt
awal ku kira bakal nyesek ga tau nya lawak beuh..
Riaaimutt
nyawa mu di ujung belati masih ha ha ha
anjurna
Jahat amat.
anjurna
Sudah mendapat restu....
Fatimah Imah
bagus banyak novel yg q baca ne lahyg bwt q GK stress baca a.malah terhibur.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!