Dunia kultivator.
Yang kuat menindas yang lemah, yang lemah menjadi abu sehingga setiap orang berusaha untuk menjadi kuat.
Di Klan Qing.
Seorang pemuda yang ternyata memiliki takdir langit terlahir dengan fisik yang lemah, sehigga menjadi bahan ejekan para murid klan lainnya. Keberadaanya yang di pandang sebelah mata tiba-tiba mengejutkan semua orang.
Bagaimana kisah perjalanan hidupnya? Simak terus ya Kak PBTB.
Karya ini hadir terinspirasi oleh author-author keren yang ada di mangatoon. Terima kasih kepada Shujinkouron. 🙏.
👉 Belum di perbaiki. 🙏
Terima kasih. 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yudhistira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
4. Ling Yun
Wanita anggun dengan kulit seputih giok itu terlihat sangat bahagia. Senyumnya yang indah kini semakin sering menghiasi wajahnya. Dia adalah Ling Yun, ibu Qing Ruo.
Tingkat kultivasinya bagi banyak orang masih menjadi rahasia, karena tidak ada orang dapat melihatnya. Hanya Qing Peng yang mengetahuinya.
Teka-teki keberadaanya di klan Qing masih menjadi banyak pertanyaan bagi para petinggi klan, karena status suaminya Qing Peng sebagai orang penting di klan, tidak ada yang berani menggaggunya.
Marga Ling di benua teratai biru khususnya di wilayah barat merupakan marga yang asing.
Bagi kebanyakan klan, mereka berusaha menampilkan keberadaanya, tetapi tidak demikian dengan klan Ling. Klan Ling merupakan klan Kuno di wilayah Selatan Benua teratai biru. Di wilayah selatan sendiri, namanya tidak banyak di ketahui. Orang-orang selatan hanya tahu ada klan Ling di wilayah mereka, tetapi mereka tidak mengetahui keberadaannya. Membicarakan klan Ling adalah tabu.
Walaupun tertidur pulas, senyum masih menghiasi wajahnya. "Oh dewa, aku benar-benar pria yang beruntung" ucap Qing Peng dalam hatinya sambil menatap wajah istrinya.
Tiba tiba matanya terbuka, tampak wajah suaminya menatapnya dengan lekat. "Sayang apa yang kamu lakukan?" ucapnya lembut.
"Aku sedang menatap wajah istriku, apakah tidak boleh." ucapnya manja. .
"Kalau begitu teruskanlah, aku melanjutkan tidurku." jawabnya lalu kembali memejamkan matanya.
"Sayang, lanjutkan tidurmu. Aku akan menuju aula misi untuk melaporkan kedatanganku." ucap Qing Peng sambil mengecup kening istrinya.
Ling Yun membuka matanya dan terbangun. "Baiklah, aku akan menyiapkan makanan, setelah urusan selesai, segera pulang" ucapnya lembut."
"Baiklah." jawab Qing Peng segera pergi dan berlalu.
_____
Di wilayah selatan.
Di perbatasan wilayah selatan dan wilayah barat terdapat sebuah samudra maha luas, dengan kekuatan korosit siap menghancurkan benda apa saja yang memasukinya. Samudera tersebut adalah samudera hitam yang melegenda dengan air berwarna kehitaman yang terus beriak dan bergelombang tekena terpaan angin.
Diatas awan yang pekat, diatas samudera hitam tersebut, terdapat sebuah dunia kecil yang tersembunyi disana. Dunia kecil itu terlindung oleh mantra penyebaran tingkat tinggi. Yaitu mantra Cakram Langit Ling yang menjadi ciri khas Klan ling.
Klan Ling merupakan klan kecil yang bukan berasal dari benua teratai biru, sehingga mereka terus menerus menyembunyikan keberadaannya, sehingga apabila ada yang mengetahui keberadaannya, mereka akan diburu setidaknya ditangkap atau dibunuh.
Di istana giok biru.
"Patriak, tiga bulan yang lalu para pengintai menemukan aura dewi berada di wilayah barat di sebuah rantai pegunungan petir." ucap Ling Ho melaporkan.
"Awasi dan jangan bertindak gegabah. Tingkat kultivasi kalian bukan apa-apanya." ucap Ling zhong pemimpin klan Ling mengingatkan .
"Baiklah patriak." ucap Ling Ho menangkupkan tangan dengan hormat lalu pergi.
"Akhirnya kami menemukan mu." ucap Ling Zhong bergumam sambil mengelus janggut panjangnya yang putihnya.
"Yun er, bagaimana kabarmu?" gumamnya sambil menerawang langit.
Suasana hatinya menjadi tidak menentu. Dipenuhi rasa rindu, sakit, kecewa dan iba menggulung hatinya.
Yang Ling Zhong tahu bahwa putrinya tersebut baik-baik saja, karena batu giok jiwa Ling Yun yang disimpannya tetap bersinar.
"Yun er, apakah kau juga merindukan ku atau justru membenciku?" ucapnya sedih.
___
Aula misi Klan Qing.
"Tetua Qing Ma." ucap Qing Peng menyapa dan mendatangi Qing Ma tetua yang mengurusi bidang misi klan dengan ramah.
"Akhirnya kamu kembali." ucap Qing Ma dengan penuh hormat.
"Apakah kamu telah menyelesaikan misi?" tanya Qing Ma.
Qing Peng lalu menyerahkan sebuah kotak giok berwana hijau pucat pada tetua Qing Ma.
saat dia melihat isinya. Matanya terbelalak, "hahaa luar biasa... luar biasa kamu menemukannya. Permata Emas jiwa naga ini sangat penting bagi klan kita" ucap Qing Ma dengan bahagia.
"Baiklah, hadiah apa yang kamu inginkan untuk pertukaran barang ini?".
"Aku masih menginginkan item yang aku inginkan sebelumnya." jawab Qing Peng.
"Baiklah tunggu sebentar, aku akan mengambil barangnya." ucap Qing Ma bergegas meninggalkan Qing Peng.
"Lima tahun berlalu tempat ini menjadi semakin luar biasa." ucap Qing Peng membatin sambil menilai aula misi klan yang terlihat semakin mehah.
"Qing Peng, item yang kau inginkan." ucap tetua Qin Ma sambil meyerahkan kotak giok hitam dan seratus tiga puluh ribu kristal jiwa sebagai harga pertukaran permata emas jiwa naga tersebut.
"Tetua, ini sangat banyak." ucap Qing Peng melihat kristal jiwa didalam cincin penyimpanan yang diberikan Qing Ma.
"Qing Peng, sebenarnya pembayarannya masih kurang. Permata emas jiwa naga seharga dua ratus lima puluh ribu kristal jiwa. Item yang kau ingin senilai seratus ribu permata jiwa. Jadi aku masih berhutang dua puluh kristal jiwa padamu." ucap Qing Ma menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Tetua, kalau begitu baiklah. sisanya untuk anda." ucap Qing Peng tulus.
"Tetua Qing Ma, Aku akan undur diri." ucap Qing Peng sambil menangkupkan tangannya dan belalu.
"Qing Peng, kamu selalu menjadi anak yang baik." gumam Qing Ma pada dirinya menatap punggung Qing Peng yang pergi meninggalkannya.
_____
"Sayang aku pulang." suara Qing Peng memasuki gerbag vila.
"Suamiku, kamu sudah pulang." ucap Ling Yun menyambut kedatangan suaminya dengan senyum yang indah.
Tempat tinggal keluarga Qing Peng juga disebut vila bambu emas, karena wilayahnya berada di hutan bambu emas yang terhamparan ribuan meter.
vila vambu emas merupakan tempat yang terlindungi. Dari langit, orang- orang tidak akan dapat menemukan vila tersebut, karena dilindungi oleh mantra penyebaran klan Qing, yaitu mantra petir angin. Selain sebagai mantra pelindung, matra petir angin juga dapat menjadi senjata penyerang.
Selain dilindungi oleh mantra petir angin, ada juga mantra yang bersatu dengan mantra tersebut yaitu mantra penyebaran Cakram langit Ling. Bagi anggota klan Qing, tidak ada yang tahu keberadaanya, hanya Qing Peng dan Ling Yun yang tau keberadaanya.
"Sayang aku memilikinya." ucap Qing Peng sambil menyerahkan kotak giok hitam pada Ling Yun.
Ling Yun lalu meraih kotak giok tersebut dan melihat isinya."Kristal rantai penyatu jiwa!, sayang, akhirnya kita memilikinya." ucap Ling Yun bahagia sambil memeluk suaminya mesra.
"Baiklah, simpan kotak itu, Setelah Ruo er kembali, kita akan memulai ritualnya" ucap Qing Peng lembut.
Kabar kedatangan Qing Peng di klan Qing menyebar dengan cepat. Setelah lima tahun kepergiannya, akhirnya datang kembali. Anak-anak yang biasanya membully Qing Ruo akan berpikir tiga kali untuk melakukannya.
Orang-orang di klan Qing tahu siapa Qing Peng, dia adalah seorang pahlawan dengan julukan jari naga petir. Selain sebagai pahlawan klan, Qing Peng juga putra ketujuh patriak sebelumnnya sehingga membuat statusnya semakin peting di klan Qing.
Ke enam saudara Qing Peng juga merupakan pahlawan tangguh dengan kultivasi tingkat langit puncak. Dari ke enam saudaranya, Qing Peng merupakan yang paling kuat, tingkat kultivasi tidak terbaca dan selalu menjadi rahasia. Dengan tingkat kultivasinya, Qing Peng dapat menghancurkan musuhnya dengan serangan tunggal, dan dapat membunuh pendekar tingkat rendah lainnya dengan satu jari, sehingga di kota perak mungkin dirinya yang paling kuat.
Kali ini keberadaannya di klan akan meningkatkan kembali pengaruh klan Qing di kota perak. Selain itu, ke enam saudara Qing Peng juga dalam tahap untuk menerobos kultivasi tingkat surga.
Walaupun tidak ada perselisihan diantara ketujuh saudara tersebut, Qing Peng sengaja menarik diri dari ke enam saudaranya karena keberadaan isterinya yang tidak ingin rahasianya diketahui. Selain itu, patriak Qing Xia dan dan mendiang ibu mereka Qing Xin Hye juga selalu mengingatkan semua putranya untuk tetap menjaga rahasia.
Tujuh putra patriak klan Qing memiliki reputasi yang luar biasa di kota perak. ketujuh saudara tersebut saling mendukung dan melindungi satu sama lain. Dengan persatuannya itulah yang membuat klan Qing disegani di kota perak.
Saat ini, putra pertama patriak klan Qing, Qing Long mengambil alih posisi sebagai pemimpin klan. Keberadaanya didukung penuh oleh ke enam saudaranya, termasuk Qing Peng yang sangat menghormati saudaranya.
"Sayang, makanannya sudah siap, mari kita makan dulu." ucap Ling Yun membawa suaminya masuk untuk makan.
"Suasana akan sempurna jika ada Ruo er." gumam Qing Peng sambil menikmati makanan kesukaanya.
Sebagai seorang kultivator, Ling Yun juga sebagai seorang istri dan seorang ibu. sikapnya anggun serta memiliki kemampuan memasak yang luar biasa.
"Sayang, bagaimana kabar saudara pertama dan yang lainnya?" Ucap Qing Peng sambil menikmati makananya.
"Suamiku, setelah makan, kita bisa mengunjungi saudara-saudaramu bagaimana?" ucap Ling Yun.
"Baiklah, itu ide yang luar biasa." ucapnya bahagia.
____
Di aula utama klan Qing, sedang diadakan pertemuan.
Patriak, sebentar lagi pelatihan klan bagi generasi muda Qing akan dibuka, bagaimana pertemuan itu akan laksanakan" tanya para tetua pada Qing Long.
"Baii, aku akan mengaturnya." jawab Qing Zhi, dengan wajah Senang. Semua tetua menatap Qing Zhi dengan penuh arti.
"Paman Qing Zhi, jika paman menginginkannya, aku akan memberikan hak penuh kepada paman untuk mengaturnya." ucap Qing Long.
"Para tetua, bagaimana menurut kalian?" tanya Qing Long pada para Tetua lainnya.
Semua tetua mengangguk setuju. Dalam klan Qing, para petinggi klan berusaha saling menghidari konflik, karena mereka menyadari bahwa ancaman dari klan lainnya akan mempengaruhi kekuatan mereka. Selain itu, gaya kepemimpinan Qing Long yang bijak dan bekerja fokus pada klan membuat semua orang menyukainya.
Qing Zhi adalah adik patriak Qing Xia, sehingga posisinya sebagai tetua agung membuatnya memiliki pengaruh yang cukup penting bagi klan. Sikap Qing Zhi kadang menjengkelkan, itu merupakan ketidak senangannya atas posisi patriak yang di ambil alih oleh keponakannya. Dia merasa yang lebih berhak adalah dirinya, tetapi posisinya tidak didukung oleh tetua yang lain membuatnya memendam keinginannya. Menyikapi situasi tersebut, akhirnya Qing Zhi mau tidak mau harus mendukung Qing Long.
balik menekann..sampah betul