NovelToon NovelToon
Ustadz Itu Imamku

Ustadz Itu Imamku

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Romansa
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: MamaRizky

"Saya tidak akan pernah memaksa kamu untuk mencintai saya. Tapi yang harus kamu ketahui, cinta datang karena terbiasa bersama. Saya harap semoga kamu bisa merasakan cinta yang telah saya rasakan sejak tiga tahun yang lalu sampai saat ini Dik"

Satu kejadian yang tak pernah terduga yang saat ini sedang dialami oleh seorang gadis yang tidak percaya yang namanya cinta, gadis itu ialah Green Abreena.
Suatu hari, Abreena dinikahkan dengan seorang ustadz yang sama sekali tidak pernah ia kenal sebelumnya. Sebuah pernikahan yang terpaksa tanpa adanya cinta yang tak bisa dihindari oleh seorang gadis cantik.

Apakah kehidupan pernikahan yang dijalani oleh Abreena dan seorang Ustadz akan berjalan dengan mulus tanpa adanya ujian dipernikahan mereka?

Dan bagaimana cara mereka melalui ujian yang datang menerpa rumah tangga mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MamaRizky, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4. Drama Ketika Bangun Tidur

Tiga puluh menit kemudian kedua pasangan suami istri baru itu pun berjalan menuju keruang makan. Tampak disana sudah ada Ayah dan Ibu yang sedang menunggu mereka.

"Maaf Ayah Ibu sudah buat kalian memunggu lama" ucap Ustadz Dayyan yang tak enak hati kepada kedua mertuanya.

"Tak apa nak. Ayo kita mulai makan malamnya" ucap Ayah Doni.

Ibu Ratih pun langsung mengambilkan nasi beserta ikan dan sayur untuk suaminya. Setelah itu baru ia mengambil makanan untuknya.

Tetapi tidak dengan Abreena, ia masih setia dengan diam ditempat duduknya. Ibunya pun langsung menyuruhnya untuk melayani suaminya dimeja makan.

"Breena ambilkan nasi untuk suamimu. Mulai hari ini kami harus terbiasa untuk melayani suamimu ketika dimeja makan" ucap Ibu Ratih memerintahkan anaknya.

Abreena yang disuruh seperti itu pun langsung berdiri dan mengambilkan suaminya nasi dan melayaninya.

Sedangkan Ustadz Dayyan yang dilayani seperti itu pun tersenyum dan bahagia. Istrinya sudah mulai mau melakukan kewajibannya sebagai istrinya. Walau pun harus dengan juteknya.

Beberapa menit kemudian, mereka telah menyelesaikan makan malamnya. Ustadz Dayyan yang merasakan tubuhnya masih lelah pun memilih pamit terlebih dahulu untuk istirahat.

"Ayah Ibu maaf Dayyan sudah selesai makannya. Kalau begitu Dayyan pamit izin kekamar terlebih dahalu. Dayyan masih merasa lelah Yah, Bu" ucap Ustadz Dayyan hati hati takut menyinggung mertuanya. Karena setelah selesai makan dia langsung kekamar.

"Iya silakan Dayyan, Istirahatlah nak. Kamu juga istirahat Breena. Pasti kalian masih sangat lelah saat ini sehabis acara tadi" ucap Ayah yang memahami kondisi tubuh anak dan menantunya.

"Kalau begitu kami kekamar duluan Yah, Bu" pamit Dayyan.

Sedangkan Abreena sudah berjalan terlebih dahulu meninggalkan Dayyan yang masih duduk dimeja makan. Dayyan yang melihat tingkah Abreena pun hanya tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

Akhirnya Ayah dan Ibu pun juga ikut meninggalkan meja makan untuk istirahat juga.

Didalam kamar Abreena.

Sepasang pengantin baru itu baru saja memasuki kamar mereka, bertepatan terdengarnya suara kumandang adzan Isya terdengar.

"Breena, saya ambil wudu duluan, setelah itu baru kamu. Kita sholat Isya berjamaah" ucap Dayyan lalu pergi kekamar mamdi sebelum Abreena menjawabnya.

Ketika keluar dari kamar mandi Dayyan sudah melihat dua buah sajadah yang sudah terbentang yang disipkan Abreena. Tak hanya itu diatas tempat tidur mereka juga sudah tersedia sarung, baju koko dan pecinya. Seketika senyum Dayyan pun mengembang.

"Sekarang giliran kamu Breena" ucap Dayyan yang sedang menggunakan sarungnya dengan senyum yang tetap tersungging diwajahnya.

"Hmm" jawab Breena malas.

Mereka pun sholat berjamaah untu pertama kalinya Dayyan mengimami Abreena yang menjadi makmumnya.

Abreena mendengar suara merdua suaminya yang membacakan ayat ayat Al-Quran, membuat hati Abreena semakin nyaman. Namun cepat cepat ia tepis perasaan itu. Ia tidak mau terlalu cepat menyimpulkan apa yang dirasakan olehnya saat ini.

Selesai sholat mereka langsung membereskan sajadahnya. Kemudian pasangan pengantin baru yang baru saja sah itu pun menuju keranjang yang selama ini digunakan Abreena seorang diri.

Abreena yang merasa canggung pun tidur membelakangi suaminya. Ia memejamkan matanya berusaha untuk bisa tertidur.

Sedangkan Dayyan yang melihat Abreena membelakanginya langsung memeluk Abreena dari belakang. Hal itu sukses membuat Abreena yang belum tidur pun menegang.

Dayyan yanh sadar kalau istrinya menegang ketika ia memeluknya pun malah mencium tengkuk leher istrinya yang berbalut hijab.

"Tidurlah Dik. Biarkan aku memelukmu untuk malam ini" ucap Dayyan sambil mengeratkan pelukannya.

Abreena yang diperlakukan seperti itu, entah kenapa malah merasa nyaman. Dan ia mulai masuk kedalam mimpinya didalam dekapan hangat Dayyan.

...----------------...

...----------------...

Keesokan harinya, Dayyan terbangun saat ia mendengar suara adzan subuh berkumandang dari Masjid dekat rumah Abreena. Ia mulai mengerjap ngerjapkan matanya, agar kesadarannya mulai pulih.

Dayyan merasakan sebuah tangan melingkar dipinggangnya. Ia pun teringat kalau tadi malam ia tidur dengan memeluk Abreena dari belakang. Dan pagi ini ia melihat kalau Abreena tidur menghadap kedirinya dan membalas pelukannya.

Bukannya segera bangun, Dayyan malah mengeratkan pelukannya dan mencium kening istrinya lama.

Ia memandangi wajah cantik istrinya yang masih tertidur nyenyak dengan menggunakan hijabnya. Ia tak masalah kalau Abreena belum siap membuka hijabnya dihadapannya.

Ia bahkan beranggapan kalau yang dilakukan Abreena karena Abreena belum jatuh cinta padanya, dan belum bisa menerima dirinya. Jadi Abreena pun juga belum bisa menunjukkan auratnya.

Dengan jahilnya Dayyan mengganggu tidur Abreena dengan menoel noel pipinya. Apa yang dilakukan oleh Dayyan, sukses membuat Abreena membuka matanya.

Abreena yang baru terbangun pun langsung memperhatikan sekeliling kamarnya. Dan betapa terkejutnya dia, begitu membuka mata ia berada dipelukan seorang laki laki. Dan bahkan ia pun membalas pelukan itu. Abreena pun mendorong tubuh Dayyan dan langsung berteriak.

"aaaagggghhhh"

"Ayah Ibu ada laki laki dikamar Breena. Dia peluk peluk Breena Yah" teriak Breena kemudian ia berlari keluar kamarnya.

Dayyan yang melihat tingkah Breena pun tertawa dan menggelengkan kepalanya. Kemudian ia beranjak dari tempat tidur menuju kekamar mandi, untuk bersiap mau ke Masjid.

"Ibu Ayah tolong Breena" teriaknya sambil menggedor kamar orang tuanya.

Ibu dan Ayah Breena yang mendengar keributan diluar kamarnya segera membuka pintu.

"Ayah Ibu ada yang mau ngerusak Breena yah. Dikamar Breena ada laki laki yang tidur sambil peluk Breena. Abreena taku bu" adu Breena dengan polosnya. Ia tidak mengingat kalau semalam ia baru saja menikah.

"Kamu ini kenapa toh nduk?" tanya sang Ibu yang heran dengan tingkah Abreena.

"Dikamar Breena ada laki laki bu, dia peluk peluk Breena" jawabnya.

"Dia itu suamimu nduk. Apa kamu lupa kalau kamu semalam sudah menikah dengannya?" tanya Ayah Doni.

Abreena yang mendengar itu langsung terdiam. Sedangkan Dayyan yang baru saja selesai bersiap ke Masjid terkekeh geli melihat tingkah istrinya.

Bagaimana Abreena bisa lupa kalau dia sudah menikah semalam. Bahkan tadi malam pun Abreena sadar kalau Dayyan tidur sambil memeluknya dari belakang.

Ayah yang melihat tingkah menggemaskan dari anaknya pun langsung mencubit pipi anaknya. Kemudian Ayah Doni mengajak Dayyan ke Masjid untuk berjamaah subuh disana.

Kedua lelaki beda usia itu pun langsung berjalan meninggalkan istri mereka.

Setelah kepergian dua lelaki dirumah itu, Ibu Ratih langsung mengomeli Abreena.

"Kamu ini bagaimana sih Breena masa kamu lupa kamu sudah menikah. Ada ada aja sih tingkah kamu ini. Uda sana kamu balik kekamarmu, sholat subuh abis itu bantuin ibu masak untuk sarapan" omel sang Ibu.

Abreena pun kemudian berjalan kekamarnya dengan menghentakkan kakinya dan misuh misuh.

Sedangkan dua lelaki yang izin ke Masjid tadi terlibat percakapan singkat, selama mereka menuju ke Masjid.

"Bagaimana Dayyan apa kamu bahagia telah menikahi putri Ayah?" tanya Ayah Doni ketika mereka sedang berjalan kearah Masjid.

"Alhamdulillah Ayah, Dayyan begitu bahagia menikahi putri Ayah. Gadis yang Dayyan cintai selama tiga tahun ini Ayah" jawab Dayyan sambil tersenyum.

"Ayah berharap kamu bisa membahagiakannya nak. Tolong jangan kamu sakiti hatinya. Dan suatu hari nanti jika kamu sudah tidak mencintainya lagi, segeralah kembalikan ia pada Ayah nak. Jangan malah kamu khianati dia" pinta Ayah Doni dengan wajah sendunya.

"Insya Allah Ayah, Dayyan tidak akan pernah menyakitinya. Dayyan akan berusaha untuk membuatnya selalu bahagia" ucap Dayyan meyakinkan Ayah Doni.

"Ayah pegang kata kata kamu nak" balas Ayah Doni.

1
Tri Utari Agustina
Rasakan Hamzah dan Hanna kena batunya
Tri Utari Agustina
Ani hamil tapi yang ngidam Brian
Tri Utari Agustina
Kasihan Ansel ternyata Windy dijodoh orang tuanya
Nurjana Bakir
Luar biasa
𝐈𝐬𝐭𝐲
Thor kapan up lagi... 🤔😭😭
Sulastri Oke86
Luar biasa
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
𝚔𝚊𝚙𝚊𝚗 𝚍𝚕𝚊𝚗𝚓𝚞𝚝 𝚗𝚒𝚑 𝚞𝚍𝚑 𝚕𝚊𝚖𝚊 𝚋𝚊𝚗𝚐𝚎𝚝
rumah ponsel
apakah sdh tamat novel ini
𝐈𝐬𝐭𝐲
Thor knp lama bgt gak up sih🤔
bibuk duo nan
tazwijaha Thor bukan tazwijaka,
maaf 🙏 Thor aku kritik tulisanmu banyak salah, nulisnya ngantuk ta gmn thor
𝐈𝐬𝐭𝐲
lama bgt gak up Thor.. 😭😭😭
rumah ponsel
mana up nya thor
Zahra Azumna
Ani kq berubah jadi Ana
Zahra Azumna
mengandeng bukane mengandung
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
ternyata aku sudah baca smpe sejauh ini..episode yg sngt panjang..q kira udh tamat . semoga happy ending.. ini konflike pas sdh nikah cm d breena dan dayan y..yg lain aman..
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
aq ttp g paham hitungan medis kl hamil dlht dr hpl😁 g bs ngitung jg masa subur kpn...pokoke angger telat dr haid trkhr trnyata hamil y ngitunge dr bln g dpt haid
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
ini cerita mmng istimewa.dmna semua beda orgtua tp berasa bnr2 saudara sekandung ampe manggile mama papa ayah bunda dsb pdhl bkn anak nya ataupun org luar yg skrg jd menantu sahabt2 nya🤗
𝙺𝚒𝚔𝚢𝚘𝚒𝚌𝚑𝚒
typo juan n selvy
Jasmine Dwielfiza
up lagi Thor waduh udah rindu ni🤗🤗
Jasmine Dwielfiza
Alhamdulillah udah up lagi 🫰🫰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!