Bukan Gadis Biasa

Jika di tanya keinginanku saat ini adalah bahagia , Membahagiakan dan dibahagiakan.

🌴

Setelah gio memberikan apa yang aku minta , Aku langsung kembali kerumah sambil menenteng kasur kecil yang dilipat tas bening khusus mengisi kasur kecil itu dan beberapa paper bag berisi pakaian serta sendal dan sepatu untuk key dan juga kebutuhan lainnya.

Ketika tiba dirumah aku langsung masuk dan mendapati key sedang duduk di atas ranjang milikku masih dengan menggunakan handuk.

" Key pilihlah baju untuk kamu pakai hari ini dalam paper bag ini , disini juga ada sendal agar kau tidak lagi kedinginan tanpa alas kaki , kaka tunggu di luar ". ucapku memberikan beberapa paper bag pada key

" Makasih ka ". Key langsung mengambil paper bag di tanganku

Sebelum aku keluar aku meletakan kasur kecil yang aku bawa di samping ranjangku dan berjalan keluar dari kamar.

10 menit kemudian key keluar kamar dan berjalan kearahku yang baru saja selesai membuatkan makanan hanya untuk key karena aku masih kenyang .

" Apa pakaian itu sesuai ukuran tubuhmu key ? ". tanyaku

" Iya kak dan pakaian ini sungguh nyaman tidak seperti bajuku yang sudah robek-robek membuatku kedinginan ". jawab key antusias dan senang

Aku tersenyum melihat key sebahagia itu hanya karena memakai pakaian yang layak , aku langsung mengelus kepala key dengan lembut.

" Ayo makan yang banyak agar badanmu gemuk dan berisi , lihatlah betapa kurusnya badanmu , nanti tetangga mikir kaka gk ngasih makan kamu lagi ". ucapku dengan bercanda

" Wahhh apa kaka yang memasak makanan ini untukku ? , aku sudah lama tidak makan ayam goreng , apa ini benar boleh aku makan kak ? ". ucap key dengan antusias

" Makanlah semua ini untukmu ". jawabku sambil tersenyum senang

Key dengan lahap memakan makanan yang aku buat , aku merasa senang melihat key begitu menikmati makanan itu , dia makan seperti anak kecil yang saja diberikan makanan enak .

" Kasihan sekali nasibnya , hahhhh aku rasa aku harus menyelidiki siapa key sebenarnya , siapa ayah dan ibu kandungnya serta ibu dan kaka tirinya ". batinku dengan merasa iba

" Sudah berapa lama kamu di usir dari rumahmu key ? ". tanya ku penasaran

" 6 bulan yang lalu kak , aku di usir karena kaka tiriku menuduhku mencuri kalung berliannya , padahal aku sama sekali tidak mencuri kalung itu ka ". ucap key dengan jujur dan sedih

" Habiskan makananmu nanti kita lanjut bicara nanti setelah kamu makan ".

Aku berjalan kearah ruang tamu dan duduk disana , aku bisa melihat dengan jelas saat ini key sedang makan dengan lahapnya .

Rasa kasian menyelumuti perasaanku , aku tak habis pikir dengan apa yang menimpah key , tapi aku juga sadar memang beginilah pahitnya dunia .

10 menit kemudian key duduk di sofa lainnya di ruang tamu setelah selesai makan.

" Kak aku sungguh berterima kasih atas semua kebaikan kaka padaku , aku merasa tidak enak pada kaka karena sudah merepotkan kaka sejauh ini ". ucap key jujur merasa tak enak hati padaku

" Kamu sama sekali tidak merepotkan kaka key , kaka malah bisa bersyukur bisa membantumu sebisa kaka ". ucapku tulus

Kejamnya flo dalam dunia bawah bukanlah sifat asli flo sebenarnya , flo adalah gadis yang ceria dan baik hati hanya saja karena telah melawati sekian lama sendirian tanpa keluarga dan banyak sekali orang yang membullynya saat kuliah membuat dia menjadi dingin tak tersentuh.

" Tapi kak , aku belum tahu siapa nama kaka sedari kita bertemu ". ucap key

" Ahhh kau benar , maaf belum memberitahu nama kaka hehehe , namaku Flovia Alika panggil ka flo saja key ". ucapku sambil tertawa kecil

" Baik ka flo , apa kaka tidak bekerja hari ini , kita bertemu di siang hari tadi bukankah itu masih jam bekerja ?". tanya key bingung

" Ehh itu dia key , kaka baru saja di pecat dari pekerjaan kaka dan kaka masih mencari pekerjaan baru saat ini ". ucapku berbohong

" Benarkah , hmmm tunggu sebentar , aku pernah melihat ada lowongan pekerjaan di tv besar yang ada di jalan-jalan itu kak , kalau tidak salah perusahan Lucky Art namanya , perusahan itu sedang mencari kariyawan tapi aku tidak tau sebagai apa karena aku tidak mengerti heheh ". ucap key

" Wahhh benarkah , baiklah kaka akan melamar di perusahan itu saja besok ". ucapku berpura-pura senang

*******

Ke esokan paginya aku sudah selesai membuatkan sarapan pagi untuk aku dan key makan .

Aku masuk ke kamar mandi untuk mandi sedangkan key baru saja bangun.

15 menit kemudian akhirnya aku selesai mandi dan berganti pakaian dengan celana panjang dan kaos serta hoodie karena aku akan ke salah satu Mall milikku untuk membeli pakaian formal untuk melamar pekerjaan di perusahan Lucky art yang di katakan key kemarin.

Setelah selesai mengganti pakaianku aku keluar dari kamar menuju meja makan yang sudah ada key yang sedang menungguku.

" Key apa kamu tidak ingin sekolah lagi ? ". tanyaku sambil mengunyah makanan dalam mulutku

" Aku tidak punya biaya untuk masuk sekolah lagi kak , aku tidak ingin merepotkan kaka lagi , bisa tinggal dan makan di rumah kaka saja aku sudah sangat bersyukur ". jawab key jujur

" Tapi kaka tidak ingin ada penolakan key , kaka akan mengurus semuanya hari ini dan besok kaka pastikan kamu akan sekolah lagi seperti anak-anak seumuranmu ". ucapku tidak ingin ada penolakan dari key

Key hanya bisa pasrah dengan keputusanku dan kami melanjutkan sarapan kami.

" Key kaka pamit keluar sebentar untuk membeli pakaian untuk interview besok , kamu gk usah keluar dari rumah , di laptop kaka di kamar ada banyak apk game kamu bisa bermain sepuasnya sampai kaka kembali nanti ". ucapku pamit

" Baik ka , hati-hati di jalan ". ucap key

Aku mengusap kepala key lalu pergi ke tempat tujuanku yaitu mall.

Setibanya aku di mall milikku yang bernama FAW Mall , aku masuk kedalam mall yang saat ini sangat ramai pengunjung karena hari minggu adalah hari libur.

Aku berjalan menyusuri mall dan berhenti di salah satu toko brand pakaian formal yang harganya cukup lumayan mahal karena aku tidak ingin menggunakan barang mewah selama penyamaranku.

" Permisi nona , ada yang bisa saya bantu ? ". tanya seorang kariyawan toko itu dengan ramah

" Bisa carikan saya pakaian formal kantoran dengan stelan blazer dan celana dengan ukuran M ". ucapku

" Tunggu sebentar saya ambilkan ".

Sekitar 7 menit aku menunggu kariyawan itu akhirnya dia datang dengan beberapa stelan sesuai permintaanku.

" Ini nona kami ada 5 pasang stelan yang ada minta , silahkan di pilih mana yang sesuai dengan selera anda nona ".

" Aku ambil semuanya , ini kartunya ". ucapku seraya memberikan kartu ATM ku tapi bukan Golden cart dan black cart yang biasa aku pakai

" Baik nona , tunggu sebentar ".

Tak berselang lama kariyawan itu datang lagi sambil membawa beberapa paper bag dan kartu ATM ku ditangannya.

" Ini kartu atm nona dan ini pakaiannya , terima kasih sudah berkunjung ke toko kami ". ucap pengawai itu dengan sopan

Aku hanya membalas dengan anggukan kepala kemudian keluar dari toko itu untuk mencari toko heels.

Setelah selesai mencari semua keperluan untuk interview dan semua keperluan sekolah key besok , aku berjalan keluar dari mall.

Buggghhh

Tiba-tiba tubuhku di sambar dari belakang membuatku seketika jatuh bersama barang belanjaanku karena tidak ada persiapan untuk menghindar.

" Shittttt ". pekik ku karena jatuh

" Hehhh kalau jalan lihat-lihat , apa kau pikir ini jalan punya nenek moyangmu hahhhh ". marah orang yang menabraku dari arah belakang

Dengan kesal aku berdiri dan membalikan badanku kearah belakang untuk melihat siapa yang berani memarahiku yang jelas orang itu yang salah karena menabrakku dari belakang.

Aku sedikit terkejut melihat siapa orang yang menabrakku , ternyata dia adalah Salfa yang biasa di panggil sasa , dia adalah kaka kelasku sewaktu SMA dulu .