Kaisar Semesta

Whussssssssssss

Mereka muncul di sebuah hutan yang cukup gelap,Lin Chen laku mengeluarkan boneka semata

"Feng Xia keluar "ucap Lin Chen

Whussssssssss

Feng Xia muncul dengan bulu nya yang indah

"wah burung yang sangat cantik"ucap Mei Mei walau dia terkejut tiba-tiba muncul di tempat yang menakutkan

"Feng Xia temani dulu dia dan suruh boneka semesta untuk mencari daging untuk di bakar,ada sesuatu yang terjadi pada jiwa ku"ucap Lin Chen lalu menurunkan Mei Mei dan berkata

"Mei Mei main dulu dengan burung ini ya,burung ini bernama Feng Xia panggil dia Kakak Feng ok,kakak ada perlu sebentar "ucap Lin Chen

"Baik kakak"balas Mei Mei yang nampak senang sedangkan Feng Xia hanya menurut saja lalu Lin Chen duduk bersila tidak jauh dari mereka dan melihat apa yang terjadi pada jiwa nya

Whusssssssssssssss

Saat masuk ke dalam jiwa nya kesadaran nya malah muncul di sebuah alam yang nampak indah dengan aura yang besar

"selamat datang tuan"ucap sebuah suara dan tak lama muncul sebuah roh

"siapa kau"ucap Lin Chen waspada

"tenang lah tuan,aku adalah roh penjaga pagoda kehidupan,karna tuan telah mengerti apa itu arti dari kehidupan dan kematian,aku telah menyatu dengan tuan sepenuh nya dan menciptakan sebuah dunia di dalam jiwa tuan,atau yangs ering di sebut sebagai dunia jiwa ,prinsip nya sama dengan dunia independen hanya saja dunia jiwa tidak bisa di masuki oleh orang lain Tampa seizin tuan,dan dunia jiwa adalah tempat pertahanan,persembunyian dan juga tempat kultivasi yang paling tepat,sebagai penguasa di dunia jiwa tuan bisa mempercepat waktu atau memperlambat waktu"Ucap roh itu yang ternyata adalah roh dari pagoda kehidupan

"Tapi bukan nya ini tidak pernah terjadi pada sendiri Huang "ucap Lin Chen dengan heran

"hahahahahah maksud tuan adalah Huang Tian,dia tidak sepintar tuan dia mengetahui arti kehidupan dan kematian ketika saat dia berperang untuk melindungi tubuh alam ini dan hal itu sudah terlambat,karna dia tetap akan mati dalam perang itu karna musuh nya sangat kuat walau dia dapat membunuh mereka juga,jadi dia memilih untuk bereinkarnasi dan mengulang kembali semuanya,tapi aku dan juga kitab kasir menolak untuk menjadi milik nya lagi karna ujian dari kami berdua sudah telat di sadari oleh Huang Tian"ucap Roh pagoda kehidupan

"bagai mana mungkin,bukan nya pagoda kehidupan dan juga kitab kaisar di ciptakan oleh senior Huang"ucap Lin Chen yang tidak percaya

"hahahahaha di ciptakan oleh nya,tuan apa anda bercanda ,Huang Tian dulunya hanya lah anak yang Tampa memiliki bakat sama sekali ketika zaman kuno di mana makhluk hidup dulu nya sangat kuat,dan tanpa sengaja menemukan kami berdua saat memasuki sebuah paviliun yang sudah hancur,jadi kami bukan di ciptakan oleh nya,tapi tuan belum bisa mengetahui siapa kami berdua,saat ini tuan hanya mendapatkan pengakuan dari ku karna tuan mengerti arti dari kehidupan dan kematian dan mendapatkan dunia jiwa ini sedangkan ujian dari kitab kaisar belum tuan ketahui dan tuan harus mencari tau sendiri untuk mengetahui nya"ucap Roh pagoda kehidupan panjang lebar ,Huang yang mendengar hal itu sangat terkejut.

"Tuan kembali lah ke dunia asli terlebih dulu,tuan dapat masuk ke dalam ini bersama dengan tubuh taun sesuka hati,taun hanya perlu memikirkan dunia jiwa maka tuan akan masuk dan keluar juga sama tuan hanya perlu memikirkan di mana tempat terkahir tuan dan maka tuan akan keluar dari dunia jiwa ini"ucap Roh pagoda kehidupan sebelum menghilang

Whusssssssssssss

Lin Chen kembali ke tubuh nya kembali

"hmmm sepertinya masih banyak rahasia yang belum aku ketahui,jika bukan senior Huang yang menciptakan ke duanya lalu siapa"gumam Lin Chen dalam hatinya dia benar-benar di buat bingung dengan semua ini.

"sudah lah aku tidak perlu memikirkan hal lain terlebih dulu,karna aku memiliki dunia jiwa yang memiliki energi jauh lebih tebal dari alam rendah ini maka tempat itu akan sangat baik nantinya"gumam Lin Chen tersenyum lalu dia melihat ke arah Mei Mei dan Feng Xia yang nampak bermain dan tak lama boneka semesta muncul dengan seekor rusa tanduk emas

"whusssssssssssss

Lin Chen memasukan boneka semesta kembali ke dalam cincin nya

"Baik lah Mei Mei kakak akan membuatkan mu daging bakar"ucap Lin Chen

"benarkah kakak"tanya Mei Mei dengan semangat dan Lin Chen mengangguk lalu rusa itu untuk di bersihkan

"Tuan anak yang taun temukan cukup spesial"ucap sebuah suara di benak Lin Chen

"apa maksud mu"tanya Lin Chen yang tetap membersihkan daging rusa

"dia memiliki tubuh Dao Kuno,di zaman Huang Tian dulu ada juga yang memiliki tubuh ini dan memiliki kekuatan yang sangat mengerikan dan dapat mengendalikan semua Dao di semua bahkan Dao surgawi sekali pun"ucap suara itu yang tak lain suara dari roh pagoda kehidupan

Lin Chen terkejut mendengar hal itu dia tidak menyangka jika dia menemukan berlian di tumpukan sampah ,jika dia melatih Mei Mei bukan nya dia akan memiliki satu bala bantuan di masa depan dengan kekuatan yang mengerikan.

"Baik lah,lalu apakah bisa menjelaskan bagai mana cara mengunakan dunia jiwa,apa sama dengan dunia independen"tanya Lin Chen menganggukkan kepala nya

"benar tuan,tuan hanya perlu memikirkan apapun aka tuan dapat membuatnya kecuali makhluk hidup"ucap Roh pagoda Kehidupan

"Mendengar hal itu Lin Chen membuat istana yang megah di pikirkan nya dan benar saja di dunia jiwa nya muncul sebuah istana megah lengkap dengan apa yang di pikirkan oleh Lin Chen ,namun Lin Chen belum mengetahui hal itu dia hanya iseng saja memikirkan hal itu,berhasil atau tidak nya Lin Chen hanya ingin mencoba nya.

Setelah daging bersih lalu Lin Chen kembali dan memulai membakar daging rusa itu

"Feng Xia kapan kau mendapatkan bentuk manusia mu"ucap Lin Chen sedangkan Mei Mei nampak tertidur

"Mungkin ketika ranah ku naik ke ranah Dewa tuan"ucap Feng Xia yang membuat Lin Chen sedikit terkejut

"kenapa begitu lama"tanya Lin Chen heran

"Tuan itu adalah hal yang wajar karna ranah dewa adalah ranah di mana binatang suci sudah dewasa dan dapat mengambil bentuk manusia ,jika kami mengambil bentuk manusia di bawah ranah itu bukan tidak bisa hanya saja kami akan sangat lemah nantinya dan tranformasi tidak akan sempurna"jelas Feng Xia dan baru lah Lin Chen mengangguk mengerti.