Azka seorang pria miskin yang selalu berusaha bekerja agar bisa menikahi pacarnya, setelah menabung 2 tahun dia berniat melamar pacarnya namun dia tidak sengaja mengetahui bahwa pacarnya berselingkuh, akhirnya dengan berat hati dia pergi tanpa sengaja kecelakaan dan hampir meninggal namun dibalik itu semua ada keajaiban
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kunn-, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
penyerangan kasino
"Sepertinya ini tempatnya" gumam william didepan sebuah gang
"Rio amu ikut aku, yang lain tetap disini tetap tunggu sinyal dariku kemudian kalian menyerang masuk" perintah william
" baik pak"jawab mereka serempak
"Tok tok tok.. "Suara ketukan pintu
" ada apa? "Tanya seseorang dengan sedikit celah pintu
" kami ingin bermain"jawab william
"Hanya kalian? " tanya penjags tersebut
"Iya" jawab william
"Baik, masuklah" ucap penjaga tersebut
"Ikuti saja lorong ini nanti kalian akan menemukan sebuah pintu, tinggal buka saja" ucap penjaga, dan dianggukkan william
Kemudian william dan rio berjalan
"Halo pak sudah ada yang datang" ucap penjaga
"Kamu tahan dia selama mungkin" perintah pria disebrang ponsel
"Siapa kira-kira yang datang" gumamnya
Disebuah lorong william sudah tepat didepan pintu
"Sepertinya ini pintunya" ucap william membuka pintu, tiba-tiba
"Selamat datang" ucap tiba-tiba seorang pria berjanggut dan mengenakan sebuah jas, dan beberapa anak buahnya sekitar 100 orang, ruang nya cukup luas dan cukup tinggi
Dengan orang 100 mungkin sudah cukup mengalahkan 2 orang ya itu mungkin jika 2 orang tersebut cuma kroco
"Sial... Mereka sudah tau" ucap william
"Teman kalian telah menyerang tempat kami yang lain, apa menurutmu kami akan tetap diam dan tak waspada? " ucap pemimpinnya
"Tuan gark" panggil salah satu bawahan gark
"Ada apa? " tanya gark
"Dia sudah menuju kesini" jawabnya
"Berapa lama? " tanya gark
"Kira-kira 20 menit" jawab bawahannya
"Aku ragu kita bisa menahan dia selama itu" ucap gark yakin
"Aku sangat mengenal pria itu, dia adalah legenda 3 tahun lalu yang hampir meratakan kita semua" ucap gark
"20 menit, aku khawatir kami akan kalah seblum 10 menit, hmm yang akan datang sepertinya orang cukup kuat mungkin salah satu dari 4 dark, kalo begitu sebaiknya aku sedikit membantu seperti menghabiskan stamina orang itu" gumam gark memikirkan rencana
"Baiklah.. " ucap gark kemudian
"Serang....!!!! " teriakan perintah gark menggema dalam ruangan tersebut
"Rio..Cepat lemparkan benda itu" perintah william pada rio
"Baik pak... " jawab rio melemparkan alat yang dapat mengeluarkan suara seperti ledakan
"BOOMMM!!"
"Huh sepertinya itu sinyalnya ayo bergerak" ucap salah satu bawahan william yang berada diluar
"Ayo...!!!! "
"Pak!!! Sudah... " ucap rio
"Mantap baiklah saatnya giliranku" ucap william kemudian maju menyerang mereka semua
William mulai dari menendang memukul dan membanting dia melakukan semua serangan itu dengan mudah, dan bahkan mengalahkan 10 orang tidak sampai 30 detik
"Sial dia memang monster.. Kalo begini terus kami akan habis sebelum 5 menit" gumam gark panik
"Tahan dia!!!! " perintah gark
"Kalian cuma kroco!!!" ucap william mengintimidasi
"Ugh.. "
"Hahaha, Ini menyenangkan!!! " teriak girang rio membantai mereka satu persatu, tiba-tiba...
"Ugh... Kuat,kau kuat tidak seperti kroco lainnya" ucap rio pada seorang pria dengan tubuh kekar
"Dia bisa menahan pukulanku? " gumam lery dengan mata melotot
Rio kemudian maju menyerang lery, dan...
"Ayo... Ayo bertarung...!!!" teriak girang rio
"Gila... Dasar bajingan gila" rintih lery menghadapi rio, lery menghindari setiap serangan rio meski beberapa kali terkena pukulan namun itu belum cukup untuk membuat lery tumbang
"Sepertinya aku bisa menyerahkan yang disana pada rio, sebaiknya aku segera menyelesaikan yang disini juga" gumam william
....
"Ugh.. Bagaimana bisa kami kalah secepat ini" gumam gark
"Memang legenda tetap legenda...." Ucap gark pada william
"Dimana tuan mu? " tanya william
"Tuanku? ... Hhaha jadi kau mencari tuan? Kau tidak akan bisa menemukan tuan" jawab meledek gark
"Tidak lama lagi, dia akan datang!!! " ucap gark lalu pingsan
"Gila... Pak william membantai mereka semua" ucap salah satu bawahan william
"Yang disini sudah selesai.... Sebaiknya kita pergi.... "Ucap william dianggukkan bawahannya
Diluar...
"Mau kemana kau? " tanya seorang pria
"Suara ini... Jadi begitu kau sudah datang.. " ucap william
"Apa sudah selesai? " tanya pria itu
"Iya" jawab william
"Aku tidak berharap dia akan kalah secepat ini" ucap pria itu
"Mereka cuma kroco.. Jadi jangan terlalu berharap pada mereka" balas william
"Bagaimana kalo kita mulai? " ucap william
"Ya lebih cepat lebih baik.. " balas pria itu lalu berjalan kearah william
"Kalian pergi menjauh dari sini" perintah william pada bawahannya
"Baik pak" ucap serempak mereka semua
"Aku tidak menduga kau yang akan muncul jeremy... " ucap william
"Dan aku tidak menduga kau akan menyerang kami" balas jeremy
"Bosmu itu yang mulai duluan" ucap william
"Ya aku tau... Jadi apa kita akan bertarung? " tanya jeremy dengan tatapan resah
"Ya kita tidak punya pilihan, bos kamu yang mulai duluan.. " jawab william yakin
"Sejujurnya aku tidak mau, tapi mau gimana lagi" ..... "Kita adalah musuh!! " teriak jeremy lalu berlari menyerang william
"Ya benar... " balas william lalu maju menyerang jeremy juga
Sesaat mereka saling menyerang masing-masing mengenai wajahnya membuat mereka terpental
William yang memiliki reflek tinggi langsung mendarat dengan sempurna, sedangkan jeremy terpental ke tembok
"Hehe...seperti biasa kau masih tetap kuat.. " ucap jeremy dengan bibir berdarah
"Ya kau pun sama, tapi sepertinya aku lebih unggul" balas william
"Ini baru permulaan.. " ucap jeremy lalu maju dengan kecepatan penuh,
"Ugh.. Sial" ucap william kesakitan karna ditendang oleh jeremy
"Apa kau masih mau bermain main? " tanya jeremy menurungkan sebelah kakinya
"..... "
"Halo... Halo bos " ucap rio
"Halo ada apa rio? " tanya yuni
"Begini bos ada orang kuat yang datang, dan tampak sangat kuat, pak william sudah kelelahan melawan 100 orang tadi tapi ada lagi yang lebih kuat datang
" apa? Bagaimana ciri-ciri orang itu? "Tanya yuni
" anehnya sedikit mirip dengan pak william, tapi dilehernya ada sebuah tatto kubus besar"jawab rio
"Itu pasti jeremy,... Sial, dengan keadaan pak william sekarang tidak mungkin dia bisa menang, aku harus segera sampai disana" gumam hati yuni
"Baik rio kamu terus awasi saja dan jangan sekali kali ikut campur atau kau akan terluka" perintah yuni
"Baik bos" jawab rio
"Hey cepat ngebut nya ada " perintah yuni pada bawahannya
"Baik bos" jawab nya
Disisi lain didalam mobil
"Kearah sini kan lokasinya, dan kalo tidak salah tempat ini adalah sebuah kasino, apa mungkin kasino itu salah satu bisnis mereka juga? " gumam hati luxy tiba-tiba
Ponsel luxy bergetar, dia melihat namanya itu adalah yuni
"Yuni? " gumam luxy lalu mengangkat telpon dari yuni
"Halo ada apa yun? " tanya luxy
"Apa kau sudah dapat lokasi pak william? " tanya yuni
"Iya sudah, ada apa apa kau tidak diberikan lokasinya? " jawab tanya luxy dengan senyum sinis, namun yuni tidak tau karna mereka bicara lewat telpon
"Aku sudah dapat, dan bagus sebaiknya kamu cepat kesana, pak william dan jeremy sedang bertarung" ucap yuni
"Apa? bagaimana bisa?..."tanya luxy sekaligus terkejut ketika mengetahui william sedang bertarung dengan jeremy
"Aku tidak tau tiba-tiba saja rio memberitauku bahwa ada seseorang kuat yang datang, dan tampak bertarung seimbang dengan pak william, dia juga bilang bahwa mereka mirip jadi aku menduga itu adalah jeremy" ucap panjang lebar yuni
"Baiklah mereka bertarung dilokasi yang diberikan pak william kan? " tanya luxy
"Benar" jawab yuni
"Baiklah aku akan segera kesana" ucap luxy lalu mematikan ponselnya
"Hei cepat kelokasi ini jika kita tidak sampai selama 20 menit , aku akan mem0tong kepalamu" perintah luxy pada bawahannya.
"Hikkkk..... Baik bos" jawabnya dengan panik
semangat bruh /Good/