NovelToon NovelToon
Cinta Kakak Angkatku

Cinta Kakak Angkatku

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Nikahmuda / Mafia / Teen School/College / Persahabatan
Popularitas:22.5k
Nilai: 5
Nama Author: fajrian

hidup dengan tekanan dan di cintai oleh kakak angkat sendiri membuat Vanya hanya bisa pasrah, dan menerimanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fajrian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

berusaha bersabar

**

Vanya terus meringkuk, dia memejamkan matanya dengan rapat,

Walaupun vano terus memeluknya dan mengelus ngelus kepalanya vanya tidak perduli, dibiarkannya Vano melakukan apa yang ingin di laku kan nya,

"Sayang, ngadep sini dong devano berusaha membalik kan tubuh Vanya namun dengan sekuat tenaga vanya menahan nya tetap meringkuk membelakangi devano,

"Ya sudah aku biarkan kamu tidur malam ini,! tapi tidak dengan malam malam berikut nya,. Kamu tidak boleh lagi cuekin aku karena aku sudah menjadi suamimu,!

Vanya tetap tidak merespon dengan ocehan suaminya, alhasil Devano membiarkan Vanya untuk beristirahat malam ini dia hanya memeluknya dari belakang tidak lagi berusaha menguasai tubuh vanya,

Saat jam 05.00 pagi soalnya menggeliat dia baru terbangun dari tidurnya yang semalaman terasa sangat nyenyak,

"Huaaammm, vanya masih menguap, sisa-sisa kantuk masih terasa namun tubuhnya sudah merasa lebih mendingan tidak secapek tempo hari,! Saat merentangkan lengannya tidak sengaja tangan hanya menyenggol seseorang di sampingnya,

Reflek Vanya menoleh, dan seketika jantungnya kembali berpacu dia hampir lupa sejenak jika dia sudah menikah dan kini tengah berada di satu kamar dengan kakak sekaligus suaminya,

Perlahan Vanya duduk dia mengamati wajah dari  Vano, sebenarnya bukan baru pertama kali ini mereka tidur berdua tapi rasanya tetap saja berbeda bagi fanya.

Tanya benar-benar tidak menyangka jika dia telah menjadi seorang istri dari Devano,

Seharusnya semalam hanya menghabiskan waktunya dengan Dimas karena Vanya sudah berniat untuk menyerahkan seluruh hidupnya kepada Dimas,

Namun takdir berkata lain kini fanya menjadi istri dari seorang Devano,

Saat apanya masih menatap suaminya tiba-tiba saja Devano membuka mata dan langsung menampakan senyumnya pada vanya,

"Selamat pagi sayang,! Vano bangkit dari tidurnya agar bisa menjangkau istrinya kemudian di kecup nya pipi vanya, dengan mesra,

Walaupun tidak tidak ada tanggapan dari istrinya vano tetaplah metasa senang,

"Hari ini kamu masih cuti kan aku akan menemanimu di sini ujar Devano yang tetap tidak ada jawaban dari vanya,

Vanya hanya seperti patung hidup yang bernafas.

Devano beranjak terlebih dahulu ke kamar mandi karena menunggu istrinya tidak kunjung bangkit dari tempat tidur,

Setelah nampak segar Vano dengan setelan rumahan yang santai, jangan celana pendek dipadukan dengan kaos lengan pendek warna putih,

Dia mengusap ngusap rambut nya yang masih setengah basah, dikibaskan nya tepat di depan wajah Vanya, dengan senyuman nakalnya Vano melakukan itu. Dengan harapan istrinya akan tersenyum,

Namun vanya hanya melengos kan wajah nya,dia bahkan tidak protes sama sekali,

Devano kembali melabuh kan kecupan nya, kali ini di bibir vanya yang masih cemberut saja,

"Iih,, kakak,, vanya mendorong wajah devano yang main nyosor saja,

Devano kemudian tersenyum saatnya merespon seperti itu,

"Nah gitu dong jangan kayak mayat hidup,! Ujar vano,

Tanya kemudian beranjak dia pun masuk ke kamar mandi meninggalkan Devano tanpa kata-kata,

Usai menyegarkan diri hanya keluar dari kamar mandi dan di sana dia melihat sudah tidak ada suaminya di kamar itu,

Vanya hanya diam dan melamun, bahkan dia tidak berdandan sama sekali,

Kalau biasanya para pengantin baru akan sibuk di pagi hari untuk menyenangkan suaminya entah itu menyiapkan segala sesuatu atau masih bergulat di atas ranjang,

Tapi tidak dengan vanya, Iya malah sibuk dengan pikirannya sendiri dan mengabaikan keberadaan suaminya Devano.

"Ceklek, terdengar suara pintu dibuka, Vania pun menoleh dan benar seperti apa tebakannya yang datang adalah devano,

"Sayang kamu lapar kan ujar Vano saat sudah sampai di dalam kamar,!

"Aku sudah menyiapkan sarapan untuk kita sarapan dulu yuk,! ajaknya pada vanya,

Vanya beranjak dan langsung keluar dari kamar itu tanpa menunggu Vano terlebih dahulu, Dia berlenggang menuju dapur karena memang cacing di perutnya sudah berteriak teriak minta diisi,

Benar saja setelah vanya sampai di meja dapur ternyata di sana sudah terhidang 2 porsi hasil masakan vano,

Menu yang sangat sederhana yaitu hanya nasi goreng,

Tapi vanya tidak masalah dengan menunya dia langsung duduk dan menyantap nasi goreng tersebut tanpa menunggu vano terlebih dahulu.

"Gimana enak nggak tanya vano saat sudah sampai di meja makan dan melihat istrinya dengan lahap memakan hasil masakan nya,

"Tentu enak dong ujar Vano dijawab oleh dirinya sendiri,!

"Kan yang masak penuh dengan cinta ujarnya sambil terkekeh.

Vanya hanya menatap Devano sekilas namun tidak juga menjawab pertanyaan tadi.

Tapi sepertinya Devano tidak masalah dengan kediamannya saat ini,

Dia tetap berlaku mesra pada istrinya walaupun wajah datar cenderung cemberut itu selalu tanya tampakkan, tak ada sekilas senyum pun yang dia dapatkan dari Vanya,

Tapi Devano sudah siap dengan hal itu karena ulahnya sendiri,

Tiba-tiba ponsel Devano berdering seseorang Tengah menghubungi dirinya,

Saat Vano melihat Siapa yang menghubungi Dia pun akhirnya menjawab karena tahu itu terlihat penting.

"Halo,!ucap Devano dia mengangkat ponselnya tepat di depan istrinya,

"Astaga"! Bukan kah aku sudah bilang, untuk mengosongkan jadwalku hari ini, gimana sih"!.

Ujar devano tampak kesal,

"Ok aku kesana sekarang, kata vano pada ahirnya, ponsel pun sudah terputus,

Devano menatap ke arah vanya yang masih tenang di dalam makan nya,

"Maaf ya sayang" aku harus keluar hari ini,!

"Nggak apa-apa kan,? kamu aku tinggal, sebentar doang kok! Lalu vano mencium vanya sebelum beranjak dan bersiap untuk berangkat ke kantor nya,

Tak butuh waktu lama, bagi vano untuk bersiap, dia sudah selesai dan turun ke bawah untuk menemui vanya lagi yang ternyata sudah berada di ruang tengah,

"Sayang,! Aku berangkat dulu ya, gimana penampilan ku udah rapi belim,? Devano mencoba bertanya pada istri nya, devano kembali mencium kening vanya, dan sekilas mencium bibir nya juga, bibir yang sudah menjadi candu dan racun untuk dirinya.

Vanya hanya menatap ke arah dasi yang vano kenakan, menurut nya tidak rapih, namun dia mengabai kan dan tidak memberi tau suaminya apa lagi berniat membenarkan nya,

Vano bergegas memasuki mobil

Dia tersenyum saat sudah sampai di dalam mobil nya, dia kembali melihat pantulan dirinya di kaca spion, lalu, vano membenarkan posisi dari yang memang sengaja dia buat tidak rapi, hanya untuk mendapati tanggapan dari istrinya, karna vano tau vanya tidak bisa diam saja ketika diri nya minta pendapat,

Namun kali ini, vano di buat pusing oleh sikap vanya, dari pagi, tapi vano yakin jika istrinya tidak akan bisa lama bersikap seperti itu, vano bahkan sudah tau kelemahan istrinya, tersebut.

Dengan hati yang berbunga-bunga Devano melajukan mobilnya menuju arah kantor,

Sedangkan Vanya, saat ditinggalkan oleh Devano,

Dia pun mengabaikan seisi rumah ini bahkan piring bekas dia makan tadi pagi dia biarkan masih pada tempatnya, tak ada sedikitpun niatan untuk membereskan seperti kebiasaannya sehari-hari sebelum menikah,

Vanya ingin melihat sampai mana Vano bersabar menghadap dirinya ini,

Dengan bermalas-malasan vanya hanya tiduran di sofa sembari menonton drama di televisi.sampai vano kembali.

1
Greenenly
kecewa sih.. yaa selain banyak typo.. akhirnya kurang plong mnurutku..
Greenenly
ngk jelas banget.. patah sekali typo nya
Greenenly: parah
total 1 replies
Greenenly
tau nya ngomong aja bangke
Greenenly
banyak sekali typo thor/Whimper//Whimper/
Greenenly
sebenarnya ceritanya lumayan bagus.. tpi penulisannya kureng.. smoga authornya bisa lebih dan lebih
Meysha Talitha Putri
Luar biasa
Rina Agustina
sukaa ..
Beatrys Abbas
banyak typo thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up
Reni Anjarwani
doubel up thor
Natania Tonengan
sangat bagus
Reni Anjarwani
doubel up thor
Mink Erna
lumayan menarik
Reni Anjarwani
doubel up thor
Lauraaa♑️
Ganti tanggal jadi sekarang ya thor!
Izuku_Uzumaki
Pusing pake banget kerjaan sehari-hari, tapi baca cerita ini bener-bener jadi pelarian terbaik.
yeqi_378
Karakternya sangat mengesankan dan mudah dicintai!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!