"Lo itu enggak tau tentang gue,jadi enggak usah ikut campur urusan gue vin"ucap aura dengan wajah dingin nya
"izinin gue buat selalu ada di hidup lo ra"ucap vino dengan lembut
Aura gadis ceria yang berubah dingin karena kehilangan orang yang di sayangi nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Swy17, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
tenang?
"gue enggak ngomongin orang tua Lo kok"ucap Laila menyangkal ucapan aurelia dan merasa sedikit takut dengan tatapan aurelia
"emang nya gue tuli enggak denger omongan Lo"ucap aurelia dengan datar sambil menatap terus Laila
"udah rel,mending kita pergi aja yuk"ucap hasby sambil memegang pundak aurelia
"diem dulu by"ucap aurelia berusaha lembut sambil menatap hasby untuk tidak ikut campur karena takut nya bicara dengan emosi kepada hasby
"mending kalian pergi aja deh dari sini"ucap Sarah dengan sok berani nya
"astaga"ucap Arista sambil mengusap kepala nya karena omongan Sarah membuat aurelia semakin emosi
"diem deh Lo sar,enggak usah ikut campur"ucap Nayla yang sudah kesal dengan Bella dan teman teman nya
"Sarah enggak salah kok"ucap Bella dengan gampang nya
"vino ini gimana?"tanya Rizal yang merasa suasana nya semakin tegang
"kita harus bawa mereka dari sini zal,jangan sampai ada keributan di sini"ucap vino
"aurelia maafin mereka yah,karena gue mereka jadi nyamperin Lo dan but kalian semua enggak nyaman"ucap Nayla dengan pelan sambil menghampiri aurelia
"Lo enggak salah"ucap aurelia sambil melihat ke arah Nayla
"Lo enggak perlu minta maaf nay,karena di sini Lo cuma mau kenalan sama kita..tapi mereka yang enggak bisa jaga ucapan dan bikin rusuh"ucap Arista sambil menunjuk Bella dan teman teman nya dengan wajah datar nya
"udah re"ucap Kelvin dengan lembut kepada aurelia sambil berdiri di samping aurelia
"mereka udah bawa bawa orang tua gue Vin"ucap aurelia dengan pelan sambil menyapa Kelvin dengan wajah sedih
"inget ara re,kamu enggak boleh marah dan sedih cuma karena mereka"ucap Kelvin mencoba menenangkan aurelia
seketika terlintas ucapan aura yang selalu menasehati aurelia untuk tidak mudah emosi dan marah.
"tapi mereka...."ucap aurelia sambil menatap Kelvin
aurelia sudah menganggap Kelvin sebagai kakak nya yang ucapan selalu di dengar
"lebih baik kita pergi dari sini,jangan membuat kegaduhan di sini"ucap vino sambil menarik tangan Bella dan melangkah pergi dari kantin di ikuti oleh rizal
begitu juga dengan Leo dan Angga yang langsung menarik tangan Sarah dan Laila untuk pergi dari kantin dan mengikuti vino
"Ris.."ucap Kelvin sambil melihat ke Arah Arista dan memberikan kode untuk pergi dari sini
"yuk re"ucap Kelvin sambil memegang pundak aurelia dan melangkah meninggalkan kantin
"Nayla kita pergi dulu yah"ucap Arista sambil tersenyum tipis
"iya"ucap Nayla sambil mengangguk
Arista dan hasby pun pergi menyusul Kelvin dan aurelia yang sudah lebih dulu meninggalkan kantin.
"ini semua gara gara sih Bella sih"gumam Nayla dengan perasaan kesal
"semoga aja mereka enggak kesal sama gue karena masalah ini"gumam Nayla sambil duduk
"saya tunggu dokumen nya sekarang"ucap aura dengan serius
"iya nona,kalau begitu saya permisi dulu nona"ucap Tiara dengan hormat dan langsung pergi meninggalkan aura
sedangkan aura hanya mengangguk saja sebagai jawaban nya
"oh iya,gimana yah sama mereka di sekolah"gumam aura yang teringat dengan sahabat sahabat nya
"gue pantau mereka lewat cctv deh"gumam Aur ayang langsung membuka handphone nya dan memeriksa cctv sekolah
aura terkejut dengan kejadian di kantin yang terjadi pada sahabat sahabat nya
"Lo lagi Lo lagi bel"gumam aura yang langsung menaruh handphone nya
"awas aja sampai Lo gangguin sahabat sahabat gue bel,gue enggak bakal segan segan buat bikin hidup lo hancur bel"gumam aura dengan emosi
Aura paling tidak suka kalau sahabat sahabat nya di gangguin oleh orang lain,Karena aura sudah menyayangi Sahabat nya sebagai mana aura sangat menyayangi keluarga nya.
"Lo harus tenang aura,karena di sana ada kelvin, Arista dan hasby yang bakal jaga aurelia"gumam aura sambil menarik nafas dalam dalam supaya lebih tenang
"gue harus secepat nya selesaikan masalah ini,supaya gue bisa susul mereka"ucap aura yang langsung menghubungi Tiara untuk secepat nya mengantarkan dokumen nya.
...----------------...
"gue kesel banget sama tuh cewek bertiga"ucap aurelia dengan berdiri sambil mengeluarkan kekesalan nya
Kelvin mengajar aurelia dan sahabat nya ke belakang sekolah supaya lebih tenang
"kalian kan tau,kalau gue enggak suka kalau ada orang yang bawa bawa nama orang tua gue"ucap aurelia lagi
Sedangkan yang lain hanya mendengarkan aurelia mengeluarkan kekesalan nya sampai dia tenang dengan sendiri nya.
"gue tadi denger tuh cewek ngomong kalau gue enggak sopan,karena enggak di didik sama orang tua gue"ucap aurelia
"kalau bukan di sekolah,gue bakal tampar tuh cewek deh"ucap aurelia yang mulai lelah
"duduk dulu yuk"ucap Arista yang langsung membawa aurelia untuk duduk di samping nya
"minum dulu rel"ucap hasby sambil memberikan minum kepada aurelia
"makasih by"ucap aurelia yang langsung mengambil minuman dari hasby dan meminum nya.
"udah tenang kan?"tanya Kelvin sambil tersenyum tipis
"gue udah lebih tenang kok Vin,makasih yah kalian semua selalu ada buat gue"ucap aurelia sambil tersenyum kepada sahabat sahabat nya
"enggak perlu makasih re,kita kan sahabat"ucap Arista sambil memeluk aurelia
"kita akan selalu ada kok buat Lo rel"ucap hasby sambil tersenyum
"kita harus saling menjaga dan melindungi satu sama lain"ucap Kelvin sambil tersenyum tipis
"iya Vin"ucap aurelia, Arista dan hasby dengan kompak
"lebih baik kita kembali ke kelas"ucap Kelvin
"tapi .."ucap Arista yang takut nya aurelia emosi lagi kepada Bella dan teman teman nya
"kita enggak usah ladenin mereka,lebih baik kita fokus buat belajar"ucap Kelvin
"iya ris,betul apa kata kelvin..gue enggak bakal kepancing emosi lagi sama mereka kok"ucap aurelia sambil tersenyum
"gue bakal inget terus kata kata dari Ara,gue enggak boleh marah sama orang yang enggak jelas kayak mereka"ucap aurelia
"begitu dong,ini baru sahabat gue"ucap hasby sambil tersenyum
"ayo "ucap Kelvin mengajak sahabat sahabat nya untuk kembali ke kelas
