Dia adalah Zaidul Akbar, pemuda yang ingin berdiri tinggi diatas puncak dunia, Mungkinkah dia bisa mewujudkannya dengan dukungan yang diberikan oleh sistem.
Ikuti keseruan nya, jangan lupa Like dan dukungan, serta berkomentar lah yang baik. untuk membangun karya yang baik...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jajajuba, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Karna Tugas Sistem
"Sistem, Kemana kau jika tidak memberikan tugas?" Zai mencoba berinteraksi lewat pikiran nya setelah kembali kedalam kamar nya yang ada di sebelah kamar Alisya.
(Sistem tidak kemana mana! Hanya memantau dalam diam, Apakah ada perkembangan hidup tuan rumah atau tidak)
"Sistem tidak ada kah tugas untuk ku semasa liburan ini?"
(Apakah tuan rumah ingin tugas?)
"Ya sistem..."
(Sistem sedang memproses........ Tugas di temukan)
(Buat Alisya bahagia dan Jatuh cinta)
(Gagal, Akan mengalami kejang selama setengah Jam)
Zai tersenyum, Mungkin Zai merasa ini tugas paling termudah yang dia dapat kan.
Dengan poin pesona dan ketampanan setelah meminum Potion kebangkitan, Zai merasa lebih percaya diri, Tidak mungkin tidak bisa menakluk kan Alisya.
Zai memantap kan langkah nya berjalan keluar dari kamar nya. Lalu dia berjalan sendirian sambil mencari ide di pagi itu.
Setelah selesai merencanakan sesuatu dia pun kembali ke dalam kamar resor dan tidur siang. Sebelum itu dia mentrasfer uang kepada Alisya sejumlah 10jt "Selamat berbelanja, Jangan ganggu aku, Aku akan tidur sampai aku ingin bangun" Tulis nya dalam pesan WA.
Alisya menerima pesan setelah melihat pengirim nya dia langsung membuka dan membaca isi pesan. Dia sangat senang dan bersyukur, Baru beberapa hari di beri bonus 5jt, Sekarang dapat 10jt, Sungguh bos yang dermawan.
"Biarlah dia jadi orang malas, Karna dia kaya terserah dia" Alisya langsung bersiap untuk jalan-jalan mengelilingi keindahan pulau dewata, meski sendirian dia tetap bersemangat.
Dia keluar dari kamar dan mulai berjalan melihat banyak turis dan aktivitas banyak orang.
Sedang kan Zai bangkit setelah memastikan Aliysa keluar, Karna semua sudah terencana dia pun keluar dari kamar saat malam telah tiba.
Dia menuju pantai yang kini terlihat berdiri sebuah panggung yang di isi oleh beberapa alat musik. Dan di depan panggung banyak meja dan kursi yang tersusun saling berhadapan.
Serta jajanan yang berada di pinggir yang banyak di sediakan.
Banyak orang mulai berkumpul, ingin melihat dan ingin memastikan ada nya pertunjuk kan yang akan di lakukan, dan setiap orang yang hadir di beri setangkai bunga mawar. Dengan sebuah persyaratan.
"Al, Kamu dimana? Aku di pantai" tulis nya dalam pesan chat.
"Aku juga bos, Aku sedang ingin lihat pertunjuk kan" Balas Alisya lewat chat
"Kabarin aku kalau sudah dekat panggung" Balas Zai lagi
Terlihat seseorang lelaki muda berbaju putih di lapisi dengan jaket hitam, Naik ke atas panggung dadakan yang sudah di beri izin oleh pihak pengelola pantai.
"Selamat malam untuk kalian semua, saya selaku pembawa acara untuk malam ini sangat berterima kasih atas kesudian nya hadir di tempat ini. Kami sudah menyediakan beberapa cemilan dan minuman secara gratis untuk anda sekalian.
Ini hanya lah sebuah pertunjuk kan kecil sederhana yang mana saya ingin mengenal kan kepada kalian semua sebuah band yang............." Pembawa acara itu terus berbicara.
Beberapa menit terlewat pesan masuk di ponsel Zai, Zai membuka nya dan tersenyum..
"Sambut lah Band lokal yang sedang naik daun di tahun ini, INDAH BAND" Teriak pembawa acara sambil mundur kebelakang karna Grup Band sudah bersiap.
"Kami akan menyanyikan sebuah lagu yang cukup populer di era nya, Vagetos Kehadiran mu" Ucap Suara lembut sang penyanyi yang kini duduk dengan santai. Dan suara musik pun terdengar, Semua orang yang ingat akan lagu ini pasti akan ikutan bernyanyi.
(.......Kau mampu tenangkan aku, Disaat risau dalam hati ku....) Sang penyanyi mampu membawa semua orang menghayati nada dan mengikuti irama lagu dengan petikan gitar akustik yang di bawakan,
Alisya menelpon Zai, Tapi Zai tidak menyambut nya, Dia mendiam kan ponsel nya. "Kemana sih si Bos ini, Kata nya nungguin aku dekat panggung" Keluh Aliysa sambil berjalan mengambil minuman yang di sediakan lalu duduk di kursi yang kosong,
Satu lagi berakhir dengan tepuk tangan yang meriah "Terima kasih semua, Salah satu teman saya akan menyanyikan sebuah lagu, Kata nya untuk orang tercinta! Mari kita dukung dia untuk mengatakan cinta nya!" Penyanyi wanita itu menjauh saat suara petikan gitar terdengar lagi dan suara merdu terdengar dari samping panggung.
Lampu segera di matikan, Dan penonton langsung menyalakan senter hp mereka masing masing termasuk Alisya yang menyukai lagu dari Vagetos ini,
♥︎ Betapa aku mencintaimu
Dengan sepenuh hatiku. Betapa aku menyayangimu Lebih dari yang kau tahu
Uh-uh-hu-uh
Oh-ho-oh-oh-ho-oh
Ingin kubahagiakan dirimu Setiap saat bersamaku
Seperti janjiku kepadamu Takkan pernah kuingkari, wo
Aku 'kan s'lalu ada di dekatmu Aku 'kan s'lalu menemani harimu Kau harus tahu
Betapa aku mencintaimu, wo-ho-oh♥︎
Zai berjalan turun ke bawah dan dia berdiri atas karpet yang sudah di hampari bunga mawar. Karna Zai sudah memastikan tempat nya jadi dia berjalan sesuai rencana,
Jep.. Lampu sorot menyala, Terilhat Zai berdiri seorang diri disana dengan senyuman dan di belakang nya ada bingkai bunga yang besar melingkar
"Untuk mu seseorang yang duduk disana" Lampu sorot satu lagi menyala dan mengarah ketempat duduk Alisya,
Alisya jelas terkejut mendapat sorot lampu yang menyilaukan dan dia melihat di sorot lampu satu nya ada bos nya.
"Apa sih yang di lakukan bos arogan yang kadang arogan ini" Batin nya
Zai menyambung kembali lirik lagu nya setelah intro.
♥︎Betapa aku mencintaimu, Dengan sepenuh hatiku, Betapa aku menyayangimu, Lebih dari yang kau tahu, Uh-uh-hu-uh♥︎
Sambil menyanyi Zai berjalan ke arah Alisya,
Disana Alisya, di tempat duduk nya merasakan gugup yang melanda hati nya, Dan Zai semakin dekat kepada nya. Ketika sorot lampu menjadi satu berakhir pula lagu nya.
"Alisya, Kau membuat ku jatuh cinta" Ucap Zai yang membuat wajah Alisya memerah di bawah sorot lampu. Di saksikan oleh banyak nya orang yang hadir.
Terlihat tangan kanan Zai terangkat dengan telapak tangan terbuka. Alisya langsung menyambut nya ketika seruan dari semua penonton, menyuruh nya.
Alisya masih agak kikuk tapi dia tetap melangkah mengikuti Zai yang menarik tangan nya, Tarasa hangat di sana. Terasa malu di wajah nya.
Zai membawa Alisya ke tempat yang sudah di taburi bunga mawar merah itu. Lalu menurun kan satu kaki nya kemudian berkata "Mau kan?"
Alisya langsung mengangguk dan Zai membentang kan tangan nya, Alisya pun masuk kedalam dekapan nya dan Zai mengangkat Aliysa dan membawa nya berputar dua kali.
"Terima kasih atas dukungan serta kehadiran kalian di tempat ini, Semua ini tak kan terjadi tanpa kalian, Nikmati malam kalian yang indah" Ucap Zai kepada penonton yang hadir lalu mereka berdua duduk di tempat yang sudah di siapkan oleh Zai sendiri. Saling berhadapan berpegangan tangan menikmati deburan ombak dan musik di lanjutkan..
(Ding.... Tugas selesai)
"Bos, Kau membuat ku malu!" Ucap Alisya tapi dia tak melepaskan pegangan tangan Zai
Zai merasa bersalah dengan alisya Karna ini adalah tugas dari sistem....