Revisi
Novel ini murni karya pribadi aatas pemikiran sendiri ya guys. Jika ada kesamaan tempat ,karakter, nama tokoh itu hanya bersifa kebetulan tidak ada unsur kesengajaan.
Novel memiliki unsur komedi ,kekerasan , balas dendam dan adegan yang mungkin sulit di bayang kan. Jadi harap pembaca bijak dalam memilah dan mencerna maksud dari cerita tersebut.
Menceritakan kisah dua gadis dari zaman modern yang melalui tran travel kezaman lampau setelah melalui kematian, akibat penghianatan orang orang terdekat mereka.
Seorang gadis cantik bernama quen alana, yang setelah kematian nya ia hidup kembali menempati tubuh dari seorang putri mahkota yang tak di ingin kan oleh ayah kandung nya sendiri karena dianggap tidak berguna. Menjalani lika liku kehidupan hingga bertemu seorang kaisar dan menjadikannya sebagai permaisuri. Nasib baik kembali mengikuti nya, sahabat sejatinya yang sudah dianggap bagai saudari sendiri juga ikut mengalami perjalanan waktu. Seorang selir di bunuh oleh selir l
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dewyrifqi91, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 3 (rv)
Setelah mereka membantu quen yang kini menjadi seorang putri untuk mandi, dan memakai kan pakaian yang menurut quen sangat biasa saja...Karna ayah sang pemilik tubuh sebelum nya memang tak memperhatikan putri nya sama sekali. Bahkan untuk makanan sehari hari pun mereka diberi jatah makanan yang sangat jauh dari kata layak. Untung nya,selama putri quen di asingkan.para pelayan dan pengawal setia sang mendiang permaisuri setia menantikan sang majikan kembali kekediaman nya.Meski jumlah mereka tidak banyak, tapi kesetiaan mereka tak perlu diragu kan. Bahkan sering kali mereka di hukum dan difitnah oleh selir dan anak-anak dari selir kaisar. Sedang kan kaisar sendiri seakan tak peduli dengan apa yang dilihat nya.
" Xio ?"
Karena rasa tidak nyaman dari semua orang di zaman kuno itu, akhir nya Quen mengalah dan memanggil mereka hanya menggunakan nama.
" Hamba tuan putri.."saut nya sambil menata rambut sang putri.
sedang kan Yuxi sedang sibuk menyiap kan makanan dengan para pelayan lain nya.mereka sangat senang putri yang sekarang sangat berbeda dari dua tahun yang lalu.
""ckck..tuan putri,tuan putri..
panggil aku Quen.jangan terlalu formal kalau bersama dengan ku. "
Quen memutar bola mata nya malas.
" Ampun putri,hamba tidak berani..jika ketahuan kaisar dan penghuni istana.kami bisa mendapatkan hukuman."
jawab Xio lagi merasa tidak enak.
"Humm...hidup kalian itu terlalu merepot kan.Ini tidak boleh,itu tidak boleh.
Terserah kalian saja ingin melakukan apapun, mungkin jika di sini ada mommy , papi dan Serena... semua hal yang menyebal kan ini tidak akan terjadi. "
guman Quen pelan,tapi masih terdengar oleh sang pelayan.
" Ampun putri,putri mengatakan sesuatu? "
tanya Xio ingin tahu,karna semenjak putri mahkota kekaisaran Han itu kembali dari tempat pengasingan ,sang putri selalu bebicara hal yang aneh menurut mereka.
"" huff...tidak ada. aku akan beristirahat terlebih dahulu,beri tahu jika makanan nya telah selesai,sekarang keluar lah ."perintah Quen lagi.
"Baik putri,hamba mohon undur diri.."
Xio membungkuk kan tubuh nya, kemudian mundur beberapa langkah lalu segera keluar dari ruangan pribadi milik putri kaisar han itu.
Setelah Xio keluar dari kamar nya dan menutup pintu, Queen bangun dari tempat duduk nya dan mengedarkan pandangan ke arah luar jendela.
"Tempat ini tidak buruk."guman nya pelan.
"tapi sayang disini tidak ada yang menyayangi ku kecuali para pelayan dan pengawal pribadi mendiang sang pemilik tubuh.
sedang kan dikehidupan ku sebelum nya,semua orang memanja kan ku seperti ratu. "
Quen menghela nafas nya sejenak.
"hemp...sial sekali, andai saja Serena ada disini.pasti kami akan menakluk kan zaman ini.
Seren..kamu dimana dan sedang melakukan apa? Aku sangat merindukan mu dan ingin melakukan apa pun bersama.Latihan menembak, melatih ilmu bela diri kita untuk menjadi semakin kuat. "
Quen merengek seperti anak kecil sambil sesekali menyeka air mata nya.
Ya jangan salah,Quen dimasa depan merupakan cewek multi talent.Bersama sang sahabat ,mereka lebih senang menghabis kan waktu di arena latihan para atlet.Apa yang mereka tidak kuasai, segala macam ilmu bela diri,berbisnis,memasak..Bahkan mereka berdua berkecimpung didunia bawah untuk melindungi keluarga mereka yang merupakan pengusaha ternama.
Sampai kejadian nahas yang menimpa Quen, dan membuat nya menjadi sasaran empuk pembunuh bayaran ,yang mengincar nyawa nya dan keluarga.
Tok tok tok..
" tuan putri,makanan nya telah siap."
ketukan dan panggilan dari balik pintu kamar menyadar kan Quen dari lamunan nya.
cepat cepat dia menyeka air mata nya kala mengingat keluarga dan sahabat baik nya itu.
"Iya ..masuk lah" jawab Queen dengan nada bicara yang kembali seperti semula.
Kedua gadis itu segera masuk bersama beberapa pelayan untuk menghidang kan makanan.Setelah semua nya terhidang ,mereka pun kembali keluar dan meninggal kan Quen dan dua pelayan pribadi yang ditunjuk nya, Xio dan Yuxi.
" Astaga...makanan apa ini? "
Queen terperangah sambil membolak balik sayur rebusan di dalam mangkok mengguna kan sumpit.
" Maaf yang mulia putri ." Yuxi menjawab.
" persediaan makanan kita hanya seperti ini..karna istana tidak pernah mengirim selain ini.."
"hah..
Quen memijit pelipis nya yang tiba tiba begitu pusing ,di tambah memikirkan kehidupan tubuh yang di gantikan nya.
"Ternyata aku begitu miski di kehidupan ini, sehingga untuk memakan makanan yang layak pun aku tidak sanggup."
guman Queen lagi.
Kedua pelayan nya hanya mampu menunduk sedih dengan nasip sang putri. Para pelayan di kediaman milik putri Quen,selama ini mereka hanya bisa menemani sang putri ketika menerima semua perlakuan buruk dari selir mau pun anak anak selir.sedang kan sang kakak putra mahkota yang satu rahim dengan nya juga tak pernah mengunjungi nya selama ini.
"Hey hey hey...kenapa kalian bersedih,ini tidak akan lama,aku akan merebut semua yang seharus nya aku miliki. Tenang lah.. " ucap Queen berusaha menghibur kedua gadis di depan nya. Meski dia sendiri juga sangat membutuh kan hiburan. Meski sebenar nya dia juga tidak main main dengan apa yang dia ucap kan.
Yuxi dan Xio tersentak kaget dengan apa yang baru saja di katakan oleh putri mahkota mereka.
ada luapan kebencian dan tekad yang mereka lihat dari mata sang putri yang membuat lutut mereka bergetar.
Quen kembali menyambung kalimat nya. "Apapun itu,yang menjadi hak ku, harus berada ditangan ku.putri Quen Han yang lama sudah tiada,hanya ada putri Queen Han yang tidak takut apapun sekarang.
Ketika orang menoreh kan belati di hati ku, maka aku juga akan menoreh kan belati ditempat yang sama.
jika orang lain mematah kan kaki ku, aku juga akan mematahkan kaki mereka."
Queen menarik nafas nya sebentar untuk kembali melanjutkan pidato panjang nya.
"jika hubungan darah saja bisa berhianat,darah lain juga harus mengalir untuk menghapus jejak luka yang sama.."
Ucap nya dingin,dengan mata yang tajam seperti ujung pedang.
yang membuat kedua pelayan pribadi nya berlutut ngeri sekaligus takjub dengan pribadi putri mereka yang baru.
.
.Bersambung..
begitupun Kakandanya astaga bodoh🤦🏻
maka jangan salahnkan Queen jika Dy jadi orang yg ngkanpunya hati untuk musuh2 nya 😡😡😡😡