NovelToon NovelToon
MAMI UNTUK KYARA

MAMI UNTUK KYARA

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Duda
Popularitas:15.1M
Nilai: 4.7
Nama Author: ichag

Shofia seorang gadis usia 22 tahun tercatat sebagai mahasiswa kedokteran yang terpaksa harus menerima menikah dengan Rayyan seorang duda beranak satu demi untuk membalas kebaikan ibu widya mama dari Rayyan.

Rayyan seorang duda keren beranak satu yang notabene tidak percaya dengan cinta harus mau menikahi shofia wanita yang di pilihkan putrinya kyara untuk dirinya .

akankah cinta mereka akan tumbuh? mampukah shofia mencairkan hati Rey yang sudah beku? yuk baca cerita lengkapnya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ichag, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 29

kyara dan Shofia masuk ke dalam mension dan langkah mereka terhenti ketika sampai di ruang keluarga

" temanmu sudah pulang Shofia ?" tanya Tante Widya

" sudah Tan "

" dia kan dokter yang waktu itu kita ketemu di rumah sakit ?" tanya tente Widya lagi

" iya tante benar "

" ada apa dia kemari ?" tanya Tante Widya karena dari tadi Rey terus mengomel nggak jelas kepada mamanya

" dia mau pamit Tan karena akan berangan ke London untuk melanjutkan studinya " Tarang Shofia

" wah hebat dia masih muda sudah menyandang dokter spesialis " ujar Widya

" Shofia aku nggak suka ya kamu bawa pacar kamu ke sini kalo kamu pacaran jangan di sini " ucap Rey ketus

" maaf pak tapi dia ..!"

" udah nggak usah banyak alasan pokoknya besok besok jangan lagi kamu bawa teman laki laki ke rumah ini saya nggak suka" ucap Rey kemudian pergi meninggalkan ruangan tersebut menuju kamarnya

" Shofia maafin kata kata Rey ya dia emang begitu maaf ya ?"

" ya Tan aku ngerti kok aku kan bukan siapa siapa tapi aku sudah seperti pemilik rumah, sekali lagi aku mohon maaf Tan tapi sungguh aku nggak meminta kak Andika datang kemari kok ?" Shofia berusaha menjelaskan

" sssttt " Tante ngerti kok udah jangan dipikirkan kata kata Rey tadi sekarang ayo kamu bantu Tante untuk nyiapin makan malam " ajak Widya.

" mami jangan sedih, maafin papi ya karena sudah marahin mami tadi " ucap kyara sedih

" mami nggak papa kok sayang ! sekarang ayo kita ke dapur kamu mau makan malam pake apa?" tanya Shofia

" aku mau sup mam ..! "

" oke tiga puluh menit !" ucap Shofia laksana cheff profesional lalu mereka pun tertawa bersama

hampir satu jam akhirnya masakan mereka pun siap

" Jum tolong panggilkan Rey untuk makan malam " perintah Widya padabm bi Jum

" baik nya " kemudian bi Jum pun naik keatas memanggil Rey untuk makan malam bersama.

seperti biasa Rey menikmati makan malamnya tanpa suara karena begitulah aturan yang dibuat Rey jadi di rumah ini selama makan harus diam dan hanya menikmati makanan mereka.

" sayang ultah mu nanti kamu mau merayakan dimana ?" tanya Omanya

" aku mau di rumah saja Oma bersama anak anak panti dan juga beberapa temanku saja. " ucap kyara

" oh begitu baiklah nanti kita adakan di taman saja biar mang Udin dan mba mba yang akan menyiapkannya " ucap Widya

" papi ingat ya kado aku "

" ya sayang kamu mau kado apa hemm ?" tanya Rey pada putrinya

" nanti aku kasi tau tapi yang jelas papi nggak boleh nolak " ucap kyara sambil duduk di pangkuan papinya

sedang Shofia sibuk menyuapkan puding ke Kayla

" enak mam papi mau coba ? mam papi juga di siapin dong !" pinta kyara

" hahh " Shofia sedikit terkejut dengan permintaan kyara tiba tiba

" nggak usah sayang papi bisa makan sendiri nanti " tolak Rey

" tapi aku mau papi juga disuapi sama mami " katanya manja

" ya udah " akhirnya Rey pun mengalah Shofia pun menyendok puding dari piring lalu menyuapkan ke Rey mata mereka sekilas beradu pandang namun dengan cepat Rey mengalihkan pandangannya.

" gimana enak kan pi ?"

" hemm ya enak " jawab Rey

" sayang ini sudah malam sebaiknya kamu tidur besok kita akan menyiapkan pesta ulang tahun mu kan ?" ajak Shofia setelah pudingnya habis

" ya mi tapi mami temani aku ya ?"

" iya ?"

" bacain cerita ? "

" iya sayang udah ayo " ajak Shofia dan kini mereka pun naik ke lantai dua sambil bergandengan tangan menuju kamar kyara.

" sementara Widya dan Rey masih duduk di sofa ruang keluarga

" kamu liat Rey semenjak ada Shofia di rumah ini kyara begitu bahagia . bagi mama kebahagiaan kyara nomor satu" ungkap widya

" hemm " hanya itu jawaban yang keluar dari mulut Rey

" cckk kamu itu Kenapa sih kamu nggak suka gitu sama Shofia ? dia itu gadis baik lho " ucap Widya kesal

" ya terserah mama saja. aku ke kamar dulu istirahat aku capek " kata Rey lalu naik kelantai dua dan masuk ke kamarnya.

sore itu suasana di mansion sudah mulai tampak ramai anak anak dari panti datang dengan di jemput bus oleh orang suruhan Rey. beberapa teman kyara pun tampak hadir tidak ketinggalan Stella sekertaris dan juga teman sekolah Rey dulu

acara pun di mulai kyara terlihat cantik dengan gaun berwarna pink begitu juga dengan shofia juga memakai gaun warna senada dengan kyara tampak mereka sangat kompak. kyara tidak mau jauh dari maminya acara pun berjalan dengan lancar mulai dari sambutan dari Rey kemudian pemotongan kue serta pembacaan doa dan tak lupa acara hiburan yang diisi dengan pertunjukan badut yang sengaja diundang kemudian acara penutup yaitu pemberian santunan kepada anak anak yatim yang telah hadir dan ikut mendoakan kyara. kini acara bebas semua tampak sedang menikmati jamuan yang tersedia dengan segala menu makanan yang tampak menggugah selera

kyara sedang duduk di salah satu meja di taman menikmati es cream dan chess cake kegemarannya

" sayang pelan pelan makannya liat tu mulutmu belepotan gitu " tegur Shofia sambil membersihkan sisa es cream di mulutnya dengan tisu

" ini enak mami mami mau aaaak " Sofia pun menurut menerima suapan dari kyara

" gimana enak kan ?" tanya kyara

" hemm ya enak " jawab Shofia

" sekarang giliran papi aku suapin aaaak Pi ..!"

kyara medekatkan sendok berisi es cream ke mulut Rey namun Rey menolak

" enggak sayang papi nggak suka es cream " tolak Rey

" tapi ini enak papi ayo dong Pi aaaak " rengek kyara dan dengan terpaksa Rey pun menurut membuka mulutnya dengan terpaksa

" enak kan Pi ?" tanya kyara

" hemmm " jawab Rey berusaha menelan es cream di mulutnya

" Pi aku boleh minta kado aku sekarang ?" tanya kyara

" boleh katakan saja apa yang kamu mau nanti om Aldo akan menyiapkan untukmu " jawab Rey

" cckk papi aku mau papi bukan om Aldo ..!" kesal kyara

" oke papi akan melakukan nya untukmu " ucap Rey

" tapi papi janji ya bakal nurutin keinginan aku !" kata kyara lagi

" iya papi janji " ucap Rey sambil menyendok nasi goreng di depannya

" baiklah aku ingin kado dari papi dan papi harus mengabulkannya " ucap kyara pelan

" iya sekarang katakan kamu mau kado apa dari papi..!" ucap Rey

" Pi aku mau...! " kalimat kyara terpotong dengan kedatangan pengurus panti

" permisi tuan Rey kita mau balik dulu takut anak anak kemaleman sampai di panti " ucap salah satu pengurus panti. Rey bangkit dari duduknya

" ah iya pak terima kasih sudah mau datang dan mendoakan putri saya dan sampaikan salam saya untuk ketua panti " ucap Rey sambil menyambut tangan pengurus panti untuk bersalaman

" iya tuan Rey insya Allah nanti saya sampaikan klo begitu saya pamit..! non kyara bapak pamit ya ! assalamualaikum "

" waalaikum salam " jawab mereka bertiga kemudian Rey kembali duduk

" oke sekarang katakan apa yang kamu pinta "

ucap Rey sambil meminum jus didepannya

" Pi aku .. aku mau papi nikah sama mami " ucap kyara pelan sambil menatap mata Ray

Rey menyemburkan minuman dalam mulutnya karena kaget

" apa ? apa kamu bilang ?" tanya Rey mempertegas

" iya Pi aku mau papi nikahi mami aku nggak mau mami pergi dari aku " ucap kyara penuh harap

" jangan ngaco kamu nggak mungkin papi menikah sama dia !" ucap Rey emosi

" sekarang katakan siapa yang ngajarin kamu bicara seperti itu ?" tanya Rey langsung

" nggak ada Pi aku memang ingin mami Shofia jadi mami aku " ucapnya pelan dengan cairan bening yang hampir jatuh

" nggak papi nggak akan nikah sama dia sudah ini sudah malam sekarang kamu tidur dan kamu Shofia saya mau bicara sama kamu" ucap Rey dingin

" papi jahat...! papi bohong sama aku ..! aku benci papi ..! " ucapnya lalu berlari masuk ke dalam mansion dan masuk ke kamarnya

" kyara tunggu ..!" ucap Shofia hendak mengejar kyara

" kamu mau kemana kamu diam di sini .!" perintah Rey

" tapi pak kyara !" ucap Shofia

" biarkan dia ..! saya mau bicara sama kamu "perintah Rey Shofia pun membatalkan niatnya untuk mengerjar Kyara

" mulai sekarang kamu jauhi putri saya "

" deg " jantung Shofia seperti berhenti berdetak

" ****"

Hay Hay tinggalkan jejak kalian like dan komennya ya

happy reading 😘😘😘

1
Mommy JK 💜
Luar biasa
Neviyanti
knapa sih ada yg iri gt ..... jd gregetan
Neviyanti
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Neulis Saja
remuk redamnya tubuhmu tak menjadi masalah karena itu adalah ibadahnya suami istri. rey kalau kamu gak mau kecantikan istrimu terekspos kenapa tdk disuruh menutup auratnya dgn berjilbab, agar kamu saja yg bisa menikmati indahnya tubuh istrimu ? are you okay?
Neviyanti
mulai seruuu
Neviyanti
smg rey luluh hatinya ya Allah .....
Erlinda
bagus Rey..kamu harus bersikap tegas sama istri mu yg suka bertindak semau nya ..biar dia sadar akan kesalahan nya
Erlinda
jujur aq ga suka karakter Sofia yg bertindak semau nya tanpa memikirkan akibat dari perbuatan nya ..dan disaat hamil suka berbohong
Erlinda
ke lapas ga capek eh begitu suami nya datang jadi lebay. kenapa sih susah cari novel yg bagus sekarang .
Erlinda
aneh aja Thor baru aja suaminya diculik dan ditembak sampai koma eeh malah sok baik mendatangi Eliza ke penjara tanpa memikirkan resiko dan hebat nya lagi pintar banget berbohong...klo bikin cerita yg logika dikit Napa Thor ?
Neulis Saja
terus dibuahi tapi belum kelihatan hilalnya kalau sofhia hamil yah
Neulis Saja
next
Erlinda
mama Widya mau shopia jd ibu sambung cucunya tapi dia ga bisa bersikap tegas sama anak nya .lemah sekali mama Widya sama anak nya
Neulis Saja
ehm penampilan hrs tapi gak kalah penting akhlak dan adab juga, karena secantik apapun dia kalau akhlak jelek nilai cantiknya jadi berkurang malah org jadi benci
Neulis Saja
gak bosan2nya yah kaya makan nasi gak pernah bosan kalau lapar pengennya cepet2 makan
Erlinda
mama Widya disini terlihat ga begitu antusias tuk mendorong anak nya malah seperti asal ngomong aja .awal cerita sih bagus tapi kenapa kok makin lama makin terkesan dibuat buat
Neulis Saja
reader juga gak duka yang bukan muhrim peluk2sn apapun alasannya apalagi ini yg sdh punya suami makanya kamu pakai jilbab selain perintah Allah juga menjaga dari org yg ingin menyentuhnya. because a pious wife is a wife who is obedient to her husband
Erlinda
bentar lagi kau bucin akut deh Rey..lihat aja
Erlinda
aldo sebagai asisten Rey pun goblok masa sih dia ga bisa mendapat info ttg shopia .hadeh
Erlinda
rey kamu yg salah mencari istri jgn samakan semua dong masa seorang CEO bicara seperti org yg ga berpendidikan gitu ..ga respek aq dgn mu rey
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!