NovelToon NovelToon
Berawal Dari Perselingkuhan Berakhir Di Pelaminan

Berawal Dari Perselingkuhan Berakhir Di Pelaminan

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan di Kantor
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Yani Yuranah

"brengsek"-Nagara Rajeski, "jadi selama ini elo cuman jadiin gue selingkuhan ?" tanya nya.
"kenapa ? bukan kah kita sama ?"-Aleta Serarindita. "gue juga cuman selingkuhan elo kan ?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yani Yuranah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aleta curiga ?

Aleta membelalak terkejut, saat gara dengan tiba tiba melajukan mobil nya dengan begitu kencang.

"GARAAAAAA" Jerit Aleta mencengkram kuat sabuk pengaman nya, membuat pria itu menoleh sesaat.

Gara melihat Aluna yang sudah tertinggal jauh dari kaca spion tengah nya, baru lah dia mengurangi kecepatan laju mobil nya.

"Elo kenapa sih, hah ?" tanya Aleta setengah menyentak.

Nagara menepikan mobil nya, lalu mematikan mesin mobil nya.

"Aku minta maaf ya" ucap gara menggenggam tangan Aleta.

Aleta langsung menepis kasar tangan gara, dengan mata yang memicing sinis.

Lalu ponsel nya berdering membuat leo langsung mematikan ponsel nya.

"Kenapa gak Lo angkat ?" Tanya Aleta membuat gara menoleh.

"Nggak penting" jawab gara sambil memasukan kembali ponsel nya ke dalam saku celana nya.

"Elo selingkuh dari gue ? Iyaa ?" tanya Aleta menuduh, membuat gara membelalak.

"Selingkuh apa sihh ?" sangkal gara berbohong.

"Ya terus kenapa gak Lo angkat ?" tanya Aleta melipat kedua tangan nya di dada angkuh.

Ponsel Leo kembali berdering membuat Aleta menghela nafas kasar.

"Angkat" suruh Aleta dengan sorot mata yang tak main main.

"mati gue mati" batin gara panik sendiri.

Nagara mengeluarkan kembali ponsel nya dari dalam saku celana nya,yang langsung di ambil kasar oleh Aleta.

Leo membelalak saat Aleta langsung menerima panggilan telpon nya.

Nagara : hallo, elo siapa ?.

Arel : lah gue Arel, masa nomor nya gak Lo save ?.

 

Aleta langsung melihat nomor yang menelpon gara, dan disana tertulis jelas nama Arel.

"Nihh" ucap Aleta memberikan ponsel nya pada gara.

Nagara langsung menerima nya, dan langsung melihat siapa yang menelpon nya.

Seketika gara menghela nafas lega, sambil memegang dada nya.

Nagara : kenapa rel ?.

Arel : barusan siapa yang angkat ?.

Nagara : aleta

Arel : oh, elo cepetan balik kesini.

Nagara : gue kesana sekarang.

  Tut

Nagara mematikan sepihak sambungan telpon nya.

"Kan, yang nelpon itu si Arel" ucap gara tersenyum,  "kamu jangan curiga gitu" tambah nya.

"Hmm" jawab Aleta ketus, "terus sekarang elo mau bawa gue kemana ?" Tanya Aleta.

"Ke kantor"  jawab gara sambil memegang kembali tangan Aleta .

"Nggakk" tolak Aleta, "anterin ke butik ajja" tambah nya.

"Kenapa ?" tanya gara, "masih marah ?" Tambah gara sambil menangkup pipi Aleta.

"Dah lah, gue males sama Lo" ucap Aleta sambil membuka pintu mobil nya.

Aleta langsung turun dari dalam mobil, membuat gara ikut turun dari dalam mobil nya.

"Jangan maraahh" ucap gara lembut,  "aku anterin ke butik" tambah nya.

"Gak usah, gue naik taxi aja" tolak Aleta menepis tangan gara.

"Aletaaaaaaaa" erang gara memeluk Aleta dari belakang, "aku anterin ya".

"Habis nya elo nyebelin tau gak ?" Ucap Aleta sedikit menyentak.

Apa lagi jika Aleta mengingat saat di parkiran tadi. saat Aleta memejamkan mata karna gara akan mencium nya, tapi justru tidak jadi.

Sungguh membuat Aleta sangat geram.

"Iyaaaaa, maaf ya" ucap pria itu lembut memeluk erat Aleta dari samping.

"Aku anterin ke butik ya" ucap gara menarik tangan Aleta.

Aleta mengangguk,  "ya udah" jawab nya.

Aleta pun kembali masuk ke dalam mobil gara dan langsung di ikuti oleh gara.

Cup

Nagara mengecup singkat pipi Aleta, sebelum Ahir nya menyalakan mobil dan langsung melajukan nya.

***

Aluna tengah duduk bersama renata, sedangkan tangan nya sedari tadi sibuk mencoba menghubungi gara.

"Cowok Lo tadi udah kesini ?" tanya Renata membuat Aluna mengangguk.

"Iyaa" jawab Aluna, "tapi tiba tiba pergi lagi" tambah Aluna .

"Ada urusan mendadak kali" ucap Renata sambil mencari cari Aleta,  "si Aleta kemana lagi".

"Ya seenggak nya nyamperin gue dulu ke" dumel Aluna masih merasa gondok.

"Elo lihat si leta gak ?' tanya Renata membuat Aluna mendongkak.

"Lah, kan tadi beli rujak" jawab aluna.

"Iyaa,tapi ini udah lama bangettt" ucap Renata mencoba untuk menghubungi Aleta.

 . Aleta is calling

Aleta : hallo ren.

Renata : elo dimana astagaaaaa ?.

Aleta : gue lagi di jalan, mau balik ke butik.

Renata : tapi kan mobil Lo masih disini.

Aleta : iya ini gue sama gara.

Renata : hadehh. Ngomong dong dari tadi.

Aleta : iyaa iya sorry.

Renata : ya udah, mobil Lo entar gue yang bawa.

Aleta : ok, thanks ya.

   . Tut

Sambungan telpon pun di akhiri, membuat Renata mendengus.

"Kenapa ?" Tanya aluna.

"Si leta udah balik sama cowok nya" jawab Renata.

"Cowok nya tadi kesini ?" tanya aluna membuat Renata mengangguk, "si Rey ?" tambah Aluna.

"Bukann" jawab Renata sambil berdiri.

"Lahhh, pacar si leta kan si Rey" ucap aluna sambil mendongkak.

Renata tersenyum kecil mendengar nya,  "gue take dulu" ucap nya sambil berlalu membuat Aluna menganga.

"Kalau bukan si Rey, terus siapa ?" Gumam Aluna bertanya.

"Ah bodo amat lah" dumel Aluna,  "si gara kemana sihhh ?".

Nagara is calling

Aluna : elo kemana aja ?.

Nagara : iya maaf, tadi ada urusan mendadak.

Aluna : kenapa gak nyamperin aku dulu ?.

Nagara : gak keburu, aku jemput sekarang.

Aluna : ya udah aku tunggu

Nagara : hm.

  tut

Panggilan pun di akhiri.

Aluna menghela nafas kesal, kedua tangan nya terlipat di dada angkuh.

"Untung gue cinta, kalau enggak udah gue tinggal" dumel nya merasa kesal.

Lalu ponsel nya kembali berdering membuat Aluna mengangkat sambungan telpon nya.

***Ka bian is calling***.

Aluna : kenapa kak ?.

Febian : elo dimana ? Kenapa belum balik ?.

Aluna : lagi di lokasi.

Febian : ya udah buruan balik.

Aluna : iya, nunggu gara jemput dulu.

febian : elo masih sama si brengsek itu ?.

Aluna : nama nya gara.

febian : persetan sama nama nya.

Akuna : kenapa sih kak ?.

febian : cowok Lo itu brengsek, dia gak baik buat Lo.

Aluna : kak bian gak tau apa apa.

febian : elo ngeyel banget di kasih tau, sekarang juga elo balik.

  Tut

Febian mematikan sambungan telpon nya, membuat Aluna mengumpat tertahan.

"Apaan siih ?" gumam Aluna,  "kenapa ka bian terus terusan bilang gara cowok brengsek ".

"Padahal ketemu nya juga baru beberapa kali" tambah Aluna masih mendumel.

Tin tin tin

Suara klakson mobil membuat Aluna menoleh dan langsung berdiri.

Aluna melipat kedua tangan di dada angkuh, menatap pria tampan yang sedang berjalan ke arah nya.

Nagara langsung menghampiri Aluna dan langsung memeluk nya, membuat Aluna memutar bola mata malas.

"Jangan manyun gitu dong" ucap gara mencubit hidung Aluna yang mendengus.

"Masih inget sama gue ?" tanya Aluna sinis,  membuat gara terkekeh dan mencium singkat bibir Aluna.

"Iyaaa, maaf ya " ucap gara lembut,

Aluna mendengus malas mendengar nya, ini bukan yang pertama gara bersikap seperti tadi.

"Kita shopping mau ?" tawar gara sambil memeluk pinggang Aluna.

"Nyogok ?" Tanya aluna mendongkak.

"Nggak, aku cuman lagi ngajak kamu buat shoping ajja" jawab gara tersenyum.

"Ayoo ah" ajak gara menarik tangan Aluna.

"Kebiasaan banget, tiba tiba ninggalin gitu" ucap Aluna sambil tertarik pasrah.

"Iyaa, nanti nggak lagi" ucap gara menangkup kedua pipi Aluna.

"Pokok nya sekarang, kamu bebas mau beli apa aja" ucap gara, membuat Aluna berbinar.

"Beneran ya" ungkap Aluna membuat gara mengangguk santai.

Kedua nya pun langsung masuk ke dalam mobil, dan langsung meninggalkan tempat lokasi syuting,

Sepanjang perjalanan aluna sibuk berceloteh, sedangkan gara hanya mengangguk menanggapi nya.

"Wait" ucap Aluna tiba tiba,  "tadi waktu di parkiran, aku kaya ngeliat kamu gak sendirian deh di dalam mobil".

Nagara menoleh terkejut, mendengar pernyataan Aluna barusan.

"apa jangan jangan Luna lihat gue sama Aleta ya ?" batin gara bertanya.

"Salah lihat kali" jawab gara mencoba santai, membuat Aluna mencoba mengingat nya.

"Nggakk" jawab Aluna yakin,  "aku lihat ada orang lain di mobil kamu" tuduh nya.

"Nggak ada orang lain" jawab gara kekeuh,  "aku sendirian tadi" tambah nya.

Aluna memicingkan mata nya menatap gara.

"Apaa ?" Tanya Leo menatap Aluna.

"Kamu gak selingkuh kan ?" Tanya aluna tiba tiba membuat gara tersedak, padahal mulut nya kosong.

"Apaa sih nuduh nuduh segala" sewot gara menatap kembali ke depan.

"Ya biasa aja dong, gak usah sewot gitu" ungkap Aluna ngegas.

"Ya kamuu nuduh kaya gitu" ucap gara membuat Aluna melengos kesal.

"Dah lah, jadi nya pulang aja" ucap Aluna merajuk.

"Gak jadi ke mall nya ?" Tanya gara, membuat Aluna melirik Sinis.

"Nggaakkk" jawab aluna ketus.

Nagara menghela nafas kasar, namun tidak menggubris nya lagi. Pria itu melajukan mobil nya dengan kecepatan tinggi.

"Beneran pulang aja ?" Tanya gara memastikan, membuat Aluna mengangguk.

"Ya udah" ucap gaea membelokkan mobil nya menuju rumah aluna.

"Gak usah manyun gitu" ucap gara lembut mengelus pelan lengan Aluna.

"Hmm" jawab Aluna singkat membuat gara terkekeh kecil.

Citt

Mobil pun berhenti di depan sebuah rumah mewah yang berdiri kokoh.

Kedua pun langsung turun dari dalam mobil nya, setelah gara mematikan mesin mobil nya.

Aluna memeluk lengan gara manja, membuat pria itu mengusap lembut puncuk kepala Luna.

Sedangkan dari atas balkon sana, seseorang melihat kedua nya dengan tangan yang mengepal kuat

"Laki laki bajingan" desis nya dari atas balkon.

1
Yani Yuranah
tinggalkan jejak komentar nya Kaka, biar aku lebih semangat untuk nulis, terima kasih 🥰❤️
Anonymous
Judul nya sampai pelaminan 😙😙😙😙😙😙
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Izin ya
Yani Yuranah: iya kak, mau sampai pelaminan kata nya 😀
total 2 replies
Yani Yuranah
boleh mampir di novel ku yang lain nya Kaka, "Tawanan Mantan Fossessive"
Devina Burhan
bagus
Yani Yuranah: terima kasih ❤️
total 1 replies
Yani Yuranah
boleh mampir di cerita ku yang lain nya kak. "Tawanan Mantan Fossessive"
Yani Yuranah
iya kah, maaf kak nanti aku revisi lagi.
Ani Sifa
namanya kok beda tidak seperti episode 1
Yani Yuranah
besok dauble update, buat kamu pembaca setia ku. terima kasih sudah membaca 🥰
Yani Yuranah
terima kasih sudah membaca novel pertama ku.
Yani Yuranah
yang suka drama penuh konflik, mari merapat. di jamin seru.
Yani Yuranah
hai Kaka Kaka semua nya. terima kasih sudah membaca /Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!