Senopati Level 9
Deskripsi
Seorang senopati kerajaan pasundan,kalah dalam sebuah pertempuran dan tewas.
saat menjelang kematian,dia ternyata berhasil menyentuh puncak seni beladiri nya,namun amat di sayangkan tenaga nya telah habis dia tetap tewas.
Ledakan energi ilmu tingkat tinggi yang belum selesai , menyebabkan dimensi ruang dan waktu bergejolak.
jiwa senopati terlempar melintasi ruang alam kematian hingga keluar gerbang penjemputan arwah, yang secara aneh menyebabkan jiwa nya bertukar tempat dengan seorang pemuda yang baru saja masuk gerbang kematian nya.
Saat terbangun,senopati ternyata berada ditubuh pemuda tiongkok bernama YeeTian. YeeTian ini jiwa nya rusak,akar beladiri nya hilang,kultivasi nya hancur.jiwa rusak ini tak akan pernah lagi bisa berkultivasi.
Namun,di dalam diri senopati,masih tersimpan semua ilmu kanuragan nya,termasuk ajian tapak jagat.
Alam dan sumber daya yang berbeda,membuat ajian tapak jagat bertranformasi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lintang88, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ampuni kami,Dewa
Gerbang istana es,tiga orang sibuk berjalan mondar mandir ,memeriksa setiap detail yang ada di sekitar,satu burung elang raksasa,melipat kepala nya,masuk ke sela sela sayap ,mungkin dia tidur,bosan melihat ke tiga orang itu.
"bagaimana ini tetua lu,sudah ber bulan bulan kita belum menemukan cara juga"
"benar,adik wang,padahal kita sudah menggunakan berbagai cara,ada apa sih sebenarnya.. makin penasaran saja"
"hmmmpp begini saja,kita terpaksa pulang terlebih dahulu, kita bicara kan masalah ini dengan ketua."
"tapi apakah nanti kita tidak rugi tetua lu?saat kita pergi, ada orang lain yang menemukan tempat ini?
" tak apa jika ada lagi yang datang, yiyi, aku yakin mereka juga akan sama nasib nya dengan kita, tidak mudah masuk kedalam"
"aku juga berpikir sama dengan tetua lu,lebih baik kita pulang, melapor kan hal ini,juga tentang tuan muda jiang lie "
"kalau begitu, baiklah,aku ikut apa kata kalian"
ketiga orang ini berasal dari sekte penjinak binatang, mereka sedang mencari petunjuk penyebab kematian putra pemimpin sekte
mereka telah sampai di lembah kabut hitam, tempat terakhir yang jiang lie datangi,namun tempat itu kosong, lalu mereka melanjutkan perjalanan ke arah tenggara, lebih cenderung ke arah selatan nya,hingga pada akhirnya mereka menemukan tempat ini,gerbang istana es.
pada awalnya mereka bersorak bahagia seperti menemukan harta karun,hingga berakhir dengan keputus asa an.
bagaimana tidak putus asa,sudah lebih dari tiga bulan mereka mencoba berbagai macam cara untuk membuka gerbang, namun tidak membuahkan hasil,saat di pukul ,gerbang tidak bergerak,dari atas di serang mereka terpental terkena pantulan pukulan mereka sendiri,akhirnya mereka menyerah.
mereka segera mempersiapkan diri,dan pergi tak lama kemudian.
baru terbang beberapa kilometer jauh nya mereka melihat langit di arah selatan memerah sangat mencolok dengan pemandangan langit sekitar nya yang gelap,
"langit di sana terlihat aneh,apa kita perlu melihat nya?
" boleh tetua lu.."jawab dua orang lain nya
tetua lu kemudian mengarahkan elang nya terbang ke arah langit yang memerah itu.
saat mendekati daerah berlangit merah itu,mereka terlonjak kaget,hampir jatuh dari atas tubuh elang,
jauh di depan sana mereka melihat sosok manusia terbang ,menari dengan menggunakan cambuk berapi,setiap cambukan mengeluarkan suara menggelegar seperti guntur, aliran udara terdistorsi menimbulkan gelombang suara yang menyebabkan burung elang terhentak sesaat dalam terbang nya.
jarak mereka dengan sosok itu masih terbilang jauh ,hingga tidak dapat memastikan sosok itu dengan jelas.
"siapa dia,laki atau perempuan,?bagaimana ini!?haruskah kita tetap kesana?
" jika kita kesana ,apa tidak masalah?"
mereka bingung tak bisa mengambil keputusan
burung elang yang tidak mendapat perintah apa apa terus terbang mendekat,hingga saat burung berjarak 100 san meter,YeeTian telah mencapai puncak latihan nya,
tiba tiba saja langit berubah warna, angin seolah berhenti bertiup,suasana mendadak mencekam,sunyi tidak ada suara,
"dert...dert.retak
Bumi terguncang, tanah merekah,retak retak
suhu udara di daerah bersalju mendadak panas ,pengap,kemudian retakan tanah terangkat, naik ke atas,pepohonan tercabut ,terbang
" koak ..koak"
burung elang menjerit jerit ngeri,mengepak ngepak kan sayap nya,berusaha menahan daya hisap namun tak berdaya, dia tetap terhisap bersama para penumpang nya menuju arah YeeTian berada..
" ahhhj apa ini..tetua lu,yiyi.. kita tersedot..ahh"
"gubrak.. elang raksasa jatuh tepat di bawah kaki YeeTian yang melayang,ketiga penumpang nya ikut jatuh ,kemudian mereka berdiri,sambil menghindari pohon dan batu yang jatuh dari langit.
" siapa kalian dan sedang apa disini"
suara berat terdengar, bersama dengan aura penekanan luar biasa kuat nya,mereka mendongak kan kepala,memandang ke atas arah datang nya suara,sambil bertahan dari aura penuh penekanan itu.
dari bawah mereka melihat seorang pria terbang melayang, tubuh nya tertutup aura ke dewa an,bersinar menyjlaukan mata,sehinga mereka tidak dapat melihat jelas wajahnya,tapi mereka yakin sosok ini manusia, seorang pria muda.
tubuh melayang bersinar turun mendekati mereka..yang di dekati tak sanggup menahan beban aura penindasan yang keluar,tanah di sekitar mereka amblas, tubuh mereka bertiga pun amblas,masuk ke dalam tanah hingga pundak
elang raksasa, terguling dan masuk ke dalam cekungan tanah yang amblas.
YeeTian yang melihat ini,naik sedikit menjaga jarak, jika di teruskan tubuh mereka mungkin hancur.. YeeTian menahan gelombang energi besar di dalam tubuh nya.
"ampun dewa,ampun, mereka bertiga menangis,walau mereka tau sosok di depan mereka manusia ,tapi mereka terlalu takut hingga menganggap sosok itu dewa.
" cepat jawab pertanyaan ku tadi"suara YeeTian bergetar, berat namun dampaknya bagi mereka bertiga adalah tekanan yang semakin meningkat, hingga tubuh mereka makin masuk ke dalam tanah,hanya tinggal menyisakan kepala.
di dalam tanah,celana ketiganya sudah basah,saking takut nya mereka sampai mengompol.
"ampun dewa,kami bertiga dari sekte penjinak binatang, saya lu xiang, kami ke sini,karna kami ingin menyelidiki kematian putra pemimpin sekte kami" ampun dewa kami tak sengaja melihat anda berlatih
hmmm sekte penjinak binatang ya,apakah nama nya jiang Lie?YeeTian kembali bertanya namun tubuh nya makin menjauh,
"iya dewa benar, tuan muda kami bernama jiang lie,apa dewa mengenal nya "
YeeTian mulai merasakan energi dalam tubuh nya makin bergejolak, harus cepat di lepaskan,jika dilepaskan sekarang,takutnya berakhir buruk terhadap ku,aku tidak bisa mempercayai mereka,
bagai mana ini,apa aku bunuh saja mereka?
,membunuh ke tiga orang itu juga tidak mungkin, dia bukan seorang pembunuh.
"hmm..begini saja,bilang ketua kalian,aku yang membunuh jiang lie, dia telah menyinggung ku,lain waktu aku akan ke sekte kalian,memberikan penjelasan langsung pada ketua kalian,sekarang cepat kalian pergi."
"aihhhh, jika memang begitu kejadian nya sudah lah,cukup sampai disini,dewa tidak perlu menjelaskan nya lagi,semua salah jiang lie "
"ada apa?apa aku tidak diterima di sekte mu?" YeeTian mengangkat tangannya, membuat gerakan ,mengangkat tubuh mereka dari tanah,sekaligus membuat mereka terbang melayang sampai ke tempat burung elang.
burung elang itu sudah berdiri siap terbang kapan saja ,naluri binatang nya mengatakan bahaya ,jadi dia menjauh siap kabur.
"eh..bukan begitu dewa jangan salah faham,sambil melayang ketua lu berteriak ketakutan, siapa yang tidak takut di datangi sosok seperti ini,serba salah dan serba tertekan,taruhannya nyawa coy.
" ah sudahlah,kalian cepat pergi,atau aku berubah pikiran,membunuh kalian juga
YeeTian tak sabar,dia sudah hampir meledak
"ayo sudah Lah tetua lu,cepat pergj ,soal nanti biar nanti saja,bei wang dan yiyi menarik paksa tangan tetua lu,menaikan nya ke atas punggung elang dan segera kabur..elang pun sama ,begitu tiga orang naik,tak menunggu siap atau tidak dia langsung melesat terbang
" bledar... "
suara ledakan besar menerangi langit,menggelegar membuat bumi terguncang,melongsorkan salju,menggolak kan air danau es hijau.
YeeTian menghantam kan pukulan penuh energi ke atas langit, dia tak berani menghantam kan nya ke bawah atau ke air danau, pantulan pukulan membuat dia terhempas,meluncur terbang bebas jatuh dari ketinggian puluhan meter.
"blammmm"
bumi kembali bergetar saat tubuh YeeTian jatuh dengan kerasnya ke tanah bersalju, tanah yang tertimpa langsung cekung seperti kawah ,YeeTian terlentang tak berdaya,tak bergerak lagi entah pinsan atau matj
dampak ledakan di langit juga di rasakan ke tiga orang yang sedang terbang, elang sampai terdorong, namun cepat menstabilkan tubuh nya kemudian semakin mempercepat laju terbang nya,di atas punggung elang ketiga orang berteriak teriak
"ayo cepat..lebih cepat.."
ketiga orang dari sekte penjinak binatang terus saja panik walau mereka telah jauh,
mereka bukan orang lemah,akan tetapi di hadapan kekuatan mutlak YeeTian mereka merasa seperti semut,sangat kecil tak.berdaya melawan.
bagaimana cara nya melawan?
jika baru "aura" dan tekanan suara nya saja sudah membuat mereka terpendam di tanah,sampai terkencing kencing,apalagi sampai di pukul!!.
jadi mereka hanya bisa berkata;
"ampuni kami,Dewa" dengan wajah memelas
andai setelah ledakan tadi mereka berbalik,mereka akan tau "dewa nya jatuh dari langit" dan kini koma.