NovelToon NovelToon
Gettato Nel Passato

Gettato Nel Passato

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Janda / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:14.8k
Nilai: 5
Nama Author: RAS( BY.AR)

Sinopsis :

Seakan tak percaya pada hidup yang seolah khayalan. Baru semalam ia tertidur karena kelelahan dan sekarang ia berpindah jiwa ke masa lampau, Chu Wei memasuki tubuh seorang janda berusia 32 tahun yang namanya sama dengan nya, memiliki 3 anak laki-laki yang sudah dewasa. Beruntung di keajaiban masih ada keajaiban, DING! "Sistem Pasar, beli dengan harga murah, jual dengan harga mahal" setidaknya ada sistem yang bisa membantu nya dari kelaparan.

"Ibu mertua saya sangat misterius sekarang, dia selalu mengeluarkan barang-barang secara misterius. Mengapa selalu mengumpulkan sayuran? Darimana uangnya itu datang? Namun saya tidak berani bertanya, asalkan ada makanan untuk di makan, itu sudah cukup."

Note : Slow Update

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RAS( BY.AR), isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

Matahari semakin naik dan udara terasa semakin panas, sudah lama hujan tidak turun dan terakhir kali hujan turun tak menentu di beberapa desa. Syukur nya desa Xianhe nya desa terbanyak di datangi hujan, namun desa dan tempat lainnya cukup malang, hampir tidak ada hujan sama sekali.

Perlahan angin di siang hari terasa panas, Chu Wei melihat ke langit dan memperkirakan waktu hari ini.

Jika ia melihat di jam modern, waktu ini masih pukul sepuluh siang. Chu Wei berpikir jika ia pergi ke akademi Taixue sekarang kemungkinan ia akan sampai pukul sebelas dan ia masih harus menunggu satu jam untuk itu.

Ia berpikir untuk beberapa saat, tempat di dermaga bukan tempat yang berlawanan dengan akademi Taixue. Ia hanya perlu berbelok sedikit arah dan tiba di dermaga, lalu ia bisa kembali ke akademi Taixue dalam waktu satu jam.

Selanjutnya kedua anak itu berjalan mengikuti Chu Wei menuju dermaga. Dermaga kota Sin'an adalah tempat penurunan barang dari berbagai kota, biasa nya beberapa pedagang akan pergi ke dermaga untuk menaiki kapal. Berlayar ke kota di pulau lain.

Di sana tentunya banyak pekerja kuli kasar yang mengangkat barang-barang milik bos besar ataupun pedagang besar. Tempat itu selalu ramai oleh orang-orang, beberapa orang mencari ikan di laut dan menjual nya di sebuah pasar ikan.

Chu Wei berpikir itu sangat menarik, setelah menjual ia bisa pergi melihat-lihat ikan.

Tempat di Dermaga cukup besar Chu Wei mencari tempat untuk menyimpan Es Jelly nya. Di bawah pohon besar Cemara laut yang rindang Chu Wei mendirikan kios di sana, meja terbengkalai Gu Zhi dapatkan dari beberapa bongkahan terbengkalai. Mereka menyiapkan barang di atas meja dan mulai berteriak untuk mempromosikan.

"Es Jelly Mawar, tiga sen untuk satu mangkuk besar! Dapat mencobanya secara gratis! Sepuluh mangkuk percobaan pertama, dapatkan segera! "

Hidup di pesisir pantai sangat lah panas, penjual es adalah hal yang langka dan mahal untuk di temukan di tempat ini. Oleh karena itu beberapa orang yang mendengar langsung tertarik dan mendekati Kios Chu Wei.

"Apakah anda menjual minuman dingin? "

"Es Jelly Mawar, benda apa itu? Apakah bisa mendinginkan? "

"Berikan aku satu mangkuk jika itu benar-benar dingin! "

Chu Wei tersenyum ramah, orang-orang ini langsung membeli tanpa mencoba jelas mereka tidak terlalu memandang uang tiga sen itu. Namun beberapa pekerja kuli juga bukan orang kaya.

Chu Wei memberikan satu persatu kepada orang-orang yang datang.

"Saya tidak melihat es, apakah kamu menipu?"

"Benar, tidak ada es sama sekali. Meskipun bentuk nya sangat Indah dan mempesona, namun jika tidak dingin itu tidak berguna"

Chu Wei sudah menebak orang-orang akan berpikir seperti itu. "Saya akan jamin itu akan mendinginkan anda, jika itu tidak berhasil saya akan mengembalikan uang anda "

Pemilik Kios berani membuat taruhan mengembalikan uang jelas ia percaya dengan jualannya. Mereka tidak banyak bertanya dan makan, setelah satu suap mata mereka bersinar cerah.

"Es Jelly ini mengalir begitu saja ke dalam perut ku ini enak sekali! "

"Saya ingin tambah! "

"Ibu, berikan aku lagi! Aku ingin satu lagi "

Dalam waktu singkat nama Es Jelly Mawar menjadi populer dan di kenal. Pekerja kuli angkut yang baru saja bekerja akan singgah di kios kecil itu untuk makan Es Jelly Mawar.

Beberapa bos yang telah bekerja di dermaga mengetahui dengan cepat Es Jelly Mawar. "Hari ini saya akan mentraktir kalian semua untuk makan Es Jelly"

Bos dengan bawahan tujuh orang itu mendatangi kios kecil Chu Wei.

"Berikan saya delapan mangkuk"

"Baik bos! "

Semakin siang semakin banyak bos besar dengan banyak bawahan datang membeli, menjelang tengah hari sekitaran jam satu siang Es Jelly Mawar telah habis tak tersisa.

Chu Wei hanya bisa menghelai napas, niat awalnya untuk menjual sedikit di Dermaga dan pergi ke akademi Taixue pupus sudah. Mau apalagi impact Es Jelly Mawar begitu besar, delapan ratusan Es Jelly tidak cukup.

"Apakah masih ada Es yang tersisa? Saya ingin membeli lima mangkuk"

Chu Wei. "Maafkan saya, Es nya sudah habis. Anda bisa datang lebih awal besok untuk mendapatkan nya lagi"

Orang itu pergi dengan kecewa. Chu Wei harus memberikan penjelasan kepada beberapa pembeli yang kehabisan sebelum ia membereskan kios nya.

Chu Wei berjalan mendekati pasar Ikan, "Ayo lihat-lihat beberapa ikan di sini dan beli beberapa untuk di masak di rumah"

Mata Yuzi bersinar cerah, "apakah malam ini kita akan makan ikan? Akhirnya aku dapat merasakan ikan laut! "

Pasar ikan di sini adalah pasar ikan satu-satu nya di kota Sin'an. Tidak terlalu banyak pembeli dan pedagang ikan, kebanyakan bukan menjual hewan laut. Tapi juga beberapa jajanan dan makanan, ada juga kain.

Hanya ada empat sampai lima pedang hewan laut, dan hanya ada beberapa orang berada yang mampu membeli nya.

Chu Wei melihat-lihat Ikan di sana cukup segar, ia juga melihat cumi dan gurita pavorit nya.

"Kakak Ipar, apakah anda ingin membeli Ikan? Saya akan memberikan diskon untuk anda, satu kati lima puluh koin, bagaimana? "

Mata kedua anak itu membola, mereka berpikir itu sangat mahal. Mereka menghelai napas pelan ketika Chu Wei pun menggelengkan kepalanya.

"Saya masih bisa memberikan diskon, bagaimana satu kati empat puluh lima koin?" Chu Wei tetap pergi. "Empat puluh koin? Tiga puluh lima? "

Chu Wei berbalik." Dua puluh lima koin, setuju? "

Penjual itu tercengang, ia juga tidak memiliki pilihan lain. Ikan jenis ini adalah ikan paling umum, ia tidak bisa menjual dengan harga mahal.

Penjual."B-bagaimana jika anda membeli beberapa ikan yang lain lagi untuk mendapatkan lebih banyak diskon? "

Chu Wei. "Baiklah? "

Chu Wei melihat-lihat beberapa jenis lainnya, ternyata gurita di sebut dengan ikan monster berkaki karet. Awalnya orang-orang tidak berani memakannya namun beberapa tabib mengatakan itu tidak beracun sehingga banyak orang yang menangkap nya untuk di jual dan konsumsi.

"Pilihan yang bagus, Ikan monster berkaki karet ini ikan yang sulit di dapatkan, harganya enam puluh koin per kati."

Yuzi. "Ikan monster berkaki karet? Apakah itu benar-benar monster? "

Gu Zhi. "Namanya bagus sekali"

"Ikan dua puluh lima koin per kati dan Ikan monster ini tiga puluh kati per kaki, bagaimana? "

"Kakak Ipar, ini tidak bisa... Saya bisa rugiii"

Chu Wei. "Masing-masing lima kati, bagaimana? "

"Setuju!! Saya akan bungkus, mohon tunggu sebentar! "

Chu Wei tersenyum, pengalaman nya tawar menawar tidak bisa di lawan.

Chu Wei."Eh, apakah ini anak udang? Kecil sekali"

"Benar, kakak Ipar. Harga nya murah, saya bisa memberikan harga dua puluh sen untuk setengah kati."

"Sepuluh sen! "

Penjual. "(┬┬_┬┬)baik"

"Masukan udang ini ke dalam wadah ini"

"Eh, benda apa ini? Transparan sekali dan ringan"

Chu Wei."Itu hanya wadah yang saya beli dari pedagang di selatan"

1
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Author Amatir: Siappppp
total 1 replies
Darmanto Atok
next Thor
semangat terus ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
semangat yah
Author Amatir: Siap, makasih kak
total 1 replies
anna
💪💪😘😘
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Author Amatir: Sipppp
total 1 replies
Yurniati
tetap semangat terus update nya thorr
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Yurniati
tetap semangat terus thorr
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Author Amatir: Siap 💁👌
total 1 replies
Ayu Ayu
mksh Thor semangat
Author Amatir: Makasih kembali kak
total 1 replies
Salsabila Arman
lanjut
Author Amatir: Siap Kak
total 1 replies
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Author Amatir: Siapp
total 1 replies
✧𝐕𝐄ᵃˡ✧
next thor, semangat
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Imelda Imelda
lanjut thor💪💪💪💪
Widia💙
Si Dan siapa thor? pemain baru atau akunya yg lupa
Author Amatir: Nama*
Author Amatir: Author lagi terngiang-ngiang cerita lain, itu mana tokoh nya.. Maaf jadi typo 🤣
total 2 replies
nadira ST
kak othor apa chu wei tidak punya ruang penyimpanan
Fauziah Daud
semangat...
Author Amatir: Siap, makasih
total 1 replies
Fauziah Daud
semangat...
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuuuutttt
Author Amatir: Wokeeeee
total 1 replies
Darmanto Atok
next Thor
semangat ya buat ceritanya Thor 💪😊👍
Author Amatir: Makasih dukungan nya
total 1 replies
Yurniati
terus lanjut update nya thorr
Author Amatir: Siap 💁👌
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!