NovelToon NovelToon
CINTA TERHALANG 30 JUZ Al'Quran

CINTA TERHALANG 30 JUZ Al'Quran

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta setelah menikah / CEO Amnesia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:10.3k
Nilai: 5
Nama Author: pelangi senja11

Ketika cinta harus diakhiri karena syarat dari kedua orang tuanya yang mendambakan seorang menantu hafiz Al'quran.
Dan aku terpaksa menikah dengan perempuan lain yang tidak aku cintai karena hutang jasa.

Bagai mana kelanjutannya simak ceritanya di novel. CINTA TERHALANG 30 JUZ AL'QURAN.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pelangi senja11, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 26. Ariel Dan Arumi

"Hei, Deril, sini !" teriak Re memanggil Deril saat kedua matanya melihat kebun tempat Pak Imran bekerja dulu.

Deril segera menghampiri Re, yang memanggil dirinya tadi. "Ada apa ?" tanya Deril saat sudah sampai didepan Re.

"Lihat, bukankah ini kebun tomat yang kita beli bulan lalu, ternyata kita sudah pergi sejauh ini." Re memperlihatkan kebun tomat didepannya.

"Aku mana tau, 'kan kamu yang membelinya, aku cuma menanda tangan saja." Jawab Deril.

Deril tidak tau kalau yang didepannya adalah kebun yang dia beli, karena yang pergi kesini Hanya Re saja.

"Oh iya, sorry, aku lupa, hehehe." Nyengir Re sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.

Re dan Deril masuk kedalam kebun, keduanya berjalan mengitari kebun yang sudah sedikit ditumbuhi rumput liar.

Kedua lelaki tampan itu istirahat sejenak di gebuk yang tersedia dikebun itu untuk penjaga dan juga menyimpan tomat hasil panen, sebelum dibawa kepasar.

Biasanya gebuk itu ditempati oleh pengelola, namun sekarang gebuk itu sudah kosong, karena pemilik baru kebun itu belum beroperasi.

"Kemana lagi harus mencari, ini sudah sore." Ujar Re saat keduanya sedang beristirahat.

Deril menggeleng, tubuhnya terasa sudah sangat lelah, sejak pagi sampai sore terus berjalan mencari, bahkan makan siang tidak dihiraukan.

"Tidak tau, tapi biar bagaimanapun pencarian tidak boleh dihentikan, aku yakin Ariel masih hidup." Jawab Deril.

"Aku juga merasa seperti itu, tapi sudah sejauh ini Ariel masuk belum kita temukan informasi." Re juga sama, dia juga yakin kalau Ariel masih hidup.

Deril melihat keseluruhan kebun yang luas itu, matanya menelusuri luasnya kebun dan berharap ada seseorang yang dapat dia tanyain.

Namun sayang, keben itu sepi, tidak ada seorangpun berada disana.

Sementara Pak Imran sudah sampai dirumah, lelaki paruh baya itu masuk kedalam rumah dan duduk disofa ruang tamu.

"Gimana Pak, apa kebun itu sudah beroperasi lagi ?" tanya Buk Siti menghampiri Pak Imran dan membawa segelas air putih.

"Tidak Buk, sepertinya pemilik baru itu, tidak akan menanam apapun, mereka hanya membeli kebun itu saja." Jawab Pak Imran seperti putus asa.

Buk Siti mengusap lembut bahu Pak Imran, karena melihat Pak Imran nampak lesu dan tak bersemangat.

"Tidak apa-apa Pak, Bapak yang sabar, Bapak cari kerja lain, misalnya membantu orang disawah." Ujar Buk Siti sembari mengusap pundak Pak Imran suaminya.

***

"Mas, mas Nazriel berhenti sebentar !" Arumi meminta Ariel berhenti karena ingin berbicara sama Ariel.

Arumi memberhentikan Ariel ditempat yang sepi, agar dia tidak dilihat oleh orang lain.

Arumi tidak mau orang melihatnya berbicara dengan Ariel, karena tidak mau orang salah paham dan memberitahu Reza.

Apalagi Reza sangat cemburu, dan sudah beberapa kali Arumi mendapat kekerasan dari Reza, karena cemburu Arumi berbicara dengan pemuda dikampungnya.

"Ada apa, Arumi ?" tanya Ariel saat sudah turun dari motor butut miliknya.

"Mas, aku ingin bicara sebentar, tapi kita duduk disana." Tunjuk Arumi di bangku kosong ditepi jalan.

Ariel dan Arumi berjalan di bangku kosong, dan keduanya duduk disana.

Arumi tau kalau Ariel dan Safira sudah menikah, Arumi mendengar dari Ayahnya dan juga Reza suaminya.

"Mas, apa benar mas Nazriel dan Safira menikah, maaf aku tanya ini, soalnya aku dengar dari warga ?" tanya Arumi ingin mendengar dari mulut Ariel sendiri.

Ariel mengangguk, karena inilah kenyataannya, dia dan Safira sudah menikah.

"Mas, aku minta maaf, aku menyesal, aku tidak bahagia, Reza melakukan kekerasan, dia suka main tangan." Arumi curhat pada Ariel.

"Aku mencintai mu mas, aku ingin cerai dari Reza, aku tidak tahan, mas, tolong bantu aku, bawa aku dari sini." Ucap Arumi lagi sembari menangis.

Ariel mantap sendu Arumi, dia merasa kasihan, apalagi Arumi wanita yang pernah masuk kedalam hatinya.

Ariel hendak mengusap pucuk kepala wanita yang sampai sekarang masih tersimpan dihatinya, namun Ariel sadar kalau dia sudah punya istri, sudah ada hati yang harus dia jaga.

Dan tidak baik juga bagi Arumi, karena wanita disisinya sekarang sudah menjadi istri orang, bukan wanita seperti Ariel kenal dulu.

"Maaf Arumi, aku tidak bisa ikut campur rumah tangga mu, Reza suamimu, dia yang berhak atas mu." Ujar Ariel, dan tangannya dia urungkan untuk mengusap pucuk kepala Arumi.

"Mas, tolong aku, aku benar-benar, tidak sanggup, apa mas sudah tidak mencintai ku ?" Arumi semakin terisak, dia sungguh menyesal menikah dengan Reza.

Seandainya dia tidak mengikuti kehendak Abinya, dia mungkin akan lari dengan Ariel.

"Maaf Arumi, ini bukan masalah hati, kalau kamu tanya aku mencintaimu, Jawabannya ia." Jawab Ariel, karena Samapi saat ini masih ada Arumi dihatinya, walaupun dia sudah bersama Fira.

Namun Ariel harus menghapus Arumi dihatinya, Ariel sadar Arumi bukan lagi wanita yang dicintainya.

Ariel sudah bertekad, mulai sekarang Safira lah yang harus bertahta dihatinya, apalagi saat melihat wajah cantik Safira dan perlakuan Safira padanya.

"Aku memang mencintai mu, tapi kita tidak mungkin bersatu lagi, kita sama-sama sudah milik orang, dan antara kita jauh berbeda."

"Aku bukan Hafiz, aku seorang yang tidak jelas asal-usulnya, aku bukan lelaki yang diidamkan oleh Abi mu." Ariel menjeda sesaat dan menarik nafas.

"Reza lah pilihan yang baik, seorang hafiz, seorang yang beragama tinggi, tidak seperti aku, hanya orang terlantar tidak tau siapa diriku." Lanjut Reza lagi.

Arumi dan Ariel masih mengobrol, keduanya tidak sadar kalau ada sepasang mata yang melihat keduanya.

"Tapi aku tidak--" Arumi terhenti. " shizttt, kamu tidak boleh menyerah, kamu pertahankan rumah tangga mu, begitu juga aku, jika nanti kamu tidak mempunyai lagi untuk bertahan, kamu bilang saja pada Abi mu, atau pada Umi, biarkan mereka yang mencari solusi." Ujar Ariel memotong ucapan Arumi.

"Sekarang pulanglah, tidak baik kita disini, apa lagi ini tempat sepi, sekarang diantara kita sudah tidak ada hubungan apapun, jagalah pasangan kita masing-masing !" pesan Ariel dan hendak meninggalkan Arumi, namun suara orang menghentikan langkahnya.

"Wah, wah, wah, pantas tadi malam dinikahkan dan di grebek warga, ternyata begini, istri orang juga di embat." Ucap Reza sembari menepuk-nepuk tangan, dan ada beberapa warga dibelakangnya.

Ariel berpaling, dia berbalik keasal suara yang ternyata adalah Reza, sedangkan Arumi dia sudah ketakutan, karena mendengar ucapan Reza pada Ariel tadi.

Arumi ingin menafikan ucapan Reza, tapi Ariel lebih dulu menyela.

"Apa maksud kamu, aku sama Fira tadi malam jelas difitnah, dan disini aku karena Arumi ingin bicara, kamu hanya bicara biasa, kami tidak melakukan apapun." Ujar Ariel menafikan tuduhan Reza padanya.

"Wah, masih mengelak, hei kalian lihat, dia masih tidak mau mengaku, kalau dia masih dikampung ini aku takut, istri-istri kalian akan di rayunya." Ujar Reza pada warga dibelakangnya.

Bersambung.

1
Nur Wahyuni
wah langsung lunas fir, jangan kuatir lagi
Nur Wahyuni
semoga ariel gak ngelupain fira
Nur Wahyuni
dih keluaga eror.. jelek2in nama ustad aja
Nur Wahyuni
gak pantes si reza pake gelar gus
Nyonya Gunawan
Akhirnya pak imran & bu siti ketemu jga dgan re & deril..
Jdi g' sabar liat reza ma mertuanya jika tau ariel orang kaya & jga pemilik kebun yg ada di situ..
Nur Wahyuni
akhirnya bisa ketemu sama pak imran
Nur Wahyuni
semoga setelah ini ariel gak amnesia lagi, tapi semoga juga tetep inget sama fira..
Pelangi Senja: sippp
total 1 replies
Nur Wahyuni
liat tu menantu mu Amir, suka main tangan gitu... kasian arumi
Nyonya Gunawan
Bsa g' th up nya di tambah lgi..😀😀
Pelangi Senja: insya Allah kalau sempat kak.
total 1 replies
muhammad ihsan
terima kasih udah double up thor aku kasih kopi untuk semangat
Pelangi Senja: sama sama kak, makasih kopinya kak.
total 1 replies
muhammad ihsan
👍👍👍👍
muhammad ihsan
double up dong thor
Pelangi Senja: iya kak, saya usahakan
total 1 replies
Nyonya Gunawan
Kasian arumi,,semoga kebohongan reza cepat terungkap biar ustad amir menyesal punya menantu sprti reza
Nur Wahyuni
orang2 pada pendek akal ya begini ini... satu pun tidak ada yg cerdas dan bijaksana..
Nur Wahyuni
kenapa nasib keluarg pak imran dan ariel selalu apes ya di kampung ini.. mending pergi aja deh dari kampung toksik itu..
Nur Wahyuni
weh ketemu pak imran ini mereka
Nur Wahyuni
ealah dasar ibu2 tukang rumpi..
Nur Wahyuni
lah iya kenapa juga msh tdr dengan pakaian lengkap tertutup dan bercadar... paling blm terbiasa ya
Nur Wahyuni
semoga fira juga gak kalah cantik sama Arumi..
Nur Wahyuni
kata paham anaknya kaya gimana sifatnya, ko kenapa ibunya nanyanya kaya begitu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!