NovelToon NovelToon
ISTRI RANDOM

ISTRI RANDOM

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pengantin Pengganti / Percintaan Konglomerat / Cinta Paksa
Popularitas:36.7k
Nilai: 5
Nama Author: mommy JF

Hai ketemu lagi sama karya terbaru mommy, yang suka bisa lanjut baca ya, kalau memang tidak suka dan lainnya kasih komentar ya, jangan di rate terima kasih.

Pernikahan akbar anak keluarga terkaya dan terpandang namun nyatanya tidak menjanjikan akan berjalan lancar. Tepat di hari H Galih di tinggalkan oleh calon istrinya.
"Tidak ada, kak," ucap Gina adik dan juga sahabat calon istrinya setelah mencari ke ruangan make up.
"Bagaimana ini, Lih! Acara satu jam lagi!" Bingung dan panik Mulan sebagai orang tua.
"Cepat cari sekali lagi! Jika memang tidak ada terpaksa kita batalkan!" perintah Galang sang Papa pada asisten dan anak buahnya disana.

Setelah 30 menit tidak ada hasil, Galih yang sudah sangat kacau saat ini. Melihat seorang gadis yang masuk dari pintu samping bertepatan dengan matanya mengarah padanya.

"Tidak akan ku biarkan dia menghancurkan dan mempermalukan keluargaku! Dia akan menjadi istriku!" tekad Galih yang menuju ke arah wanita itu.

"Maukah kamu menikah dengan ku?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy JF, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29

"Sayang, kamu kenapa?" Tanya Mulan yang langsung memeluk Rosa.

"Bi, ambilkan minum!" pinta Mulan.

"Jangan di tanya dulu dia, Ma. Dia masih syok," pinta Galang.

Rosa di dudukkan di sofa yang empuk dalam pelukan mertuanya. Seakan menjadi penghangat dalam jiwanya sesaat bergetar dan ketakutan yang baru saja di rasakannya.

Mulan tidak lagi berkata melainkan menemani menantunya tenang lebih dulu.

Sementara Galang sudah mendapat telp dari Galih.

"Pa, bagaimana istriku?" Tanya Galih di telp.

"Dia sudah aman sekarang. Sudah di rumah Papa, kamu kerjakan dulu disana sampai selesai. Biar Papa dan Mama yang menjaga istrimu disini." jelas Galang.

"Tapi Pa," protes Galih.

"Sudah pastikan saja besok kamu kembali setelah menyelesaikan di sana dulu. Rosa besok Papa tidak izinkan bekerja dulu, bantu izinkan dia pada atasannya, Nak." pinta Galang.

"Atasannya ya dia Pa, dia yang sudah sengaja memanfaatkan jabatannya untuk membuat istriku tidak berdaya. Terlebih dia yang sudah hafal sifat istriku ini, Pa." jelas Galih.

"Ya Tuhan, kenapa kamu tidak bilang dari awal sama Papa, agar Papa bisa cegah hal seperti ini," sesal Galang.

"Bukan begitu maksudku Pa, aku bisa melakukannya. Tapi aku tidak menduga jika dia nekat saat ini disaat aku tidak ada bersama dengan istriku," Galih juga sungguh sangat menyesal bisa hal ini terjadi.

"Ya sudah, nanti biar Papa yang mengurus sisanya. Papa akan datang sekarang juga ke rumah keluarganya. Papa tidak mau menantu Papa di remehkan dan bisa di tindas seenaknya." jelas Galang.

"Nanti besok Papa kabari lagi. Ingat kerjakan dulu semuanya. Dan pastikan harus berjalan lancar." tegas Galang.

"Iya, Pa. Tapi apakah aku bisa bicara dengan Rosa?" tanya Galih.

"Jangan di telp Papa, nanti dulu kalau mau telp Mama. Biar Mamamu menenangkan istrimu dulu. Ya sudah Papa akan kerumah mereka sekarang!" ucap Galang.

Setelah telp di tutup langsung masuk ke dalam kamarnya dan bersiap mengganti bajunya menuju keluarga Dallas.

"Ma, jaga Rosa dan telp Gina segera pulang! Papa keluar sebentar!" pintanya lalu segera pergi keluar menuju mobilnya.

"Iya, Pa," jawab Mulan.

"Gin, cepat pulang sekarang! Bantu Mama di rumah Kakak iparmu membutuhkan kita," pesan Mulan pada anak bungsunya.

"Ros, tenang ya disini sudah aman dengan Mama."lirih Mulan.

Hanya anggukan kepalanya saja yang Rosa berikan.

Bagaimana nasibku jika saja Papa tidak datang di waktu yang tepat! Apakah aku di paksa menikah dan di lecehkan disana? Aku tidak mau melakukan hal itu!

Aku tidak menyangka Mas Dirga berbuat nekat padaku sampai mempunyai rencana gila itu! Aku sungguh jijik padanya saat ini. Bahkan aku takut padanya. Tubuhku yang sudah di sentuhnya tidak berhenti bergetar. Ya Tuhan bagaimana aku mengatakan hal ini pad Bang Galih ataupun keluarganya? Apakah aku sudah kotor? Bang Galih apakah masih menerimaku saat ini? Batin Rosa.

Berkecamuk banyak pikiran negatif saat ini di otak Rosa. Rasanya malu, sedih, kecewa, marah dan kesal menjadi satu.

"Ros, katakan dan ceritakan semuanya pada kami. Kami akan mendengarkan dan melindungimu dengan sepenuh hati kami." pinta Mulan.

"Benar, Kak. Aku tidak akan membiarkan siapapun melukaimu, Kak," Pinta Gina yang baru datang saat ini langsung memeluk kakak iparnya.

Tangisan Rosa akhirnya pecah yang sudah ia tahan selama ini. Tangis yang sudah ia berusaha tidak keluar namun nyatanya kata kata dari keluarga suaminya mampu menyadarkan dirinya jika saat ini tidak sendiri.

"Ma, aku-" terbata Rosa.

"Katakan saja, Ros. Baik Mama ataupun Gina akan merahasiakannya," ucap Mulan.

"Aku di paksa menikah dengannya, Ma," ucap Rosa dan ada sedikit kelegaan dalam hatinya mengatakan kebenaran saat ini pada keduanya.

"Hah!" terkejut keduanya mendengar hal konyol apa yang akan dilakukan oleh seorang dokter yang ternyata pecundang.

"Pecundang!" ejek Gina.

"Harusnya dari dulu dia berani melakukannya Kak bukan setelah kakak menikah dengan orang lain. Terlihat jelas jika dia sangat egois!" lanjut Gina.

"Sudahlah Gin, jangan buat Kakak Iparmu semakin pusing dan banyak pikiran. Sebaiknya kamu temani tidur kakak iparmu malam ini," pinta Mulan.

"Baik Ma," jawab Gina.

"Kak, boleh aku tanya?" penasaran Gina.

Di angguki saja oleh Rosa saat ini.

"Apakah dia mencoba melecehkan kakak tadi?" Tanya Gina yang bisa jadi dokter itu sudah terobsesi oleh kakak iparnya bukan lagi kata cinta yang di bilang Rosa.

"Belum, tapi jika Papa terlambat kemungkinan itu pasti ada," ucap Rosa yang sudah mulai tenang.

"Pernikahannya pun tidak akan sah di saat calon pengantin wanita yang masih statusnya istri orang lain." jelas Mulan.

"Besok bagaimana Ma?" bingung dan takut Rosa.

"Tunggu Papamu kembali dulu. Sepemikiran Mama kamu besok sebaiknya di rumah dulu," saran Mulan.

"Apa perlu aku minta izin dari atasanmu Kak?" Tawar Gina.

"Atasanku sudah ganti Gin, jadi dia." jujur Gina.

"Hah! Permainan apa lagi ya ia manfaatkan dari kakak! Lantas kakak terima? Dan ini terjadi saat ini!" tidak habis pikir Gina ternyata kakak iparnya masih sangat polos. Mudah masuk permainan kalangan atas yang jika tidak dimiliki ya di manfaatkan kekuasaannya untuk menindas yang berada di bawahnya.

"Aku harus apa?" bingung Rosa.

"Itu pasti akan Papa urus, aku bisa jamin!" ucap Gina yang tidak melihat Papanya saat ini.

"Benar kata Gina, percaya semuanya akan di tangani oleh Papa dengan sangat baik," ucap Mulan.

"Aku jadi menyusahkan disini," merendah Rosa yang tidak enak hati.

"Kamu adalah bagian dari keluarga kita. Jangan mengatakan hal seperti itu lagi," ucap Mulan dan di angguki oleh Rosa.

"Bawa kakak iparmu masuk ke kamarmu, Gin," pinta Mulan.

"Ayo Kak, kita lanjutkan di dalam kamar saja," ucap Gina dan keduanya berdiri meninggalkan ruang tamu.

*

Galang mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi kali ini. Tidak akan membuang waktu untuk menyelesaikan hal yang sudah menyinggung harga diri keluarganya. Dilecehkan dan di rendahkan orang lain sangat tidak di terimanya.

Sesampainya Galang di rumah keluarga Dallas, memarkirkan sembarang di depan mansion mereka.

Tok!

Tok!

Tok!

Tidak lama kemudian seorang art membukanya, Galang yang menahan amarah dan kesalnya saat ini.

"Bilang pada Tuanmu jika Galang Ginanjar mencarinya!" pinta Galang yang tatapannya yang sangat mematikan saat ini dan itu membuat art ketakutan.

Bahkan Galang sudah mengatakannya sebelum art disana berucap dulu.

"B-baik T-Tuan," terbata art itu menjawab setelah itu langsung ngibrit menuju lantai atas tempat si majikan ada.

Galang tidak masuk ke dalam rumah itu hanya berdiri di depan pintu dan itu juga membelakangi ruang dalam. Hanya pemandangan lampu yang tidak terlalu terang di taman depan rumah itu.

"Tuan Galang, silahkan masuk dan duduk," sapa Dimitri.

...****************...

Terima kasih atas kesetiaan kalian yang selalu setia menanti up dari mommy ya.

Like dan komentarnya di tunggu.

1
Sumar Sutinah
mantap
Sumar Sutinah
keren mmh mulan
Sumar Sutinah
salah pengertian wkwkwk, Dirga sudah iklaskan aj itu lebih baik
Sumar Sutinah
kan klw nikah wanita harus ada wali thor, g sembarangan g sah itu dlm agama islam
Sumar Sutinah
aku manfir thor
Anrezta Zahra
lagi Thor
dapurAFIK
selamat berjuang vince,....
temukan kebahagian mu...
ziear: ya benar kak, bahagiah buat vince
total 1 replies
dapurAFIK
kasian juga Kalina 🤣🤣🤣
ziear: 🤣🤣🤣😂😂😂😂🤣🤣🤣
total 1 replies
dapurAFIK
selamat bersenang-senang mama mulan and the genk🤭🤭
ziear: mari bergabung
total 1 replies
Moh Rifti
/Good//Good//Determined//Determined//Kiss//Kiss/
ziear: 💪💪💪👍😁😁😁😁
total 1 replies
dapurAFIK
Kalina salah cari lawan🤭
dapurAFIK
akhirnya bertemu juga...
dapurAFIK
semoga semua cepat selesai dan Rosa ma galih segera bertemu
ziear: amin kak
total 1 replies
Suanti
semoga cpt ketemu
ziear: amin kak
total 1 replies
dapurAFIK
mauuuu....
dapurAFIK
makasih up nya
ziear: tunggu hr ini ya
total 1 replies
dapurAFIK
semoga galih Rosa bahagia slalu dan bisa melewati segala cobaan dari para mantan😊
ziear: amin ya allah
total 1 replies
Moh Rifti
up
dapurAFIK
ternyata Kalina jahat juga
ziear: nanti bakal tahu sifat aslinya kak
total 1 replies
dapurAFIK
selamat menikmati serba serbi kehamilan galih Rosa ☺️
ziear: 😍😍😍😍😍
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!