NovelToon NovelToon
Bintang Paling Bersinar

Bintang Paling Bersinar

Status: tamat
Genre:Tamat / Single Mom / Mengubah Takdir / Keluarga / Karir / Persahabatan / Careerlit
Popularitas:1.6k
Nilai: 5
Nama Author: Yasmin Dwi

menjadi seorang bintang di tengah banyaknya bintang tidak lah mudah terlebih lagi jika cahaya yang kita pancarkan tidak seterang yang lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yasmin Dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

beli hadiah

" Mba aku mau laundry nanti kalau udah anterin ke kamar aja ya," Gracia meletakkan baju kotor ke meja timbangan, laundry itu ada di samping kost, " berapa mba?" tanya Gracia pada karyawan laundry.

" 120.000 aja," Gracia mengambil dompetnya, " nih," Gracia memberikan 2 lembar uang berwarna merah dan hijau, " oke terimakasih," karyawan itu mengambil uang itu, " makasih ya mba," Gracia pergi keluar gerbang kost.

di dalam area kost ada beberapa toko yang di gunakan untuk warung dan laundry an, " kak Azra masih lama ga ya," Gracia melihat waktu di jam tangannya yang sudah mulai siang.

Tinnn

Gracia melihat mobil yang membunyikan klakson, senyumnya mengembang lalu berjalan ke pintu penumpang samping pengemudi, " Kak," Gracia masuk ke mobil dan melihat laki laki yang tersenyum tampan itu.

" kenapa di luar? kan panas," Ucap Azra sambil menjalankan mobilnya, " aku abis naro laundry an," Gracia memakai seat belt nya, " coba liat sini," Gracia melihat ke arah Azra lalu laki laki itu melihat pipi Gracia yang memang.

Azra menghentikan mobilnya di tepi agar tidak macet, " ini tamparan semalam ya? yang di live Ara," Ucap Azra khawatir sambil memperhatikan pipi Gracia yang sudah membiru.

" shit sakit kak," Gracia memukul tangan Azra karena laki laki itu menyentuh memar di pipi nya, " udah di kompres belum?" tanya Azra, tidak bisa di tutupi wajah laki laki itu sangat khawatir.

" udah semalam," Azra mengangguk lega, " Kenapa bisa sampai begini?" Gracia menggelengkan kepalanya, " ga tau ga biasanya aku di tampar kaya gini," Azra menghela nafasnya.

" lain kali kalau ada apa apa jangan langsung di hadapi sendirian ya, kamu kan ga tau dia bawa senjata tajam atau ga, orang kaya gitu biasanya selain gila licik juga," Gracia hanya bisa mengangguk.

" ayo kak kita ke mall udah telat tau," Ucap Gracia agar Azra tidak begitu khawatir pada kondisinya, " Iya bawel," Azra menyetir mobilnya kembali menuju mall terdekat.

sesampainya di mall mereka pun masuk tetapi dengan Gracia menggunakan masker agar tidak terlihat memar, " kamu mau beli apa?" tanya Azra sambil mengikuti gadis di depannya itu yang tengah melihat lihat toko.

" Aku mau beli hadiah, aku belum kasih hadiah ulang tahun untuk Queen dan besok birthday show nya abel," Azra mengangguk lalu mereka masuk ke store yang cukup lengkap untuk membeli hadiah.

" saya ke sana dulu, " Gracia mengangguk, Azra pergi ke sudut store dan melihat lihat mainan sedangkan Gracia sedang memilih beberapa barang untuk Queen dan Abel, " Abel sama Queen suka banget boneka," Gracia mengambil boneka.

" cil udah belum?" Azra datang membawa kotak cukup besar, " Kaka beli apa?" tanya Gracia sambil melihat yang di bawa Azra, " Lego," Gracia pun mengangguk lalu mereka pergi ke kasir untuk membayar.

" Berapa kak?" tanya Gracia sambil mengambil dompetnya, " 380.000 kak," Gracia membuka dompetnya, " terimakasih kak," Gracia terkejut saat paper bag belanjaan sudah di serahkan ke Azra.

laki laki itu meletakan credit card miliknya di mesin tab kartu, " kak, aku ganti ya," Azra menggelengkan kepalanya, " ayo," mereka berjalan keluar dari store, " kak uangnya aku ganti ya, " sedari tadi Gracia ingin mengganti uang Azra tetapi laki laki itu menolak.

" kak itu kan aku beli buat hadiah," Azra menghela nafasnya, " katanya selain donatur ga boleh ngatur kan? " Gracia menatap Azra bingung, " ayo mau kemana lagi?" mereka melangkahkan kakinya menyusuri mall.

" oh iya kak aku mau ke Gramedia dulu," akhirnya mereka pun masuk ke Gramedia, " kamu mau beli buku apa?" tanya Azra sambil melihat gadis yang ada di depannya itu, " Novel," Gracia berjongkok untuk mengambil novel yang ia cari.

" ini atau ini ya," Gracia kebingungan melihat kedua novel yang ia pegang, " Huft sini," Azra mengambilnya lalu membawanya ke kasir melihat itu Gracia langsung berlari untuk menghalangi laki.

" Kak jangan coba coba bayar lagi ya," Gracia langsung mengambil buku itu dari tangan Azra, " udah ah belanja sama Kaka mah ga seru," Gracia meletakkan buku itu di rak asal lalu ia berjalan pergi.

Azra melihat nya lalu mengambil buku itu dan segera membayarnya tak selang berapa lama Azra sudah sampai di samping Gracia, " makan siang yuk," Ajak Azra pada Gracia.

......................

1
Lola Santi
tuliskan contoh siala Pancasila sebagai pandangan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!