Pindah Ke Tubuh Anak Bangsawan Haram

"Tapi ...." ucap pangeran Tian An terpotong

" Cukup !!, begini saja saya akan datang ke kerajaan Xiao untuk menanyakan kebenaran nya, dan Mo Zia saya tidak perduli walau kau anak haram sekali pun saya bisa meneriama mu " ucap permaisuri .

' aiiih permaisuri ini keras kepala!!' batin Mo Zia .

melihat Mo Zia melamun Cukup lama permaisuri pun angkat bicara .

" Mo Zia jika kau belum bersedia menikah maka kau bertunangan terlebih dahulu dengan putra ku " ucap permaisuri .

" saya akan pikirkan permaisuri " ucap Mo Zia .

mendengar tawaran permaisuri orang orang di sekitar hanya bisa mengelus dada memikirkan betapa berani nya Mo Zia menolak lamaran yang diidamkan oleh semua gadis di benua ini .

para gadis hanya bisa menatap iri pada Mo Zia .

dengan jawaban Mo Zia yang menolak para gadis itu berharap permaisuri marah pada Mo Zia .

" aku memaksa !!" ucap Kaisar .

membuat semua orang hampir muntah darah .

" Kaisar !!"ucap permaisuri menegur permaisuri .

" baik kau bisa Fikirkan " ucap Kaisar karna merasa takut pada permaisuri nya itu .

setelah semua keributan langka di pasar semua orang bubar .

Mo Zia , kaisar , permaisuri , dan pangeran Tian An pergi menuju kerajaan Xiao untuk bertanya kebenaran tentang pertunangan itu , perdana mentri kerajaan An di jatuhi hukuman kedua kaki dan tangan nya akan di potong esok dan jabatan nya pun di cabut .

Mo Zia pulang dengan menaiki kereta kaisar bersama permaisuri sedangkan pangeran Tian An menunggang kudanya di belakang kereta kaisar .

Sepanjang jalan menuju kerajaan Xiao Mo Zia tidak tenang .

' aku tidak mau menikah!! Aku ingin balas dendam !! Jika aku menggagal kan lamaran permaisuri lamaran Tian An akan berhasil begitu juga sebalik nya !Tidak bisa pokok nya aku harus menggagalkan ini semua !?' batin Mo Zia

" Mo Zia ada apa !? Kenapa kau selalu melamun ?!" tanya lembut permaisuri.

" ahh tidak permaisuri saya hanya belum ingin menikah saya mohon maaf yang mulia permaisuri " Mo Zia membuat raut wajah memelas .

Entah sejak kapan Mo Zia bisa membuat berakting dan itu membuat sedikit rasa kasihan di hati permaisuri.

" baiklah , maaf kan aku ya Mo Zia , aku hanya merasa menemukan orang yang cocok untuk anak ku !? Tapi jika kau tidak ingin menikah mengapa kau akan bertunangan dengan pangeran Tian An !?" ucap permaisuri.

" bukan aku yang menerima tapi Raja Xiao lah yang membuat keputusan itu !!" ucap Mo Zia dengan raut wajah sedih .

" apakah ibu mu setuju ??" tanya kaisar karna turut merasa kasian .

" tidak , ibu ku sudah meninggal ?!" ucap Mo Zia dengan nada bergetar .

Entah mengapa dihati nya terbesit rasa rindu pada sosok yang sebenar nya bukan ibu asli nya .

" ahh maaf kan aku !!" ucap Kaisar .

" tidak apa kaisar !!" ucap Mo Zia .

" meskipun ibu mu tidak ada , ayah mu pasti menyayangimu, mungkin ia memaksamu menikah agar membahagiakan mu" hibur permaisuri , tetapi bukan nya menghibur malah membuat hati Mo Zia makin berkecamuk.

" haha ( Mo Zia tertawa kecil ) ayah saya tidak pernah menganggap saya , kelahiran saya adalah kesalahan buat nya jadi untuk apa dia menyayangi saya !!" ucap Mo Zia tak terasa mata nya mulai berkaca kaca .

" Mo Zia jika kau rindu ibu mu kau bisa menganggap ku ibu mu , aku akan tetap menjadi ibu mu walau kau tidak menikah dengan putra ku nanti , curahkan saja kesedihan mu pada ku mulai hari ini aku adalah ibu mu !!" ucap permaisuri .

ada rasa hangat mengalir di hati Mo Zia , tak terasa air mata nya menetes ia tidak pernah merasakan ini di dunia nya dulu maupun sekarang , dulu ia selalu menyembunyikan jati dirinya hingga ia jarang dekat dengan ibu dan ayah nya juga karna orang tua nya selalu sibuk akan pekerjaan .

pergi pagi pulang malam begitulah selalu orang tua Mo Zia setiap hari nya bahkan dihari libur sekalipun .

Permaisuri mendekati Mo Zia dan memeluknya .

" terima kasih ibu !!" ucap Mo Zia ssambil membalas pelukan permaisuri

akhirnya Mo Zia merasakan kembali hangat nya pelukan seorang ibu .

Kaisar merasa terharu .

" kau juga bisa menganggap ku sebagai ayah ku !?" ucap kaisar tak tahan .

" terima kasih ayah !?" ucap Mo Zia lalu membungkuk hormat untuk pertama kali nya .

Kaisar mengelus lembut kepala Mo Zia .

" jadi begini lah rasa nya memiliki seorang putri !?" gumam kaisar .

Permaisuri yang mendengar gumaman kaisar hanya tersenyum .

Kaisar hanya memiliki seorang anak yaitu pangeran Zhang Xue.

Kaisar sangat ingin memiliki seorang putri akan tetapi sangat di sayang kan rahim permaisuri tidak Bisa lagi menggandung .

" Mo Zia kau mau kan menjadi putri kami !?" tanya permaisuri .

" iya ?!" jawab singkat Mo Zia .

" kami bahagia tapi kami lebih bahagia jika kau menjadi menantu ku ",ucap permaisuri dengan mata berbinar .

' oh tidak , kenapa momen haru nya berakhir' batin Mo Zia.

" putri ku kau mau kan menjadi istri anak kami menjaga nya dan bersama dengan nya selama nya , kami sangat ingin memiliki seorang menantu seperti mu yang akan menjaga dan mengurus putra kami" tambah permaisuri dengan jurus jitu ya itu memelas dan mata anjing berbinar .

" haaa aku ,,,, aku,,,,

*****************

*emm Mo Zia bakal nerima gak ya 🤔🤔??

mau tau kelanjutan nya tunggu eps selanjutnya ya🤗😇❤❤

**janga lupa like,komen, vote/beri tip dan klik love nya

❤❤❤❤***