NovelToon NovelToon
Scandal

Scandal

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Hamil di luar nikah / Cinta Terlarang
Popularitas:35.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: mommy tree

follow Ig mom_tree_17, tik tok Mommytree17 💕

Lara gadis cantik berusia delapan belas tahun, tak menyangka rencana sang Ibu untuk menjebak kakak tiri mereka yang bernama Edgar agar tak menguasai seluruh kekayaan keluarga Collins justru menjadi boomerang bagi dirinya sendiri.

Dia terjebak satu malam panas bersama Edgar tanpa keduanya sadari, dan setelah kejadian malam itu keduanya berusaha untuk menutupi scandal tersebut, namun yang terjadi justru perasaan cinta mulai tumbuh dihati keduanya.

Hubungan yang tak seharusnya terjadi di antara keduanya, karena mereka bersaudara satu ayah walaupun beda ibu justru semakin rumit dengan benih yang mulai tumbuh di rahim Lara.

Lalu bagaimana akhirnya jika keluarga mereka mengetahui hubungan yang terjalin antara Edgar dan lara? Dan apa jadinya jika Scandal yang dilakukan Edgar dan Lara justru membongkar kisah masa lalu kedua orang tua mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 18

Setelah seharian berada di luar untuk menghilangkan beban pikirannya, Edgar pun memutuskan untuk pulang setelah menemukan sebuah solusi untuk masalah yang dihadapinya.

"Kau sudah bangun?" Edgar menatap Lara yang tengah menonton acara kartun.

"Ck, kau tidak perlu menyindir." Sahut Lara tanpa mengalihkan tatapannya pada layar televisi.

Klik.

Edgar mematikan televisinya sembari duduk di samping Lara, meskipun wanita itu memberikan tatapan tajamnya karena protes televisi nya mati.

"Minum ini!"

Lara menatap obat yang ada di tangannya. "Apa ini?"

"Itu pil kb darurat, minum agar kau tidak hamil."

"Oh oke.." Lara pun hendak menelan obat tersebut. "Tapi pil ini tidak ada efek sampingnya, kan? Aku takut nanti—"

"Kalau begitu jangan diminum!" Edgar mengambil pil tersebut dari tangan Lara, karena ia sendiri takut pil tersebut memiliki efek samping pada adiknya yang masih berumur delapan belas tahun.

"Tapi kak—"

"Untuk sementara tinggal disini, sampai aku yakin kau tidak hamil."

Ya, Edgar sudah memutuskan agar Lara tinggal di apartemennya lebih lama lagi sampai ia yakin perbuatan mereka semalam tidak membuahkan hasil. Untuk masalah lainnya yang terkait dengan kehormatan Lara yang sudah diambilnya, Edgar masih memikirkan bagaimana cara untuk menyampaikan apa yang terjadi pada kedua orang tua mereka.

"Tidak bisa kak, aku harus pulang. Kau lupa aku masih sekolah."

Edgar menghela napas panjang. "Bukankah kau sudah selesai ujian, jadi tidak masalah kau disini selama satu atau dua bulan lagi."

"What? Kau gila kak, aku tidak mau. Bisa-bisa aku terus diperkosa olehmu setiap harinya." Lara bergidik ngeri.

"Kau itu bicara apa?" Edgar mentoyor kepala Lara.

"Kak.. " protes Lara dengan kesal. Tadi ia ditendang-tendang dan sekarang kepalanya kembali di toyor.

"Aku tidak berhasrat sama sekali menyentuh tubuhmu yang lurus seperti papan itu. Kalau tidak karena pengaruh obat perangsang yang kau berikan." Bohong Edgar, padahal setiap kali berada di dekat Lara senjata miliknya langsung on. Saat ini saja ia sedikit gelisah karena suhu tubuhnya sudah mulai memanas apalagi teringat bayang-bayang bagaimana mereka bercinta dengan begitu panasnya tadi malam.

"Ck, aku tahu itu. Tapi kau tidak boleh mengataiku seperti papan. Kau tidak lihat dadaku ini lumayan besar." Lara menunjuk kedua dadanya, membuat Edgar semakin panas dingin dengan pikiran kotor yang mulai membuat senjatanya sesak di dalam sana.

"Hentikan!" Edgar kembali mentoyor kepala Lara karena sudah berani membuatnya bergairah.

"Kak sekali lagi kau mentoyor kepalaku, aku akan—" belum selesai Lara berbicara kepalanya sudah lebih dulu di toyor Edgar. Bahkan pria itu kini tertawa tanpa rasa menyesal sedikit pun. "Edgar Collins mati kau!"

Dengan cepat Lara menyerang Edgar, mendorong pria itu dengan kasar lalu menduduki tubuhnya sembari melayangkan beberapa pukulan pada wajah menyebalkan tersebut. Namun bukannya merasa sakit sudah dipukuli olehnya, Edgar justru tertawa dengan membalik tubuhnya yang kini sudah berada di bawah pria itu, membuat posisi keduanya kini begitu intim.

Wajah mereka kini berhadapan begitu dekat bahkan hidung mereka hampir bersentuhan. Padangan keduanya kini saling menatap dengan intens, dan entah siapa yang memulainya lebih dulu tapi yang jelas kedua bibir mereka kini saling bersentuhan, dengan perlahan bergerak hingga akhirnya ******* dengan sangat menuntut.

Emm..

Lara mendorong tubuh Edgar dengan sekuat tenaga hingga tautan bibir mereka terlepas setelah tersadar dengan apa yang yang dilakukannya.

"Kak apa yang kau lakukan?" Lara mengusap bibirnya dengan kasar.

"Aku?" Edgar menatap Lara. "Bukan aku tapi kita, apa yang kita lakukan tadi?" desahnya dengan frustasi.

Lara terdiam sambil berpikir keras kenapa hal itu sampai terjadi, mereka berciuman dan tadi dirinya diam saja bahkan menikmatinya.

"Sudah jangan kau pikirkan, itu pasti terjadi karena pengaruh obat itu masih ada." Ucap Edgar dengan berbohong saat melihat Lara diam saja. Padahal ia sendiri masih terus bertanya-tanya kenapa bisa selalu berhasrat pada Lara, pada wanita yang jelas-jelas adiknya sendiri meskipun beda ibu.

"Ya, kau benar kak ini pasti karena pengaruh obat semalam." Lara tersenyum sembari menyentuh dadanya yang berdetak dengan cepat entah karena apa.

"Aku ke kamar dulu," dengan cepat Edgar beranjak dari ruangan tersebut karena tidak ingin melakukan kesalahan lagi.

"Kak tunggu!"

Edgar menghentikan langkahnya, menatap pada Lara.

"Siapa Kaylin? Tadi malam kau menyebut nama itu, dan sepertinya aku kenal dengan nama Kaylin. Apa dia—"

"Dia bukan siapa-siapa, dan jangan membahasnya lagi." Ucap Edgar dengan dingin. Karena dia tidak ingin membahas wanita yang sangat dicintainya yang kini sudah menjadi milik pria lain.

1
Halimah
sakit perut baca,lara ngomong /Facepalm//Facepalm//Sob/
Imam Rafva
pantas aja nggak pinter pinter kepalanya di toyor terus🤣🤣🤣
Siti Khoeriyah
Luar biasa
Cut Miftahul jannah
Buruk
Siti Khoeriyah
Luar biasa
ahjuma80
kayaknya Edgar bukan anak Robert dah
Linda Hermila
anaknya siapa ya elliot sama nelson ini, pernah di spill di novel sebelumnya. tp lupa
Dessy Rinda
hadeeehhh si lily nekat bngt
Dessy Rinda
hamil ini
Reikhansa
Luar biasa
Karmila Kamal
Kecewa
Karmila Kamal
Buruk
Watia Watya
😭😭😭😭😭 kenapa di part ini mengandung bawang bangett
Reikhansa
keluarga lampu😄
xolove family
Lumayan
wulandari yuliana
🤣🤣🤣🤣sumpahh lara ngeselin
Dede Fitri
Luar biasa
Nani Maulani
pasti nnti jga k tauan
Nani Maulani
mungkin Edgar dan lara bukan Kka adik
Nani Maulani
cerita nya bgus bnget aku ska
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!