Zayn adalah seorang pemuda yang bekerja sebagai sopir Nona Aleta yaitu Putri dari keluarga Arizal, suatu hari dia harus menggantikan calon suami dari Nona Aleta karena pria tersebut entah lari kemana.
dan Zayn terpaksa harus menjadi suami pengganti Nona Aleta.
"ingat kamu hanyalah suami pengganti jadi jangan harap kamu bisa memilikiku."
"aku tahu Nona, lagi pula aku sadar bahwa aku tak pantas untukmu."
lalu apakah Aleta akan mengedepankan egonya untuk menunggu kedatangan Kekasihnya atau dirinya Lebih memilih Zayn yang jelas-jelas selalu ada di sampingnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mr. Fr, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPISODE 29. Menjadi pasangan yang sesungguhnya.
Sudah satu Minggu Zayn dirawat dan kini sudah di perbolehkan pulang, Sekarang kondisi Zayn sudah bisa berjalan.
Zayn sekarang sudah berada di rumah yang dia tempati bersama istrinya.
Zayn merasa hidupnya benar-benar beruntung akhirnya dia bisa menaklukkan hati istrinya.
"Zayn, apa kamu butuh bantuan."
"Tidak usah, sayang. Biar aku saja yang melakukannya sendiri."
"tapi kamu masih sakit, Zayn, jika kamu butuh bantuan kamu bisa memanggilku."
"Tidak apa-apa, sayang, aku baik-baik saja aku sudah sehat."
Zidan dan lainnya kini sudah berada di rumah mereka berdua, "ayah, kakak dan kakak ipar, apa yang kalian lakukan disini."
"sudah jelas kami disini ingin melihat kondisi Zayn."
"kondisiku sekarang baik-baik saja, terimakasih sudah mengkhawatirkan saya."
"Seharusnya kami semua yang berterimakasih pada kamu, Zayn berkat kamu untung saja putri saya tidak apa-apa."
"itu sudah menjadi tugasku, untuk menjaganya."
"ternyata aku tak salah menitipkan putriku pada kamu."
"aku juga tak salah menitipkan adikku pada kamu."
karena Zayn sudah sembuh mereka semua mengadakan makan malam bersama, Zayn masih teringat ketika dia masih berstatus suami kontrak dari Nona Aleta entah kenapa perasaan hari ini benar-benar berbeda, Zayn seperti memiliki Keluarga yang sebenarnya.
"Zayn, ayah ingin meminta tolong pada kamu."
"Apa yang bisa aku bantu, ayah."
"Mulai sekarang, kamu bekerja di perusahaan milik Aleta aku tahu kamu pasti mempunyai kemampuan yang mumpuni."
"tapi yah, aku lebih suka menjadi seorang supir karena aku sangat nyaman dengan profesi ini."
"Apa kamu benar-benar tidak ingin bekerja di perusahaan Aleta."
"Aku minta maaf yah, jika aku tiba-tiba masuk ke perusahaan istriku dan aku menepati posisi yang seharusnya tidak aku tempati mungkin semua orang akan membenciku, biarkan saja aku bekerja sebagai supirnya istriku karena seperti yang aku katakan tadi, aku sudah sangat nyaman."
"baiklah, jika kamu berkata seperti itu, ayah tidak akan memaksa tapi jika kamu berubah pikiran kamu bisa memintanya pada Aleta."
"Baik, ayah."
Singkat Cerita hari semakin malam, Zayn dan Aleta kini tidur di ranjang yang sama.
di ranjang tersebut dia mengingat bagaimana dia dan Aleta bertengkar tapi justru kini pertengkaran malah membawa kebahagiaan.
"Sayang, apa malam ini aku boleh melakukannya."
Aleta hanya mengangguk pasrah, dia sudah menyerahkan semuanya pada Zayn.
Zayn yang mendapatkan izin dari istrinya langsung saja mencium bibir manis istrinya hingga mereka berdua terbuai dengan hasratnya.
Zayn terus menerus menyerang bibir manis istrinya, hingga istrinya membalas ciuman dari Zayn.
Sekarang Zayn sudah berhubungan dengan Aleta, Zayn merasa sangat senang akhirnya bisa memiliki Aleta sepenuhnya begitu juga dengan Aleta dia bisa menyerahkan mahkotanya pada Aleta.
Sekarang mereka berdua benar-benar saling mencintai berbeda dari saat pertama kali mereka menjadi pasangan suami istri, mereka sudah seperti tom and Jerry tapi sekarang mereka sudah seperti pasangan yang romantis.
Setelah melakukan aktivitas tersebut, Zayn segera mandi bersama dengan istrinya di dalam kamar mandi mereka masih saja melakukan hal tersebut, Zayn Benar-benar mencumbu istrinya dengan sangat lihai, Aleta benar-benar terbuai dengan ketampanan Zayn.
"Aku mencintai kamu istriku", ucap Zayn sambil tersenyum.
"aku juga mencintai kamu, Zayn dan maaf aku baru sadar kamu adalah pria yang terbaik yang Pernah aku temui."
Zayn langsung tersenyum kemudian dia mencoba untuk mencium bibir manis istrinya.
"Aku juga merasa senang kamu adalah wanita yang terbaik yang pernah aku temui."