NovelToon NovelToon
Black Rose

Black Rose

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Balas Dendam / CEO
Popularitas:1.8k
Nilai: 5
Nama Author: chery red

Alexa, pewaris klan Black Dragon, hidup dalam bayang-bayang balas dendam. Ketika keluarganya dibantai, ia bersumpah untuk membalas dendam dan merebut kembali tahta yang seharusnya menjadi miliknya. Dalam perjalanannya, ia bertemu Erick, seorang playboy yang perlahan mulai jatuh cinta padanya. Namun, cinta mereka terancam oleh ambisi dan dendam yang membara, Alexa harus memilih antara cinta, balas dendam, dan takdirnya sebagai pemimpin.
"Jauhi aku dan jangan pernah mengejar dan mengharapkan cintaku" Alexa Onyx Medici

"Aku telah jatuh cinta padamu sejak awal kita jumpa, jangan pernah pergi dari sisiku" Raj Erick Aditya Narayan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chery red, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

28. pembalasan Alexa untuk keluarga Anderson 1

Suara alarm membangunkan Alexa dari lelap tidurnya yang dihiasi mimpi tentang masa lalunya. Dan dengan cepat dia mematikan alarm yang berbunyi berisik itu. Dengan langkah gontai Alexa menuju kamar mandinya dan membilas tubuhnya. Waktunya untuk Alexa menjalankan sebagian rencananya.

Selesai mandi Alexa mengenakan pakaian ringkas, kemudian meninggalkan ruangan tempatnya tidur tadi. Menyetop taxi yang ada di depan hotel dia meminta diantar ke gedung pencakar langit dimana penthouse mewah nya berada. Sesampainya di penthouse miliknya dengan segera dia menyimpan semua dokumen dan jurnal yang didapat oleh Mike di sebuah lemari rahasia miliknya. Kemudian Alexa pun mengambil pakaian serba hitamnya dan melapisi pakaian nya itu dengan baju yang tadi dipakainya.

Turun ke basement tempat dia menyimpan motor sport yang telah dimodifikasi, Alexa memacu motornya ke pinggir kota menuju kediaman Anderson. Sesampainya di sana Alexa menyimpan motornya di balik semak-semak yang tersembunyi.

 Memanjat pohon tinggi yang bersebrangan dengan kediaman Anderson, Alexa mengintai keadaan sekitar kediaman Anderson. Dengan menggunakan teropong malam, Alexa mengintai keadaan sekitar kediaman Anderson. Alexa mencatat dalam benaknya berapa banyak penjaga yang ada dan dia juga meretas cctv juga sistem keamanan kediaman Anderson.

Setelah di rasakan cukup, Alexa turun dari tempat pengintai nya, kabut tebal yang menyelimuti jalanan membantu Alexa menyembunyikan bayangan nya, awan yang menyembunyikan bulan pun seakan ikut membantu Alexa malam ini. Menyimpan kembali teropong malam nya, Alexa kembali ke penthouse nya dan mulai menyusun rencana yang lebih mendetil tentang pembalasan untuk keluarga Anderson.

Menjelang pagi, Alexa kembali ke hotel milik Mike, membersihkan diri dan juga membangunkan Mike. Dengan malas Mike bangun dari tempat tidur dan membersihkan diri agar segar. Mereka berdua turun ke restoran hotel untuk sarapan.

Alexa tanpa menggunakan aksesorinya sebagai perempuan cupu culun, makan dengan lahap sesekali menerima suapan dari Mike. Begitu juga sebaliknya, Mike menerima suapan dari Alexa. Orang yang tidak tau akan mengira jika mereka adalah sepasang kekasih yang sedang menikmati sarapan.

Mike dan Alexa membicarakan rencana mereka yang akan menjerat target mereka, Mike tampak tidak terlalu antusias mengingat dia akan mendekati anak perempuan Anderson yang genit dan manja juga sangat murahan (menurutnya). Alexa hanya terkikik geli melihat wajah Mike yang cemberut.

Tanpa mereka sadari, Erick dan Dewa ternyata melihat mereka berdua. Erick yang dengan cepat mendokumentasikan kedekatan Alexa dan Mike juga beberapa video kebersamaan Alexa dan Mike untuk dijadikan sebagai bahan bukti untuk ditunjukkan kepada Alexa, tanpa mengetahui jika sebenarnya Alexa yang ada di semua dokumentasinya.

"Wa, bajjingan juga kekasih Alexa, kalau memang sudah tak suka dan tak cinta pada Alexa harusnya langsung putus. Jangan selingkuh di belakangnya." ucap Erick ketus setelah menyimpan handphone miliknya.

"Namanya juga cinta, ya gitu..." ucap Dewa enteng. Dewa benar-benar heran dengan tingkah sahabat sekaligus bos nya itu. Semenjak dia melihat Alexa pertama kali di anak perusahaan dulu, sampai sekarang dia seolah terobsesi pada perempuan culun dan cupu satu itu. Sampai-sampai sepertinya Erick tobat dan tidak lagi ingin bermain-main dan menghibur dirinya sendiri dengan para perempuan yang terang-terangan mendekatinya dan menyodorkan diri pada Erick.

Erick dan Dewa pagi ini sengaja sarapan di hotel xx karena siangnya mereka akan menghadiri acara di salah satu club yang mereka ikuti. Tak menyangka jika pagi ini mereka akan memergoki Mike (yang mereka pikir adalah kekasihnya Alexa) tengah sarapan mesra dengan seorang wanita yang cantik yang pada malam sebelumnya juga diketahui bersama Mike berjoget di sebuah night club.

Sementara orang yang mereka bicarakan tengah asik membahas kematangan rencana mereka."Jadi Sist, siang ini kamu akan mengundang Daniel makan siang bersama sebagai ucapan terimakasih atas undangan ulang tahun adiknya kemarin?" ucap Mike sambil mengusap ujung bibir Alexa yang berbalut saus tomat. "He'eh.. Dan saat itu aku juga akan membuat dia merasakan sorga dunia ala Alexa" jawab Alexa dengan senyum devil nya.

"Sist, jangan terlalu lebar senyum nya, kamu tau, bagi orang yang mengenal mu, jangankan tawa mu, senyum tipis mu itu bikin merinding." ucap Mike sambil bergidik ngeri.

"Dipikir aku ini semacam setan ? "ucap Alexa sambil menjitak kepala adik bandelnya itu. "Oh iya jangan lupa kamu juga harus tampil tampan untuk menarik perhatian anak perempuan Anderson. Jika perlu ke salon deh, di permak.!"sambung Alexa.

Memutar bola matanya, Mike berkata dengan kesal "Dipikir adikmu ini lelaki dengan tampang jelek dan tidak menarik ? Dengar ya kakak ku sayang yang cantik dan manis juga seksi, adikmu ini lelaki yang tampan yang selalu diminati oleh para ibu-ibu yang mempunyai anak perempuan untuk dijadikan mantu. Aku ini selalu dikejar-kejar oleh para perempuan lajang maupun yang sudah bersuami. Tapi iiiiiihh amit-amit deh.. Ngeri aku kalau mereka berhasil menemukan ku." ucap Mike kembali bergidik ngeri dan memasang wajah ketakutan ketika teringat beberapa waktu lalu ketika dia di kejar oleh beberapa orang perempuan yang tergila-gila padanya.

"Sudah.. Sudah.. Kita pokus kembali pada rencana kita. Dan..." belum pun Alexa menyelesaikan perkataannya, seorang pria yang menjadi target nya datang menghampiri meja mereka.

"Hai Rose, boleh bergabung?" sapa Daniel.

" Oh hai Daniel, maaf kami sudah selesai sarapan. Baru saja akan pergi." jawab Alexa.

"Yaaahh aku kira kalian berdua masih mau sarapan."ucap Daniel dengan raut wajah kecewa.

"Oh iya, kebetulan kita bertemu. Aku tadinya ingin mengajakmu makan siang sebagai balasan atas kemurahan hatimu mengundang kami berdua ke acara ulang tahun adikmu. Jika kamu tak keberatan, bagaimana jika kamu dan adikmu Helga makan siang di restoran yang telah aku booking?" ajak Alexa.

"wah jika makan siang sepertinya aku dan Helga tidak bisa, bagaimana jika makan malam saja ?" tawar Daniel.

"Ok, kami berdua sih tidak masalah. Jika begitu kita bertemu jam tujuh malam di blue sky restoran yang sudah aku booking. Makasih ya. oh ya kami berdua pamit dulu,"ucap Alexa sambil bangkit dari kursinya dan menjabat tangan Daniel, diikuti oleh Mike yang juga menjabat tangan Daniel. Daniel pun hanya bisa mengangguk menyetujui rencana mereka.

Alexa dan Mike kembali ke kamar mereka, setibanya di kamar, Alexa menghempaskan tubuhnya sambil terkekeh senang.

"Mike, tidak perlu capek-capek pergi mencari dia. Anak sulung Anderson datang menyodorkan diri. Hahahaha.." ucap Alexa.

Mike yang duduk di sebelah Alexa ikut terkekeh senang."Sist, aku akan pergi sebentar untuk mengurus sesuatu, kamu istirahat lah, aku tau tadi malam kamu pergi ke luar melakukan sesuatu." ucap Mike menebikkan bibirnya merasa kesal karena tidak di ajak. Mengacak-acak rambut Mike , Alexa tak membalas pernyataan Mike. Akhirnya Mike pun pergi dan Alexa kembali tidur, tapi sebelum tidur dia menyempatkan diri untuk mengecek email dan juga sedikit melatih ototnya. Barulah setelah itu Alexa tidur.

Waktu berlalu, tiba saatnya untuk Alexa dan Mike menemui Daniel dan Helga di tempat yang telah disepakati. Alexa tampak memukau dengan gaun tanpa lengan yang menjuntai indah melekat di tubuhnya, gaun hitam yang menutupi dada dan bahunya namun mengekspos punggung indahnya. Rambut panjang nya di bentuk sanggul dengan hiasan sederhana. Makeup tipis menghiasi wajahnya membuat Alexa tampak cantik. Sementara Mike memakai tuxedo senada dengan Alexa. Tampak tampan dan gagah.

Daniel yang menunggu di depan restoran tampak terpukau dengan kecantikan Alexa, begitu juga dengan Helga yang tampak ingin memeluk Mike. Mereka berempat pun memasuki restoran dan dipandu oleh pelayan restoran keruangan VIP yang telah dibooking oleh Alexa.

Mereka menikmati makan malamnya dengan tenang dan penuh keakraban. Namun tanpa diketahui oleh Daniel dan Helga, Alexa telah membubuhkan racun yang diracik dan diciptakan oleh Alexa kedalam minuman dan makanan penutup yang di sajikan untuk Daniel dan Helga yang akan bereaksi beberapa jam setelah mereka selesai menyantap semua hidangan. Racun tidak berbau dan tidak berwarna, dan juga tidak akan terdeteksi. Racun yang diciptakan oleh Alexa ini akan membuat tubuh terasa gatal-gatal, kulit akan berbentol-bentol dan bergelembung seperti bisul. Pada akhirnya bisul itu pecah akan mengeluarkan nanah yang berbau busuk, jika tidak segera mendapatkan penawar racun nya maka lambat laun tubuh korban seluruh nya akan terdapat bisul dan kulitnya akan bopeng.

Daniel dan Helga tanpa curiga menghabiskan hidangan dan minuman yang di sajikan. Mereka berdua berpamitan dan mengucapkan terima kasih kepada Mike dan Alexa atas undangan makan malamnya.

Sesampainya di kediaman Anderson, racun yang diracik dan diciptakan oleh Alexa mulai bereaksi. Tubuh Helga terasa panas dan gatal. Saking gatal nya, Helga menggaruk seluruh badannya hingga luka. Begitu juga dengan Daniel, bahkan Daniel lebih parah, di wajah dan area kemaluannya tumbuh bisul besar dan gatal luar biasa.

Mark Anderson yang melihat keadaan anaknya seperti itu segera memanggil dokter pribadinya untuk memeriksa kedua anaknya. Dokter itu hanya mengatakan jika mereka berdua terkena alergi dan terkena gigitan serangga liar.

Mark Anderson hanya mengangguk dan menghela nafas lega. "Lain kali jika kalian bermain jangan lupa membawa obat anti serangga. Ingat kalian itu anak orang kaya, masa kena bisul !" ucapnya sambil menggelengkan kepalanya.

Sementara itu Alexa telah kembali ke rumahnya, dengan senyum puas menghiasi wajahnya, dia bersenandung riang menikmati kehangatan air hangat di bathtub, membayangkan betapa tersiksanya Daniel dan Helga terserang rasa gatal yang luar biasa. "Hahahaha.. Ini baru permulaan, tunggu lah giliran mu Mark! Akan kau rasakan bagaimana rasanya kehilangan orang yang kau sayangi. Satu persatu mereka yang kau sayangi menderita tanpa bisa kau tolong." ucap Alexa pelan.

1
Diyah Pamungkas Sari
wkwkwk matamu 🤣🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!