Menikah adalah impian semua wanita tapi di talak di hari pertama menjadi seorang istri mimpi buruk yang tak di inginkan wanita manapun termasuk Nayla.
Nayla tidak menyadari kalau dia di jebak oleh sahabat nya sendiri saat mereka liburan ke Bali hingga Nayla hamil.
Saat selesai akad nikah Nayla pingsan hingga dokter mengatakan dia hamil,Reno sang suami langsung memberikan Nayla talak.
Bukan sampai di situ saja penderitaan Nayla dia di usir oleh keluarga nya sendiri.
Bagaimana dengan kehamilan Nayla?
Siapa lelaki yang sudah menghamili Nayla?
Akan kah Nayla melahirkan tanpa suami?
Yuuk baca kisah selengkapnya hanya di Nt
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvaro zian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
OB
"Nayla" gumam Reno terkejut melihat Nayla berada di sana begitu juga dengan Tissa.
Nayla pun tak kalah terkejut nya melihat keberadaan Reno tapi Nayla mengalihkan pandangannya seolah tidak mengenali Reno dan Tissa,dia tidak mau terjadi keributan saat ini bisa menghambat perjalanan mereka nanti nya.
Setelah Baskara menyampaikan sambutan dan pengarahan nya masing-masing masuk kedalam mobil yang sudah di sediakan begitu juga Nayla dia masuk mobil bersama bidan nya.
"Aku ingin menumpang di mobil ini" ucap Dena tiba-tiba membuat Nayla terkejut dan keluar dari mobil kembali.
"Tidak bisa bu Dena mobil nya sudah penuh jadi anda cari mobil yang lain" jawab Faizal cepat.
"Kenapa tidak bisa,bukan nya semua karyawan boleh masuk di dalam mobil yang di sediakan oleh kantor kecuali mobil pak Baskara"jawab Dena
"Ya tetapi ini sudah penuh jadi anda cari mobil lain saja"tolak Faizal lagi
"Mana orang nya,saya lihat hanya ada kamu dan dia" tunjuk Dena pada Nayla
"Ada saya" sahut Bidan Santi keluar dari mobil.
"Kamu siapa?"tanya Dena karena memang tidak mengenal Bidan Santi sebelum nya.
"Saya-"
"Dia kekasih saya" jawab Faizal cepat karena tidak ingin jati diri bidan Santi terbongkar dan Bidan Santi segera mengangguk kecil.
"Pantas saja kamu di sini terus" ujar nya menatap sinis ke arah Faizal.
"Tapi kalian hanya bertiga saya bisa duduk di tengah-tengah bukan" kekeh Dena lagi
"Bu Dena sebaik nya anda cari tumpangan lain sebelum pak Baskara marah,jangan cari masalah perjalanan kita kali ini cukup jauh"ingat Faizal
"Ck menyebal kan,aku akan buka kedok mu nanti,lihat saja!" ancam Dena lalu segera pergi.
Nayla menghela nafas lega Dena tidak satu mobil dengan nya.
****
"Kenapa dia ada di sini mas?" tanya Tissa kesal melihat keberadaan Nayla.
"Aku juga tidak tau"
"Apa dia juga bekerja di perusahaan ini mas?"
"Mana mungkin dia bisa bekerja di perusahaan besar apalagi dia hanya mantan marketing showroom tidak ada hubungan pekerjaan nya di sini"remeh Reno
"Lalu buat apa dia di sini,oh aku tau mas mungkin saja dia memang bekerja di perusahaan ini mas tapi-"
"Tapi apa?" tanya Reno penasaran
"Tapi sebagai OB,aku yakin mas dia sebagai OB"lanjut Tissa dan di ketawai oleh Reno
"Mas aku takut" rengek Tissa manja
"Takut kenapa?"
"Aku takut ini hanya trik Nayla mas,dia datang ke perusahaan ini untuk menggaet kamu lagi,aku takut kamu kasihan pada nya mas secara dia kan hamil"
"Tissa aku memang pernah mencintai nya tapi bukan berarti aku mau menikah dan bertanggung jawab atas anak yang tidak aku perbuat"
"Kamu janji ya mas setelah ini kita menikah"
Reno menghela nafas panjang meskipun sebenarnya berat untuk menikah secepat ini dengan Tissa dia juga harus bertanggung jawab karena sudah tidur dengan perempuan ini.
"Mas jangan diam saja,apa kamu tidak mau menikahi ku"
"Iya Tissa setelah ini kita menikah" jawab Reno membuat Tissa tersenyum puas karena bisa merebut Reno dari Nayla.
"Berani-beraninya kamu datang lagi di hadapan mas Reno,Nayla! Aku akan permalukan kamu karena sudah mengandung anak haram" batin Tissa sambil senyam-senyum sendiri.
"Apa bu Nayla lelah?" tanya Faizal di saat perjalanan berlangsung.
"Tidak"
"Kita bisa istirahat dulu kalau bu Nayla merasa tidak nyaman" ujar Faizal lagi
"Lanjut saja,saya tidak apa-apa" jawab Nayla lagi dan diangguki Faizal.
Nayla masih merasa tubuh nya baik-baik saja karena memang Baskara memberikan fasilitas yang mewah untuk nya agar Nayla tidak merasa lelah.
kabur ajaaa..
pulang kampung...
gak uaah malu..
minat ongkos aja ama nayla..
😀😀😀❤❤❤
kemarin kan tali..
direvisikah?
❤❤❤❤❤