NovelToon NovelToon
Kita & Rasa

Kita & Rasa

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Cinta pada Pandangan Pertama / Pembantu
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Dini Nuraenii

Kita dan Rasa
Kisah cinta beda agama antara Wilona si gadis kampung yang sedang merantau di kota dan Raka pria kota yang berasal dari keluarga kaya raya yang tak sengaja dipertemukan.

Raka yang mulai jatuh cinta kepada Wilona memutuskan untuk mendekati Wilona , perjuangan Raka membuat hati Wilona luluh ,merek pun menjalin hubungan bahkan Raka berani mengenalkan Wilona kepada keluarganya.

Walau keluarga Raka menerima Wilona ,namun beberapa waktu kemudian mereka sadar bahwa mereka berbeda keyakinan.

konflik dan drama terjadi diantara kisah cinta mereka belum lagi kehadiran orang ketiga yang mampu mencuri hati keluarga Raka membuat Wilona semakin merasa terpojok.

Wilona yang hampir menyerah dengan cintanya memutuskan untuk berhenti bekerja dan pulang ke kampung halaman ,namun tak di sangka Raka masih berjuang dan menyusulnya.

Apakah cinta mereka akan berakhir bahagia? atau takdir justru memisahkan mereka berdua.?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dini Nuraenii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

"Aku pulang"

Wica baru sampai di rumah nya setelah ia berputar - putar dengan mobil nya agar ia bisa puas menangis.

"Punya anak perempuan hobi nya keluyuran aja , dari pulang sekolah baru sampai ke rumah malam - malam begini " mama Wica langsung menyambut nya dengan sebuah omelan yang justru lebih terdengar sebagai sindiran.

"kamu itu sedang ujian kan Wica ? Diam di rumah ! belajar !" papa Wica lebih parah lagi ,ia langsung memarahi Wica dengan nada tinggi.

"idih ,sejak kapan kalian peduli aku pulang atau enggak" ucap Wica dengan santai nya sambil berjalan masuk ke dalam kamar nya.

"Tuh lihat ma anak kita ,udah bisa ngelawan omongan orang tuanya sendiri , ini karena kita terlalu manjain dia " papa Wica masih meneruskan amarah nya kepada anak semata wayang nya itu.

"sudah lah pa ,kayak gak pernah muda aja , dia udah gede ,udah mau kuliah biarin lah main , toh nilai dan prestasi nya gak pernah turun" mama Wica sedikit membela anak perempuan nya itu dengan nada bicara yang santai.

"tapi anak kita itu perempuan ma, mama mau dia pulang - pulang bunting?" ucap papa Wica dengan kasar nya , mama Wica hanya berdecak tanda kesal kepada ucapan suaminya ,kedua nya berhenti membahas Wica dan melanjutkan pekerjaan mereka masing-masing.

Wica merebahkan dirinya di kasur tanpa membersihkan diri terlebih dahulu, hari ini adalah hari terburuk yang pernah Wica alami , ia memejamkan matanya mencoba menerima kenyataan bahwa setiap keinginan nya tak pernah terpenuhi.

..

"Aaaaa !"

Teriakan nyaring Wilona menggema di kamar Raka ,ia terbangun dan mendapati Raka tengah tidur dengan posisi tengkurap di samping nya, Wilona mengambil selimut untuk menutupi dirinya.

"hah ? Kenapa ? Ada apa ? " Raka yang mendengar teriakan kencang Wilona segera terbangun kaget.

Wilona melihat tubuh nya yang masih aman ,ia sungguh takut telah melakukan hal buruk bersama Raka.

Wilona mengambil bantal dan langsung memukul Raka dengan bantal itu.

Kedua orang tua Raka sudah berada di ambang pintu ,mereka mendengar teriakan Wilona yang sangat kencang itu lalu tertawa gemas saat mengetahui Wilona yang baru bangun kaget karena tidur seranjang dengan Raka.

"udah tenang aja , kalian kami awasi kok ,kami bergantian bolak - balik ngecek tidur kalian ,pintu nya juga kan di buka , Aman" ucap Papa Raka.

"sayang kenapa sih ngagetin ,aku lagi mimpi ketemu idol korea tau ih cantik banget coba malah langsung bangun gara - gara ayang teriak" Raka merebahkan diri nya lagi ,ia masih merasa ngantuk.

"oh jadi lebih milih mimpiin idol korea yah dari pada aku yang nyata disini hah?" Wilona kembali memukuli Raka dengan bantal , mama dan papa Raka dengan gemas tertawa menertawakan kelakuan anak dan pacar nya, mereka sangat senang dengan Wilona yang mampu mengubah suasana rumah mereka menjadi lebih hidup dan di penuhi tawa.

"yasudah mari makan malam udah jam tujuh ini , bentar lagi Wilona harus pulang" mama Raka mengajak semuanya untuk makan malam sebelum Wilona pulang.

"nanti anterin Wilona pake mobil papa yah" papa Raka memberi perintah.

"kamu bisa bawa mobil? " tanya Wilona kepada Raka yang langsung di respon dengan ke percaya dirian Raka.

"udah dong ,udah punya SIM juga Rossi aja aku kalah kan " jawab Raka bangga.

"bagus ! Aku cuman mastiin aja aku pulang dengan aman , tapi Rossi itu pembalap motor sayang, bukan pembalap mobil " goda Wilona kepada Raka.

"Alah dia mah mana tau yang kayak gitu ,dia cuman tau korea doang"

Raka berdecak kesal dengan ucapan mama nya.

"alah mama bukan nya belain anak nya ,malah menjatuhkan" keluh Raka.

Makan malam itu dipenuhi canda dan tawa , setelah pukul delapan tepat, Wilona pamit kepada mama dan papa Raka untuk pulang , mama Raka memeluk dan bahkan meminta izin untuk mencium pipi Wilona tanda sayang nya , Setelah pamitan Raka pun bergegas mengantar Wilona menggunakan mobil papa nya.

"Anak kita sudah dewasa ma ,semoga waktu segera berlalu papa ingin cepat melihat Raka menikah dan kita punya cucu " ucap Papa Raka yang juga langsung disetujui oleh mama Raka , keduanya masuk ke dalam rumah setelah mobil Raka tak terlihat.

"Terimakasih yah sayang ,hari ini aku senang banget bisa main ke rumah ,bisa lebih deket sama mama dan papa" Wilona mengucapkan rasa terimakasih nya kepada Raka , ia merasa begitu di cintai oleh Raka dan diterima dengan tulus oleh kedua orang tua Raka .

Keduanya berpamitan dan saling melambaikan tangan.

"besok main lagi yah Jans !" teriak Arka dari dalam mobil , Arka sampai ingin ikut mengantar Jansen pulang.

"aduh anak mama main sampai malam yah ,yuk bobo yah katanya udah makan kan tadi ? Wilona istirahat yah pasti capek" Mama Jansen mengambil alih Jansen di pangkuan nya.

Wilona turun menuju kamar nya di lantai tiga lorong yang gelap dan sepi tak menjadi halangan bagi Wilona yang tak berhenti tersenyum.

Bagaimana ia tidak bahagia , Wilona sangat merasa beruntung diterima dengan baik oleh keluarga Raka.

Setelah langkah demi langkah yang dipenuhi senyuman, Senyuman manis nan penuh kebahagiaan itu terhenti,kala Wilona melihat kitab Suci Al-Qur'an yang ada di kamar nya, ia kini sadar walau dirinya di terima dengan baik hari ini , suatu saat ia dan Raka akan menghadapi kesulitan dalam mempertahankan hubungan mereka.

Entah Wilona akan tetap bersama Raka atau mungkin kehilangan Raka di masa depan Wilona tak pasti akan hal itu , yang pasti jika saat nya telah tiba Wilona akan menerima apapun yang sudah menjadi jalan takdirnya.

Wilona menggelengkan kepalanya untuk membuang pikiran rumit nya lalu membersihkan diri dan beristirahat,menutup hari yang penuh dengan kebahagiaan.

..

"Go ! Go ! Go !"

Mama Raka menyemangati anak nya yang bangun kesiangan ,Raka tidur terlalu nyenyak hingga ia bangun telat , 15 menit lagi kelas nya akan di mulai, Raka tak sempat sarapan ia memacu kuda besi nya dengan ganas ,menyalip kendaraan yang ada di depan nya dengan lihai.

Raka melihat jam tangan nya saat tiba di parkiran sekolah, ia menghela nafas lega karena masih mempunyai waktu sekitar lima menit ,Raka segera berlari menuju kelasnya.

"woy lu kesiangan ! Begadang lu yah?" Wica langsung menyambut Raka dengan pertanyaan nya .

"lu kemana ngilang kemarin hah?" Namun Raka justru bertanya balik kepada Wica yang pergi dari rumah nya tanpa berpamitan kemarin .

"Lah gue udah pamit kali om sama tante tidur ,gue disuruh pulang nyokap gue karena takut di omelin, gue buru - buru pulang deh " jawab Wica beralasan padahal dirinya sama sekali tak berpamitan, ia hanya menerima pesan dari mama Raka yang bertanya kemana Wica pergi tanpa pamit, Wica membalasnya dengan alasan yang sama.

1
Halijah
cukup seru hanya saja di awal mungkin agak terlalu garing maaf yah pendapat saya aja, tapi ceritanya mulai naik jadi seru
Halijah
kesal bgt si, dibiarin malah menjadi jadi, mau ngebentak mau ngelarang kasian
Leina Kim
Lumayan lah, semoga semakin seru dan update tiap hari
Dini Nuraeni: thanks kak
total 1 replies
Hao Asakura
Saya benar-benar tenggelam dalam imajinasi penulis.
Lửa
Hampir aja batal tidur. 😅
EatYourHeartOut
Nggak bisa move on.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!